Operasi Hari Kiamat: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (- + ) |
Rinaaurita (bicara | kontrib) Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. |
||
(5 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox Konflik|conflict=Operation Doomsday|partof=[[World War II|Second World War]] <br> [[Western Allies|Allied]] [[Operation Apostle|occupation of Norway]]|image=[[Berkas:1st Airborne Oslo.jpg|300px]]|caption=British airborne troops, just disembarked from Stirling aircraft at [[Oslo Airport, Gardermoen|Gardermoen airfield]] near Oslo|date=9 May – August 1945|place=Norway|coordinates={{coord|59|54|39.51|N|10|43|21.56|E|type:event_scale:10000_region:NO}}|result=Peaceful occupation|combatant1={{flagu|United Kingdom}}<br>{{flagu|Norway}}|combatant2={{flag|Nazi Germany}}|commander1=[[Andrew Thorne]]<br>[[Roy Urquhart]]|commander2=[[Franz Böhme]]|units1=British [[1st Airborne Division (United Kingdom)|1st Airborne Division]]|units2=German [[20th Mountain Army (Wehrmacht)|20th Mountain Army]]|strength1=6,000|strength2=Approximately 350,000<ref name=Hart247/>|casualties1=47 killed and injured}}Dalam '''Operasi hari Kiamat''', Divisi 1 Lintas Udara Inggris bertindak sebagai kekuatan polisi dan militer selama pendudukan sekutu di Norwegia pada bulan Mei 1945, segera setelah [[Hari Kemenangan di Eropa|kemenangan di Eropa]] selama Perang Dunia Kedua. Divisi ini memelihara hukum dan ketertiban sampai kedatangan sisa Satuan 134, unit pendudukan. Selama di Norwegia, divisi ini bertugas mengawasi penyerahan pasukan jerman di Norwegia, serta mencegah [[sabotase]] vital militer dan fasilitas sipil.
[[Instrumen Penyerahan Diri Jerman|Instrumen Penyerahan Jerman]] disampaikan pada 8 Mei pada Jenderal Franz Böhme, komandan semua pasukan jerman yang ditempatkan di Norwegia, dan Divisi Lintas Uddara 1 mendarat di dekat [[Oslo]] dan [[Stavanger]] antara 9 Mei dan 11 Mei. Sebagian besar pesawat transportasi yang membawa divisi mendarat dengan selamat, tapi tiga pesawat jatuh dengan sejumlah korban jiwa. Divisi ini menghadapi sedikit perlawanan jerman seperti yang diduga. Tugas operasional termasuk menyambut kembali Raja [[Haakon VII dari Norwegia]], menangani para tahanan perang Sekutu, menangkap penjahat perang dan mengawasi pembersihan ladang ranjau. Divisi ini mengkonfirmasi kematian para anggota pasukan lintas udara Inggris yang ambil bagian dalam Operasi Pertama, Sebuah upaya gagal untuk mengganggu program senjata atomnya Jerman pada bulan November 1942. Divisi ini kembali ke Inggris pada akhir agustus dan dibubarkan dua bulan kemudian.
== Latar belakang ==
Sejak tahun 1943, Sekutu Barat telah mengembangkan rencana untuk masa pendudukan Norwegia setelah Jerman menyerah, bernama kode Operasi Rasul, .<ref name="Hart246">Hart, p.246</ref> Satuan 134, unit pendudukan, terdiri dari pasukan norwegia yang ditempatkan di Skotlandia, serta kontingen pasukan Inggris kontingen (awalnya Divisi Infanteri ke-52 (Lowland)), beberapa pasukan Amerika,<ref name="Otway324">Otway, p.324</ref> dan
Ada dua skenario yang dipertimbangkan dalam perencanaan Operasi Rasul. Pertama, dikenal sebagai 'Rankin C (Norwegia)' didasarkan pada asumsi bahwa semua pasukan jerman menduduki Norwegia akan menyerah sebagai bagian penyerahan diri umum tanpa syarat Jerman. Yang kedua dikenal sebagai 'Rankin B' dan diasumsikan bahwa tidak ada penyerahan diri dan hanya sebagian dari Norwegia akan ditinggalkan oleh Jerman dalam rangka memperkuat pasukan mereka yang ditempatkan di utara-barat Eropa untuk melawan gerak maju Sekutu di sana; dalam skenario ini, Satuan 134 akan menhadapi perlawanan berat dari Jerman.<ref name="Hart246">Hart, p.246</ref> Pengembangan rencana pembebasan dan pemerintahan Norwegia diperumit oleh sulitnya memprediksi apakah pendaratan akan dihadang oleh pasukan jerman dan sejauh mana kerusakan terjadi akibat pemboman Sekutu dan taktik "[[bumi hangus]]" Jerman. Akibatnya, perencanaan untuk pemerintahan Norwegia menjadi rinci dan fleksibel.<ref name="Donnison_161">Donnison, p.161</ref>
Kedua skenario 'Rankin' sangat sulit dilaksanakan oleh Thorne, karena pasukan yang dialokasikan Satuan 134 tidak berkualitas tinggi; dari akhir tahun 1943 dan seterusnya sebagian besar sumber daya militer didedikasikan untuk kampanye perang di utara-barat Eropa. Pada bulan September 1944 Thorne bahkan kehilangan Divisi ke-52 Lowland, yang gabungkan ke Tentara Lintas Udara ke-1 Sekutu oleh Departemen Peperangan dan dialokasikan untuk [[Operasi Market Garden]].<ref>Middlebrook, p.43</ref> Thorne kemudian diberikan Divisi Lintas Udara ke-1, di bawah komando Mayor Jenderal Roy Urquhart. Namun, karena divisi ini telah menderita korban berat selama Operasi Market Garden, divisi ini tidak akan siap tempur sampai 1 Mei 1945 setelah diperkuat. Dalam rangka untuk memperkuat pasukannya, Thorne karena itu harus bergantung pada Milorg, Pasukan Perlawanan Norwegia .<ref name="Hart246">Hart, p.246</ref> Para perencana urusan sipil Sekutu menjalin kontak yang sangat erat dengan Pemerintah norwegia di pengasingan yang berbasis di London serta Milorg.<ref name="Donnison_161">Donnison, p.161</ref> Sebagai akibatnya, pada akhir perang, Milorg telah lama bersiap untuk kedatangan pasukan Sekutu; 40,000 anggotanya telah dipersenjatai dan terlatih, serta dipimpin oleh lebih dari 100 agen [[Special Operations Executive|Operasi Khusus Eksekutif]]
== Awal ==
=== Persiapan Sekutu ===
Pada awal Mei, Divisi Lintas Udara ke-1 telah diperkuat, meskipun kebanyakan anggotanya adalah pasukan pengganti minim pengalaman. Brigade Parasut ke-4 telah dibubarkan dan batalyon-batalyonnya bergabung dengan batalyon-batalyon dari Brigade Parasut ke-1 setelah hasil Pertempuran Arnhem.<ref>Middlebrook, p.445</ref> Ia digantikan oleh Brigade Parasut ke-1 Polandia Merdeka.<ref name="Otway324">Otway, p.324</ref> Kompi Parasut Norwegia
Brigade Pendaratan Udara ke-1 akan mendarat di dekat
=== Persiapan Poros Jerman ===
Pasukan jerman telah memulai pengumduran bertahap ke bagian Finlandia paling utara
Pada Mei 1945, semua pasukan jerman di Norwegia berada di bawah komando Tentara Pegunungan ke Dua Puluh, yang telah menyerap Tentara Norwegia pada tanggal 18 desember 1944. Ini diperintahkan oleh Jenderal Franz Böhme, yang menggantikan Jenderal Lothar Rendulic sebagai Panglima Angkatan Bersenjata, Norwegia pada bulan januari 1945.<ref name="Ziemke, p. 312">Ziemke, p.312</ref> Pada awal Mei, Böhme memberitahu Grand Admiral [[Karl Dönitz]], Komandan Tertinggi dari Komando Tinggi angkatan Laut dan presiden jerman yang baru, sejak [[kematian Adolf Hitler]], bahwa semua pasukan di Norwegia terdiri dari sebelas divisi dan lima brigade.<ref name="Grier190">Grier, p.190</ref> Secara total, mereka memiliki gabungan kekuatan antara 350,000<ref name="Hart247">Hart, p.247</ref> dan 380,000 pasukan.<ref name="Grier190">Grier, p.190</ref> Juga ada sejumlah U-boat yang ditempatkan di pangkalan angkatan laut di Norwegia, termasuk 10 model Mark XXI dan 17 model Mark XXIII .<ref name="Grier, p. 191">Grier, p.191</ref> Namun meskipun pasukan Sekutu telah memasuki Jerman, dan isu dan spekulasi yang marak beredar tentang kemungkinan invasi ke Norwegia, Tentara Pegunungan ke Dua Puluh tampaknya hampir dalam status masa damai; Böhme telah mengeluh pada bulan januari bahwa ada beberapa unit Tentara yang mengambil libur pada hari minggu, dan ia tidak dapat berbuat banyak untuk menghentikan itu.<ref name="Ziemke, p. 312">Ziemke, p.312</ref>
Baris 25:
=== Kedatangan ===
Pada jam-jam awal tanggal 7 Mei, Dönitz memberi perintah agar semua pasukan militer jerman untuk menyerah tanpa syarat, dan pada 8 Mei [[Instrumen Penyerahan Diri Jerman|Instrumen penyerahan jerman]] disampaikan kepada Jenderal Böhme. Jerman diperintahkan menarik diri dari semua kota-kota norwegia dan perbatasan [[swedia]]
Meskipun tahap pertama dari operasi yang telah dijadwalkan untuk 8 Mei, tidak ada kabar dari 'Bentara' dan Operasi Hari Kiamat ditunda selama dua puluh empat jam. Kontak berhasil dilakukan pada 9 Mei dan unit pertama dari Satuan 134 tiba di Norwegia untuk memulai pekerjaan mereka,<ref name="Hart, p. 248">Hart, p.248</ref> termasuk elemen pertama dari Divisi Lintas Udara ke-1 dan Kompi Parasut norwegia.<ref name="Donnison_163">Donnison, p.163</ref> Kecuali salah satu dari, semua pesawat angkut
=== Tugas-tugas Pendudukan ===
Baris 33:
Rencana awal divisi membutuhkan dua batalyon lintas udara bergerak maju ke Oslo pada 10 Mei, tapi penundaan yang terjadi mengakibatkan hanya sebagian pasukan tiba pada tanggal ini. Maka, dua peleton dari Batalion ke-2 Resimen South Staffordshire dan empat [[Polisi militer|Polisi Militer]] dengan sepeda motor mengawal Urquhart, yang naik mobil staf jerman mobil sitaan. Para prajurit ini, meskipun agak gugup mengingat jumlah mereka sedikit, disambut antusias oleh penduduk norwegia di Oslo.<ref name="Otway328">Otway, p.328</ref> Satu-satunya perlawanan datang dari beberapa kapten [[U-Boot|U-boat]] di Trondheim. Selain dari itu, Division Lintas Udara Ke-1 tidak menghadapi masalah dari pasukan jerman di Norwegia, yang bekerjasama sepenuhnya dengan pasukan lintas udara. Mereka dilucuti tanpa perlawanan, membiarkan diri mereka untuk dipindahkan ke kamp-kamp pengumpulan dan juga membantu membersihkan ladang-ladang ranjau yang telah mereka tanam selama masa pendudukan mereka, yang mengakibatkan beberapa korban jerman .<ref name="Baynes175">Baynes, p.175</ref><ref name="Otway328">Otway, p.328</ref>
Sampai kedatangan unit lain dari satuan 134, serta Markas Pasukan Sekutu, Norwegia, Mayor Jenderal Urquhart dan staf markas besar memiliki kontrol penuh atas semua kegiatan di norwegia. Ini berarti bahwa itu Urquhart yang menyambut [[Olav V dari Norwegia|putra Mahkota Olaf dari Norwegia]] dan tiga menteri yang mewakili Pemerintah norwegia ketika mereka tiba dengan [[Angkatan Laut Britania Raya|Royal Navy]] [[Penjajap|cruiser]],<ref name="Donnison_163">Donnison, p.163</ref><ref name="Paradata">{{Cite web|url=http://www.paradata.org.uk/media/861?mediaSection=Newspaper+extracts|title=Paradata – Norway (Operation Doomsday) – Article about airborne troops arriving in Oslo.|year=2007|access-date=2009-10-10}}</ref> dan divisi juga mengambil bagian dalam perayaan ketika Raja [[Haakon VII dari Norwegia]]
Pasukan Perlawanan Norwegia bekerjasama sepenuhnya dengan Divisi Lintas Udara Ke-1,
== Hasil Akhir ==
Unit-unit yang tersisa dari Satuan 134 masuk Norwegia selama sisa Mei, secara bertahap memperkuat pasukan lintas udara. Pada 10 Mei elemen dari 12.000 pasukan kepolisian norwegia mulai memasuki negara dari Swedia,<ref name="Hart249">Hart, p.249</ref> direkrut dari para pemuda Norwegia yang telah melarikan diri ke Swedia setelah pendudukan Norwegia pada tahun 1940.<ref name="Hart247">Hart, p.247</ref> Jenderal Thorne tiba dengan sisa markas besar nya pada 13 Mei, dan mengambil posisinya sebagai Komandan tertinggi Pasukan Pembebasan Sekutu . Dalam dua minggu ke depan unsur-unsur Satuan 134 tiba, termasuk resimen gabungan Amerika, brigade norwegia, dan dua brigade infanteri Inggris terdiri dari para penembak anti pesawat yang telah dilatih ulang untuk menggantikan Special Air Service Brigade. Thorne adalah [[Kepala pemerintahan|Kepala Pemerintahan]] de facto Norwegia sampai 7 juni, ketika Raja Haakon kembali, dan kemudian sampai keberangkatannya pada akhir oktober adalah Komandan Tertinggi dari semua kekuatan militer di Norwegia.<ref name="Hart249">Hart, p.249</ref>
Divisi Lintas Udara Ke-1 ditempatkan di Norwegia sampai akhir musim panas.<ref name="Otway328">Otway, p.328</ref> Ia kembali ke Inggris pada akhir agustus, dan personilnya diberi cuti. Rencana awal bagi Divisi tadinya ditempatkan sebagai Cadangan Strategis Kerajaan, karena diyakini bahwa Divisi Lintas Udara ke-6 akan diperlukan di [[Teater Asia Tenggara Perang Dunia II|Teater Timur Jauh]]; namun, ketika Jepang menyerah pada bulan Agustus, kebutuhan untuk 6 Airborne Division ditransfer hilang. Ini menciptakan masalah, karena ada dua divisi lintas udara, tapi hanya satu yang masuk dalam rencana Tentara Reguler pasca-perang Inggris .<ref>Otway, p.329</ref> Meskipun tradisi senioritas mungkin mengisyaratkan Divisi Lintas Udara ke-6 yang akan dibubarkan sebagai satuan lintas udara yang lebih junior, kondisi Divisi Lintas Udara ke-1 masih kekurangan personil setelah Operasi Market Garden dan tidak terlatih. Dengan demikian, Divisi ini menghabiskan dua bulan ke depan dalam pelatihan dan mentransfer pasukannya ke Divisi Lintas Udara ke-6
== Catatan ==
{{reflist|2}}
[[Kategori:Konflik dalam tahun 1945]]
|