Kalium bromida: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi '{{chembox | Verifiedfields = changed | Watchedfields = changed | verifiedrevid = 413798711 | Name = Kalium bromida | ImageFile = Potassium bromide.jpg | ImageName = Ka...'
 
WanaraLima (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
 
(5 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 36:
| Odor = tak berbau
| Density = 2.74 g/cm<sup>3</sup>
| Solubility = 535 g/L (0 &nbsp;°C) <br> 678 g/L (25 &nbsp;°C) <br> 1020 g/L (100 &nbsp;°C)
| Solvent1 = gliserol
| Solubility1 = 217 g/L
| Solvent2 = etanol
| Solubility2 = 47.6 g/L (80 &nbsp;°C)
| SolubleOther = sangat agak larut dalam [[dietil eter]]
| MeltingPtC = 734
| BoilingPtC = 1435
| RefractIndex = 1.559
| MagSus = &minus;49−49.1·10<sup>−6</sup> cm<sup>3</sup>/mol
}}
|Section3={{Chembox Structure
Baris 73:
'''Kalium bromida''' ([[Kalium|K]][[Brom|Br]]) adalah suatu [[garam]], yang banyak digunakan sebagai [[antikonvulsan]] dan [[obat penenang]] pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, dengan penggunaan ''over-the-counter'' berlanjut sampai tahun [[1975]] di [[Amerika Serikat]]. Aksi obat tersebut dikarenakan adanya ion [[bromida]] ([[natrium bromida]] sama efektifnya). Kalium bromida digunakan sebagai obat hewan, sebagai obat anti-[[epilepsi]] untuk anjing.
 
Dalam kondisi standar, kalium bromida adalah bubuk [[kristal]] putih. Senyawa ini mudah larut dalam [[air]]; Senyawa ini tidak larut dalam [[asetonitril]]. Dalam larutan berair encer, kalium bromida memiliki rasa manis, pada konsentrasi yang lebih tinggi rasanya pahit, dan rasanya asin saat konsentrasinya semakin tinggi. Efek ini terutama disebabkan oleh sifat ion kalium-natrium bromida yang rasanya asin pada konsentrasi apapun. Dalam konsentrasi tinggi, kalium bromida sangat mengganggu selaput [[lambung]], menyebabkan mual dan terkadang muntah (efek khas dari semua garam kalium yang larut).
 
== Sifat kimia ==
Kalium bromida, garam [[senyawa ionik|ionik]] yang khas, [[Disosiasi (kimia)|terdisosiasi]] sepenuhnya dan mendekati [[pH]] 7 dalam [[larutan]] berair. Senyawa ini berfungsi sebagai sumber ion bromida. Reaksi ini penting untuk pembuatan [[perak bromida]] untuk [[film fotografi]]:
 
:KBr([[larutan|aq]]) + [[Perak nitrat|AgNO<sub>3</sub>]]([[larutan|aq]]) → [[Perak bromida|AgBr]]([[padatan|s]]) + [[Kalium nitrat|KNO<sub>3</sub>]]([[larutan|aq]])
Baris 103:
| year =1970
| location = London}}
</ref> Locock mencatat bahwa bromida menenangkan kegembiraan seksual dan menganggap senyawa ini bertanggung jawab atas keberhasilannya dalam mengobati kejang. Pada paruh kedua abad ke-19, kalium bromida digunakan untuk menenangkan gangguan kejang dan syarafsaraf pada skala yang sangat besar, dengan penggunaan pada satu rumah sakit sebanyak beberapa ton per tahun (dosis untuk orang tertentu menjadi beberapa gram per hari).<ref name="Goodman1970"/>
 
Tidak ada obat epilepsi yang lebih baik sampai [[fenobarbital]] pada tahun 1912. Seringkali dikatakan bahwa [[British Army]] menggunakan bromida pada para [[tentara]]nya untuk menghilangkan gairah seksual—tapi itu mungkin tidak benar seperti melakukannya. Juga akan mengurangi kewaspadaan dalam pertempuran dan ada cerita serupa tentang sejumlah zat lainnya.<ref>{{cite web | title = The Saltpeter Principle | author = Mikkelson, Barbara | url = http://www.snopes.com/military/saltpeter.asp | website = Snopes.com | date = 2 August 2007}}</ref>
Baris 112:
 
=== Optika ===
[[Berkas:Infraredspectroscopy - transmission with Kbr pellets.jpg|thumbjmpl|Pegangan transmisi sederhana untuk [[spektroskopi inframerah]] dengan pelet KBr 13 mm.]]
Kalium bromida bersifat transparan dari [[panjang gelombang]] [[ultraviolet]] hingga gelombang panjang [[inframerah]] (0.25-25&nbsp;µm) dan tidak memiliki garis [[absorpsi]] optis yang signifikan pada rentang transmisinya yang tinggi.
 
Senyawa ini digunakan secara luas sebagai jendela [[optik]] inframerah dan komponen untuk [[spektroskopi]] umum karena jangkauan [[spektrum]]nya yang lebar. Dalam [[spektroskopi inframerah]], sampel dianalisis dengan menggerus sampel dengan bubuk kalium bromida dan menekan bubuk ke dalam cakram. Sebagai alternatif, sampel dapat dianalisis sebagai film cair (sebagai larutan, atau dalam ''mull'' dengan [[Nujol]]) antara dua cakram kalium bromida yang dipoles.<ref>{{cite web | url = http://www.cem.msu.edu/~reusch/VirtualText/Spectrpy/InfraRed/infrared.htm | archiveurl = https://web.archive.org/web/20071027110406/http://www.cem.msu.edu/~reusch/VirtualText/Spectrpy/InfraRed/infrared.htm | archivedate = 2007-10-27 | work = VirtualText of Organic Chemistry | title = Infrared Spectroscopy | author = Reusch, W. | accessdate = 18 December 2007}}</ref>
 
Karena [[kelarutan]] dan keadaan [[higroskopis]]nya yang tinggi senyawa ini harus disimpan dalam lingkungan yang kering. [[Indeks bias]] senyawa ini adalah sekitar 1.55 pada 1.0&nbsp;µm.
 
=== Fotografi ===
Baris 151:
 
{{DEFAULTSORT:Kalium Bromida}}
[[Kategori:Senyawa kalium]]
[[Kategori:Bromida]]
[[Kategori:Pestisida]]