Pangebatan, Karanglewas, Banyumas: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 16 Oktober 2014 07.33 sunting Susilo2014 (bicara \| kontrib) 38 suntingan →‎Tokoh ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 23 Februari 2023 12.04 sunting balikkan Arya-Bot (bicara \| kontrib) Bot, Pengecualian blokir IP 261.428 suntingan k →‎Tokoh: pembersihan kosmetika dasar Tag: AWB
(16 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: {{desa \|peta = \|foto = [[Berkas: balai desa pangebatan.jpg\|283px\|jmpl\|Halaman depan Balai desa]] \|nama =Pangebatan \|provinsi =Jawa Tengah Baris 7 ⟶ 8: \|kecamatan =Karanglewas \|kode pos =53161 \|nama pemimpin = Warsikun \|luas = 185,92 ha \|penduduk =- 6316 \|kepadatan =- }} Baris 16 ⟶ 17: == Geografis == Desa Pangebatan terletak di Barat Daya Kota Purwokerto, ~~Ibukota~~Ibu kota Kabupaten Banyumas dekat dengan 3 aliran sungai yaitu Sungai Banjaran, Sungai Jengok dan Sungai Logawa. == Batas ~~Wilayah~~wilayah == Batas-batas desa Pangebatan adalah: {{Batas_USBT \|utara=[[Karanglewas Kidul, Karanglewas, Banyumas\|Desa Karanglewas Kidul]], [[Pasirmuncang, Purwokerto Barat, Banyumas\|Kelurahan Pasirmuncang]] Baris 27 ⟶ 28: }} == Pembagian ~~Administratif~~administratif == Pemerintahan Desa Pangebatan terbagi dalam 2 wilayah dusun memiliki 8 Rukun Warga (RW) dan 36 Rukun Tetangga. Wilayah Desa Pangebatan mempunyai beberapa nama ''grumbul'' (kelompok wilayah) dengan pembagian seperti berikut: # Dusun I #* Grumbul Wungudadi meliputi wilayah RW 5, #* Grumbul Kembaran meliputi wilayah RW 6, #* Grumbul Lemah Urug meliputi wilayah RW 7, #* Grumbul Jomblang meliputi wilayah RW 8. # Dusun II #* Grumbul Pangebatan meliputi wilayah RW 1 dan RW 2, #* Grumbul Rawasalak meliputi wilayah RW 3, #* Grumbul Lebak meliputi wilayah RW 4. Baris 42 ⟶ 43: {{col\|2}} # Wiryo Sukarto Bongkot (1925 - 1949) # Wiryameja (1949 - 1957) ~~# Madreja~~ # Madreja Nirman (1957 - 1971) ~~# Warid Pudjorusmianto~~ # ~~Sukirno~~Warid Pudjorusmianto (~~2007~~1971 - ~~2013~~2007) # Sukirno, Purnawirawan TNI-AL, Marinir (2007 - 2013) # Warsikun (2013 - ~~sekarang~~2017) # (Plt) Suyanto (2017 - 2019) # Agus Suroto, S.H (2019 - sekarang) {{colend}} == Transportasi == Desa Pangebatan dilalui jalan kabupaten yang menghubungkan [[Pasirmuncang, Purwokerto Barat, Banyumas\|Kelurahan Pasirmuncang]]-~~[[Pangebatan, Karanglewas, Banyumas\|~~Desa Pangebatan]], [[Kediri, Karanglewas, Banyumas\|Desa Kediri]]-[[Karanglewas Kidul, Karanglewas, Banyumas\|Desa Karanglewas Kidul]]-[[Karanglewas Lor, Purwokerto Barat, Banyumas\|Kelurahan Karanglewas Lor]]. Angkutan umum berupa angkot dan angkudes. Desa ini juga terdapat jalur [[kereta api]] lintas selatan Jakarta-Cirebon-Purwokerto-Yogyakarta-Surabaya. == Media == ~~[[Pangebatan, Karanglewas, Banyumas\|~~Desa Pangebatan]] belum memiliki media cetak maupun elektronik. == Pendidikan == Baris 100 ⟶ 104: \| style="background: #FFFFFF; color: black;" \| '''0''' \|- \| colspan="13" style="text-align:center;font-size:90%;"\|<small>Data sekolah di {{PAGENAME}}<br />'''Sumber:''' Data Monografi ~~[[Pangebatan, Karanglewas, Banyumas\|~~Desa Pangebatan]] \|} == Budaya == Budaya ~~[[Pangebatan, Karanglewas, Banyumas\|~~Desa Pangebatan]] merupakan Budaya [[Banyumasan]] memiliki ciri khas tersendiri yang berbeda dengan wilayah lain di Jawa Tengah, walaupun akarnya masih merupakan budaya [[Jawa]]. Seni pertunjukan yang terdapat di ~~[[Pangebatan, Karanglewas, Banyumas\|~~Desa Pangebatan]] antara lain: * ''[[Seni Cowong]]'', yaitu kesenian khas Banyumasan yang digelar dalam rangka upacara meminta hujan. Namun di ~~[[Pangebatan, Karanglewas, Banyumas\|~~Desa Pangebatan]] kesenian [[Cowongan]] juga digelar untuk sarana syiar Islam * ''[[Begalan]]'', adalah seni tutur tradisional yang pada upacara [[pernikahan]]. Kesenian ini menggunakan peralatan dapur yang memiliki makna simbolis berisi falsafah Jawa bagi pengantin dalam berumah tangga nantinya. Kesenian ini digelar apabila calon pengantin adalah anak tunggal, anak pertama, atau anak terakhir. == Pariwisata == ~~[[Pangebatan, Karanglewas, Banyumas\|~~Desa Pangebatan]] belum memiliki wahana wisata. Ada beberapa tempat yang dapat menjadi potensi wisata, khususnya wisata religi yaitu terdapat ''Petilasan Kyai Purbadana'' dan ''Makam Kyai Sore''. Khusus di ''Petilasan Kyai Purbadana'' beberapa kelompok orang meyakini sebagai tempat yang mustajab untuk memohon doa sebelum melamar pekerjaan. == Perayaan == Desa Pangebatan memiliki acara rutin yaitu: * ''Cowongan'' yang digelar setiap tanggal 1 Hijjriyah (Tahun Baru Islam) == Kuliner khas Banyumas == Kuliner khas dari Desa Pangebatan di antaranya adalah: === Masakan === Masakan khas Desa Pangebatan, yaitu: * [[Mendoan]] [[tempe]] === Oleh-oleh === Oleh-oleh khas Desa Pangebatan, yaitu: * Kue Sagon dan buah duku == Produk ~~Konveksi~~konveksi == Di Desa Pangebatan terdapat produsen konveksi berupa kaos bercirikan Banyumas (ngapak)dengan merek ''JEGUR''. == Tokoh == ~~{{col\|2}}~~ * ''Titut Edi Purwanto'', Seniman pendiri sanggar seni ''Cowong Sewu''. * ''Warid Pudjorusmianto (alm.)'', merupakan Kepala Desa yang karismatik selama menjabat sampai akhir hayatnya, bahkan ketokohannya sudah diakui di wilayah Kabupaten Banyumas. {{Karanglewas, Banyumas}}▼ {{Authority control}} {{~~kelurahan~~Kelurahan-stub}}▼ ▲{{Karanglewas, Banyumas}} ▲{{kelurahan-stub}}