Telanjang kaki: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. |
||
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 7:
* Pada musim panas, berjalan tanpa alas kaki bisa menjadi efek pendinginan bagi tubuh jika dilakukan di atas rumput hijau saat pagi hari.
* Berjalan tanpa alas kaki bisa meningkatkan fungsi sirkulasi karena mengaktifkan
* Mencegah terjadinya pengumpulan darah di kaki, mengurangi stres pada sistem kardiovaskular secara menyeluruh dan mengurangi [[tekanan darah]] serta masalah pada [[pembuluh darah]] vena.
* Berjalan tanpa alas kaki memberikan efek relaksasi pada kaki yang lelah.
* Membantu meluruskan jari-jari kaki, mencegah perubahan bentuk kaki (''deformitas''), mencegah masalah pada kaki datar serta meningkatkan kekuatan fleksor.
Baris 20:
* Selalu waspada mengenai jalan yang akan dilewati
* Hindari jalan-jalan yang berpotensi bahaya seperti banyak percabangan pohon, ada pecahan kaca, paku atau berisiko terdapat limbah industri
* Saat pulang, maka segera cuci kaki dengan menggunakan sabun dan air mengalir untuk membersihkan kaki dari kotoran yang menempel serta memastikan bahwa tidak ada [[serangga]] yang masih menempel di kulit.
== Faktor agama ==
Dalam beberapa agama dan kepercayaan, bertelanjang kaki dianggap sebagai perwujudan rasa rendah hati dan rasa hormat. Di [[Thailand
Setiap orang memasuki masjid ataupun candi diharuskan untuk melepas sepatu untuk menjaga kesucian di tempat ibadah tersebut.
|