Géza II dari Hungaria: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
ZéroBot (bicara | kontrib)
k r2.7.1) (bot Menambah: la:Geza II (rex Hungariae)
k Hungaria
(25 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox royalty|monarch
[[Berkas:Géza II.jpg|thumb|Géza II]]
| title =
| name = Géza II
| image = Gejza2 UH.jpg
| caption = Segel kerajaan Géza
| succession = [[Raja Hungaria]] dan [[Daftar Penguasa Kroasia|Kroasia]]
| reign = 1141–1162
| coronation = 16 Februari 1141
| cor-type = hungary
| predecessor = [[Béla II dari Hungaria|Béla II]]
| successor = [[István III dari Hungaria|István III]]
| regent = [[Ilona, Ratu Hungaria|Ilona]]
| spouse = [[Euphrosyne dari Kiev]]
| issue = [[István III dari Hungaria|István III]]<br/>[[Béla III dari Hungaria|Béla III]]<br/>[[Erzsébet dari Hungaria|Erzsébet, Adipati Bohemia]]<br/>[[Géza dari Hungaria|Pangeran Géza]]<br/>Árpád<br/>Odola<br/>[[Ilona dari Hungaria|Ilona, Adipati Austria]]<br/>Margit
| house = [[Wangsa Árpád]]
| house-type=Dynasty
| father = [[Béla II dari Hungaria]]
| mother = [[Ilona, Ratu Hungaria|Ilona]]
| birth_date = 1130
| birth_place = [[Tolna, Hungaria|Tolna]]
| death_date = 31 Mei {{Death year and age|1162|1130}}
| death_place =
| place of burial= [[Basilika Székesfehérvár]]
| religion = [[Gereja Katolik Roma|Katolik Roma]]
|}}
'''Géza II''' ({{lang-hu|II. Géza}}; {{lang-hr|Gejza II}}; {{lang-sk|Gejza II}}; 1130{{spaced ndash}}31 Mei 1162) merupakan [[Raja Hungaria]] dan [[Daftar Penguasa Kroasia|Croatia]] dari tahun 1141 sampai 1162. Ia adalah putra sulung [[Béla II dari Hungaria]] dan istrinya, [[Ilona, Ratu Hungaria|Ilona]]. Ketika ayahandanya meninggal, Géza masih kecil dan ia mulai memerintah di bawah perwalian ibundanya dan kakandanya, [[Beloš]]. Pembela takhta, [[Borisz Kalamanos]], yang mengklaim Hungaria selama masa pemerintahan Béla, sementara menahan [[Bratislava|Pressburg]] (sekarang Bratislava di [[Slowakia]]) dengan bantuan tentara bayaran [[Bangsa Jerman|Jerman]] pada awal tahun 1146. Sebagai pembalasan, Géza, yang mencapai usia dewasa pada tahun yang sama, menyerang Austria dan memukul mundur [[Heinrich II dari Austria]], [[Markgraf Austria]], di [[Pertempuran Fischa]].
 
Meskipun hubungan Jerman–Hungaria tetap tegang, tidak ada konfrontasi besar yang terjadi ketika [[Perang Salib Kedua|tentara perang salib]] Jerman berbaris melalui Hungaria pada bulan Juni 1147. Dua bulan kemudian, [[Louis VII dari Prancis]] dan tentara salibnya tiba, bersama dengan Boris Kalamanos yang berusaha memanfaatkan perang salib tersebut untuk kembali ke Hungaria. Louis VII menolak untuk [[Ekstradisi|mengekstradisi]] Boris ke Géza, tetapi mencegah pembela untuk berhubungan dengan para pendukungnya di Hungaria dan membawanya ke [[Konstantinopel]]. Géza bergabung dengan koalisi yang dbentuk oleh Louis VII dan [[Ruggeru II dari Sisilia]] melawan [[Konrad III dari Jerman]] dan [[Daftar Kaisar Romawi Timur|Kaisar Bizantium]] [[Manouel I Komnenos]]. Nenek moyang [[Sachsen Transilvania]] datang ke Hungaria selama pemerintahan Géza. Ksatria Eropa Barat dan pejuang Muslim dari [[Stepa Pontik-Kaspia]] juga menetap di Hungaria pada periode ini. Géza bahkan mengizinkan tentara Muslimnya untuk memiliki gundik.
'''Géza II''' ([[Bahasa Hongaria|Hongaria]]: ''II. Géza'', [[Bahasa Kroasia|Kroasia]]: ''Gejza I'', [[Bahasa Slowakia|Slowakia]]: ''Gejza II''), ([[1130]], [[Tolna, Hongaria|Tolna]] – [[31 Mei]] [[1162]]), adalah raja [[Hongaria]] dan [[Kroasia]] dari tahun 1141 sampai tahun 1162. Géza adalah anak tertua raja [[Béla II dari Hongaria]] dan istrinya, [[Helena dari Raška]]. Ia dimahkotai tiga hari setelah kematian ayahnya pada tanggal [[13 Februari]] [[1141]].
 
Géza mengintervensi setidaknya enam kali dalam pertarungan untuk [[Kiev]] atas nama [[Iziaslav II dari Kiev]] baik dengan mengirim bala bantuan atau secara pribadi memimpin pasukannya ke [[Rus Kiev]] di antara tahun 1148 dan 1155. Ia juga mengobarkan perang melawan [[Kekaisaran Romawi Timur]] atas nama sekutunya, termasuk [[Bangsa Serbia]] dari [[Raška (region)|Raška]], tetapi tidak dapat mencegah bangsa Bizantium memulihkan suzerenitas mereka. Konflik muncul di antara Géza dan saudara-saudaranya, [[István IV dari Hungaria|István]] dan [[László II dari Hungaria|László]], yang melarikan diri dari Hungaria dan menetap di istana Kaisar Manouel di [[Konstantinopel]]. Géza mendukung [[Friedrich I, Kaisar Romawi Suci]], melawan [[Liga Lombardia]] dengan pasukan pembantu di antara tahun 1158 dan 1160. Setelah [[Kardinal|para kardinal]] yang mendukung Kaisar Friedrich I memilih paus [[Antipaus Victor IV|Victor IV]], Géza mengakui kesahannya pada tahun 1160, tetapi setahun kemudian, ia berganti pihak dan menyimpulkan sebuah [[konkordat]] dengan lawan Victor IV, [[Paus Aleksander III]]. Sebelum kematiannya, Géza mengorganisir sebuah [[apanase]] kadipaten terpisah untuk putra bungsunya, [[Béla III dari Hungaria|Béla]].
== Daftar pustaka ==
 
* Engel, Pat. ''Realm of St. Stephen : A History of Medieval Hungary'', 2001
== Asal usul ==
* Kristó Gyula - Makk Ferenc: ''Az Árpád-ház uralkodói'' (IPC Könyvek, 1996)
Géza lahir sebagai putra sulung [[Béla II dari Hungaria]], sepupu Raja [[István II dari Hungaria]], dan [[Ilona, Ratu Hungaria|Ilona]] pada tahun 1130.{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=175}}{{sfn|Makk|1994|p=236}} Ayahanda Géza telah dibutakan, bersama dengan ayahandanya yang memberontak, [[Almoš]], pada tahun 1110-an atas perintah ayahanda István II, [[Kálmán dari Hungaria]], yang ingin memastikan suksesi István.{{sfn|Engel|2001|p=35}} Ketika Géza lahir, orang tuanya tinggal di wilayah yang dijamin oleh Raja István di [[Tolna, Hungary|Tolna]].{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=175}} Ayahanda Géza menggantikan Raja István pada musim semi tahun 1131.{{sfn|Engel|2001|pp=35,50}} Pada tahun yang sama, Ratu Ilona membawa Géza dan adiknya, [[László II dari Hungaria|László]], ke sebuah majelis yang diadakan di [[Arad]], di mana ia memerintahkan pembantaian enam puluh delapan orang bangsawan "oleh siapa Raja dibutakan",<ref>''The Hungarian Illuminated Chronicle'' (ch. 160.114), p. 136.</ref> sesuai dengan ''Kronik iluminasi''.{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=166}}
* ''Korai Magyar Történeti Lexikon (9–14. század)'', főszerkesztő: Kristó Gyula, szerkesztők: Engel Pál és Makk Ferenc (Akadémiai Kiadó, Budapest, 1994)
 
* ''Magyarország Történeti Kronológiája I. – A kezdetektől 1526-ig'', főszerkesztő: Benda Kálmán (Akadémiai Kiadó, Budapest, 1981)
== Bertakhta ==
=== Raja muda (1141–1146) ===
[[Berkas:Géza II.jpg|jmpl|ka|alt=A young crowned man wearing a shield | Géza muda (dari ''[[Kronik iluminasi]]'')]]
Raja Béla meninggal pada tanggal 13 Februari 1141 dan Géza menggantikannya tanpa perlawanan.{{sfn|Engel|2001|p=50}} Géza yang berusia sebelas tahun dinobatkan sebagai raja pada tanggal 16 Februari.{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=175}}{{sfn|Makk|1989|p=35}} Ibunda dan saudaranya, [[Beloš]], bertindak sebagai pemangku takhta pada tahun-tahun pertama pemerintahannya.{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=175}}{{sfn|Engel|2001|p=50}}
 
Salah satu piagam Géza yang dikeluarkan pada tahun 1141, menegaskan hak istimewa warga [[Split]] di [[Dalmasia]].{{sfn|Makk|1989|p=36}} Di dalam piagam tersebut, Géza bergelar "Dengan Rahmat yang Maha Kuasa, Raja Hungaria, Dalmasia, Kroasia and [[Raja Rama|Rama]]".{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=175}} Menurut sejarawan Paul Stephenson, kota-kota di pusat Dalmasia{{mdash}}termasuk [[Šibenik]] dan [[Trogir]]{{mdash}}menerima [[suzerenitas]] Géza setelah invasi Hungaria pada sekitar tahun 1142.{{sfn|Stephenson|2000|p=226}} Pasukan Hungaria membantu Pangeran [[Volodymyrko Volodarovych|Volodimerko dari Halych]]{{mdash}}yang merupakan sekutu ayahanda Géza melawan [[Pretender]] [[Borisz Kalamanos|Borisz]]{{mdash}}Ketika Pangeran Agung [[Vsevolod II dari Kiev]] menyerang [[Kepangeranan Halych|Halych]] pada tahun 1144.{{sfn|Makk|1989|p=36}}{{sfn|Dimnik|1994|p=401}} Meskipun pasukan pembantu Hungaria "tidak berguna sama sekali", menurut ''[[Kronik Hipasia]]'', sang pangeran agung tidak dapat menduduki kepangeranan Volodimerko.{{sfn|Makk|1989|p=36}}{{sfn|Dimnik|1994|pp=401–402}}
 
Borisz adalah putra [[Euphemia dari Kiev]], istri kedua Raja [[Kálmán dari Hungaria]], yang diusir raja atas tuduhan [[Perselingkuhan|berzinah]] sebelum kelahiran Borisz.{{sfn|Engel|2001|p=50}} Menurut kronolog Uskup [[Otto dari Freising]], Borisz mendekati [[Konrad III dari Jerman]] untuk meminta bantuannya melawan Géza pada akhir tahun 1145.{{sfn|Makk|1989|p=36}} Atas rekomendasi [[Vladislav II dari Bohemia]], raja Jerman tersebut memberi wewenang kepada Borisz untuk mengumpulkan tentara bayaran di [[Kadipaten Bayern|Bayern]] dan [[Markgrafiat Austria|Austria]].{{sfn|Makk|1989|p=36}} Borisz menyerbu Hungaria dan merebut benteng [[Bratislava|Pressburg]] (yang sekarang Bratislava di [[Slowakia]]).{{sfn|Bartl|Čičaj|Kohútova|Letz|2002|p=29}}{{sfn|Makk|1989|p=36}} Pasukan kerajaan segera memberlakukan blokade di benteng tersebut dan meyakinkan tentara bayaran Borisz untuk menyerah tanpa perlawanan dengan imbalan kompensasi.{{sfn|Makk|1989|p=36}}{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=178}}
 
Bangsa Hungaria menyalahkan Konrad III atas serangan Borisz dan memutuskan untuk menyerang Kekaisaran Romawi Suci.{{sfn|Makk|1989|p=39}} Sebelum menyeberangi sungai [[Leitha]] (sekarang Leitha di Austria), yang menandai perbatasan barat Hungaria, Géza yang berusia enam belas tahun itu disandarkan dengan pedang yang sesuai dengan usianya yang [[Beranjak dewasa|dewasa]].{{sfn|Kristó|Makk|1996|pp=178–179}} Di dalam [[Pertempuran Fischa]] pada tanggal 11 September, tentara Hungaria di bawah komando Géza dan Beloš memukul mundur pasukan Jerman yang dipimpin oleh [[Heinrich II dari Austria]], [[Markgraf Austria]].{{sfn|Makk|1989|p=39}}
 
=== Tentara perang salib berbaris menyeberangi Hungaria (1146–1147) ===
[[Berkas:III Konrad atvonul Magyarorszagon.jpg|jmpl|lurus|alt=Archers hidden in the mountains wait an army of knights who are led by a crowned man | [[Konrad III dari Jerman]] dan [[Perang Salib Kedua|tentara salib Jerman]] tiba di Hungaria (dari ''[[Kronik iluminasi]]'')]]
Géza menikahi [[Euphrosyne dari Kiev|Euphrosyne]], saudari Pangeran Agung [[Iziaslav II dari Kiev]], pada paruh kedua tahun 1146.{{sfn|Makk|1989|p=41}} Hubungan Jerman–Hungaria tetap tegang{{sfn|Engel|2001|p=50}} saat Borisz berusaha memanfaatkan keputusan Konrad III untuk memimpin sebuah perang salib ke [[Tanah Suci]] melalui Hungaria.{{sfn|Makk|1989|pp=39–40}} Namun Géza, yang mengetahui bahwa "ia dapat menaklukkan lebih mudah dengan emas daripada dengan paksa, menuangkan banyak uang di antara [[Bangsa Jerman]] dan dengan demikian lolos dari serangan mereka,"<ref name="Deuil p. 35">''Odo of Deuil: De Profectione Ludovici VII in Orientem: The Journey of Louis VII to the East'', p. 35.</ref> menurut penulis sejarah [[Eudes dari Deuil]].{{sfn|Makk|1989|p=40}} Tentara perang salib Jerman berbaris melintasi Hungaria tanpa insiden besar pada bulan Juni 1147.{{sfn|Makk|1989|p=40}}{{sfn|Runciman|1951|p=260}}
 
''Kronik iluminasi'' menceritakan bahwa beberapa bangsawan Hungaria berjanji pada Borisz "jika ia dapat masuk ke kerajaan, banyak yang akan mengangkatnya menjadi lord mereka dan meninggalkan raja, dan berpihak kepadanya."{{sfn|Makk|1989|p=40}}<ref>''The Hungarian Illuminated Chronicle'' (ch. 166.120), p. 138.</ref> Borisz meyakinkan dua bangsawan Prancis untuk membantu menyembunyikannya di antara tentara perang salib Prancis yang mengikuti tentara Jerman menuju Tanah Suci.{{sfn|Makk|1989|p=40}} Raja [[Louis VII dari Prancis]] dan tentara perang salibnya tiba di Hungaria pada bulan Agustus.{{sfn|Runciman|1951|pp=262–263}} Géza mengetahui bahwa lawannya bersama Prancis dan menuntut [[ekstradisi]]nya.{{sfn|Makk|1989|p=40}} Meskipun Louis VII menolak permintaan ini, ia menahan Borisz dan "membawanya keluar dari Hungaria,"<ref name="Deuil p. 35"/> menurut Eudes dari Deuil.{{sfn|Makk|1989|p=40}} Setelah meninggalkan Hungaria, Borisz menetap di [[Kekaisaran Romawi Timur]].{{sfn|Makk|1989|p=40}}
 
=== Kebijakan luar negeri aktif (1147–1155) ===
Perselisihan di antara kekuatan Eropa menyebabkan terbentuknya dua koalisi pada akhir tahun 1140-an.{{sfn|Makk|1989|pp=42, 44–45}} Satu aliansi dibentuk oleh [[Kaisar Romawi Timur]], [[Manouel I Komnenos]] dan Konrad III{{sfn|Makk|1989|pp=44–45}} melawan [[Ruggeru II dari Sisilia]] yang menyerang wilayah Bizantium.{{sfn|Fine|1991|p=236}} Géza memihak Ruggeru II dan sekutunya, termasuk pangeran Jerman pemberontak, [[Guelfo VI]] dan [[Uroš II]].{{sfn|Fine|1991|p=237}}{{sfn|Makk|1989|pp=45–46}} Géza mengirim bala bantuan ke ipar laki-lakinya, Pangeran Agung Iziaslav II, melawan Pangeran [[Vladimir Davidovich|Vladimir dari Chernigov]] pada musim semi tahun 1148.{{sfn|Makk|1989|p=47}} [[Bangsa Serbia]] di [[Raška (region)|Raška]] memberontak pada tahun 1149, mendesak Kaisar Manouel I menunda persiapannya untuk sebuah invasi di Italia Selatan dan menyerang Raška pada tahun 1149.{{sfn|Stephenson|2000|p=224}}{{sfn|Makk|1989|p=50}} Menurut [[panegirik]] kaisar, [[Theodore Prodromos]], pasukan Hungaria mendukung bangsa Serbia selama kampanye kaisar.{{sfn|Stephenson|2000|p=225}} ''Kronik Hipasia'' mengatakan bahwa Géza merujuk pada perang melawan Kaisar Manouel ketika beralasan menolak untuk mengirim bala bantuan kepada Iziaslav II yang oleh [[Yuri Dolgorukiy]], [[Vladimir]], diusir dari [[Kiev]] pad bulan Agustus 1149.{{sfn|Makk|1989|p=50}} Pembantu Hungaria mendukung Iziaslav II untuk tinggal di Kiev pada awal musim semi tahun 1150, tetapi tak lama sebelum Yuri Dolgorukiy mengusir Iziaslav dari kota.{{sfn|Dimnik|2003|pp=62–63}} Di musim gugur, Géza memimpin pasukannya melawan [[Volodymyrko Volodarovych|Volodimirko dari Halych]], yang merupakan sekutu dekat Yuri Dolgorukiy.{{sfn|Makk|1989|p=47}} Ia menangkap [[Sanok]], tetapi Volodimirko menyogok para komandan Hungaria, yang membujuk Géza untuk meninggalkan Halych sebelum November.{{sfn|Makk|1989|p=47}}
 
Sebuah "pasukan sekutu kavaleri Hungaria yang tak terhitung jumlahnya dan juga [[Heterodoksi]] [[Khalisioi]]"<ref>''Deeds of John and Manuel Comnenus by John Kinnamos'' (3.8), p. 86.</ref> telah mendukung bangsa Serbia pada tahun yang sama, menurut [[John Kinnamos]] yang kontemporer, tetapi tentara Bizantium mengarahkan tentara mereka yang bersatu ke [[Sungai Tara]] pada bulan September.{{sfn|Stephenson|2000|p=225-226, 230}}{{sfn|Fine|1991|p=237}} Kemenangan Bizantium memaksa [[Uroš II]] untuk mengakui suzerenitas kaisar.{{sfn|Fine|1991|pp=237–238}} Kaisar Manouel melancarkan kampanye pembalasan terhadap Hungaria dan menghancurkan tanah-tanah di antara sungai-sungai [[Sava]] dan Danube.{{sfn|Stephenson|2000|p=230}}{{sfn|Makk|1989|p=55}} Dibantu oleh pasukan Bizantium, pretender Borisz juga masuk ke Hungaria dan menghancurkan lembah [[Sungai Timiș|Temes]].{{sfn|Stephenson|2000|p=230}}{{sfn|Makk|1989|p=56}} Géza, yang baru saja kembali dari Halych, tidak ingin "melibatkan sisa kekuatan Hungaria dalam kehancuran"<ref>''Deeds of John and Manuel Comnenus by John Kinnamos'' (3.11), p. 94.</ref> dan menuntut perdamaian.{{sfn|Stephenson|2000|p=230}} Perjanjian damai ditandatangani pada akhir tahun 1150 atau awal tahun 1151.{{sfn|Stephenson|2000|p=230}}{{sfn|Makk|1989|p=56}}
 
[[Berkas:II Geza es VII Lajos KK.jpg|jmpl|kiri|alt=Two crowned young men | Géza bertemu Raja [[Louis VII dari Prancis]] selama [[Perang Salib Kedua]] (dari ''[[Kronik iluminasi]]'')]]
 
Géza bertemu Heinrich Jasomirgott yang berkontribusi pada normalisasi hubungan tegang mereka pada tahun 1151.{{sfn|Makk|1989|p=57}} Ia mengirim bala bantuan ke Iziaslav II yang kembali menduduki Kiev sebelum April 1151.{{sfn|Érszegi|Solymosi|1981|p=110}} Tiga bulan kemudian, Volodimirko dari Halych memengalihkan tentara Hungaria yang berbaris menuju Kiev.{{sfn|Érszegi|Solymosi|1981|p=110}} [[Friedrich I, Kaisar Romawi Suci|Friedrich Barbarossa]], [[Raja Jerman]] yang baru saja dipilih, menuntut persetujuan para pangeran Jerman untuk berperang melawan Hungaria di [[Parlemen Kerajaan (Kekaisaran Romawi Suci)|Parlemen Kerajaan]] pada bulan Juni 1152, tetapi para pangeran menolaknya "untuk alasan tertentu yang tidak jelas",<ref>''The Deeds of Frederick Barbarossa'' (2.6), p. 119.</ref> according to [[Otto dari Freising]].{{sfn|Makk|1989|p=57}} Géza menyerang Halych pada musim panas tahun 1152.{{sfn|Érszegi|Solymosi|1981|p=110}} Pasukan gabungan Géza dan Iziaslav mengalahkan pasukan Volodimirko di [[Sungai San]], memaksa Volodimirko menandatangani sebuah perjanjian damai dengan Iziaslav.{{sfn|Érszegi|Solymosi|1981|p=110}} [[Paus Eugenius III]] mengirim utusannya ke Hungaria untuk memperkuat "iman dan disiplin" gereja Hungaria.{{sfn|Makk|1989|p=56}} Géza melarang utusan kepausan memasuki Hungaria yang menunjukkan bahwa hubungannya dengan [[Tahta Suci]] memburuk.{{sfn|Makk|1989|pp=56–57}}
 
Géza berencana untuk menyerang [[Paristrion]]{{mdash}}provinsi Bizantium di sepanjang Danube hilir{{mdash}}pada musim semi tahun 1153.{{sfn|Stephenson|2000|p=232}}{{sfn|Makk|1989|p=58}} Menurut John Kinnamos, Géza mengupayakan pembalasan atas serangan Manouel pada tahun 1150;{{sfn|Makk|1989|p=58}} di sisi lain, Mikhael dari Thesaloniki menulis bahwa Géza mencegah Kaisar Manouel menyerang Italia Selatan.{{sfn|Stephenson|2000|p=232}} Namun kaisar yang diberitahu tentang rencana Géza, bergerak ke Danube.{{sfn|Makk|1989|p=58}} Géza mengirim utusannya ke kaisar dan sebuah perjanjian damai baru ditandatangai di [[Sejarah Sofia|Sardica]] (sekarang Sofia di Bulgaria).{{sfn|Stephenson|2000|p=232}} Sesuai dengan perjanjian damai, Bizantum melepaskan tahanan perang Hungaria mereka, menurut [[Abū Hāmid al-Gharnātī]], seorang musafir Muslim dari [[Granada]] yang tinggal di Hungaria di antara tahun 1150 dan 1153.{{sfn|Makk|1989|p=58}}
 
Abū Hāmid menyatakan bahwa setiap negara takut akan serangan Géza, "karena banyaknya tentara yang dimilikinya dan keberaniannya yang besar".<ref>''The Travels of Abū Hāmid al-Andalusī al-Gharnātī, 1130–1155'', pp. 82–83.</ref>{{sfn|Engel|2001|p=51}} Pengembara Muslim tersebut mengamati bahwa Géza mempekerjakan [[Böszörmény|tentara Muslim]] yang direkrut dari antara orang-orang stepa Eurasia.{{sfn|Engel|2001|pp=64–65}} Abū Hāmid bahkan mendesak tentara untuk melakukan "segala upaya untuk terus ber''[[jihad]]''" dengan Géza "karena dengan demikian [[Tuhan dalam Islam|Allah]] [akan] menurunkan pahala Perang Suci ke dalam akun [mereka]".<ref>''The Travels of Abū Hāmid al-Andalusī al-Gharnātī, 1130–1155'', p. 81.</ref>{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=185}} Géza mengizinkan orang-orang Muslimnya untuk mengambil gundik.{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=185}} Ia juga mengundang ksatria Eropa Barat terutama para ksatria Jerman untuk menetap di Hungaria.{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=185}} Misalnya, ia memberikan hibah untuk dua ksatria, bernama Gottfried dan Albrecht, yang telah "meninggalkan tanah air mereka" atas undangannya pada tahun 1150-an.{{sfn|Fügedi|Bak|2012|p=323}} Beberapa tahun sebelumnya, seseorang yang bernama Hezelo dari Merkstein menjual warisannya di wilayah [[Aachen]] sebelum berangkat ke Hungaria darimana ia tidak pernah kembali ke tanah airnya.{{sfn|Sălăgean|2005|p=162}} Menurut ''[[Diploma Andreanum]]'' tahun 1224, yang menyebutkan hak istimewa [[Sachsen Transilvania]], nenek moyang mereka diundang oleh Géza untuk tinggal di [[Transilvania]] selatan.{{sfn|Sălăgean|2005|p=163}}
 
[[Paus Anastasius IV]] menyatakan pemerintahan Géza di Dalmasia melanggar hukum pada bulan Oktober 1154.{{sfn|Makk|1989|p=56}}{{sfn|Stephenson|2000|p=228}} Sepupu Kaisar Manouel, [[Andronikos I Komnenos]], yang mengelola [[Belgrade]], [[Braničevo (Golubac)|Braničevo]] dan [[Niš]] mengirim sepucuk surat kepada Géza pada tahun 1154, menawarkan untuk menyerahkan kota-kota tersebut kepada Géza dengan imbalan dukungan Géza terhadap kaisar.{{sfn|Makk|1989|p=60}} Géza mengirim utusannya ke Sisili untuk menandatangani sebuah aliansi baru dengan [[Gugghiermu I dari Sisilia]] pada sekitar akhir tahun ini, tetapi Gugghiermu I berjuang melawan pemberontakannya.{{sfn|Makk|1989|p=61}} Meskipun plot Andronikos Komnenos dipergoki dan ia ditangkap, Géza menyerbu Kekaisaran Bizantium dan mengepung Braničevo pada akhir tahun 1154.{{sfn|Stephenson|2000|p=231}}{{sfn|Makk|1989|pp=60–62}} Setelah mendengar pemenjaraan Andronikos Komnenos, Géza meninggalkan pengepungan tersebut dan kembali ke Hungaria.{{sfn|Makk|1989|p=61}} Jenderal Bizantium, [[Basil Tzintziluces]], melancarkan serangan ke tentara Hungaria, tetapi Géza memusnahkan pasukan Bizantium sebelum kembali ke Hungaria.{{sfn|Makk|1989|p=61}}{{sfn|Stephenson|2000|pp=233–234}} Pada awal tahun 1155, utusan-utusan Bizantium dan Hungaria menandatangani sebuah perjanjian damai yang baru.{{sfn|Makk|1989|p=61}} Pada tahun yang sama, tentara Bizantium mengusir sekutu Géza, [[Desa]], dari Raška dan memulihkan Uroš II, yang berjanji bahwa ia tidak akan beraliansi dengan Hungaria.{{sfn|Fine|1991|p=238}}
 
=== Tahun-tahun terakhir (1155–1162) ===
[[Berkas:Manuel I Comnenus.jpg|jmpl|ka|alt=A crowned middle aged man | [[Kaisar Romawi Timur]] [[Manouel I Komnenos]], seorang musuh kuat Géza pada awal tahun 1150-an]]
Friedrich Barbarossa, yang telah dinobatkan sebagai Kaisar Romawi Suci, menerima utusan Manouel I di [[Nürnberg]] pada bulan Juli 1156.{{sfn|Érszegi|Solymosi|1981|p=111}}{{sfn|Makk|1989|pp=63–64}} Utusan Bizantium mengusulkan invasi bersama ke Hungaria, tetapi Barbarossa menolak tawaran mereka.{{sfn|Érszegi|Solymosi|1981|p=111}}{{sfn|Makk|1989|pp=63–64}} Pada tanggal 16 September, Barbarossa menetapkan bahwa para adipati Austria mendukung kaisar-kaisar Romawi Suci dalam perang melawan Hungaria di dalam [[Privilegium Minus|piagamnya dimana ia mengangkat Austria ke sebuah kadipaten]], yang menunjukkan bahwa hubungan antara Hungaria dan Kekaisaran Romawi Suci masih tegang.{{sfn|Makk|1989|p=65}} Penasihat dekat Barbarossa, [[Daniel I dari Praha|Daniel]], [[Keuskupan Praha|Uskup Praha]], mengunjungi Hungaria pada musim panas tahun 1157.{{sfn|Makk|1989|p=65}} Pada kesempatan ini, Géza berjanji akan mendukung Barbarossa dengan pasukan pembantu jika kaisar menyerang Italia.{{sfn|Makk|1989|p=65}}{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=188}}
 
Adik bungsu Géza, [[István IV dari Hungaria|István]], mulai berkomplot dengan pamanda mereka, Beloš, dan lord lainnya melawan Géza, menurut sejarahwan [[Rahewin]] yang hampir kontemporer.{{sfn|Makk|1989|p=65}} Untuk menghindari perang sipil, Géza pertama-tama memerintahkan penganiayaan terhadap para pendukung István, kemudian membuat adiknya yang memberontak diusir dari kerajaan dan bahkan menjatuhkan hukuman mati.{{sfn|Makk|1989|p=66}} [[Akominatos]] juga mencatat bahwa István telah "dipaksa kabur dari cengkeraman pembunuh" Géza.<ref>''O City of Byzantium, Annals of Niketas Choniates'' (4.126), p. 72.</ref>{{sfn|Makk|1989|p=66}} Pamanda Géza, Beloš, tidak disebutkan dalam piagam kerajaan yang dikeluarkan setelah bulan Maret 1157, yang menunjukkan bahwa ia meninggalkan Hungaria setelah tanggal tersebut.{{sfn|Makk|1989|p=68}} Selama musim panas tahun itu, István melarikan diri ke Kekaisaran Romawi Suci, mencari suaka Kaisar Friedrich untuk melawan Géza.{{sfn|Makk|1989|p=68}}{{sfn|Engel|2001|p=51}} Atas permintaan kaisar, Géza menerima Friedrich Barbarossa sebagai arbiter dalam konfliknya dengan István dan mengirim utusannya ke Regensburg pada bulan Januari 1158.{{sfn|Makk|1989|p=69}} Namun, Barbarossa "memutuskan untuk menunda waktu yang lebih sesuai dengan penyelesaian"<ref>''The Deeds of Frederick Barbarossa'' (3.13), p. 188.</ref> perselisihan antara Géza dan István dan berangkat untuk kampanyenya melawan [[Liga Lombardia]].{{sfn|Makk|1989|p=69}} Sesuai dengan janjinya, Géza mengirim pasukan sebesar 5–600 pemanah untuk menemani kaisar ke Italia.{{sfn|Engel|2001|p=51}}{{sfn|Érszegi|Solymosi|1981|p=112}} Tak lama kemudian, saudara Géza, István, berangkat ke Kekaisaran Bizantium dan menetap di [[Konstantinopel]] dimana ia menikahi keponakan Kaisar Manouel, [[Maria Komnena]].{{sfn|Engel|2001|p=51}}{{sfn|Stephenson|2000|p=247}} Dua tahun kemudian, saudaranya László, melarikan diri dari Hungaria pada sekitar tahun 1160 dan bergabung dengannya.{{sfn|Engel|2001|p=51}}{{sfn|Makk|1989|p=76}}
 
Friedrich Barbarossa memaksa kota-kota Italia untuk menyerah pada bulan September 1158.{{sfn|Fuhrmann|1986|p=147}}{{sfn|Makk|1989|p=71}} Namun, [[Milan]] dan [[Crema, Lombardia|Crema]] kembali bangkit di dalam pemberontakan terbuka melawan pemerintahan kaisar setelah [[Parlemen Roncaglia]] memerintahkan pemulihan hak-hak kekaisaran, termasuk hak kaisar untuk mengenakan pajak di kota-kota Italia Utara.{{sfn|Fuhrmann|1986|pp=147–148}}{{sfn|Makk|1989|p=71}} Géza mengirim utusannya ke kamp Barbarossa dan berjanji akan mengirim bala bantuan lebih lanjut ke kota-kota pemberontak.{{sfn|Makk|1989|p=71}}
 
kematian [[Paus Adrianus IV]] pada tanggal 1 September 1159 menyebabkan [[Skisma]], karena kolumnis para [[Kardinal]] terbagi: mayoritas kardinal menentang kebijakan Barbarossa, tetapi minoritas mendukungnya.{{sfn|Fuhrmann|1986|pp=148–149}} Kelompok pertama memilih [[Paus Aleksander III|Aleksander III]] sebagai paus, tetapi pendukung Barbarossa memilih [[Antipaus Victor IV (1159–1164)|Victor IV]].{{sfn|Fuhrmann|1986|p=149}} Kaisar Friedrich memanggil sebuah [[Konsili Pavia (1160)|sinode di Pavia]] untuk mengakhiri skisma tersebut.{{sfn|Makk|1989|p=72}}{{sfn|Fuhrmann|1986|p=149}} Géza mengirim utusannya ke onsili gereja di mana Victor IV dinyatakan sebagai paus yang sah pada bulan Februari 1160.{{sfn|Makk|1989|pp=72–73}} Namun, [[Lukács dari Esztergom]], tetap setia kepada Aleksander III dan membujuk Géza untuk memulai negosiasi dengan perwakilan Aleksander III.{{sfn|Makk|1989|pp=73, 75}}{{sfn|Engel|2001|p=52}} Géza hanya memutuskan berpindah pihak setelah kebanyakan raja Eropa, termasuk raja-raja Sisilia, Inggris dan Prancis, bergabung dengan Aleksander III.{{sfn|Makk|1989|p=73}} Utusan Géza mengumumkan keputusannya kepada Aleksander III pada awal tahun 1161, tetapi Géza hanya memberi tahu kaisar tentang pengakuannya terhadap Aleksander III pada musim gugur pada tahun yang sama.{{sfn|Makk|1989|pp=73–74}}
 
Utusan Géza dan Aleksander III menandatangani [[Konkordat]] pada musim panas tahun 1161.{{sfn|Makk|1989|p=75}} Menurut traktat tersebut, Géza berjanji bahwa ia tidak akan menggulingkan atau memindahkan para uskup tanpa persetujuan Tahta Suci; di sisi lain, paus mengakui bahwa tidak ada perwakilan paus dapat dikirim ke Hungaria tanpa seizin raja dan para uskup Hungaria hanya diizinkan untuk naik banding ke Tahta Suci dengan persetujuan raja.{{sfn|Makk|1989|p=75}} Ia juga menandatangani gencatan senjata selama lima tahun dengan Kekaisaran Bizantium.{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=189}} Sesaat sebelum kematiannya, Géza memberikan Dalmasia, Kroasia dan wilayah lainnya kepada putranya yang lebih muda, [[Béla III dari Hungaria|Béla]], sebagai sebuah apanase kadipaten.{{sfn|Makk|1989|p=77}} Géza meninggal pada tanggal 31 Mei 1162 dan dimakamkan di [[Székesfehérvár]].{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=189}}{{sfn|Bartl|Čičaj|Kohútova|Letz|2002|p=29}}
 
== Keluarga ==
{{ahnentafel top|width=100%|Silsilah Géza II dari Hungaria{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=175, Appendices 2–3}}}}
<center>{{ahnentafel-compact5
|style=font-size: 90%; line-height: 110%;
|border=1
|boxstyle=padding-top: 0; padding-bottom: 0;
|boxstyle_1=background-color: #fcc;
|boxstyle_2=background-color: #fb9;
|boxstyle_3=background-color: #ffc;
|boxstyle_4=background-color: #bfc;
|boxstyle_5=background-color: #9fe;
| 1= 1. '''Géza II dari Hungaria'''
 
| 2= 2. [[Béla II dari Hungaria]]
| 3= 3. [[Ilona, Ratu Hungaria|Ilona]]
 
| 4= 4. [[Álmos dari Hungaria]]
| 5= 5. [[Predslava dari Kiev]]
| 6= 6. [[Uroš I|Uroš I dari Serbia]]
| 7= 7. [[Anna Diogenissa]]
| 8= 8. [[Géza I dari Hungaria]]
| 9= 9. Sofia
|10= 10. [[Sviatopolk II dari Kiev]]
|11=
|12= 12. Marco Vucanovic
|13=
|14= 14. [[Konstantinus Diogenes]]
|15= 15. Theodora Komnene
|16= 16. [[Béla I dari Hungaria]]
|17= 17. [[Richeza, Ratu Hungaria|Richeza atau Adelaide dari Polandia]]
|18=
|19=
|20= 20. [[Iziaslav I]]
|22=
|23=
|24=
|25=
|26=
|27=
}}</center>
{{ahnentafel bottom}}
 
Istri Géza, [[Euphrosyne dari Kiev]], adalah putri Pangeran Agung [[Mstislav I dari Kiev]].{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=182, Appendix 3}} Ia hidup lebih lama dari Géza dan meninggal pada sekitar tahun 1193.{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=194, Appendix 3}} Putra pertama mereka, [[István III dari Hungaria|István]], lahir di musim panas pada tahun 1147; ia menggantikan Géza pada tahun 1162.{{sfn|Makk|1989|p=139}}{{sfn|Kristó|Makk|1996|pp=190–191, Appendix 3}} Adiknya, [[Béla III dari Hungaria|Béla]], lahir pada sekitar tahun 1148; ia menggantikan kakandanya, István, setelah kematiannya pada tahun 1172.{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=205, Appendix 3}} Putra ketiga Géza yang dinamakan sama sepertinya, [[Géza dari Hungaria|Géza]], lahir pada tahun 1150-an.{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=190, Appendix 3}} Putra bungsu Géza dan Euphrosyne, Árpád, meninggal semasa bocah.{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=190, Appendix 3}} Putri sulung Géza dan Euphrosyne, [[Erzsébet dari Hungaria|Erzsébet]], dijodohkan dengan [[Bedřich dari Bohemia]], ahli waris [[Vladislav II dari Bohemia]], pada tahun 1157.{{sfn|Makk|1989|p=65}}{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=190, Appendix 3}} Putri kedua, Odola, menikah dengan salah seorang putra Vladislaus II dari Bohemia, Sviatopluk, pada tahun 1164.{{sfn|Makk|1989|p=89}}{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=190, Appendix 3}} Putri ketiga Géza dan Euphrosyne, [[Ilona dari Hungaria|Ilona]], menjadi istri [[Luitpold V dari Austria]] pada tahun 1174.{{sfn|Makk|1989|p=111}}{{sfn|Kristó|Makk|1996|p=190, Appendix 3}}
 
== Referensi ==
{{reflist|30em}}
 
== Sumber ==
=== Sumber pertama ===
{{Refbegin}}
* ''Archdeacon Thomas of Split: History of the Bishops of Salona and Split'' (Latin text by Olga Perić, edited, translated and annotated by Damir Karbić, Mirjana Matijević Sokol and James Ross Sweeney) (2006). CEU Press. ISBN 963-7326-59-6.
* ''O City of Byzantium, Annals of Niketas Choniatēs'' (Translated by Harry J. Magoulias) (1984). Wayne State University Press. ISBN 978-0-8143-1764-8.
* ''Odo of Deuil: De Profectione Ludovici VII in Orientem: The Journey of Louis VII to the East'' (Edited with an English Translation by Virginia Gingerick Berry) (1948). Columbia University Press.
* ''Deeds of John and Manuel Comnenus by John Kinnamos'' (Translated by Charles M. Brand) (1976). Columbia University Press. ISBN 0-231-04080-6.
* ''The Deeds of Frederick Barbarossa by Otto of Freising and his Continuator, Rahewin'' (Translated and annotated with an introduction by Charles Christopher Mierow with the collaboration of Richard Emery) (2004). Columbia University Press. ISBN 0-231-13419-3.
* "The Travels of Abū Hāmid al-Andalusī al-Gharnātī, 1130–1155". In ''Ibn Fadlān: Ibn Fadlān and the Land of Darnkess: Arab Travellers in the Far North'' (Translated with an Introduction by Paul Lunde and Caroline Stone) (2012). Penguin Books. ISBN 978-0-14-045507-6.
{{Refend}}
 
=== Sumber kedua ===
{{Refbegin}}
* {{cite book |last1=Bartl |first1=Július |last2=Čičaj |first2=Viliam |last3=Kohútova |first3=Mária |last4=Letz |first4=Róbert |last5=Segeš |first5=Vladimír |last6=Škvarna |first6=Dušan |year=2002|title=Slovak History: Chronology & Lexicon |publisher= Bolchazy-Carducci Publishers, Slovenské Pedegogické Nakladatel'stvo |isbn=0-86516-444-4|ref=harv}}
* {{cite book |last=Dimnik |first=Martin |year=1994 |title=The Dynasty of Chernigov, 1054–1146 |publisher= Pontifical Institute of Mediaeval Studies |isbn=0-88844-116-9|ref=harv}}
* {{cite book |last=Dimnik |first=Martin |year=2003 |title=The Dynasty of Chernigov, 1146–1246 |publisher= Cambridge University Press |isbn=978-0-521-03981-9|ref=harv}}
* {{cite book |last=Engel |first=Pál |year=2001 |title=The Realm of St Stephen: A History of Medieval Hungary, 895–1526 |publisher= I.B. Tauris Publishers |isbn=1-86064-061-3|ref=harv}}
* {{cite book |last1=Érszegi |first1=Géza |last2=Solymosi |first2=László |editor-last=Solymosi |editor-first=László | title=Magyarország történeti kronológiája, I: a kezdetektől 1526-ig ''[Historical Chronology of Hungary, Volume I: From the Beginning to 1526]'' |publisher=Akadémiai Kiadó |year=1981 |pages=79–187 |chapter=Az Árpádok királysága, 1000–1301 [The Monarchy of the Árpáds, 1000–1301] |isbn=963-05-2661-1|ref=harv|language=hu}}
* {{cite book |last=Fine |first=John V. A |year=1991 |title=The Early Medieval Balkans: A Critical Survey from the Sixth to the Late Twelfth century |publisher= The University of Michigan Press |isbn=0-472-08149-7|ref=harv}}
* {{cite book |last1=Fügedi |first1=Erik |last2=Bak |first2=János M. |editor-last=Berend |editor-first=Nóra |title=The Expansion of Central Europe in the Middle Ages |publisher=Ashgate Variorum |year=2012 |pages=319–331 |chapter=Foreign Knights and Clerks in Early Medieval Hungary |isbn=978-1-4094-2245-7|ref=harv}}
* {{cite book |last=Fuhrmann |first=Horst |year=1986 |title=Germany in the high middle ages, ''c.'' 1146–1246 |publisher=Cambridge University Press |isbn=0-521-31980-3 |ref=harv}}
* {{Cite book |last1=Kristó |first1=Gyula |last2=Makk |first2=Ferenc |year=1996 |title=Az Árpád-ház uralkodói ''[Rulers of the House of Árpád]''|publisher=I.P.C. Könyvek | isbn=963-7930-97-3|ref=harv|language=hu}}
* {{cite book |last=Makk |first=Ferenc |year=1989 |title=The Árpáds and the Comneni: Political Relations between Hungary and Byzantium in the 12th century (Translated by György Novák)|publisher=Akadémiai Kiadó |isbn=963-05-5268-X|ref=harv}}
* {{cite book |last=Makk |first=Ferenc |editor1-last=Kristó |editor1-first=Gyula |editor2-last=Engel |editor2-first=Pál |editor3-last=Makk |editor3-first=Ferenc | title=Korai magyar történeti lexikon (9–14. század) ''[Encyclopedia of the Early Hungarian History (9th–14th centuries)]'' |publisher=Akadémiai Kiadó |year=1994 |page=236 |chapter=II. Géza |isbn=963-05-6722-9|ref=harv|language=hu}}
* {{cite book |last=Runciman |first=Steven |year=1951 |title=A History of the Crusades, Volume II: The Kingdom of Jerusalem and the Frankish East 1100–1187 |publisher=Cambridge University Press |isbn=0-521-06162-8|ref=harv}}
* {{cite book |last=Sălăgean |first=Tudor |editor1-last=Pop|editor1-first=Ioan-Aurel |editor2-last=Bolovan |editor2-first=Ioan | title=History of Romania: Compendium |publisher=Romanian Cultural Institute (Center for Transylvanian Studies) |year=2005 |pages=133–207 |chapter=Romanian Society in the Early Middle Ages (9th–14th&nbsp;Centuries&nbsp;AD) |isbn=978-973-7784-12-4|ref=harv}}
* {{Cite book |last=Stephenson |first=Paul |year=2000 |title=Byzantium's Balkan Frontier: A Political Study of the Northern Balkans, 900–1204 |publisher=Cambridge University Press |isbn=978-0-521-02756-4|ref=harv}}
{{Refend}}
 
{{s-start}}
{{s-hou|[[Wangsa Árpád]]||1130|31 Mei|1162}}
{{Succession|before=[[Bela II dari Hongaria|Béla II]]|title=[[Daftar penguasa Hongaria|Raja Hongaria]]|years=1141–1162|after=[[Stephen III dari Hongaria|István III]]}}
{{s-reg}}
{{succession box |
{{s-bef|before=[[Béla II dari Hungaria|Béla II]] }}
title=[[Daftar penguasa Kroasia|Raja Kroasia]] |
{{s-ttl |title=[[Raja Hungaria]] dan [[Daftar Penguasa Kroasia|Kroasia]]|years=1141–1162 }}
before=[[Bela II dari Hongaria|Béla I]] |
{{s-aft|after=[[StephenIstván III dari HongariaHungaria|StephenIstván IVIII]] |}}
years=1141–1162}}
{{s-end}}
 
{{Penguasa Hungaria}}
{{DEFAULTSORT:Geza II dari Hongaria}}
{{politikus-stubRaja Kroasia}}
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Kelahiran 1130]]
[[Kategori:Kematian 1162]]
[[Kategori:DewanWangsa Árpád]]
[[Kategori:Raja HongariaHungaria]]
[[Kategori:Raja Kroasia]]
 
[[bg:Геза II]]
[[ca:Géza II d'Hongria]]
[[cs:Gejza II. Uherský]]
[[de:Géza II.]]
[[en:Géza II of Hungary]]
[[eo:Géza la 2-a (Hungario)]]
[[es:Geza II de Hungría]]
[[fa:گزای دوم]]
[[fi:Géza II]]
[[fr:Géza II de Hongrie]]
[[hr:Gejza II.]]
[[hu:II. Géza magyar király]]
[[it:Géza II d'Ungheria]]
[[ja:ゲーザ2世]]
[[la:Geza II (rex Hungariae)]]
[[lt:Geza II]]
[[lv:Gēza II Ārpāds]]
[[nl:Géza II van Hongarije]]
[[pl:Gejza II]]
[[pt:Géza II da Hungria]]
[[ru:Геза II]]
[[sh:Gejza II.]]
[[sk:Gejza II. (Uhorsko)]]
[[sr:Геза II]]
[[sv:Géza II av Ungern]]
[[uk:Ґеза II]]