Padatan ionik: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) k menambahkan Kategori:Kimia menggunakan HotCat |
|||
(6 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Dead end|date=Januari 2023}}
Padatan ionik adalah padatan yang terdiri dari muatan ion yang berlawanan. Padatan ini tediri dari kation yang bermuatan positif dan anion yang bermuatan negatif. Ketika padatan ionik dilarutkan dalam air kation dan anion akan terpisah, dan bergerak bebas di dalam air sehingga larutan dapat meghantarkan arus listrik.<sup>[1]</sup>▼
{{Orphan|date=Januari 2023}}
▲'''Padatan ionik''' adalah padatan yang terdiri dari muatan ion yang berlawanan. Padatan ini tediri dari kation yang bermuatan positif dan anion yang bermuatan negatif. Ketika padatan ionik dilarutkan dalam air kation dan anion akan terpisah, dan bergerak bebas di dalam air sehingga larutan dapat meghantarkan arus listrik.<sup>[1]</sup>
Padatan ionik, seperti NaCl dan KNO<sub>3</sub>, terkena kerapuhannya karena elektron yang disediakan oleh pembentukan kation dbatasi pada anion tetangga daripada memberikan kontribusi untuk beradaptasi. Padatan ionik juga biasa memiliki titik leleh yang tinggi dan sebagian besar larut dalam pelarut polar, terutama air. Namun, ada pengecualian: CaF<sub>2</sub>, misalnya, adalah padat ionik yang tinggi titik lelehnya tetapi tidak larut dalam air.<sup>[2]</sup>
== Struktur ==
Baris 25 ⟶ 28:
| Wurtzite || '''ZnS''', ZnO, BeO, MnS, AgI, AIN, SiC, NH<sub>4</sub>F
|}*Senyawa dengan tulisan tebal = senyawa ini yang memberi nama pada struktur.
'''Struktur garam dapur''' Natrium khlorida NaCl adalah senyawa khas yang terdapat dalam strukturnya anion Cl- disusun dalam ''ccp'' dan kation Na+ menempati lubang oktahedral (''Oh'') (
== Konduktivitas ==
Konduktivitas atau hantaran listrik padatan ionik atau kristal ionik pada umumnya adalah lemah. Hal ini disebabkan oleh sulitnya ion-ion mengalami migrasi dari satu posisi ke posisi yang lain karena
Konduktivitas pada padatan ionik dapat berlangsung melalui tiga macam mekanisme, yaitu mekanisme kekosongan, selitan, dan kekosongan-selitan.<sup>[3]</sup>
== Kristal Ionik ==
Baris 35 ⟶ 38:
== Referensi ==
{{Reflist}}
* [1] Petrucci, Harwood, Herring, Madura. (2007). General Chemistry, Principles & Modern Applications 9th Edition. Upper Saddle River, NJ: Pearson Education, Inc.,
* [2] Shriver and Atkins. (2010). Inorganic Chemistry, Fifth Edition. Great Britain
* [3] Prof. Effendy, Ph.D. (2004). Ikatan Ionik dan Cacat-cacat pada Kristal Ionik. Bayumedia Publishing p. 84. ISBN 979-3323-93-0.,
* [4] Taro Saito. (1996). Buku Teks Online Kimia Anorganik. Tokyo
{{Authority control}}
[[Kategori:Kimia]]
|