#ALIH[[Gereja Baptis]]
'''Baptisme''' adalah aliran [[Kekristenan|Kristen]] yang hanya mengakui [[Baptisan|pembaptisan]] orang yang telah mampu mengakui [[iman]] mereka akan [[Yesus]] secara pribadi.<ref name="a"> {{cite book|author=Adolf Heuken, SJ|title=Ensiklopedi Gereja Jilid I|publisher=Cipta Loka Caraka|place=Jakarta|year=2004|page=180}}</ref> Maka pembaptisan [[Anak|kanak-kanak]] ditolak. Umat baptis bercorak [[Evangelikalisme|evangelikal]] atau menekankan ikatan pribadi dengan Kristus dan [[pengalaman]] rahmat-Nya serta kehidupan sebagai murid Yesus. [[Kitab suci]] menjadi pedoman utama atau pegangan iman, maka tidak perlu lagi adanya [[Kredo|pengakuan iman]] dan [[dogma]]. [[Sakramen]] hanya dianggap sebagai lambang saja dan [[tradisi]] serta ritus kurang dihargai. Baptisme berpegang pada [[moral]] ketat dan mengutamakan karya amal serta [[penginjilan]].
Baptis adalah salah satu cabang utama gerakan Protestan, yang khusus karena orang Kristen yang percaya harus dibaptis, dan pembaptisan dengan air hanya boleh dilakukan bagi mereka yang sudah menerima Kristus. Pembaptisan dilakukan dengan air. Baptis menganut paham bahwa setiap orang memiliki pertanggungjawaban pribadi di depan Allah, keselamatan hanya melalui iman, firman Tuhan melalui Alkitab sebagai satu-satunya aturan bagi orang percaya, dan pemerintahan gereja secara kongresional. Baptis memiliki dua ritual penting, yaitu pembaptisan dan perjamuan kudus.
== Sejarah ==
Baptisme lahir di [[Inggris]] abad ke-17 tetapi baru berkembang subur di [[Amerika Serikat]] sejak permulaan abad ke-19. Sebagian besar orang [[Ras Negroid|kulit hitam]] masuk [[Gereja Baptis]] atau [[Gereja Metodis|Metodis]]. General Baptis percaya bahwa semua orang dipanggil [[Tuhan]] untuk diselamatkan. Sedangkan Particular Baptists menerima ajaran tentang [[predestinasi]]. Beraneka aliran dan umat Baptis membentuk Baptist World Alliance yang mewakili 35 juta orang dengan 28 juta di antaranya di Amerika Serikat.
Selama Reformasi Protestan, gereja Anglikan Inggris terpisah dari Gereja Katolik Roma. Ada banyak orang-orang Kristen yang tidak puas dengan gerakan Reformasi.<ref name="Shurden turning">{{Cite web|last=Shurden|first=Walter|year=2001|title=Turning Points in Baptist History|url=http://www.centerforbaptiststudies.org/pamphlets/style/turningpoints.htm|publisher=The Center for Baptist Studies, Mercer University|location=Macon, GA|access-date=16 January 2010}}</ref><ref name="Briggs">{{Cite web|last=Briggs|first=John|title=Baptist Origins|url=http://www.baptisthistory.org/contissues/briggs.htm|publisher=Baptist History and Heritage Society|archive-url=https://web.archive.org/web/20100105221040/http://www.baptisthistory.org/contissues/briggs.htm|archive-date=5 January 2010|access-date=10 January 2010|url-status=dead}}</ref> Ada juga orang-orang Kristen yang tidak puas karena gereja Anglikan Inggris masih melakukan berbagai kesalahan. Beberapa dari orang-orang ini tetap tinggal di gereja Anglikan untuk mendorong perubahan. Mereka ini disebut sebagai Puritan, dan mereka yang meninggalkan gereja disebut sebagai para Separatis.<ref name="Gourley">Gourley, Bruce. "A Very Brief Introduction to Baptist History, Then and Now." ''The Baptist Observer.''</ref>
Baptist churches have their origins in a movement started by the English [[:en:John_Smyth_(English_theologian)|John Smyth]] and [[:en:Thomas_Helwys|Thomas Helwys]] in [[:en:Amsterdam|Amsterdam]].<ref name=":0">J. Gordon Melton and Martin Baumann, ''Religions of the World: A Comprehensive Encyclopedia of Beliefs and Practices'', ABC-CLIO, USA, 2010, p. 298</ref><ref name=":1">William H. Brackney, ''Historical Dictionary of the Baptists'', Scarecrow Press, USA, 2009, p. 530</ref><ref name=":2">Olivier Favre, ''Les églises évangéliques de Suisse: origines et identités'', Labor et Fides, Switzerland, 2006, p. 328</ref> Due to their shared beliefs with the [[:en:Puritanism|Puritans]] and [[:en:Congregationalist_polity|Congregationalists]], they went into exile in 1607 for Holland with other believers who held the same biblical positions.<ref>W. Glenn Jonas Jr., ''The Baptist River'', Mercer University Press, USA, 2008, p. 6</ref> They believe that the [[:en:Bible|Bible]] is to be the only guide and that the [[:en:Believer's_baptism|believer's baptism]] is what the scriptures require.<ref name="Baker & Landers p258">Robert Andrew Baker, John M. Landers, ''A Summary of Christian History'', B&H Publishing Group, USA, 2005, p. 258</ref> In 1609, the year considered to be the foundation of the movement, they baptized believers and founded the first Baptist church.<ref name=":3">Robert E. Johnson, ''A Global Introduction to Baptist Churches'', Cambridge University Press, UK, 2010, p. 33</ref><ref name=":4">Michael Edward Williams, Walter B. Shurden, ''Turning Points in Baptist History'', Mercer University Press, USA, 2008, p. 36</ref>
Gereja Baptis memiliki awal dalam dari seorang Inggris yang bernama John Smyth dan Thomas Helwys dari Amsterdam.<ref name=":0" /><ref name=":1" /><ref name=":2" /> Mereka percaya bahwa Alkitab hanyalah satu-satunya tuntunan yang diperlukan, dan pembaptisan hanya tersedia untuk orang yang percaya.<ref name="Baker & Landers p258" /> Pada tahun 1609, mereka memulai gerakan ini, dan mereka memulai membaptis jemaat, dan merupakan berdirinya gereja Baptis yang pertama.<ref name=":3" /><ref name=":4" />
== Rujukan ==
{{reflist}}
[[Kategori:Paham Gereja]]
[[Kategori:Sejarah Gereja]]
|