Al-Mustazhir: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Dani kurya (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox royalty
| name = Al-Mustazhir <br /> المستظهر
| image = Al-Mustazhir dalam serial The Crusades- An Arab Perspective.jpeg
| alt = Khalifah Al-Mustazhir
| caption = Al-Mustazhir dalam sebuah serial berjudul [[:en:The Crusades, An Arab Perspective|The Crusades: An Arab Perspective]].
| title = [[Daftar khalifah|Khalīfah]] <br />[[Amirul Mukminin|Amir al-Mu'minin]]
| succession = [[Khalifah]] ke-47 <br /> [[Daftar khalifah#Wangsa Abbasiyah (750-1258, 1261–1517)|Khalifah Abbasiyah]] di [[Baghdad]]
Baris 37 ⟶ 34:
Ketika ayahnya meninggal pada 3 Februari 1094 pada usia sekitar 37-38 tahun. Al-Mustazhir menggantikannya. Pada saat naik takhta, ia baru berusia enam belas tahun.
 
Amid ad-Dawla<ref name="Hanne 2008">{{cite journal |last1=Hanne |first1=Eric |title=The Banu Jahir and Their Role in the Abbasid and Saljuq Administrations |journal=Al-Masaq |date=2008 |volume=20 |issue=1 |pages=29-45 |url=https://www.academia.edu/10968481/The_Banu_Jahir_and_their_role_in_the_Abbasid_and_Saljuq_Administrations |access-date=2022-03-22}}</ref><ref name="Cahen 1991">{{cite book |last1=Cahen |first1=Claude |editor1-last=Lewis |editor1-first=B. |editor2-last=Pellat |editor2-first=Ch. |editor3-last=Schacht |editor3-first=J. |title=The Encyclopaedia of Islam, Volume II (C-G) |date=1991 |publisher=E.J. Brill |location=Leiden |isbn=90 04 07026 5 |pages=384-5 |url=https://archive.org/details/volume-5/Volume%202/page/383 |access-date=22 March 2022 |chapter=DJAHĪR}}</ref> akan tetap menjadi wazir Abbasiyah sampai tahun 1099<ref name="Hanne 2008"/> atau 1100,<ref name="Cahen 1991"/> ketika ia dicopot dari jabatannya dan dipenjarakan oleh sultan Seljuk Berkyaruq.<ref name="CahenHanne 19912008"/><ref name="HanneCahen 20081991"/> Ada perbedaan catatan mengenai jatuhnya Amid ad-Dawla's – yang pertama, Mu'ayyad al-Mulk, yang telah menggantikan ayahnya Nizam al-Mulk sebagai wazir Seljuk, telah menawarkan wazir Abbasiyah kepada, al-A'azz, dan keduanya bekerja sama untuk mencopotnya dari jabatannya tanpa masukan dari Barkyaruq.<ref name="Hanne 2008"/> Dalam kasus lain, Barkyaruq sendiri memecat Amid ad-Dawla dan mendendanya "sejumlah besar" karena menyalahgunakan dana pemerintah sebelum memenjarakannya.<ref name="Cahen 1991"/> Bagaimanapun, Amid ad-Dawla meninggal di penjara tak lama setelah itu, pada tahun 1100.<ref name="Hanne 2008"/><ref name="Cahen 1991"/>
 
Setelah kejatuhan ad-Dawla, saudaranya al-Kafi menjabat sebagai wazir khalifah Abbasiyah al-Mustazhir dari 1102/3 sampai 1106/7 dan menjabat lagi dari 1108/9 sampai 1113/4.<ref name="Cahen 1991"/>
Baris 48 ⟶ 45:
== Keluarga ==
Salah satu istri Al-Mustazhir adalah Ismah Khatun. Dia adalah putri Sultan Sejuk [[Malik Syah I]]. Al-Mustazhir menikahinya di Isfahan pada tahun 1108–9. Dia kemudian datang ke Baghdad dan tinggal di Istana Khalifah. Pada 3 Februari 1112, ia melahirkan Pangeran Abu Ishaq Ibrahim, yang meninggal karena cacar pada Oktober 1114, dan dimakamkan di makam al-Muqtadir di Pemakaman Rusafah, di samping pamannya Ja'far, putra khalifah al-Muqtadi. Setelah kematian Al-Mustazhir, Ismah kembali ke Isfahan, di mana dia meninggal, dan dimakamkan di dalam perguruan tinggi hukum yang dia dirikan di sana di Jalan Pasar Barak.<ref name="al-sai">{{cite book | last1=al-Sāʿī | first1=Ibn | last2=Toorawa | first2=Shawkat M. | last3=Bray | first3=Julia | title=كتاب جهات الأئمة الخلفاء من الحرائر والإماء المسمى نساء الخلفاء: Women and the Court of Baghdad | publisher=NYU Press | series=Library of Arabic Literature | year=2017 | pages=62, 65 | isbn=978-1-4798-6679-3 }}</ref> Istri lainnya adalah Khatun. Dia adalah salah satu istri favorit al-Mustazhir. Dia meninggal pada tahun 1141–42.<ref name="al-sai"/> Salah satu selirnya adalah Lubanah. Dia berasal dari Baghdad, dan merupakan ibu dari calon Khalifah [[Al-Mustarsyid]].<ref name="الدكتور 2009">{{cite book | last=الدكتور | first=عبد القادر بوباية ،الأستاذ | title=الاكتفاء في اخبار الخلفاء 1-2 ج2 | publisher=Dar Al Kotob Al Ilmiyah دار الكتب العلمية | series=الاكتفاء في اخبار الخلفاء 1-2 | year=2009 | pages=487, 492}}</ref> Selir lainnya adalah Ashin. Dia berasal dari Suriah, dan merupakan ibu dari calon Khalifah [[Al-Muqtafi]].<ref name="الدكتور 2009"/>
 
 
{{AbbasiyahFamilyTree}}
Baris 59 ⟶ 55:
{{reflist}}
 
{{DEFAULTSORT:Mustazhir}}
{{start box}}
{{succession box|title=[[Khalifah]] [[Bani Abbasiyah]]|before=[[al-Muqtadi]]|after=[[al-Mustarsyid]]|years=([[1094]]–[[1118]])}}
{{end box}}
 
{{islam-bio-stub}}
{{lifetime|1078|1118|}}
<!-- Bantulah wikipedia menambahkan templat ini pada halaman tokoh muslim yang belum terhimpun di dalam --Kategori:Semua artikel biografi tokoh muslim -- Lihat Templat:Lifetime-Tokoh-Muslim -->
{{Lifetime-Tokoh-Muslim
|sort = {{PAGENAME}}Al-Mustazhir
|hari_lahir =
|tgl_lahir_h =
Baris 89 ⟶ 84:
}}
{{Authority control}}
 
{{DEFAULTSORT:Mustazhir}}
[[Kategori:Tokoh Perang Salib Pertama]]
[[Kategori:Kelahiran 1078]]