Helmud Hontong: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rujukan ganda Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Rescuing 1 sources and tagging 2 as dead.) #IABot (v2.0.9.3 |
||
(14 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox Officeholder
|honorific-prefix =
Baris 17 ⟶ 15:
|monarch =
|president = [[Joko Widodo]]
|predecessor = Jabes Gaghana
|successor =
|birth_date = {{Birth date|1962|11|9}}
Baris 25 ⟶ 23:
|nationality = [[Indonesia]]
|party = [[Partai Golongan Karya|Golkar]]
|
|spouse = Rahel Sasamu
|relations =
Baris 40 ⟶ 38:
}}
'''Helmud Hontong''', S.E. ({{lahirmati|[[Mahengetang, Tatoareng, Kepulauan Sangihe|Mahengetang]], [[Sulawesi Utara]]|9|11|1962|penerbangan [[Denpasar]]—[[Makassar]]|9|6|2021}}) adalah seorang politikus Indonesia dan Wakil Bupati [[Kepulauan Sangihe]]
Ia menentang rencana pengembangan tambang emas di kabupaten dan mengeluarkan surat resmi kepada [[Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia]] untuk mencabut izin perusahaan pertambangan pada 21 April 2021.<ref name=":3">{{Cite web|last=SHNet|first=Redaksi|date=2021-04-21|title=Wakil Bupati Kabupaten Sangihe Tegas Menolak Pertambangan Emas|url=https://sinarharapan.net/2021/04/wakil-bupati-kabupaten-sangihe-tegas-menolak-pertambangan-emas/|website=SHNet|language=en-US|access-date=2021-06-10|archive-date=2021-06-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20210610121353/https://sinarharapan.net/2021/04/wakil-bupati-kabupaten-sangihe-tegas-menolak-pertambangan-emas/|dead-url=yes}}</ref> Dia bepergian bersama ajudannya dalam penerbangan [[Lion Air]] transit Denpasar ke Makassar dalam perjalanannya ke [[Manado]]. Setelah lepas landas, dia tiba-tiba batuk dan mulai berdarah dari mulut dan hidungnya. Saat pesawat tiba di Makassar, ia dinyatakan meninggal oleh tim medis di bandara.<ref name="Liputan6.com">{{Cite
Pada 21 April 2021, ia menyatakan penolakannya terhadap kegiatan penambangan emas oleh PT Tambang Emas Sangihe. Ia menegaskan "[Kasihan], rakyat, anak cucu kita bakal jadi korban nantinya, akibat limbah pengelolaan emas itu. Apapun yang terjadi Saya tetap bersama rakyat untuk menolak tambang tersebut."<ref name=":3"/>
Ia meninggal dunia pada tanggal 9 Juni 2021 dalam penerbangan dari Denpasar, Bali, ke Makassar, Sulawesi Selatan.<ref
== Kehidupan awal ==
Helmud lahir di pulau Mahengetang, Kepulauan Sangihe pada 9 November 1962. Ia menghabiskan sebagian besar masa kecil dan pendidikannya di kota [[Tahuna]]. Ia menyelesaikan sekolah menengah atas pada tahun 1982 dan kemudian melanjutkan pendidikannya hingga meraih gelar [[Sarjana Ekonomi]] di [[Manado]] tahun 2004.<ref name=":0"/><ref name=ijazah>{{Cite web|url=https://pilkada2017.kpu.go.id/download/calon/2735/2735_FC-Ijazah-Legalisir_1_.pdf/|title=FC Ijazah Legalisir Pasangan Jabes Ezar Gaghana dan Helmud Hontong|website=[[Komisi Pemilihan Umum]]|access-date=13 Juni 2021}}</ref> Ia bekerja sebagai [[tukang cukur]] dan membuka pangkas rambut kecil, yang kemudian berkembang dan menjadi bisnis utamanya.<ref name=":1">{{Cite web|last=FAJAR|title=Sosok Almarhum Helmud Hontong, dari Tukang Cukur hingga Jadi Wakil Bupati Sangihe|url=https://fajar.co.id/2021/06/10/sosok-almarhum-helmud-hontong-dari-tukang-cukur-hingga-jadi-wakil-bupati-sangihe/|access-date=2021-06-11|website=FAJAR|language=id}}</ref> Ia mulai tertarik pada politik ketika ia direkrut sebagai penata rambut untuk istri seorang politikus dan anggota parlemen provinsi di Manado, yang juga mendorongnya untuk mengikuti pemilihan legislatif. Ia terpilih pada tahun
== Perlawanan terhadap tambang emas ==
Ia sangat menentang usulan tambang emas baru di kepulauan itu oleh PT Tambang Mas Sangihe. Menurut pemetaan potensi sumber daya mineral oleh pemerintah, tambang tersebut akan mencakup 42.000 hektar pulau Sangihe, yang merupakan lebih dari setengah luas pulau.<ref>{{Cite
Dalam sebuah wawancara pada 21 April 2021, dia menyatakan bahwa ia sangat menolak aktivitas penambangan apa pun di wilayah itu dengan alasan apapun.<ref name=":3" /><ref>{{Cite web|last=Jumat|last2=Juni 2021|first2=11 Juni 2021 09:57 WIB 11|last3=Wib|first3=09:57|date=2021-06-11|title=Misteri Kematian Wabup Sangihe Usai Menolak Izin Tambang Emas, Batuk Darah di Pesawat|url=https://www.indozone.id/news/vWsZkmE/misteri-kematian-wabup-sangihe-usai-menolak-izin-tambang-emas-batuk-darah-di-pesawat|access-date=2021-06-11|website=indozone.id|language=id-ID}}</ref
{{Cquote|Saya dengan tegas menolak keberadaan PT Tambang Mas Sangihe beroperasi di Sangihe. Apapun alasannya. Saya berdiri bersama rakyat. Karena rakyat yang memilih saya sampai menjadi Wakil Bupati. Kasihan, rakyat, anak cucu kita bakal jadi korban nantinya, akibat limbah pengelolaan emas itu. Apapun yang terjadi Saya tetap bersama rakyat untuk menolak tambang tersebut.
Baris 60 ⟶ 58:
== Meninggal dunia ==
Menurut keterangan resmi Lion Air, Helmud dan ajudannya menaiki pesawat transit Lion Air JT-740 dari Denpasar menuju Makassar lalu Manado pada pukul 15.08 WIB, 9 Juni 2021. Sebelumnya, ia menghadiri pertemuan tahunan seluruh bupati dan wakil bupati di Indonesia.<ref name=":8" /> Dia dites negatif untuk [[COVID-19]] dan naik ke pesawat.<ref name=":2">{{Cite
Menurut keponakannya, Engel Hontong, ia tidak memiliki riwayat penyakit atau komplikasi apapun dan secara rutin memeriksakan kesehatannya dan kematiannya digambarkan sebagai "sangat mendadak".<ref>{{Cite
Warganet Indonesia dengan cepat berspekulasi tentang hubungan kematian mendadaknya dengan penentangannya terhadap tambang emas.<ref name=":5">{{Cite web|last=Putri|first=Eka Alisa|title=Misteri Kepergian Helmud Hontong: Meninggal di Pesawat usai Tolak Tambang Emas Sangihe - Pikiran-Rakyat.com|url=https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-012036775/misteri-kepergian-helmud-hontong-meninggal-di-pesawat-usai-tolak-tambang-emas-sangihe|access-date=2021-06-11|website=www.pikiran-rakyat.com|language=id}}</ref> Jaringan Advokasi Tambang, sebuah LSM Indonesia yang berfokus pada advokasi dampak industri pertambangan kepada masyarakat & lingkungan, memohon kepada pemerintah Indonesia untuk menyelidiki kematian mendadaknya.<ref>{{Cite
Pada 12 Juni 2021, [[Kepolisian Daerah Sulawesi Utara|Polda Sulawesi Utara]] bersama Polres Kepulauan Sangihe membentuk tim khusus untuk mengusut kematiannya.<ref name=":9">{{Cite web|title=Polda Sulut Bentuk Tim Khusus Usut Kematian Wabup Sangihe Helmud Hontong|url=https://www.kompas.tv/article/183030/polda-sulut-bentuk-tim-khusus-usut-kematian-wabup-sangihe-helmud-hontong|access-date=2021-06-12|website=KOMPAS.tv|language=id}}</ref> Kapolres Kepulauan Sangihe mengatakan bahwa menurut pemeriksaan awal, Helmud memiliki riwayat penyakit [[diabetes]] dan [[asma]], namun perlu pemeriksaan lebih lanjut.<ref name=":9" /> [[Komisi Nasional Hak Asasi Manusia]] mendesak kepolisian untuk menyelidiki kematiannya untuk menghilangkan spekulasi.<ref>{{Cite web|title=Komnas HAM Dorong Polisi Usut Kematian Wabup Sangihe Agar Tak Timbulkan Spekulasi|url=https://www.kompas.tv/article/183028/komnas-ham-dorong-polisi-usut-kematian-wabup-sangihe-agar-tak-timbulkan-spekulasi|access-date=2021-06-12|website=KOMPAS.tv|language=id}}</ref> [[Greenpeace]] menyatakan dukungannya terhadap inisiatif Helmud untuk menolak tambang tersebut dan menyampaikan belasungkawa.<ref>{{Cite
== Referensi ==
{{Reflist}}
{{commonscat}}
{{s-start}}
{{s-off}}
{{succession box | title=[[Wakil Bupati Kepulauan Sangihe]]| before=[[Jabes Gaghana]] | after=''Lowong'' | years=2017–2021}}
{{s-end}}
{{DEFAULTSORT:Hontong, Helmud}}
[[Kategori:Tokoh Sangir]]
[[Kategori:Tokoh Sangihe Talaud]]
[[Kategori:Tokoh Sulawesi Utara]]
[[Kategori:Tokoh dari Sangihe]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Partai Golongan Karya]]
[[Kategori:Wakil Bupati Kepulauan Sangihe]]
|