Ventrikel Takikardi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
menulis artikel |
k pembersihan kosmetika dasar, added orphan tag |
||
(5 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Orphan|date=Februari 2023}}
'''Ventrikel takikardi''' merupakan kondisi dimana irama jantung tidak normal. Hal ini terjadi karena ruang bawah jantung berdetak terlalu cepat untuk memompa dengan baik dan tubuh tidak menerima cukup asupan oksigen<ref>{{Cite web|date=2021-02-22|title=Ventricular Tachycardia|url=https://www.hopkinsmedicine.org/health/conditions-and-diseases/ventricular-tachycardia|website=www.hopkinsmedicine.org|language=en|access-date=2023-01-29}}</ref>. Ventrikel takikardi yang tidak berkelanjutan berlangsung selama kurang dari 30 detik. Sementara ventrikel takikardi berkelanjutan berlangsung lebih dari 30 detik<ref>{{Cite book|last=Foth|first=Christopher|last2=Gangwani|first2=Manesh Kumar|last3=Alvey|first3=Heidi|date=2022|url=http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK532954/|title=Ventricular Tachycardia|location=Treasure Island (FL)|publisher=StatPearls Publishing|pmid=30422549}}</ref>. Frekuensi denyut [[jantung]] yang terjadi saat ventrikel takikardi bisa mencapai 100 hingga 120 kali per menit atau bisa lebih<ref>{{Cite journal|date=2021-10-17|title=Ventricular Tachycardia: Practice Essentials, Background, Pathophysiology|url=https://emedicine.medscape.com/article/159075-overview}}</ref>. Padahal normalnya denyut jantung seseorang adalah 60 hingga 100 kali per menit<ref>{{Cite web|date=2015-12-12|title=What your heart rate is telling you|url=https://www.health.harvard.edu/heart-health/what-your-heart-rate-is-telling-you|website=Harvard Health|language=en|access-date=2023-01-29}}</ref>. Namun ada beberapa kondisi yang dapat mempengaruhi denyut jantung seseorang seperti [[stres]], cemas, hormon, konsumsi obat-obatan, dan aktifitas fisik<ref>{{Cite web|title=Target Heart Rates Chart|url=https://www.heart.org/en/healthy-living/fitness/fitness-basics/target-heart-rates|website=www.heart.org|language=en|access-date=2023-01-29}}</ref>. ▼
▲'''Ventrikel takikardi''' atau dalam bahasa Inggris disebut ''ventricular tachcardia'' (VT atau ''V-Tach'') merupakan kondisi dimana irama jantung tidak normal. Hal ini terjadi karena ruang bawah jantung berdetak terlalu cepat untuk memompa dengan baik dan tubuh tidak menerima cukup asupan [[oksigen]]<ref name=":2">{{Cite web|date=2021-02-22|title=Ventricular Tachycardia|url=https://www.hopkinsmedicine.org/health/conditions-and-diseases/ventricular-tachycardia|website=www.hopkinsmedicine.org|language=en|access-date=2023-01-29}}</ref>. Ventrikel takikardi yang tidak berkelanjutan berlangsung selama kurang dari 30 detik. Sementara ventrikel takikardi berkelanjutan berlangsung lebih dari 30 detik<ref>{{Cite book|last=Foth|first=Christopher|last2=Gangwani|first2=Manesh Kumar|last3=Alvey|first3=Heidi|date=2022|url=http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK532954/|title=Ventricular Tachycardia|location=Treasure Island (FL)|publisher=StatPearls Publishing|pmid=30422549}}</ref>. Frekuensi denyut [[jantung]] yang terjadi saat ventrikel takikardi bisa mencapai 100 hingga 120 kali per menit atau bisa lebih<ref>{{Cite journal|date=2021-10-17|title=Ventricular Tachycardia: Practice Essentials, Background, Pathophysiology|url=https://emedicine.medscape.com/article/159075-overview}}</ref>. Padahal normalnya denyut jantung seseorang adalah 60 hingga 100 kali per menit<ref>{{Cite web|date=2015-12-12|title=What your heart rate is telling you|url=https://www.health.harvard.edu/heart-health/what-your-heart-rate-is-telling-you|website=Harvard Health|language=en|access-date=2023-01-29}}</ref>. Namun ada beberapa kondisi yang dapat mempengaruhi denyut jantung seseorang seperti [[stres]], cemas, hormon, konsumsi obat-obatan, dan aktifitas fisik<ref>{{Cite web|title=Target Heart Rates Chart|url=https://www.heart.org/en/healthy-living/fitness/fitness-basics/target-heart-rates|website=www.heart.org|language=en|access-date=2023-01-29}}</ref>.
== Irama Jantung ==
Irama jantung normal disebut dengan irama sinus, yang menandakan bahwa jantung seseorang sehat<ref name=":0">{{Cite web|date=2021-11-11|title=Sinus Rhythm: Normal Sinus Rhythm, Sinus Rhythm Arrhythmia|url=https://www.healthline.com/health/sinus-rhythm|website=Healthline|language=en|access-date=2023-01-29}}</ref>. Sinus terbagi menjadi dua yaitu sinus takikardi dan bradikardi.
Sinus takikardi merupakan kondisi dimana sinus ''node'' mengirimkan denyut listrik yang lebih dari 100 kali per menit. Hal ini dapat terjadi karena berbagai situasi seperti berolahraga, stres, dan mengonsumsi obat tertentu. Tapi ketika sinus takikardi terjadi saat seseorang istirahat maka hal ini dapat menandakan adanya masalah kesehatan yang serius<ref name=":0" />
Sinus bradikardi adalah kondisi dimana sinus ''node'' mengirimkan denyut listrik kurang dari 60 detik per menit. Peristiwa ini dapat menjadi normal bagi beberapa orang dewasa dan atlet. Dapat terjadi pula saat seseorang sedang tidur atau mengonsumsi obat tertentu. Tapi bagi beberapa orang lainnya hal ini dapat menjadi pertanda bahwa jantung tidak cukup untuk mengirimkan darah ke seluruh tubuh<ref name=":0" />.
== Penyebab ==
Ventrikel takikardi sering terjadi apabila terjadi masalah pada otot jantung sehingga aliran listrik pada jantung tidak normal. Penyebabnya meliputi antara lain<ref name=":2" />:
# [[Serangan jantung]]
# Kardiomiopati atau gagal jantung
# [[Miokarditis]]
# Penyakit katup jantung
== Gejala ==
Baris 23 ⟶ 33:
# Penurunan kesadaran
# Henti jantung yang dapat mengakibatkan kematian mendadak
Ventrikel takikardi menjadi penyebab penting dalam kejadian kematian mendadak. Peristiwa ini sering dikaitkan dengan penyakit janting iskemik atau bentuk lain dari penyakit jantung struktural yang berkaitan dengan risiko kematian mendadak<ref>{{Cite journal|last=Koplan|first=Bruce A.|last2=Stevenson|first2=William G.|date=2009-3|title=Ventricular Tachycardia and Sudden Cardiac Death|url=https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2664600/|journal=Mayo Clinic Proceedings|volume=84|issue=3|pages=289–297|issn=0025-6196|pmc=2664600|pmid=19252119}}</ref>.
== Pencegahan ==
Pencegahan yang dapat dilakukan agar tidak terjadi ventrikel takikardi adalah menjaga kesehatan jantung agar dapat mengurangi potensi terjadinya penyakit jantung. Namun apabila sudah memiliki riwayat penyakit jantung maka minum obat sesuai dengan anjuran dokter serta konsultasi kesehatan secara rutin<ref name=":1" />.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan jantung antara lain<ref name=":1" />:
# Makan makanan yang seimbang dan bergizi
# Berolahraga dan menjaga berat badan
# Mengontrol tekanan darah dan kolesterol
# Mengendalikan stres
# Menghindari obat-obatan terlarang
# Berhenti merokok
# Mengurangi asupan [[Kafeina|kafein]] dan alkohol
# Memeriksakan kesehatan secara rutin
== Referensi ==
<references />
[[Kategori:Kesehatan]]
[[Kategori:Jantung]]
|