Belik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k →‎Pranala luar: clean up
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3
 
Baris 11:
 
== Belik dalam budaya Jawa ==
Karena nilai pentingnya, beberapa belik ada yang dikeramatkan oleh warga setempat. Misalnya dijadikan objek ritual acara adat penduduk setempat seperti untuk memandikan [[pengantin]], memandikan [[pusaka]], dan lain-lain.<ref>{{aut|Puspitasari, M.D.}} (2012). [http://library.um.ac.id/free-contents/index.php/pub/detail/fungsi-kesenian-tradisional-jaranan-manggolo-yudho-dalam-upacara-adat-nyadran-belik-di-desa-sumbergedong-kabupaten-trenggalek-mareta-dewi-puspitasari-56367.html ''Fungsi kesenian tradisional jaranan Manggolo Yudho dalam upacara adat Nyadran Belik di Desa Sumbergedong Kabupaten Trenggalek'']. Skripsi Program Studi Pendidikan Seni Tari, Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang. Malang (tidak diterbitkan).</ref><ref>Radar Banyumas OL: [https://radarbanyumas.co.id/festival-ramadan-grebeg-onje-ritual-ambil-air-dari-tujuh-belik/ ''Festival Ramadan Grebeg Onje – Ritual Ambil Air dari Tujuh Belik''] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20200206101759/https://radarbanyumas.co.id/festival-ramadan-grebeg-onje-ritual-ambil-air-dari-tujuh-belik/ |date=2020-02-06 }}. Berita Jumat, 19 Mei 2017; diakses 02/02/2020</ref><ref>Jawa Pos OL: [https://www.jawapos.com/jpg-today/21/07/2019/sudah-tujuh-generasi-kepala-desa-yang-meneruskan-tradisi-monggang/ ''Sudah Tujuh Generasi Kepala Desa yang Meneruskan Tradisi Monggang'']. Berita 21 Juli 2019, 16:23:15 WIB; diakses 02/02/2020</ref>
<!-- Selain itu, [[belik]] juga dijadikan tempat ritual [[kutug]] pada setiap malam [[Jumat]] dan pada event-event tertentu.-->