SKJ (Seleb Kota Jogja): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Sentot Sentausa (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(4 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 10:
| narrator = [[Cinta Laura]]
| writer = [[Tamidia]]
| starring = [[Juan Rangga SKJ]]<br />[[Tama SKJ]]<br />[[Bagus SKJ]]<br />[[Cinta Laura]]<br />[[Nindy Ayunda|Nindy]]<br />[[Lala Karmela]]<br />[[Fandy Christian]]<br />[[Restu Triandy|Andy /rif]]<br />[[Jaja Mihardja]]<br />[[Butet Kertaradjasa]]<br />[[Khalifah Hisyam|Khalifa Hisyam]]<br />[[Sita Nursanti]]<br />[[Rico Verald]]<br />[[Kris Hatta]]<br />[[Vanessa Angel]]<br />[[Irfan Hakim]]<br />[[Hanung Bramantyo]]<br />[[Vagetoz|Vagetoz Band]]<br />[[Numata|Numata Band]]<br />[[Epy Kusnandar]]<br />[[Udin Nganga]]
| music = [[Candil]]
| cinematography = [[Halaston Pakpahan]]
Baris 28:
| imdb_id =
}}
'''SKJ (Seleb Kota Jogja)''' merupakan [[film]] [[komedi]] [[Indonesia]] yang dirilis pada tanggal Kamis, 8 April 2010 disutradarai oleh [[Lakonde]]. Film ini dibintangi oleh Trio SKJ (SKJ'94 - Juan Rangga, Tama & Bagus), [[Cinta Laura]], [[Nindy Ayunda|Nindy]], [[Lala Karmela]], [[Andy /rif]], [[Fandy Christian]], [[Jaja Mihardja|Jaja Miharja]] dan [[Butet Kertaradjasa]].
 
== Sinopsis ==
Baris 34:
Kesamaan nasib mungkin yang menyatukan Trio Ndeso : Dobleh (Juan Rangga SKJ - Lead Vocal), Tama (Tama SKJ - Bass), dan Bagus (Bagus SKJ - Drum) jadi satu gank tanpa deklarasi. Sama-sama bernasib kurang. Ya, kurang cakep, kurang kaya, kurang untung dan mungkin karena kurang sajen. Satu-satunya yang lebih di ketiga cowok ‘ABG lewat’ ini, ya, keNDESOannya. Ada lagi sih, mereka sama-sama punya obsesi sebagai musisi, ‘hidup’ benar-benar untuk musik. Mereka pun mengidolai band rock ternama di kampus mereka, band BANGER.
 
GANK BANGER bener-bener jadi sosok lelaki-lelaki harapan, elite, punya pacar dan selalu dikelilingi anggota gank Blink-Blink yaitu Gadis (Cinta Laura), Geschell (Nindy) dan Gendis (Lala Karmela) yang terkenal cantik, populer, tenar dan super metal! Sulit bagi Dobleh cs. untuk menyamai kedudukan gank Banger yang super tampan dan tajir itu. Maksud hati mengidolakan gank Banger dan bermimpi memiliki pacar anggota gank Blink-Blink, Trio Ndeso malah membuka gerbang permusuhan dengan gank Banger.
 
Diawali dengan Bagus yang hampir menyerempet mobil sport Langit (Fandy Christian). Lalu Dobleh yang menyukai Gadis, anggota gank Blink-Blink yang sekaligus pacar Langit. Strategi Bagus sebagai asdos sang dosen, Musafir Sendok (Butet Kertaradjasa) untuk mata kuliah Komunikasi Bisnis yang menggabungkan Dobleh dan Tama agar bisa sekelompok dengan gank Blink-Blink. Akibatnya, mereka malah diteror dan dihina oleh Langit, sang vokalis gank Banger dan kroco-kroconya Pandu (Toddy), Jagal (Rico Verald), Kalong (Gilang Andrean) dan Taruna (Kris Hatta).
 
Melihat usaha Trio Ndeso mendekati Blink-Blink, Langit menantangnya untuk ikut kompetisi PESTA KABEL di Kampus mereka. Trio Ndeso pun merasa inilah jalan mereka untuk membuktikan kalau mereka berhak dianggap ada, bukan sekedar jadi bahan olok-olokan gank Banger. Mereka giat berlatih musik, dan pada akhirnya menamai band mereka dengan sebutan SKJ, sejenis musik yang mirip dengan ritmik musik Senam Kesegaran Jasmani tahun 1994. Mereka penuh percaya diri, giat berlatih di studio Mar-‘DJ’-Uki, milik mas MarDJuki (Andy /Rif) Sialnya, mereka bokek berat, alias gak punya cukup uang buat membayar sewa studio, mereka sempat berhasil kabur. Tapi Mbak Embot (Sita Nursanti), sang penjaga studio yang berbadan super ‘moleh’ meminta pertanggungjawaban SKJ, Mas Uki menghukum mereka untuk menjadi ‘tukang bersih-bersih’ studio sekaligus asistennya di kelas DJ. SKJ sempat-sempatnya mengambil moment hukuman ini untuk latihan gratis dengan ngumpet-ngumpet.
 
Sialnya lagi, gank Banger yang memang member tetap studio Mar-‘DJ’-Uki, memergoki Dobleh sedang mengepel, Tama dan Bagus sedang menyiapkan welcome drink, buat para tamu studio. Langit memanfaatkan moment ini untuk menghina hina SKJ, juga Gadis yang menemani Dobleh dipanggil sebagai ‘pelacur’. Musikalitas SKJ dianggap murahan, dan Langit meminta mas Uki untuk mengusir SKJ. Diluar dugaan, mas Uki justru membela SKJ, dan menyangkal musikalitas SKJ yang dinilai Langit buruk. Ternyata diam-diam, mas Uki sering mengintip SKJ latihan, dan justru merasa senang dengan keseriusan SKJ berlatih musik. Mas Uki justru meminta gank Banger keluar dari studio miliknya. SKJ sangat berterima kasih. Mas Uki memberi formulir gratis agar SKJ mengikuti festival musik indie, termasuk bekal tiketnya ke Jakarta.
 
Mereka pun berangkat dengan semangat seperti musik SKJ'94 berniat menaklukkan Jakarta. Ke-NDESO-an mereka di Jakarta malah menjadi. Karena tampilan mereka yang dekil and the kumel, satpam mall pun melarang mereka masuk. Untungnya ada Blink-Blink yang menolong. Stress mereka belum hilang karena ternyata Banger ikut pentas, dan mendapat sambutan meriah dari penonton. Sedangkan saat mereka tampil hanya Blink-blink yang mensupport dengan ‘gila’. MC (Irfan Hakim dan Vanessa Angel) pun dengan ketus mengomentari pakaian mereka yang dinilai norak. Maka mereka super kaget mendengar nama mereka disebut sebagai salah satu dari lima finalis bersama BANGER.
Baris 68:
* Bella Nasyahab sebagai Mbak Denok
* [[Butet Kertaradjasa]] sebagai Musafir Sendok
* [[Toddy Zilla]] sebagai Jagal
* [[Kriss Hatta]] sebagai Taruna
* [[Irfan Hakim]] sebagai MC Festival 1
* [[Vanessa Angel]] sebagai MC Festival 2
Baris 81 ⟶ 82:
 
{{DISPLAYTITLE:''SKJ (Seleb Kota Jogja)''|noerror}}
{{film-indo-stub}}
 
[[Kategori:Film berbahasa Indonesia]]
[[Kategori:Film Indonesia tahun 2010]]
[[Kategori:Film komedi]]
[[Kategori:Film Indonesia]]
[[Kategori:Film Starvision]]
[[Kategori:Film yang berlatar di Yogyakarta]]
[[Kategori:Film tentang musik dan musisimusikus]]