Kasturi kepala-hitam: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
+ |
k →Daftar pustaka: clean up, removed stub tag |
||
(44 revisi perantara oleh 12 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Taxobox
| status = LC
| status_system = IUCN3.1
| status_ref = <ref>{{IUCN|id=106001359 |title=''Lorius lory'' |
| name = Kasturi kepala-hitam
| image = Lorius lory-20051118.jpg
| image_width =
| image_caption = Di [[Taman Burung Jurong]], [[Singapura]]
| regnum = [[Animalia]]
Baris 21 ⟶ 20:
| binomial = ''Lorius lory''
}}
'''Kasturi kepala-hitam''' (''Lorius
== Deskripsi ==
[[
Kasturi kepala hitam memiliki panjang tubuh 31
Adapun, perbedaan antara jantan maupun betina tidak terlalu jelas. Pada kasturi kepala-hitam yang jantan, bulu [[dada]] berwarna biru tua mengilap dengan perilaku sering mengembangkan [[sayap]] serta menaik-turunkan [[kepala]] dan [[tubuh]]nya. Namun, pada burung betina bulu dadanya berwarna biru tua agak pucat dan kusam serta berperilaku kurang gesit.<ref name=hal.43-44>Prahara (2003) hal.43{{spaced ndash}}44.</ref> [[Iris]] [[mata]] berwarna oranye pada burung jantan, dan kuning/oranye muda pada burung betina. Kasturi kepala-hitam sendiri baru dewasa [[kelamin]] pada usia antara 3-3,5 [[tahun]].<ref name=hal.43-44/> Tengkorak juga menjadi pembeda, yakni [[tengkorak]] kasturi jantan lebih lebar ketimbang betina. [[Paruh]] biasanya lebih lebar, dan semakin besar bila bertambah usia.<ref>Butler (1907) hal.107</ref>
=== Suara ===
Kasturi kepala-hitam memiliki suara merdu yang bervariasi, ia memiliki suara pekikan/jeritan yang pendek dan kicauan yang jelas.<ref name=Guide_hal.142/> Suaranya menyerupai mino emas daripada suara nuri. Kadang mengeluarkan rangkaian nada identik yang monoton menyerupai suara elang alap.<ref name=KutilangIndonesia/>▼
▲Kasturi kepala-hitam memiliki suara merdu yang bervariasi, ia memiliki suara pekikan/jeritan dan kicauan yang jelas.<ref name=Guide_hal.142/>
== Taksonomi ==
Kasturi kepala-hitam terbagi atas 7 anak jenis, yakni ''L. l.
Berikut akan dijelaskan ciri-ciri subspesies:<ref name=hal.24-26/><ref name=WPT/><ref name=Catalogue34/>
* ''L. l. lory'' memiliki ciri yang nyata, dimana warna biru pada daerah [[tengkuk]] melebar ke [[punggung]] sampai ke dada, perut, hingga tungging. Sayap bagian bawah mulai dari pangkalnya hingga ujung berwarna merah, kuning, dan hitam. Tersebar di kepala burung Papua dan Papua Barat. Pada burung yang belum dewasa mantel ungu di tengkuk belum menyatu dengan [[perut]] serta mata dan [[paruh]] berwarna coklat. Selain itu, biru muda menutupi bagian bawah [[sayap]]. [[Cere]] (bagian di atas paruh di sekitar lubang [[hidung]]) dan lingkaran sekitar mata berwarna abu-abu pucat.<ref name=hal.24-26/><ref name=WPT/>
* ''L. l. erythrothorax'' memiliki ciri bahwa mantel yang berwarna ungu melingkar tidak penuh pada bagian [[leher]]. Warna biru yang terpisah satu sama lain terdapat pada punggung, dada, dan tungging. Sayap bagian bawah mirip subspesies ''lory''.
* ''L. l. somu'' memiliki perbedaan berupa tidak adanya mantel ungu di tengkuk. Tersebar di Papua bagian selatan ke arah [[Papua Nugini]].
* ''L l. salvadorii'' mirip dengan subspesies ''erythrothorax'', tetapi warna ungu lebih dominan ketimbang hitam pada daerah bawah [[sayap]]. Terdapat di Papua Tengah dan selatan Papua Nugini.
* ''L l. viridicrissalis'' mirip dengan subspesies ''salvadorii'' namun warna dada dominan hitam serta meluas sampai bawah sayap. Terdapat di Papua utara, dari Aitape, sampai [[teluk Astrolabe]].
* ''L. l. jobiensis'' mirip dengan nuri salvadori tapi merah di dada dan ungu di bagian mantel lebih pucat. Warna biru pada tengkuk menyebar pada sisi leher dengan [[sayap]] yang berwarna biru. Terdapat di [[Pulau Yapen]] hingga [[teluk Geelvink]].
* ''L. l. cyanauchen'' memiliki ciri warna biru pada tengkuk menyatu dengan warna hitam di bagian mahkota. Terdapat di [[Pulau Biak]], [[Teluk Geelvink]].<ref name=hal.24-26/> Mantel ungu tidak melingkar penuh, pada bagian punggung warna biru melebar ke dada dan tungging. Sayap bagian bawah berwarna biru, kuning, dan hitam yang tersusun sampai ke pangkal sayap.
== Persebaran & habitat ==
[[Berkas:Lorius_lory_-_Bird_Park,_Singapore_-_upside_down-8a.jpg|jmpl|kiri|150px|Kasturi kepala-hitam tengah bergantung]]
Kasturi kepala-hitam tersebar meliputi dari daerah kepala burung [[Papua]] dan sekitarnya, seperti [[Pulau Batanta]], [[Kepulauan Misool]], dan [[Salawati]] juga wilayah dataran rendah di sekitarnya.<ref name=hal.24-26/> Kasturi ini juga terdapat di beberapa pulau di [[Teluk Cendrawasih]]: Yapen, Meos Num, dan Biak. Terdapat pula di [[Papua Nugini]]. Spesies ini ditemukan hingga ketinggian 1200 [[mdpl]] (jarang-jarang bisa ditemukan hingga 1750 mdpl).<ref name=TRAFFIC>ASEAN-WEN; TRAFFIC (2012) hal.43</ref><ref name=KutilangIndonesia>{{cite web |date=26 September 2011 |title=Kasturi Kepala-hitam |publisher=Kutilang Indonesia |url=http://www.kutilang.or.id/burung/konservasi/kasturi-kepala-hitam/ |accessdate=6 Juli 2013 |archive-date=2012-12-14 |archive-url=https://web.archive.org/web/20121214161938/http://www.kutilang.or.id/burung/konservasi/kasturi-kepala-hitam/ |dead-url=yes }}</ref> [[Spesies]] ini menghuni [[hutan hujan]] [[hutan primer|primer]], tepian hutan, wilayah [[rawa-rawa|berawa]], dan hutan kering. Sering didapati di tepi [[pantai]]. Spesies ini bisa juga ditemukan pada ketinggian 1000 [[mdpl]], dan jarang hingga 1650 mdpl.<ref name=Guide_hal.142/>
[[Berkas:Lorius_lory_-Jurong_Bird_Park-6.jpg|jmpl|175px|ka|Kasturi kepala-hitam (''Lorius lory'') menghadap ke arah kiri]]
Di [[Indonesia]], kasturi kepala-hitam ini berkembang-biak di [[Irian Jaya]], terutama di [[Papua Barat]], dan pulau-pulau di [[Teluk Geelvink]]. Di luar Indonesia, spesies ini berbiak di [[Papua Nugini]].<ref>WCMC (1995) hal.89</ref>
== Kebiasaan & perilaku ==
Kasturi kepala-hitam biasanya berpasangan atau dalam kelompok kecil, 10 atau lebih. Individu mencari makan di lapisan tajuk bagian tengah [[pohon]] yang ber[[bunga]]. Burung yang pendiam dan tidak mencolok ketika bertengger. Spesies ini memakan [[nektar]], [[bunga]], [[buah]], dan [[serangga]].<ref name=KutilangIndonesia/> Berbeda dengan perilaku [[betet]]/[[kakatua]], kasturi/nuri memiliki permukaan lidah seperti sikat yang digunakan untuk menjilat pakannya. Oleh sebab itulah, dapat dimaklumi bahwasanya jenis ini memakan pakan yang lunak dan berair.<ref name=hal.74-75>Prahara (2003) hal.74{{spaced ndash}}75</ref> Kasturi kepala-hitam termasuk burung yang menetap/sedenter dan berpasangan. Spesies ini terbang di bawah [[kanopi]], ke dan dari [[sarang burung|sarangnya]].<ref name=Guide_hal.142/>
Jumlah [[telur]] kasturi kepala-hitam adalah 2 butir. Telurnya dierami selama 26-27 hari. Masa awal terbang (''fledging'') kasturi kepala-hitam adalah 8-9 minggu.<ref name=50&66>Prahara (2003) hal.50 & 66</ref> Rentang hidup kasturi kepala-hitam adalah 20-25 [[tahun]],<ref name=avianweb>{{cite web |title=Blue-capped Lories |publisher=Avianweb |url=http://www.avianweb.com/blackcappedlory.html |accessdate=7 Juli 2013}}</ref> dan sebuah referensi menyebut rentang hidupnya mencapai 30,83 tahun.<ref>{{cite journal |last1=Young |first1=Anna M. |last2=Hobson |first2=Elizabeth A. |last3=Lackey |first3=Laurie Bingaman |last4=Wright |first4=Timothy F. |year=2012 |title=Survival on the ark: life history trends in captive parrots |journal=Anim. Conserv. |volume=15 |issue=1 |pages=28-53 |doi=10.1111/j.1469-1795.2011.00477.x |pmc=3289156}}</ref>
== Dalam kebudayaan ==
[[Berkas:Lorius lory -two on a branch.jpg|jmpl|175px|ka|Dua ekor kasturi kepala-hitam sedang hinggap di cabang ranting pohon]]
Di [[Indonesia]] timur, kasturi kepala-hitam dijadikan burung peliharaan.<ref name=Guide_hal.142/> Adapun, salah satu hal yang menjadi daya tarik bagi kasturi ini adalah kemampuan berbicaranya yang baik<ref name=avianweb/> dan berwarna indah sehingga banyak dicari orang.<ref name=hal.24-26/> Spesies ini diperdagangkan sebagai hewan peliharaan.<ref name=TRAFFIC/> Bahkan selama survei 4 tahun dari 1997-2001 di [[Medan]], diketahui sebanyak 378 ekor burung telah terjual di pasar.<ref name=BirdingAsia>{{cite journal |last=Shepherd |first=Chris R. |year=2006 |title=The bird trade in Medan, north Sumatra:an overview |journal=Birding Asia |volume=5 |pages=16-24 |url=http://www.traffic.org/non-traffic/non-traffic_pub1.pdf}}</ref> Setelah diadakan investigasi tentang burung yang paling diperdagangkan, jenis [[burung]] paruh bengkok yang paling diperdagangkan di [[Jawa]] adalah kasturi kepala-hitam.<ref>{{cite news|title=Terbang Tanpa Sayap:Investigasi Mendalam ProFauna Indonesia tentang Perdagangan Burung Paruh Bengkok di Indonesia|url=http://www.profauna.org/content/id/perdagangan_burung_paruh_bengkok.html|accessdate=8 July 2013|work=ProFauna}}</ref>
== Status ==
Kasturi kepala-hitam termasuk spesies dengan jumlah populasi yang stabil.<ref name=BirdLife>{{cite web |date= |title=Black-capped Lory ''Lorius lory'' |publisher=BirdLife International |work=Species factsheet |url=http://www.birdlife.org/datazone/speciesfactsheet.php?id=1359 |accessdate=7 Juli 2013}}</ref> Populasinya diperkirakan lebih dari 100.000 ekor,<ref name=hal.24-26/> dan memilki persebaran sekitar 20.000 km<sup>2</sup>; itulah alasan yang menyebabkan kasturi kepala-hitam diyakini digolongkan dalam [[Risiko Rendah]]/LC oleh IUCN.<ref name=KutilangIndonesia/> Diduga, sebab lain populasi kasturi kepala-hitam yang stabil adalah tidak adanya bukti untuk setiap penurunan atau ancaman substansial.<ref name=BirdLife/> Di [[Indonesia]], kasturi kepala-hitam dilindungi sejak tahun 1970 melalui Keputusan Menteri Pertanian No.421/Kpts/Um/8/1970.<ref name=hal.24-26/> Untuk menegaskan perlindungan spesies ini, dia dilindungi pula dalam PP No.7/1999. Namun, dalam Peraturan Pemerintah No.7 Tahun 1999 ini, kasturi kepala-hitam sendiri masih dianggap sebagai spesies yang dilindungi di [[Indonesia]] padahal jenis ini sudah tidak tercantum dalam daftar spesies yang tidak dilindungi.<ref name=hal.4,7_95>Prahara (2003) hal.4, 7, & 95.</ref> Dalam [[CITES]] (Conference International for Endangered Species of Flora and Fauna [arti:Konvensi Internasional untuk Perdagangan Satwa dan Tanaman Liar]) yang dikeluarkan [[IUCN]] menggolongkan kasturi kepala-hitam dalam Apendiks II.<ref name=hal.4,7_95/>
== Referensi ==
Baris 46 ⟶ 67:
== Daftar pustaka ==
{{refbegin|2}}
* {{cite book|author=ASEAN-WEN; TRAFFIC|year=2012|title=Panduan Identfifikasi Jenis Hidupan Liar Diperdagangkan di Asia Tenggara|url=http://www.esabii.org/training/documents/10_Indonesian.pdf|location=[[Selangor]]}}{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* {{cite book |last=Forshaw |first=Joseph M. |year=2010 |title=Parrots of the World |url=http://books.google.co.id/books?id=nImgkTTCQrsC |publisher=Princeton University Press |location=[[Princeton, New Jersey|Princeton]] |isbn=978-0-691-14285-2}}▼
* {{cite book
* {{cite book
* {{cite book
* {{cite book
* {{cite book|last=Salvadori|first=T.|year=1891|title=Catalogue of the Psittaci, or Parrots, in the Collection of British Museum|url=http://archive.org/stream/catalogueofbirds20brit|volume=20|publisher=Printed by Order of the Trustees|location=[[London]]}}
▲* {{cite book
* {{cite book|author=WCMC|year=1995|title=Checklist of birds listed in the CITES appendices|url=http://archive.org/stream/checklistofmamma95wcmc|publisher=JNCC|issn=0963-8091}}
{{refend}}
{{Taxonbar|from=Q569758}}
[[Kategori:Burung Indonesia]]
|