Slavia Selatan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →Daftar pustaka: clean up |
k Hungaria |
||
Baris 7:
|regions =
Mayoritas: [[Bosnia dan Herzegovina]], [[Bulgaria]], [[Kroasia]], [[Republik Makedonia]], [[Montenegro]], [[Serbia]], [[Slovenia]].
Minoritas: [[Albania]], [[Yunani]], [[Republik Kosovo]] <small>(wilayah sengketa)</small>, [[Rumania]], [[Jerman]], [[Belanda]], [[Turki]], [[Italia]], [[Polandia]], [[
|langs=Bahasa Slavia Selatan Timur:<small><br>[[Bahasa Bulgaria|Bulgaria]], [[Bahasa Makedonia|Makedonia]]</small>
Bahasa Slavia Selatan Barat:<small><br>[[Bahasa Serbo-Kroasia|Serbo-Kroasia]] ([[Bahasa Bosnia|Bosnia]], [[Bahasa Kroasia|Kroasia]], [[Bahasa Montenegro|Montenegro]], [[Bahasa Serbia|Serbia]]) dan [[Bahasa Slovenia|Slovenia]]</small>
Baris 16:
'''Slavia Selatan''' adalah bagian dari [[bangsa Slavia|suku bangsa Slavia]] yang menuturkan [[rumpun bahasa Slavia Selatan|bahasa-bahasa Slavia Selatan]].
Mereka menghuni wilayah [[Semenanjung Balkan]] dan pegunungan [[Alpen]] timur, dan secara geografis dipisahkan dari orang-orang [[Slavia Barat]] dan [[Slavia Timur|Timur]] oleh suku bangsa [[bangsa Rumania|Rumania]], [[bangsa
Pada abad ke-20, negara [[Yugoslavia]] (secara harfiah berarti "Slavia Selatan") menyatukan wilayah-wilayah yang dihuni oleh suku bangsa Slavia Selatan (kecuali [[Bulgaria]]). Konsep "Yugoslavia" sebagai negara untuk suku bangsa Slavia Selatan pertama kali muncul pada akhir abad ke-17 dan menjadi pergerakan yang penting setelah kemunculan [[gerakan Iliria]] pada abad ke-19. Mimpi ini terwujud saat [[Kerajaan Serbia, Kroasia dan Slovenia]] diproklamirkan pada 1 Desember 1918. Nama kerajaan ini lalu diganti menjadi Yugoslavia pada tahun 1929.
|