Deklarasi Bangkok 1993: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3 |
||
(7 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Hak Asasi Manusia}}
'''Deklarasi Bangkok 1993''' (berbeda dengan [[Deklarasi Bangkok|Deklarasi Bangkok 1967]]) adalah sebuah deklarasi yang dihadiri oleh para menteri dan delegasi dari berbagai negara di [[Asia]], sebagai bentuk komitmen negara-negara [[Asia]] kepada nilai-nilai [[Hak Asasi Manusia]] dan juga [[demokrasi]] di wilayah [[Asia]].<ref>Miriam Budiardjo, ''Dasar-Dasar Ilmu Politik'', (Jakarta: Gramedia, 2008) hal. 243</ref>
== Tujuan ==
Deklarasi Bangkok 1993 ini diadakan pada 29 Maret sampai 2 April 1993 di [[Bangkok]], [[Thailand]] dengan berdasar pada Resolusi Majelis Umum [[Perserikatan Bangsa-Bangsa]] No. 46/116 yang terbit pada 17 Desember 1991. Deklarasi ini dihadiri oleh hampir seluruh negara-negara di [[Asia]], dari [[Iran]] sampai [[Mongolia]], dan juga mengikutsertakan [[Lembaga swadaya masyarakat|Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)]] yang berkonsentrasi pada isu-isu Hak Asasi Manusia di kawasan Asia.<ref>{{Cite web|url=https://www.hurights.or.jp/archives/other_documents/section1/1993/04/final-declaration-of-the-regional-meeting-for-asia-of-the-world-conference-on-human-rights.html|title=Final Declaration of the Regional Meeting for Asia of the World Conference on Human Rights {{!}} ヒューライツ大阪|website=www.hurights.or.jp|language=ja|access-date=2017-12-06}}</ref><ref name=":0">{{Cite web|url=https://www.carnegiecouncil.org/publications/archive/dialogue/1_04/articles/518|title=The Bangkok Declaration Three years After: Reflections on the State of the Asia-West Dialogue on Human Rights {{!}} Carnegie Council for Ethics in International Affairs|website=www.carnegiecouncil.org|language=en-US|access-date=2017-12-06|archive-date=2017-12-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20171206203003/https://www.carnegiecouncil.org/publications/archive/dialogue/1_04/articles/518|dead-url=yes}}</ref>
Deklarasi ini juga sebagai salah satu langkah persiapan negara-negara [[Asia]] dalam menyambut [[Konferensi Dunia tentang Hak Asasi Manusia]] yang akan diadakan di [[Vienna]], [[Austria]] pada Juni tahun yang sama. Menurut ahli hubungan internasional dari [[Universitas Columbia]], [[Joanne Bauer]], Deklarasi Bangkok 1993 dibuat untuk mengimbangi sekaligus menolak dominasi [[Budaya Barat|nilai-nilai
== Konsep dan Prinsip ==
Baris 15 ⟶ 16:
# ''National and Regional Particularities.'' Kekhasan nasional, regional, yang berangkat dari tradisi, budaya, adat, sistem nilai, sejarah, dan agama diantara bangsa-bangsa merupakan hal yang harus dipertimbangkan dalam menjalankan hak asasi.
# ''Right to Self-Determination.'' Hak menentukan nasib sendiri, artinya adalah hak untuk mendapatkan kemerdekaan, bebas dari penjajahan. Namun, prinsip ini tidak boleh digunakan dalam gerakan [[separatisme]] dan [[seccesionisme]] yang merusak integrasi dan kedaulatan nasional suatu negara. Prinsip ini juga sekaligus untuk membatasi munculnya [[etnonasionalisme]] dan disintegrasi nasional yang sedang dialami oleh [[Eropa Timur]] ([[Uni Soviet]] dan [[Yugoslavia]]) dan juga potensi-potensi tumbuhnya etnonasionalisme yang ada di negara-negara Asia pada saat itu, seperti di [[Indonesia]] ([[Aceh]], [[Timor Timur]], dan [[Papua]]), [[Filipina]] ([[Moro]]), [[Thailand]] ([[Pattani]]), [[Irak]] dan [[Suriah]] ([[Kurdi]]), dan [[India]] ([[Kashmir]]).
== Lihat pula ==
* [[Deklarasi Tunis]]
== Referensi ==
{{reflist}}
== Bacaan lanjut ==
* {{cite book|authorlink=Eva Brems|last=Brems|first=Eva|title=Human Rights: Universality and Diversity|url=https://books.google.at/books?id=INlkqsHpIFEC&printsec=frontcover&source=gbs_ge_summary_r&cad=0#v=onepage&q&f=false|year=2001|publisher=Martinus Nijhoff|location=[[Den Haag]]|isbn=9789041116185|ref={{sfnref|Brems|2001}}}}
[[Kategori:Hak
[[Kategori:Asia]]
|