Ikatan hidrogen: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Pengembalian manual |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
(6 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{rapikan}}
Dalam [[kimia]], '''ikatan hidrogen''' adalah sejenis gaya tarik-menarik antar [[molekul]] atau antar [[dipol
'''Ikatan hidrogen''' terjadi ketika sebuah molekul memiliki atom N, O, atau F yang mempunyai pasangan elektron bebas (''lone pair electron''). Hidrogen dari molekul lain akan berinteraksi dengan pasangan elektron bebas ini membentuk suatu ikatan hidrogen dengan
Kekuatan ikatan hidrogen ini dipengaruhi oleh perbedaan [[elektronegativitas]] antara atom-atom dalam molekul tersebut. Semakin besar perbedaannya, semakin besar ikatan hidrogen yang terbentuk.<ref>{{Cite book|last=Karmana|first=Oman|date=2008|url=https://books.google.co.id/books?id=BhMKnV8eHSsC&printsec=frontcover&hl=id#v=onepage&q&f=false|title=Biologi untuk kelas XII semester I|location=|publisher=PT Grafindo Media Pratama|isbn=9789797585839|pages=75|url-status=live}}</ref>
Ikatan hidrogen memengaruhi [[titik didih]] suatu senyawa. Semakin besar ikatan hidrogennya, semakin tinggi titik didihnya. Namun, khusus pada air ([[H2O|H<sub>2</sub>O]]), terjadi dua ikatan hidrogen pada tiap molekulnya. Akibatnya, jumlah total ikatan hidrogennya lebih besar daripada [[Asam fluorida|asam florida]] (HF) yang seharusnya memiliki ikatan hidrogen terbesar (karena paling tinggi perbedaan elektronegativitasnya) sehingga titik didih air lebih tinggi daripada asam florida.
Ikatan hidrogen juga sangat berpengaruh pada [[spektroskopi]]. Contoh yang paling nyata adalah pada [[spektroskopi inframerah]],
== Referensi ==
|