←Membuat halaman berisi ''''Kaba Tuanku Lareh Simawang''' adalah salah satu karya sastra Minangkabau. Kaba ini berkisah tentang tragedi yang terjadi dalam keluarga Lareh Simawang. Tragedi ini...'
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Underlinked|date=Februari 2023}}
'''Kaba Tuanku Lareh Simawang''' adalah salah satu karya sastra Minangkabau. Kaba ini berkisah tentang tragedi yang terjadi dalam keluarga Lareh Simawang. Tragedi ini berawal ketika Lareh Simawang memutuskan untuk berpoligami. Istri Lareh Simawang yang bernama Siti Jamilah tidak bisa menerima keinginan Lareh Simawang. Bentuk penolakan Siti Jamilah atas keputusan Lareh Simawang adalah Siti Jamilah bunuh diri dan membunuh anak-anaknya. Pembunuhan itu terjadi disaat Lareh Simawang sedang bersanding di pelaminan dengan Siti Rawani. Lareh Simawang akhirnya menjadi gila setelah mengetahui istri dan anak-anaknya meninggal.
{{Orphan|date=Februari 2023}}
'''TokohKaba Tuanku Lareh Simawang''' adalah dalamsalah kabasatu karya sastra Minangkabau. [[Kaba]] ini adalahberkisah Tuankutentang tragedi yang terjadi dalam keluarga Lareh Simawang,. SitiTragedi Jamilahini (Istriberawal pertamaketika Lareh Simawang),Sitimemutuskan Rawaniuntuk (istriberpoligami. keduaIstri Lareh Simawang), yang bernama Siti RawiahJamilah (adiktidak Tuankubisa menerima keinginan Lareh Simawang),. AsamsudinBentuk (anakpenolakan TuankuSiti Jamilah atas keputusan Lareh Simawang),danadalah Siti DaramaJamilah bunuh diri dan membunuh (anak-anaknya. TuankuPembunuhan itu terjadi disaat Lareh Simawang).<ref>Endah,Sjamsudinsedang St.bersanding Radjo.di 2006.pelaminan ''Kabadengan TuankuSiti Rawani. Lareh Simawang''.Bukitinggi:akhirnya Pustakamenjadi gila setelah mengetahui istri dan anak-anaknya Indonesiameninggal.</ref>
'''Tokoh''' dalam kaba ini adalah Tuanku Lareh Simawang, Siti Jamilah (Istri pertama Lareh Simawang), Siti Rawani (istri kedua Lareh Simawang), Siti Rawiah (adik Tuanku Lareh Simawang), Asamsudin (anak Tuanku Lareh Simawang), dan Siti Darama (anak Tuanku Lareh Simawang).<ref>Endah, Sjamsudin St. Radjo. 2006. ''Kaba Tuanku Lareh Simawang''. Bukitinggi: Pustaka Indonesia.</ref>