Nagarjuna: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
PT31Isabella (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
k →‎Referensi: clean up
 
(27 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[FileBerkas:Nagarjuna at Samye Ling Monastery.JPG|thumbjmpl|Patung Emas Nagarjuna di Biara [[Kagyu Samyé Ling Monastery and Tibetan Centre|Samye Ling]] ]]
{{inuse| 06 Mei 2011}}
 
'''Nagarjuna''' adalah seorang Filsuf BuddisBuddhis yang lahir di bagian Selatan India. <!--Ia pernah memiliki reputasi sebagai pesulap dan suka bermain perempuan.--><ref name= McGreal> Ian P. McGreal. ''Great Thinkers of The Eastern World''. 1995. New York: Harper Collins Publisher. hal. 183-184</Refref> <!--Namun kemudian ia menjadi seorang [[biksu]] dan bertekun di dalam ajaran [[Buddha]]. Selama ia-->Ia hidup di beragamdalam perbedaan pandangan yang beragam terhadap ajaran [[Budhisme]] [[India]], ia berusaha untuk menemukan apa yang ia pahami sendiri.<ref name= Fowler> Merv. Fowler. ''Buddhism: Beliefs and Practices''. 1999. hal. 84</ref> Sekitar 500 tahun setelah kematian [[Buddha]], sekolah-sekolah yang beraliran [[Buddha| Buddhis]] berkembang dengan pesat.<ref name= Fowler></ref> Mereka berdebat tentang seluruh doktrin dan praktik ajaran [[Buddha]]. Ia diperkirakan lahir di antara abad pertama dan kedua. Ia dianggap sebagai pendiri sekolah [[Madhyamaka|Mādhyamaka]] dari [[Mahāyāna]] [[Buddhisme]].<ref name= Fowler></ref> Sekolah ini meluas sampai ke [[Cina]] dengan nama sekolah [[Sanlun|Sānlùn]]. Dalam beberapa tradisi [[Mahayana]], Nāgārjuna dianggap sebagai [[Buddha|Buddha]] kedua.<ref name= Fowler></ref>
[[File:Nagarjuna at Samye Ling Monastery.JPG|thumb|Patung Emas Nagarjuna di Biara [[Kagyu Samyé Ling Monastery and Tibetan Centre|Samye Ling]] ]]
 
Nagarjuna diperkirakan lahir di antara abad pertama dan kedua dan dianggap sebagai pendiri [[sekolah]] [[Madhyamaka|Mādhyamaka]] dari [[Mahāyāna]] [[Buddhisme]].<ref name= Fowler/> Sekolah ini meluas sampai ke [[Cina]] dengan nama sekolah [[Sanlun|Sānlùn]]. Dalam beberapa tradisi [[Mahayana]], Nagarjuna dianggap sebagai Bapak Mahayana dan [[Buddha]] "kedua" karena reputasinya.<ref name= Fowler/> Karya utamanya adalah ''Mula-madhyamaka-karika''.<ref name= McGreal/> Istilah yang sering disalahpahami tentang pemahaman Nagarjuna adalah istilah "kekosongan".<ref name= McGreal/> Istilah ini bukan berarti suatu penyangkalan akan dunia atau ''substratum nihilum''.<ref name= McGreal/> Melainkan suatu ketidakhadiran dari ''svabhava'' atau esensi diri.<ref name= McGreal/>
'''Nagarjuna''' adalah seorang Filsuf Buddis yang lahir di bagian Selatan India. Ia pernah memiliki reputasi sebagai pesulap dan suka bermain perempuan.<ref name= McGreal> Ian P. McGreal. ''Great Thinkers of The Eastern World''. 1995. New York: Harper Collins Publisher. hal. 183-184</Ref> Namun kemudian ia menjadi seorang biksu dan bertekun di dalam ajaran Buddha. Selama ia hidup di beragam pandangan terhadap [[Budhisme]] [[India]], ia berusaha untuk menemukan apa yang ia pahami sendiri.<ref name= Fowler> Merv. Fowler. ''Buddhism: Beliefs and Practices''. 1999. hal. 84</ref> Sekitar 500 tahun setelah kematian [[Buddha]], sekolah-sekolah yang beraliran [[Buddha| Buddhis]] berkembang dengan pesat.<ref name= Fowler></ref> Mereka berdebat tentang seluruh doktrin dan praktik ajaran [[Buddha]]. Ia diperkirakan lahir di antara abad pertama dan kedua. Ia dianggap sebagai pendiri sekolah [[Madhyamaka|Mādhyamaka]] dari [[Mahāyāna]] [[Buddhisme]].<ref name= Fowler></ref> Sekolah ini meluas sampai ke [[Cina]] dengan nama sekolah [[Sanlun|Sānlùn]]. Dalam beberapa tradisi [[Mahayana]], Nāgārjuna dianggap sebagai [[Buddha|Buddha]] kedua.<ref name= Fowler></ref>
<!--
Saya kurang paham di literatur mana ditemukannya Nagarjuna suka bermain sulap dan bermain perempuan? bisa berikan kami link atau bukti yang mendukung?
Jawab: Berdasarkan catatan Riwayat Nagarjuna karya Kumarajiva, Nagarjuna belajar ilmu invisible bersama 3 orang temannya. Kemudian mereka menyusup ke istana kerajaan dan menggauli para wanita di dalam istana hingga hamil. Setelah kasus ini merebak, 3 teman Nagarjuna terbunuh, dan Nagarjuna sendiri melarikan diri. Menyesali perbuatannya dan menyadari nafsu keinginan sebagai penderitaan, Beliau pun memutuskan menjadi Bhiksu.
KOMEN:TIDAK DITEMUKAN Referensi DI ARTIKEL MANAPUN TENTANG NAGARJUNA PERNAH MENJADI PESULAP ATAU PEMAIN WANITA. MUNGKIN BAGIAN INI PERLU DIHAPUS-->
 
== Referensi ==
{{Reflist}}
 
[[Kategori:Filsuf Asia]]
[[Kategori:Filsuf India]]
 
 
==Referensi==
{{ReflistBuddha-stub}}