Iris Chang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3
 
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 4:
 
== Awal kehidupan ==
Chang adalah anak perempuan dari dua profesor yang lahir di [[Tiongkok]] yang kemudian berimigrasi ke Amerika Serikat dari [[Taiwan]]. Chang dilahirkan di [[Princeton, New Jersey]] dan dibesarkan di [[Champaign, Illinois|Champaign-Urbana, Illinois]]. Di sana ia belajar di [[SMA Laboratorium Universitas Urbana, Illinois]] dan lulus pada 1985. Ia memperoleh gelar [[sarjana]] dalam [[jurnalisme]] dari [[Universitas Illinois di Urbana-Champaign]] pada 1989, gelar [[magister]] dalam Seminar Penulisan dari [[Universitas Johns Hopkins]], dan belakangan bekerja sebagai wartawan lepas ''[[New York Times]]'' dari Urbana-Champaign. Dalam kapasitasnya ini, ia menulis enam artikel halaman depan dalam tempo satu tahun.<ref>Paula Kamen, "[http://www.salon.com/mwt/feature/2004/11/30/iris_chang/index.html How 'Iris Chang' became a verb: A eulogy] {{Webarchive|url=https://wayback.archive-it.org/all/20080307144053/http://dir.salon.com/story/mwt/feature/2004/11/30/iris_chang/index.html |date=2008-03-07 }}," ''Salon.com'', 30 November 2004.</ref> Setelah bekerja sebentar di [[Associated Press]] dan di ''[[Chicago Tribune]]'', ia memulai kariernya sebagai penulis, dan juga memberikan kuliah dan menulis artikel untuk berbagai majalah.
 
Chang menikah dengan Bretton Douglas, yang dijumpainya di perguruan tinggi, dan memperoleh seorang anak lelaki, Christopher, yang berusia 2 tahun pada saat ia meninggal dunia. Chang tinggal di [[Sunnyvale, California]] pada tahun-tahun terakhir hidupnya.
Baris 11:
Meskipun bukan seorang sejarahwan yang terlatih, Chang menulis tiga buah buku yang mendokumentasikan pengalaman-pengalaman orang [[Asia]] dan orang [[Tionghoa Amerika]] dalam sejarah.
 
Bukunya yang pertama berjudul ''[[Thread of the Silkworm]]'' ([[1995]]),<ref>Iris Chang. ''Thread of the Silkworm'' (Basic Books, 1995). ISBN 0-465-08716-7</ref>, mengisahkan pengalaman hidup seorang profesor [[Tiongkok|Tionghoa]], Dr. [[Tsien Hsue-shen]] pada masa [[Bahaya Merah]] pada tahun [[1950-an]]. Meskipun Tsien adalah salah seorang pendiri [[Jet Propulsion Laboratory]] (JPL) milik [[NASA]], dan menolong [[militer Amerika Serikat]] dalam melakukan ''debriefing'' terhadap para ilmuwan dari [[Jerman Nazi]] selama bertahun-tahun, ia tiba-tiba dikenai tuduhan palsu sebagai mata-mata, anggota [[Partai Komunis AS]], dan dikenai tahanan rumah dari [[1950]] hingga [[1955]]. Dr. Tsien Hsue-shen berangkat ke [[Republik Rakyat Tiongkok]] pada September 1955 dengan menumpang kapal dagang ''President Cleveland''. Sekembalinya ke Tiongkok, Tsien mengembangkan program [[misil Dongfeng]], dan belakangan [[misil ulat sutra]], yang ironisnya digunakan melawan AS pada masa [[Perang Teluk]] dan [[Perang Irak 2003]].
 
[[Berkas:Rape-of-nanking-cover.gif|bingkai|ka|''The Rape of Nanking'', buku Chang yang paling terkenal]]
 
Bukunya yang kedua, ''[[The Rape of Nanking (buku)|The Rape of Nanking]]'' ([[1997]]),<ref>Iris Chang. ''The Rape of Nanking: The Forgotten Holocaust of World War II'' (Basic Books, 1997). ISBN 0-465-06835-9</ref>, diterbitkan pada peringataan ke-60 [[Pembantaian Nanking]], dan sebagian didorong oleh kisah-kisah kakek-neneknya sendiri tentang pelarian mereka dari pembantaian tersebut. Buku ini mendokumentasikan kekejaman-kekejaman yang dilakukan terhadap orang-orang Tionghoa oleh anggota-anggota [[Tentara Kekaisaran Jepang]] pada [[Perang Tiongkok-Jepang II]], dan memuat pula berbagai wawancara dengan para korbannya. Buku ini mendapatkan pujian dari sebagian pihak karena mengungkapkan rincian kekejaman itu, dan kritik dari yang lainnya karena dianggap tidak akurat. Setelah diterbitkannya buku ini, Chang melakukan kampanye untuk membujuk [[Pemerintah Jepang]] agar meminta maaf atas perilaku tentara-tentaranya pada masa perang dan membayar ganti rugi. Karya ini merupakan karya pertama dalam [[bahasa Inggris]] yang populer, yang secara khusus membahas kekejaman itu sendiri, dan selama berbulan-bulan menduduki [[Daftar buku terlaris New York Times]].
 
Bukunya yang ketiga, ''[[The Chinese in America]]'' (2003),<ref>Iris Chang. ''The Chinese in America: A Narrative History'' (Penguin, 2003). ISBN 0-670-03123-2</ref>, adalah sebuah sejarah tentang orang-orang Tionghoa-Amerika yang mengatakan bahwa orang-orang ini diperlakukan sebagai orang asing. Ia menulis: "Amerika dimasa kini tidak akan menjadi Amerika yang sama tanpa prestasi etnis Tionghoanya. Garuklah permukaan dari setiap selebriti Amerika yang keturunan Tionghoa, dan kita akan menemukan bahwa, betapapun hebat keberhasilan mereka, betapa pun hebat sumbanganmereka bagi masyarakat Amerika, pada akhirnya semua pernah dipertanyakan identitasnya pada satu kesempatan atau lainnya."
 
== Selebriti ==
Seperti yang ditunjukkan oleh banyak pengamat, entah positif atau negatif, Iris Chang telah melewati status sebagai penulis dan kini menjadi selebriti. ''The Rape of Nanking'' membuat ia banyak diminta sebagai pembicara dan tokoh untuk diwawancarai, dan lebih luas lagi, sebagai juru bicara bagi keseluruhan pandangan bahwa pemerintah Jepang belum cukup melakukan untuk membayar ganti rugi para korban karena invasi mereka atas Tiongkok. Ini menjadi masalah politik di AS tak lama setelah buku ini diterbitkan. Chang merupakan salah satu dari pembela utama dari resolusi Kongres yang diajukan pada [[1997]] untuk meminta pemerintah Jepang meminta maaf atas kejahatan-kejahatan perangnya, dan bertemu dengan Ibu Negara [[Hillary Clinton]] pada [[1999]] untuk mendiskusikan masalahnya.<ref>"[http://www.findarticles.com/p/articles/mi_m0WDQ/is_1999_May_3/ai_54563026 Ibu Negara bertemu dengan penulis Nanjing Massacre] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20071217175120/http://findarticles.com/p/articles/mi_m0WDQ/is_1999_May_3/ai_54563026 |date=2007-12-17 }}," Kyodo News, [[3 Mei]] [[1999]].</ref> Dalam salah satu kejadian yang sering disebut-sebut (seperti dilaporkan dalam [[The Times]] of [[London]]):
 
:ia mengkonfrontasi duta besar Jepang untuk Amerika Serikat di televisi, menuntut permintaan maaf dan mengungkapkan ketidakpuasannya atas pengakuannya semata-mata "bahwa sungguh sayang hal-hal itu harus terjadi, tindakan-tindakan kekerasan yang dilakukan oleh para anggota militer Jepang". "Karena kata-kata seperti ini dan ketidakjelasan ungkapan seperti itulah maka rakyat Tiongkok, saya pikir, menjadi marah," demikian reaksinya.{{fact}}
 
Laporan-laporan [[Koran|surat kabar]] menggambarkannya memiliki "wajah publik" dengan "kontrol yang tinggi"{{fact}}, yang dicirikan oleh para kritiknya sebagai akibat dari manipulasi publik dengan emosionalisme dan hausnya akan kontroversi. Meskipun demikian ia terus dicari untuk dimintai pendapatnya tentang karya-karya lain mengenai sejarah Tiongkok modern.
 
Penampilan Iris Chang sebagai tokoh publik meningkat dengan karyanya yang terakhir [[The Chinese in America]]. Dalam buku itu ia mengatakan bahwa orang Tionghoa-Amerika diperlakukan sebagai orang asing.{{fact}}
Baris 52:
<blockquote>Saya telah mempertimbangkan untuk melarikan diri, tetapi saya tidak akan pernah bisa lolos dari diri saya dan pikiran saya sendiri. Saya melakukan ini karena saya terlalu lemah untuk menanggung tahun-tahun yang penuh penderitaan dan siksaan di depan.</blockquote>
 
Laporan mengatakan bahwa berita-berita tentang bunuh dirinya sangat memukul komunitas mereka yang selamat dari pembantaian itu di [[Nanjing]].<ref name="sfnanjing" /> Untuk menghormati Chang, para korban yang selamat itu mengadakan upacara peringatan pada saat yang sama pada penguburannya di ''Gate of Heaven Cemetery'' di Los Altos, California pada Jumat [[12 November]] [[2004]], di gedung peringatan para korban di Nanjing. Gedung peringatan para korban di Nanjing, yang mengumpulkan dokumen-dokumen, foto-foto, dan tulang-belulang dari pembantaian itu, menambahkan sebuah sayap yang dipersembahkan kepada Iris Chang pada 2005.
 
== Film baru: Pemerkosaan Nanking ==
Sebuah film yang didasarkan pada buku Iris Chang "The Rape of Nanking" yang diproduksi bersama oleh AS, <span data-target="Britania Raya" data-text="Britania Raya" data-wikitext-offset="13764" data-score="0.7163020372390747">Britania Raya</span>, dan Tiongkok, akan diedarkan ke seluruh dunia pada 2007, pada peringatan ke-70 Pembantaian Nanking. Menurut produsernya, Gerald Green, film ini merupakan versi bahasa Tionghoa dari ''Schindler's List''.
 
== Rujukan ==