Zerwanisme: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Abhiseka Nareswara (bicara | kontrib)
Tidak ada yang aneh pada artikel ini
Bulandari27 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Sassanid Empire 620.png|jmpl|ka|250px|Kerajaan Sasanid, tempat para penganut Zerwanisme. (c. 610 CE)]]
'''Zerwanisme''' adalah bagian dari cabang paham Zoroastrianisme yang mendewakan Zerwan sebagai dewa pencipata atau prinsip utama, tetapi aliran ini kini telah punah.<ref name="a"> Shadily, Hassan.''Ensiklopedia Indonesia''. Jakarta:Ichtiar Baru Van Hoeve.</ref>
 
Dalam paham Zerwanisme, Zerwan adalah dewa dari ruang dan waktu yang tanpa batas dan juga entitas aka (“satu”,”sendiri”) dari segala hal.<ref name=b>{{cite journal|last=Boyce|first=Mary|title=Some reflections on Zurvanism|journal=Bulletin of the School of Oriental and African Studies|publisher=SOAS|location=London|year=1957|volume=19/2|pages=304–316}} </ref> Zerwan merupakan orang tua dari dua dewa, kebaikan [[Ahura Mazda]] dan dewa kejahatabkejahatan [[Angra Mainyu]].<ref name="a"/> Zerwan di sini dianggap sebagai dewa yang netral, keberadaan tanpa kelamin, tanpa nafsu, dan satu-satunya yang tidak memiliki sifat baik maupun jahat.<ref name="a"/> Dia juga merupakan dewa takdir, cahaya dan kegelapan.<ref name="a"/> Zurvan is also the god of destiny, light and darkness.<ref name=b/> Zerwan juga merupakan kata serapan yang dinormalisasi, yang dalam periode pertengahan Persia disebut Zurvān, Zruvān atau Zarvān. Nama dari periode [[Persia]] tengah diambil dari kitab Avesta zruvan-, yang berarti "waktu" atau "usia tua".<ref name=b/>
Penganut Zerwan menganggap Ahura Mazda dan Spenta Mainyu sebagai dewa satu namun terpisah di bawah kekuasaan Zerwan.<ref name=b/>