Mineral sulfida: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ada beberapa kolom yang harus dihilangkan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(23 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{rapikan}}
{{wikify}}
'''Mineral Sulfida''' merupakan salah satu kelompok [[mineral]] dalam klasifikasi dana. Mineral ini sering dimanfaatkan sebagai mineral ekonomis, keberadaan mineral ini erat kaitannya dengan alterasi [[Sirkulasi hidrotermal|hidrotermal]]. Mineral sulfida merupakan kelompok mineral yang tersusun dari kombinasi antara logam atau semi-logam dengan belerang,<ref>{{Cite journal|last=Zulfitrah|first=Muhammad|date=2018|title=IDENTIFIKASI SEBARAN MINERAL SULFIDA (PIRIT) MENGGUNAKAN METODE GEOMAGNET DI DAERAH LIBURENG KABUPATEN BONE|url=http://journal.unhas.ac.id/index.php/geocelebes|journal=Jurnal Geocelebes|volume=2|issue=1|pages=36}}</ref> misalnya [[pirit]], [[galena]], kalkopirit, kalkosist, dan lain sebagainya.<ref>Warmada, I Wayan, 2014. Kristalografi dan Mineral. Yogyakarta, Lab Bahan Galian, Jurusan Teknik Geologi FT-UGM.</ref>
== Ciri-ciri mineral sulfida ==
Ada beberapa ciri utama pada kelompok mineral sulfida yaitu:
# Kelompok mineral ini dicirikan dengan adanya [[anion]] S<sup>2-</sup>.
# Mineral sulfida sebagian besar tersusun dari unsur logam.
# Mineral sulfida merupakan mineral pembentuk bijih (ores) sehingga mineral sulfida memiliki nilai ekonomis yang cukup tinggi.
# Mineral ini memiliki kilap logam, berat jenis tinggi, dan memiliki tingkat kekerasan yang rendah.
# Memiliki sistem kristal isometrik, tetragonal, dan heksagonal.
# Kebanyakan mineral
== Klasifikasi mineral sulfida ==
# Tellurides yaitu mineral sulfide yang anion S<sup>2</sup> digantikan oleh tellurium, contohnya sylvanite (AuAgTe4).
# Arsenides, jika [[arsen]] menggantikan unsur [[Belerang|sulfur]] (S) sebagai anion mineral, contohnya chloantite [(Ni,Co)As2], smaltite [(Co,Ni)Ass], dan [[nikelin]] (nickeline) (NiAs).
▲Kelompok sulfida terbagi menjadi 2 kelompok kecil, yaitu:
Mineralisasi/alterasi endapan urat yang berasosiasi dengan endapan logam dasar dicirikan oleh zonasi pembentukan mineral dari temperatur tinggi sampai rendah. Urat/vein di daerah proksimal kaya kandungan tembaga dan rasio logam dibanding sulfur tinggi. Daerah ini dicirikan oleh hadirnya alterasi argilik sempurna di bagian dalam dan ke arah luar berubah menjadi alterasi serisitik. Daerah distal kaya kandungan [[timbal]] dan [[seng]], dan terdiri dari mineral sulfida dengan rasio logam dibanding sulfur rendah. Alterasi yang berkembang di daerah ini berupa alterasi propilitik, semakin ke arah jauh dari urat tersusun oleh batuan tidak teralterasi (Panteleyev, 1994; Corbett, 2002).
▲'''Pembentukan'''
▲Pada umumnya pembentukan mineral Sulfida terbentuk disekitar wilayah gunung api yang memiliki kandungan sulfur yang tinggi. Unsur utama yang bercampur dengan sulfur tersebut berasal dari magma, kemudian terkontaminasi oleh sulfur yang ada disekitarnya. Pembentukan mineralnya biasanya terjadi dibawah kondisi air tempat terendapnya unsur sulfur. Proses tersebut biasanya dikenal sebagai alterasi mineral dengan sifat pembentukan yang terkait dengan hidrotermal (air panas).
Larutan hidrotermal terbentuk pada fase akhir siklus pembekuan magma.
== Pemanfaatan mineral sulfida ==
Mineral sulfida banyak dimanfaatkan dalam sektor industri, karena memang mineral ini kebanyakan merupakan mineral pembentuk bijih (ore). Misalnya bijih [[tembaga]], [[seng]], [[timbal]], [[Raksa|air raksa]], [[bismut]], [[kobalt]], [[arsen]], [[antimon]]. [[nikel]], dan logam bukan-besi yang lainnya. Misalnya [[pirit]] (FeS2), meskipun pirit bukan merupakan bijih untuk diambil besinya, tetapi digunakan sebagai sumber asam sulfur. Beberapa manfaat mineral sulfide lainnya adalah: galena (PbS) yang dimanfaatkan untuk sumber bijih [[perak]]. argentite (Ag2S) yang merupakan sumber utama bijih perak juga. Kalkosit (Cu2S) merupakan mineral penghasil bijih tembaga. Sphalerite (ZnS) merupakan sumber utama seng. [[Sinabar|Cinnabar]] (HgS) merupakan sumber utama [[Raksa|merkuri]]. Stibnite (Sb2S3) dimanfaatkan dalam pembuatan kabel, baterai timbel, cat, dan peralatan medis.
▲Mineral sulfide non-opak cenderung memiliki indeks bias yang besar dan meneruskan cahaya pada tepi yang tipis.
▲Kebanyakan mineral sulfide bersifat lunak dan dapat menjadi konduktor listrik yang baik, yang mencerminkan kehadiran ikatan logam di dalam strukturnya.
== Contoh dan deskripsi mineral ==
Salah satu contoh dari mineral kelompok sulfida adalah kalkopirit, berikut ini adalah deskripsi singkat mineral kalkopirit. Warna: Kuning. Cerat: Hijau kehitaman. Kilap: Logam. Kekerasan: 3,5 – 4 skala mosh. Derajat Ketransparanan: Opaque. Belahan: 1 arah. Pecahan: Konkoidal. Sistem Kristal: Tetragonal. Berat Jenis: 4,2.
Kalkopirit adalah suatu mineral besi sulfide tembaga yang mengkristal sistem bersudut empat. Kalkopirit mempunyai komposisi kimia yaitu (CuFeS2). Kalkopirit sering disamakan dengan pirit. Kalkopirit kristalnya jarang dan lebih sedikit rapuh. Warna kalkopirit kuning gelap dengan sedikit warna kehijau – hijauan dan kilap berminyak diagnostik. Kalkopirit berasosiasi dengan mineral kuarsa, fluorit, barit, dolomit, kalsit, pirit, pentlandit, dan sulfide lainnya.
== Referensi ==
{{reflist}}
[[Kategori:Sulfida]]
|