Politik Afganistan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: kemungkinan perlu dirapikan kemungkinan perlu pemeriksaan terjemahan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k top: clean up
 
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Templat:Politik Afganistan}}
'''Politik Afghanistan''' terdiri dari [[Dewan Menteri (Afghanistan)|Dewan -Menteri]], [[Daftar gubernur di Afganistan|Gubernur Provinsi]] dan [[Majelis Nasional (Afganistan)|Majelis Nasional]], dengan seorang [[Amir]] yang berperan sebagai [[Kepala Negara]] dan [[Panglima Tertinggi]] dari [[Angkatan Bersenjata Afganistan]] serta [[Perdana Menteri]] berperan sebagai [[Kepala Pemerintahan]] dan Wakil Angkatan Bersenjata Afganistan dan Kepala [[Kabinet Afganistan|Kabinet]]. Negara dipimpin oleh [[kepala Negara Afganistan|Amir]] [[Hibatullah Akhundzada]] dengan pemerimtahannya dipimpin oleh [[Mohammad Hassan Akhund]] yang dibantu oleh dua [[Wakil Perdana Menteri Afganistan|Wakil Perdana Menteri]], [[Abdul Ghani Baradar]] dan [[Abdul Salam Hanafi]].
 
Setelah Taliban menguasai Kabul pada tanggal 15 Agustus 2021, Keamiran Islam (pemerintahan yang dikontrol oleh [[Taliban]]) sedang menjalani masa transisi politik dengan Dewan Koordinasi tidak resmi yang dipimpin oleh negarawan senior dalam proses koordinasi transfer lembaga negara Republik Islam Afghanistan ke Taliban. Pasukan Taliban, sementara itu, menjalankan otoritas polisi yang efektif di negara itu. Pertemuan Kabul tentang pembentukan pemerintah adalah pertemuan khusus laki-laki menurut Fawzia Koofi , mantan anggota Majelis Nasional Afghanistan , yang menyatakan bahwa pemerintahan khusus laki-laki "tidak akan lengkap". Banyak tokoh di dalam Taliban umumnya setuju bahwa kelanjutan dari Konstitusi Afghanistan mungkin, secara potensial, dapat diterapkan sebagai dasar untuk negara baru karena keberatan mereka terhadap pemerintah sebelumnya bersifat agama, dan bukan politik. Pada tanggal 20 Agustus, Abdul Ghani Baradar tiba di Kabul dari Kandahar untuk memulai negosiasi formal dengan Dewan Koordinasi mengenai komposisi dan struktur pemerintahan baru.
Baris 12:
Pada awal September, Taliban merencanakan Kabinet hanya untuk laki-laki, menyatakan bahwa perempuan tidak akan diizinkan untuk "bekerja di posisi tinggi" di pemerintahan dan bahwa perempuan "dikeluarkan" dari Kabinet. Wartawan dan aktivis hak asasi manusia lainnya, kebanyakan perempuan, memprotes di Herat dan Kabul, menyerukan agar perempuan dimasukkan dalam Kabinet. Kabinet bertindak mengumumkan pada tanggal 7 September adalah pria-satunya, dan Departemen Urusan Wanita tampaknya telah dihapuskan.
 
== Amir ==
{{Politik Asia}}
[[Hibatullah Akhundzada]] adalah Pemimpin Keamiran Islam Afganistan, yang memiliki otoritas atas semua keputusan politik, militer, agama, dan pemerintahan. Sebagai pemimpin tertinggi, sebagian besar pekerjaannya dilakukan bersama Rahbari Syura (Dewan Kepemimpinan) yang mengawasi Kabinet dan Perdana Menteri Afghanistan. Rahbari Syura dalam hubungannya dengan Akhundzada menunjuk individu ke posisi kunci dalam kabinet; yang meliputi jabatan Perdana Menteri, Wakil Perdana Menteri, Menteri Luar Negeri, dan Menteri Dalam Negeri.<ref name="thediplomat.com">{{Cite web|title=What Role Will the Taliban’s ‘Supreme Leader’ Play in the New Government?|url=https://thediplomat.com/2021/09/what-role-will-the-talibans-supreme-leader-play-in-the-new-government/|website=thediplomat.com|language=en-US|access-date=2022-03-04}}</ref>
 
== Rahbari Shura ==
Rahbari Shura (Dewan Kepemimpinan) adalah 26 dewan anggota yang membantu pemimpin tertinggi dengan pemerintahan Afghanistan. Menurut Wakil Menteri Informasi dan Budaya dan juru bicara pemerintah sekarang; [[Zabiullah Mujahid]], Rahbari Shura akan mengawasi Dewan Menteri dan menentukan keputusan penting pemerintah.<ref name="thediplomat.com"/> Dewan juga bertanggung jawab untuk menunjuk seorang pemimpin tertinggi baru setelah kematian pendahulu mereka, namun belum diketahui apakah dewan akan menggunakan kekuasaan ini setelah [[Kejatuhan Kabul (2021)|Kejatuhan Kabul]] pada tahun 2021.
 
== Kabinet ==
Kabinet sementara saat ini disajikan dalam sebuah pengumuman pada 7 September 2021 dan terdiri oleh 33 anggota yang bersemua laki-laki. [[Perdana Menteri Afganistan|Perdana Menteri]], [[Mohammad Hassan Akhund]], terpilih sebagai kandidat kompromi antara faksi moderat dan garis keras Taliban. Perdana Menteri dibantu oleh tiga [[Wakil Perdana Menteri Afganistan|Wakil Perdana Menteri]], yaitu [[Abdul Ghani Baradar]], [[Abdul Salam Hanafi]] dan [[Abdul Kabir|Mohammed Abdul Kabir]].<ref>{{Cite web|title=Taliban Umumkan Pemerintahan Sementara Afghanistan|url=https://www.kompas.tv/article/209312/taliban-umumkan-pemerintahan-sementara-afghanistan|website=KOMPAS.tv|language=id|access-date=2022-03-04}}</ref>{{Politik Asia}}
 
[[Kategori:Politik Afganistan| ]]