Kewajiban dalam Islam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan

Revisi per 7 Februari 2023 00.19 sunting JumadilM (bicara \| kontrib) Pengecualian blokir IP, Peninjau 48.110 suntingan →Aturan: menambahkan pranala (QuickEdit) ← Revisi sebelumnya		Revisi per 16 Februari 2023 05.04 sunting balikkan JumadilM (bicara \| kontrib) Pengecualian blokir IP, Peninjau 48.110 suntingan k Membetulkan ejaan Tag: VisualEditor Revisi selanjutnya →
(1 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 1: '''Kewajiban dalam Islam''' telah diberlakukan sejak masa [[Nabi Adam]]. ~~Jeis~~Jenis kewajiban ini meliputi kewajiban kepada [[Allah (Islam)\|Allah]] dan kepada [[syariat Islam]]. Aturan mengenai kewajiban-kewajiban di dalam Islam dibahas dalam ilmu [[fikih]]. Pemenuhan kewajiban berlaku bagi [[mukalaf]]. Namun, beberapa [[masalah sosial]] diberi pengecualian untuk penunaian kewajibannya. == Sejarah == Baris 34: * {{Cite book\|last=Rohidin\|date=2016\|url=https://law.uii.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pengantar-Hukum-Islam-buku-ajar-rohidin-fh-uii.pdf.pdf\|title=Pengantar Hukum Islam: Dari Semenanjung Arabia hingga Indonesia\|location=Bantul\|publisher=Lintang Rasi Aksara Books\|isbn=978-602-7802-30-8\|editor-last=Nasrudin\|editor-first=M.\|ref={{sfnref\|Rohidin\|2016}}\|url-status=live}} [[Kategori:Ilmu-ilmu Islam]]