| image_size =
| alt = Mata uang koin dengan potret Penguasa Seleukia king Antiokhos{{nbsp}}XI
| caption = Potret Antiokhos{{nbsp}}XI di bagian depan [[Tetradrakhmatetradrakhma]].
| succession = [[Daftar Penguasa Seleukia|Penguasa Seleukia]]
| moretext = ([[Kekaisaran Seleukia]])
| coronation =
| cor-type =
| predecessor = [[Seleukos VI Epifanis|Seleukos VI]], [[Demetrius III Eukaerus|DemetriusDemetrios{{nbsp}}III]], [[Antiokhos X Eusebes|Antiokhos{{nbsp}}X]]
| pre-type =
| successor = DemetriusDemetrios III, Antiokhos{{nbsp}}X, [[Filipos I Filadelfus|Filipos{{nbsp}}I]]
| suc-type =
| regent =
}}
'''Antiokhos XI Epifanis Filadelfos''' ({{lang-grecg|Ἀντίοχος ΙΑ΄ Ἐπιφανής Φιλάδελφος|Antíokhos XI Epifanís Filádelfos}}; meninggal 93 SM) adalah seorang Raja [[Kekaisaran Seleukia|Seleukia]] yang memerintahberkuasa antara 94 dan 93 SM pada [[periode Helenistik]]. Ia adalah putra dari pasangan [[Antiokhos VIII Grypos|Antiokhos VIII]] dan istrinya [[Trifaena]]. Saat AntiokosAntiokhos XI masih kecil, berlangsung perang saudara tanpa henti antara ayahnya dengan pamannya, [[Antiokhos IX Kyzikinos|Antiokhos IX]]. Konflik tersebut berakhir dengan terbunuhnya Antiokhos VIII, dan Antiokhos IX kemudian menguasai ibu kota Seleukia, [[Antiokhia]]. Putra sulungKakak Antiokhos VIIIXI yang menguasai wilayah barat [[Kilikia]], [[Seleukos VI Epifanis|Seleukos VI]], memimpin pasukan melawan pamannya dan berhasil mengalahkannya. Antiokhos IX tewas dan [[Seleukos VI Epifanis|Seleukos VI]] lalu merebut Antiokhia. Akan tetapi, putra AntiokosAntiokhos IX, [[Antiokhos X Eusebes|Antiokhos X]] kemudian berhasil mengusir Seleukos VI keluar dari Antiokhia dan kemudiansesudah itu Seleukos VI tewas pada tahun 94 SM.
Setelah kematian Seleukos VI, Antiokhos XI menyatakan dirinya sebagai Rajaraja bersama dengan saudara kembarnya [[Filipos I Filadelfus|Filipos I]]. Catatan-catatan sejarah kuno yang diragukan kebenarannya (mungkin bertentangan dengan bukti-bukti [[Arkeologi|arkeologis]]) meriwayatkan bahwa tindakan pertama AntiokosAntiokhos XI adalah membalaskan dendam mendiang saudaranya dengan menghancurkan [[Mopsuestia]] di [[Kilikia]], karena kota tersebut bertanggung jawab atas kematian Seleukos VI. Antiokhos XI mengambil alih Antiokhia pada 93 SM, suatu peristiwa yang tidak disebutkan oleh sejawaran-sejarawan kuno tetapi dipastikan melalui bukti-bukti [[Numismatikanumismatika]]. Antiokhos XI tampaknya berperan sebagai raja senior. Ia mencetak mata uang yang menunjukkan dirinya sebagai raja tunggal dan ia juga memerintah sendiri di Antiokhia, sementara Filipos I berdiam di [[Kilikia]] dan tetap dapat mempertahankan gelarnya. Antiokhos XI mungkin telah memugar kuil [[Apollo (mitologi)|Apollo]] dan [[Artemis]] di Dàphne (Defnekini Harbiye, Antakya, [[Turki]]), tetapi kekuasaannya tidak berlangsung lama. Pada musim gugur tahun yang sama, Antiokhos X berhasil menghimpun kembali pasukannya dan melancarkan serangan balasan. Ia kemudian berhasil mengalahkan Antiokhos XI yang tenggelam di [[Sungai Orontes]] saat ia berupaya melarikan diri.
==KeluargaNama, keluarga, dan kehidupan awal==
[[FileBerkas:Antiochos VIII Epiphanes.jpg|thumbjmpl|alt=Mata uang logam yang di cetak oleh Antiokhos VIII (berkuasa 125–96 SM). Potret Antiokhos VIII pada bagian depan dan gambar Zeus memegang bintang dan tongkat pada bagian belakang.|[[Mata uang]] logam [[Antiokhos VIII Grypos|Antiokhos VIII]], ayah dari Antiokhos XI]]
Arti nama Antiokhos dalam etimologibahasa Yunani berartiadalah "teguh dalam pendirian".{{sfn|Ross|1968|p=47}} IbuKota kotaAntiokhia Suriah,mengambil Antiokhia diambilnama dari nama 'Antiokhos', namayang darimerupakan ayah dari pendiri kota tersebut, Raja [[Seleukos I Nikator|Seleukos I]] (berkuasa 305-281305–281 SM),.{{sfn|Downey|2015|p= [https://books.google.com/books?id=gTTWCgAAQBAJ&pg=PA68 68]}} namaNama ini kemudian menjadi nama yang digunakanbanyak dalamdisandang Dinasti dan banyakoleh Raja-raja Seleukia yang menyandangnya.{{sfn|Hallo|1996|p= [https://books.google.com/books?id=SbsEtMon-dEC&pg=PA142 142]}}{{sfn|Taylor|2013|p= [https://books.google.com/books?id=hodsBAAAQBAJ&pg=PA163 163]}} Kira-kira tahun 124 SM, Antiokhos VIII menikahi Putri [[Dinasti Ptolemaik]], [[Trifaena]] (meninggal 109 SM).{{sfn|Otto|Bengtson|1938|pp= 103, 104}}{{sfn|Wright|2012|p= 11}} Pasangan ini memilikidikaruniai putra-putribanyak diantaranyaanak, termasuk [[Seleukos VI Epifanis|Seleukos VI]] sebagai anak sulung, lalu kembar Antiokhos XI dan, [[Filipos I Filadelfus|Filipos I]],{{sfn|Houghton|1987|p= 79}} kemudian adiknya [[Demetrius III Eukaerus|Demetrios III Eukairos]],{{sfn|Houghton|1987|p= 81}} dan bungsu [[Antiokhos XII Dionisos|Antiokhos XII]] selaku anak bungsu.{{sfn|Lorber|Iossif|2009|p= 103}} Sejarawan abad ke-4 [[Eusebius dari Kaisarea|Eusebius]] mengatakan secara eksplisit menyebutkan bahwa Ibuibu Filipos{{nbsp}}I adalah Trifaena,. yangEusebius juga mengatakan bahwa Antiokhos XI dan Filipos I adalah anak kembar (''Gemini'').{{sfn|Eusebius|1875|p= [https://books.google.com/books?id=1iNSAQAAMAAJ&pg=PA261 261]}} Tanggal lahir Antiokhos XI tidak diketahui, namuntetapi pada saat ia berkuasa setidaknya ia berusia sekitar dua puluhan tahun.{{sfn|Sievers|1986|p=134}}
Pada tahun 113 SM, [[Antiokhos IX Kyzikinos|Antiokhos IX]] mendeklarasikanmenyatakan dirinya sebagai Rajaraja dan memulai perang sipilsaudara melawan saudara tirinya Antiokhos VIII. Konflik persaudaraanantarsaudara ini berlangsung hingga satu setengah dekadedasawarsa,{{sfn|Kosmin|2014|p= [https://books.google.com/books?id=9UWdAwAAQBAJ&pg=PA23 23]}} bahkan merenggut nyawa Trifaena dan berakhir dengan terbunuhnya Antiokhos VIII di tangan menterinya Herakleon pada 96 SM.{{sfn|Dumitru|2016|pp= 260, 261}} Kemudian Antiokhos IX mengambil alih ibu kota Antiokhia dan menikahi istri kedua atau jandanyamendiang Antiokhos VIII, [[Kleopatra Selini]].{{sfn|Dumitru|2016|pp= 260, 261}} Anak-anak Antiokhos VIII lalu membalas,mengambil tindakan balasan. [[Demetrius III Eukaerus|DemetriusDemetrios{{nbsp}}III]] mengambil alih dan menguasai [[Damaskus]],{{sfn|Houghton|Müseler|1990|p= 61}} sementara Seleukos VI membunuh Antiokhos IX pada 95 SM dan mengambil alihmenguasai Antiokhia.{{sfn|Hoover|2007|p= 285}} Lalu Rajaraja baru ini dikalahkan oleh putra Antiokhos IX, yakni Antiokhos X (berkuasa 95-92/88 SM), yang mengambiljuga alihberhasil ibumerebut kotaAntiokhia.{{sfn|Dumitru|2016|p= 263}} Kemudian Seleukos VI melarikan diri ke [[Mopsuestia]] di Kilikia dan di manasitu ia terbunuhdibunuh oleh para pemberontak pada 94 SM.{{sfn|Houghton|1998|p= 66}}
==Pemerintahan==
[[FileBerkas:Syria under the Seleucids 95 BC.svg|thumbjmpl|alt=Peta kerajaan Suriah pada tahun 95 SM ketika terbagi antara Seleukos VI di wilayah utara dengan ibu kotanya di Antiokhia, Demetrius III di wilayah selatan dengan ibu kotanya di Damaskus dan Antiokhos X di wilayah barat dengan markasnya di Arwad.|Suriah pada 95 SM]]
[[FileBerkas:Silver Coin of Antiochus XI Epiphanes Philadelphus, Philip I Epiphanes Philadelphus.jpg|thumbjmpl|Antiokhos{{nbsp}}XI dan Filipos{{nbsp}}I yang berjanggut.]]
[[FileBerkas:Antiochus 11 and Philip I.png|thumbjmpl|Koin [[jugate]] Antiokhos XI dan Filipos{{nbsp}}I. Antiokhos XI digambarkan bercambang.]]
Pemerintahan Raja-rajaRaja Seuleukia tidak dapat dibuktikantercatat dengan baik dalam literatursumber-literatursumber sejarah kuno. melaluiBiasanya bagianmasa dankekuasaan ringkasan-ringkasanmereka yanghanya dibahas secara singkat, seringkalidan penuhsering dengankali konflikpembahasan danini dipenuhi dengan kontradiksikesalahan.{{sfn|Hoover|2007|p=280}} Oleh karenanya sumber utama dalam merekonstruksi pemerintahan Rajaraja-raja ini hanya melaluiadalah bukti-bukti Numismatika[[numismatika]].{{sfn|Hoover|2007|p=281}} SelamaPada masa pemerintahan Seleukos VI, Antiokhos XI dan kembarannyasaudara kembarnya Filipos{{nbsp}}I yang mungkin tinggal di Kilikia,.{{sfn|Bevan|1902|p= 260}} laluSetelah ketiganyaSeleukos mendeklarasikanVI dirinyamangkat, menjadimereka Rajaberdua setelahmenyatakan kematiandiri Seleukos{{nbsp}}VIsebagai raja. Sejarawan Alfred Bellinger mengusulkan bahwa basis mereka adalahterletak di sebuah kota pesisir di sebelah utara Antiokhia,{{sfn|Bellinger|1949|p= 93}} sementara sejarawan Arthur Houghton meyakini kota yang menjadi basis mereka diadalah [[Aleppo|Berea]] ({{lang-gr|Βέροια|[[Daftar nama dalam Alkitab diawali huruf B#Be|Veria]]}}), karena para penguasa kota tersebut adalahmerupakan sekutunyasekutu Filipos{{nbsp}}I.{{sfn|Houghton|1987|p= 82}}{{sfn|Houghton|1998|p= 67}}
SepertinyaMeskipun bahwa [[Tarsus]] adalahdemikian, kota yang lebih mungkin menjadi basis pemerintahan, mereka berdua adalah [[Tarsus]].{{sfn|Houghton|Lorber|Hoover|2008|p=573}} baikBaik Antiokhos{{nbsp}}XI danmaupun Filipos{{nbsp}}I tampaktampil di bagian depan koin [[jugate]] yang mereka cetak,{{sfn|Houghton|1987|p= 79}} didan manasemua seluruhkoin mata uang logamjugate tersebut di cetakdicetak di Kilikia. Terdapat tiga seri koin jugate yang diketahui,telah padaditemukan. Pada tahun 2008, terdapat satu seri dengan enam spesimen yang selamatsintas,{{sfn|Houghton|Lorber|Hoover|2008|p= 573}} dan koin-koin ini menggambarkan kedua Rajaraja tersebut berjanggutdengan janggut.{{sfn|Houghton|Lorber|Hoover|2008|pp= 573, 575, 576}} KotaMengingat tersebutpotret adalahkedua pusatraja kotadi budayakeenam koin ini dibuat dengan sangat baik, kemungkinan fasilitas pencetakan koinnya terletak di sebuah kota yang membuatmenjadi pusat kebudayaan, sehingga Tarsus sepertinyaadalah tempatkota untukyang mencetakpaling matamungkin uangsebagai logamtempat danpencetakan, memungkinkanyang sebagaimenandakan bahwa kota ini mungkin menjadi basis pemerintahan Antiokhos XI dan Filipos I.{{sfn|Houghton|Lorber|Hoover|2008|p=573}}
Dua seri mata uang lainnya memiliki sedikit spesimen yang selamatsintas dan menggambarkan Antiokhos{{nbsp}}XI dengan cambang.{{sfn|Houghton|Lorber|Hoover|2008|pp= 573, 575, 576}} Mata uangKoin-koin tersebut tidak dicetak di Tarsus dan adanyakeberadaan cambang menandakan bahwa mata uangkoin-koin ini di terbitkandicetak di kota-kota yang terletak di sebelah barat dari pusat kota pemerintahan, sebagaimanamengingat RajaAntiokhos akanXI melewatinyamelewati kota-kota tersebut dalam perjalanannyaperjalanan menuju Tarsus. Pada saat Antiokhos{{nbsp}}XI telah tiba di pusat kota Tarsus, ia digambarkan dengan jenggot penuhutuh. Dalam semua koin jugate yang dicetak, Antiokhos{{nbsp}}XI di tampilkanberada di depan Filipos{{nbsp}}I dan namanya lebih diutamakan,{{sfn|Houghton|Lorber|Hoover|2008|p= 573}} yang menandakan bahwa ia adalah penguasa yang lebih senior. Menurut [[Flavius Yosefus]], Antiokhos{{nbsp}}XI menjadi Rajaraja sebelum Filipos{{nbsp}}I. Namun, tetapi bukti-bukti Numismatika menunjukkan hal yang sebaliknya, sebagaimana koin-koin paling awalnumismatika menunjukkan bahwa saudara kembar ini memerintah bersama.{{sfn|Bellinger|1949|p= 74}}
===Gelar dan citra kerajaan===
PadaPara penguasa [[periode Helenistik|Helenistik]] tidak menggunakan nama kerajaan (regnal), tetapi biasanya menggunakan gelarbilangan untuk membedakan diri mereka dengandari penguasa-penguasa lain dengan nama yang sama; yang mereka gunakan adalah gelar, didan manapenamaan halraja-raja inidengan menggunakan bilangan merupakan praktik modern.{{sfn|McGing|2010|p= [https://books.google.com/books?id=D8kjH-4ehf4C&pg=247 247]}}{{sfn|Hallo|1996|p= [https://books.google.com/books?id=SbsEtMon-dEC&pg=PA142 142]}} Dalam matakoin-koin uangyang dicetak pada logamnyamasanya, Antiokhos{{nbsp}}XI tampil dengan gelar ''Epifanis'' ("yangpengejawantahan agung atau terkemukadewa") dan ''FiladelfusFiladelfos'' ("mencintaipenyayang saudara lelaki").{{sfn|Newell|1917|p=115}}{{sfn|Dąbrowa|2011|p= 225}} ''Epifanis'' disandang untuk menekankan keturunanbahwa Antiokhos{{nbsp}}XI sebagaimerupakan anak dari Antiokhos{{nbsp}}VIII yang menyandang gelar yang sama.,{{sfn|Houghton|Lorber|Hoover|2008|p= 574}} Sementarasedangkan ''FiladelfusFiladelfos'' mungkin disandangmerupakan untuktanda menghormatihormat untuk Seleukos{{nbsp}}VI dan Filipos{{nbsp}}I.{{#tag:ref|Sejarawan Alfred von Gutschmid mengemukakanmeyakini bahwa setiap kali seorang raja Helenistik menyandang gelar FiladelfusFiladelfos, itu berarti ia telah diminta oleh saudara laki-lakinya yang berkuasatelah menjadi raja untuk berbagibersama-sama takhtamemegang gelar tersebut.{{sfn|Muccioli|1994|p=402}} DalamSehubungan haldengan Antiokhos{{nbsp}}XI dan Filipos{{nbsp}}I, karenamengingat keduanya menyandang gelar yang sama, Alfred von Gutschmid menganggapnyamenganggap mereka sebagai pengecualian dari aturan tersebut. DiaIa menyarankanmerasa bahwa kakak beradik tersebut menyandangmengambil gelar merekaini untuk melegitimasi klaim mereka atas takhta, (yang diperebutkandipertentangkan oleh garisketurunan Antiokhos{{nbsp}}IX,) dengan menekankanmenggarisbawahi hubungan mereka dengan saudaramendiang kakak mereka, mantan Raja Seleukos{{nbsp}}VI. Argumen Alfred von Gutschmid dikritik oleh parasejarawan-sejarawan ahlilain, terutama Evaristo Breccia,{{sfn|Muccioli|1994|p=403}} yang menganggap gelar itu sebagai penghormatan kepada Seleukos{{nbsp}}VI dan penegasan kerukunan kakak beradik antara Antiokhos{{nbsp}}XI dan Filipos{{nbsp}}I.{{sfn|Muccioli|1994|p=415}}|group=note}}{{sfn|Coloru|2015|p= 177}} Janggut Antiokhos{{nbsp}}XI yang tampak pada mata uangkoin jugate dari Tarsus mungkin merupakan tanda berkabung dan niat untuk membalas kematian Seleukos{{nbsp}}VI.{{sfn|Houghton|Lorber|Hoover|2008|p= 575}}{{sfn|Hoover|Houghton|Veselý|2008|p= 207}} Edisi terakhir mata uangkoin Antiokhos{{nbsp}}XI dari Antiokhia menggambarkan iadirinya tanpa janggut, menegaskanmenandai bahwa niat balas dendam tersebut telah terpenuhiterwujud.{{sfn|Houghton|Lorber|Hoover|2008|p= 578}}
[[FileBerkas:Antiochus XI.jpg|thumbjmpl|Potret Antiokhos{{nbsp}}XI sekitar 94/94 SM.]]
Dalam upaya untuk memperoleh legitimasi dari ayahnya, Antiokhos XI digambarkan dalam koin dengan hidung mancung yang dilebih-lebihkan agar terlihat mirip Antiokhos{{nbsp}}VIII.{{sfn|Wright|2011|pp= 45, 46}} Penggambaran Antiokhos{{nbsp}}XI merupakan bagian dari tradisi ''[[tryphé]]'' yang diikuti oleh Antiokhos{{nbsp}}VIII.<!--{{#tag:ref|An engraved gem is kept by the [[Museum of Fine Arts, Boston]]. Its accession number is 13.244. Its style resembles the style used for Antiochus{{nbs}}XI's portraits; the gem could be depicting him, or his brother Demetrius{{nbs}}III.{{sfn|Plantzos|1999|pp=55, 116}} Such portraits on [[Engraved gem|intaglio]]s served a function parallel but different from the portraits depicted on coins. Both portraits emphasized the characters of the monarch they depicted,{{sfn|Plantzos|1999|p=62}} but while coin portraits were means of guaranteeing value and genuineness, and thus followed standardized models, aimed at delivering a political message of continuity which signified the king's dynastic connections and his prowess as a monarch, gem portraits did not follow the standards used for coinage,{{sfn|Plantzos|1999|p=42}} and served a more private purpose, depicting the ruler in a more delicate manner.{{sfn|Plantzos|1999|p=62}} Gems bearing royal portraits and cut under direct royal auspice served many functions; they were probably used as personal gifts to followers and foreign ambassadors, and bearers of royal intaglios indicated their loyalty to the king, or his memory, by using his portrait as their [[Seal (emblem)#Signet rings|signet]].{{sfn|Plantzos|1999|p=111}}|group=note}}--> Para penguasa digambarkan untuk menunjukkan ''tryphé'' (kemewahan dan keagungan) yang melebih-lebihkan kegemukan dan rupa yang tidak atraktif.{{#tag:ref|Kerakusan dan kegemukan dianggap sebagai tanda kekayaan seorang raja dalam seni Helenistik, sehingga banyak raja yang digambarkan dengan dagu berlipat dan wajah gemuk.{{sfn|Bradley|2011|p=23}}|group=note}} Tradisi ''tryphé'' dimulai di Mesir dan kemudian diadopsi di Suriah. Bangsa [[Romawi Kuno|Romawi]] menganggap potret-potret ''tryphé'' sebagai bukti kemerosotan dan pemborosan raja-raja Helenistik; kelembutan yang digambarkan dalam potret-potret dianggap sebagai tanda ketidakcakapan seorang penguasa, dan ditafsirkan sebagai penyebab kemunduran dinasti-dinasti Helenistik. Namun, pandangan Romawi ini tidaklah benar; gambar-gambar ini sengaja dibuat seperti itu di sebuah kerajaan yang tengah dilanda perang saudara. Kebanyakan raja-raja Seleukia akhir, termasuk Antiokhos{{nbsp}}XI, harus terus menerus berperang pada masa kekuasaannya, sehingga menimbulkan kekacauan di negerinya. Penggambaran raja sebagai prajurit di koin, seperti yang menjadi kebiasaan bagi raja-raja [[Kerajaan Yunani-Baktria|Yunani-Baktria]], akan sulit diterima oleh rakyat yang terkena dampak perang. Rakyat menginginkan perdamaian dan kelimpahan, sehingga penggambaran ''tryphé'' dimaksudkan untuk menunjukkan bahwa sang raja dan rakyatnya hidup sejahtera. Dengan menggunakan penggambaran ''tryphé'', Antiokhos{{nbsp}}XI berupaya menunjukkan bahwa ia akan menjadi raja yang berhasil dan dicintai rakyat seperti ayahnya.{{#tag:ref|Bukti bahwa pandangan Romawi mengenai ''tryphé'' itu tidak tepat juga ditunjukkan penggambaran dewi [[Tikhe]] di [[Seleukia|Seleukia Pieria]] pada masa Antiokhos{{nbsp}}VIII. Fitur-fitur sang dewi menyerupai sang raja. Jika ''tryphé'' dianggap sebagai tanda-tanda kemerosotan, cara ini tidak akan digunakan untuk menggambarkan seorang dewi.{{sfn|Fleischer|1996|p= 36}}|group=note}}{{sfn|Fleischer|1996|p= 36}}
Menurut Eusebius, Kakak beradik ini menyerbu Mopsuestia dan menghancurkannya untuk membalaskan dendam kakaknya Seleukos{{nbsp}}VI.{{sfn|Eusebius|1875|p= [https://books.google.com/books?id=1iNSAQAAMAAJ&pg=PA261 261]}} Pernyataan Eusebius ini kemudian diragukan, karena pada 86 SM [[Republik Romawi|Roma]] memberikan kultus yang tidak dapat diganggu gugat terhadap [[Isis]] dan [[Serapis]] di Mopsuestia, yang dibuktikan melalui sebuah prasasti dari kota tersebut.{{sfn|Rigsby|1996|p= [https://books.google.com/books?id=0Y5Ur_7lPW4C&pg=PA466 466]}} Setelah Mopsuestia, Antiokhos{{nbsp}}XI meninggalkan Filipos{{nbsp}}I di Kilikia dan bergerak maju ke Antiokhia, mengusir Antiokhos{{nbsp}}X keluar dari kota pada tahun 93 SM.{{#tag:ref|Eusebius menyatakan bahwa kedua kakak beradik tersebut yang menyerbu Antiokhia, sementara informasi lebih akurat dan didukung oleh bukti-bukti Numismatika, dinyatakan oleh sejarawan abad ke-1 Yosefus yang mengatakan bahwa hanya Antiokhos{{nbsp}}XI.{{sfn|Houghton|Lorber|Hoover|2008|p=573}}|group=note}}{{sfn|Houghton|Lorber|Hoover|2008|p=573}} Sejarawan-sejarawan kuno tidak mencatat pemerintahan Antiokhos{{nbsp}}XI di ibu kota, menyatakan bahwa ia berjuang melawan Antiokhos{{nbsp}}X dan berhasil dikalahkan.{{sfn|Newell|1917|p=115}} Seorang sejarawan abad ke-6 dan biksu [[Kekaisaran Romawi Timur|Bizantin]] [[Ioannes Malalas]], yang karyanya secara umum dianggap tidak dapat dipercaya oleh para ahli,{{sfn|Scott|2017|p= [https://books.google.com/books?id=RtMuDwAAQBAJ&pg=PA76 76]}} dalam catatannya menyebutkan bahwa pemerintahan Antiokhos{{nbsp}}XI di Antiokhia pada periode Romawi.{{sfn|Downey|1938|p= 113}} Bukti material bahwa Antiokhos{{nbsp}}XI berhasil merebut ibu kota, ditunjukkan melalui sebuah mata uang logam yang dicetak di Antiokhia, yang dipublikasikan pada tahun 1912.{{sfn|Newell|1917|p=115}} ▼
[[File:Antiochus XI Philadelphos.jpg|thumb|Tetradrakhma Antiokhos{{nbsp}}XI, yang dicetak di Antiokhia.]] ▼
▲===Merebut Ibuibu kota===
Filipos{{nbsp}}I tidak tinggal di ibu kota dan Antiokhos{{nbsp}}XI mencetak mata uangnya sebagai penguasa tunggal.{{#tag:ref|Ahli numismatika Arthur Houghton mengaitkan koin jugate Antiokhos{{nbsp}}XI dan Filipos{{nbsp}}I dengan Antiokhia, tetapi kemudian membatalkan kaitan tersebut karena cetakan mata uang Kilikia.{{sfn|Hoover|2007|p= 289}}|group=note}}{{sfn|Bellinger|1949|pp= 74, 93}} Filipos{{nbsp}}I mempertahankan takhtanya sementara ia tetap tinggal di kota yang menjadi basis pemerintahannya selama persiapannya dalam membalaskan dendam Selekos{{nbsp}}VI.{{sfn|Bellinger|1949|pp= 75, 93}} Ahli numismatika Edward Theodore Newell menyatakan pemerintahan Antiokhos{{nbsp}}XI hanya beberapa minggu di ibu kota, namun menurut ahli numismatika Oliver Hoover yang memperkirakan rata-rata penggunaan cetakan mata uang tahunan Raja mengusulkan beberapa bulan.{{#tag:ref|Estimasi dilakukan dengan menggunakan rumus Esty, yang dikembangkan oleh matematikawan Warren W. Esty. Rumus ini adalah rumus matematika yang dapat menghitung jumlah relatif dari cetakan depan yang digunakan untuk menghasilkan seri koin tertentu. Perhitungan tersebut dapat digunakan untuk mengukur pembuatan mata uang koin dari Raja tertentu. Dengan demikian dapat memperkirakan lamanya periode pemerintahannya.{{sfn|Hoover|2007|pp= 282–284}}|group=note}}{{sfn|Hoover|2007|p= 289}} Menurut Malalas, Raja Antiokhos Filadelfus atau Antiokhos{{nbsp}}XI,{{#tag:ref|Gelar ini juga dikenakan oleh Raja Antiokhos{{nbsp}}XIII ({{reign|82|64|show=word}} SM),{{sfn|Dumitru|2016|p= 267}} yang memiliki perbedaan menjadi penguasa Seleukia terakhir, setelah kematiannya Roma menganeksasi Suriah.{{sfn|Downey|1951|p=161}} Malalas menggunakan gelar "Dionisos" saat mengacu pada Antiokhos{{nbsp}}XIII,{{sfn|Clinton|1851|p=[https://books.google.com/books?id=YtQUAAAAQAAJ&pg=PA349 349]}} yang sebenarnya adalah gelar Antiokhos{{nbsp}}XII, yang tidak pernah menguasai Antiokhia.{{sfn|Downey|2015|p= [https://books.google.com/books?id=gTTWCgAAQBAJ&pg=PA132 132]}} Menurut sejarawan Glanville Downey, sejarawan [[Kekaisaran Romawi Timur|Bizantin]] menggabungkan Antiokhos{{nbsp}}XIII dengan Antiokhos{{nbsp}}XII,{{sfn|Downey|1951|p=161}} dan menggunakan gelar "Filadelfus" saat mengacu kepada Antiokhos{{nbsp}}XI.{{sfn|Downey|1938|p= 113}}|group=note}} membangun kuil untuk dewa [[Apollo (mitologi)|Apollo]] dan dewi [[Artemis]] di ''Dàphne'', Turki dan mendirikan dua patung emas yang melambangkan para dewa serta memberikan hak suaka kepada siapa saja yang berlindung di dalam kuil.{{sfn|Downey|2015|p= [https://books.google.com/books?id=gTTWCgAAQBAJ&pg=PA131 131]}} Pernyataan ini tidak benar, karena kuil tersebut terbukti sudah ada sejak masa pemerintahan [[Antiokhos yang Agung|Antiokhos III]] ({{reign|222|187|show=word}} SM).{{sfn|Den Boeft|Drijvers|Den Hengst|Teitler|1995|p= 229}} Sejarawan Glanville Downey, mengamati gaya penulisan Malalas dalam bahasa Yunani, mengusulkan bahwa arti kata-kata "membangun" yang dimaksud Malalas berarti merenovasi atau membangun kembali kuil tersebut, yang menandakan bahwa pendahulu Antiokhos{{nbsp}}XI mungkin telah menghancurkan kuil tersebut dan melebur patung emasnya.{{#tag:ref|Teolog abad ke-2 [[Klemens dari Aleksandria]] (aktif 200 M) melaporkan bahwa Antiokhos{{nbsp}}XI melebur patung [[Zeus]], membuatnya menjadi calon Raja yang melebur patung [[Apollo (mitologi)|Apollo]] dan [[Artemis]].{{sfn|Downey|2015|p= [https://books.google.com/books?id=gTTWCgAAQBAJ&pg=PA131 131]}} Di sisi lain, Klemens mungkin salah membaca catatan sejarawan abad ke-1 [[Diodoros Sikolos]] atau Gnaeus Pompeius Trogus yang keduanya melaporkan penistaan terhadap patung Zeus oleh [[Aleksander II Zabinas|Aleksander II]].{{sfn|Taylor|2014|p= 237}}|group=note}}{{sfn|Downey|2015|p= [https://books.google.com/books?id=gTTWCgAAQBAJ&pg=PA131 131]}} ▼
▲Menurut Eusebius, Kakakkedua kakak beradik ini menyerbumenjarah Mopsuestia dan menghancurkannya untuk membalaskan dendam kakaknyakakak mereka, Seleukos{{nbsp}}VI.{{sfn|Eusebius|1875|p= [https://books.google.com/books?id=1iNSAQAAMAAJ&pg=PA261 261]}} Pernyataan Eusebius ini kemudian diragukan para sejarawan, karena padamenurut 86sebuah SMprasasti yang berasal dari Mopsuestia, [[Republik Romawi |Roma]] memberikanpada kultus86 yangSM tidakmemberikan dapatkekebalan diganggukepada gugatkegiatan terhadappemujaan [[Isis]] dan [[Serapis]] di Mopsuestia, yang dibuktikan melalui sebuah prasasti dari kota tersebut.{{sfn|Rigsby|1996|p= [https://books.google.com/books?id=0Y5Ur_7lPW4C&pg=PA466 466]}} Setelah Mopsuestia, Antiokhos{{nbsp}}XI meninggalkan Filipos{{nbsp}}I di Kilikia dan bergerak majubersama kepasukannya menuju Antiokhia, ibu kota Seleukia. Ia berhasil mengusir Antiokhos{{nbsp}}X keluar dari kota tersebut pada tahun 93 SM.{{#tag:ref|Eusebius menyatakanmenerangkan bahwa kedua kakak beradik tersebut yang menyerbu Antiokhia, sementara informasi lebih akurat dan didukung oleh bukti-bukti Numismatika, dinyatakan oleh sejarawan abad ke-1 Yosefus yang mengatakanmelaporkan bahwa hanya Antiokhos{{nbsp}}XI yang berangkat. Informasi dari Yosefus lebih akurat dan didukung oleh bukti-bukti numismatika. {{sfn|Houghton|Lorber|Hoover|2008|p=573}}|group=note}}{{sfn|Houghton|Lorber|Hoover|2008|p=573}} Sejarawan-sejarawan kuno tidak mencatatpernah pemerintahanmenyebutkan bahwa Antiokhos{{nbsp}}XI telah berkuasa di ibuAntiokhia; kota,mereka menyatakanmalah menerangkan bahwa iaAntiokhos{{nbsp}}XI berjuangbertempur melawan Antiokhos{{nbsp}}X dan berhasilkemudian mengalami dikalahkankekalahan.{{sfn|Newell|1917|p=115}} Seorang sejarawan abad ke-6 dan biksubiarawan [[Kekaisaran Romawi Timur| BizantinRomawi Timur]] dari abad ke-6 [[Ioannes Malalas]], yang karyanya secara umum dianggap tidak dapat dipercaya oleh para ahlisejarawan,{{sfn|Scott|2017|p= [https://books.google.com/books?id=RtMuDwAAQBAJ&pg=PA76 76]}} dalam catatannya menyebutkan bahwa pemerintahan Antiokhos{{nbsp}}XI pernah memerintah di Antiokhia pada periode Romawi.{{sfn|Downey|1938|p= 113}} BuktiPada materialakhirnya, fakta bahwa Antiokhos{{nbsp}}XI berhasil merebut ibuAntiokhia kota, ditunjukkandibuktikan melalui sebuah mata uang logamkoin yang dicetak di Antiokhia, yang dipublikasikan pada tahun 1912.{{sfn|Newell|1917|p=115}}
▲[[ FileBerkas:Antiochus XI Philadelphos.jpg| thumbjmpl|Tetradrakhma Antiokhos{{nbsp}}XI , yang dicetak di Antiokhia.]]
▲Filipos{{nbsp}}I tidak tinggalberkedudukan di ibu kotaAntiokhia dan Antiokhos{{nbsp}}XI mencetak mata uangnya sebagai penguasa tunggal.{{#tag:ref|Ahli numismatika Arthur Houghton pernah mengaitkan koin jugate Antiokhos{{nbsp}}XI dan Filipos{{nbsp}}I dengan Antiokhia, tetapi kemudian membatalkanberubah kaitanpikiran dan mengaitkan koin tersebut karenadengan cetakantempat matapencetakan uangdi Kilikia.{{sfn|Hoover|2007|p= 289}}|group=note}}{{sfn|Bellinger|1949|pp= 74, 93}} Filipos{{nbsp}}I mempertahankan takhtanya sementara ia tetap tinggalmemegang digelar kotasebagai yangraja menjadidan basismenetap pemerintahannyadi selama persiapannya dalam membalaskan dendam Selekos{{nbsp}}VIKilikia.{{sfn|Bellinger|1949|pp= 75, 93}} Ahli numismatika Edward Theodore Newell menyatakanmemperkirakan bahwa pemerintahan Antiokhos{{nbsp}}XI hanya berlangsung beberapa minggu di ibuAntiokhia. kotaNamun, namun menurut ahli numismatika Oliver Hoover yangmeyakini memperkirakanbahwa Antiokhos XI mungkin berkuasa selama beberapa bulan; kesimpulan ini didasarkan pada rata-rata penggunaan cetakan mata uang tahunansetiap Raja mengusulkan beberapa bulantahunnya.{{#tag:ref| EstimasiPerhitungan ini dilakukan dengan menggunakan rumus Esty, yang dikembangkan oleh matematikawan Warren W. Esty. Rumus ini adalah rumus matematika yangini dapat menghitung jumlah relatif dari cetakan depan yang digunakan untuk menghasilkan seri koin tertentu. Perhitungan tersebut dapat digunakan untuk mengukurmengetahui pembuatanjumlah mata uang koinproduksi dari Rajaraja tertentu ., Dengandan dengan demikian dapatlama memperkirakanpemerintahannya lamanyadapat periode pemerintahannyadiperkirakan.{{sfn|Hoover|2007|pp= 282–284}}|group=note}}{{sfn|Hoover|2007|p= 289}} Menurut Malalas, Raja Antiokhos FiladelfusFiladelfos atau(yakni Antiokhos{{nbsp}}XI ,){{#tag:ref|Gelar ini juga dikenakandisandang oleh Raja Antiokhos{{nbsp}}XIII ({{reign|82|64|show=word}} SM),{{sfn|Dumitru|2016|p= 267}} yang memiliki perbedaan menjadimerupakan penguasa Seleukia terakhir ,; setelah kematiannya , RomaSuriah menganeksasidikuasai Suriaholeh Romawi.{{sfn|Downey|1951|p=161}} Malalas menggunakan gelar "Dionisos" saat mengacu pada Antiokhos{{nbsp}}XIII,{{sfn|Clinton|1851|p=[https://books.google.com/books?id=YtQUAAAAQAAJ&pg=PA349 349]}} yang sebenarnya adalah gelar Antiokhos{{nbsp}}XII, yang tidak pernah menguasai Antiokhia.{{sfn|Downey|2015|p= [https://books.google.com/books?id=gTTWCgAAQBAJ&pg=PA132 132]}} Menurut sejarawan Glanville Downey, sejarawan [[Kekaisaran Romawi Timur| BizantinRomawi Timur]] menggabungkanmengira bahwa Antiokhos{{nbsp}}XIII sama dengan Antiokhos{{nbsp}}XII,{{sfn|Downey|1951|p=161}} dan menggunakan gelar " FiladelfusFiladelfos" saat mengacu kepadamenyebut Antiokhos{{nbsp}}XI.{{sfn|Downey|1938|p= 113}}|group=note}} membangun kuil untuk dewa [[Apollo (mitologi)|Apollo]] dan dewi [[Artemis]] di ''Dàphne '', Turki dan mendirikan dua patung emas yang melambangkan para dewa , serta memberikan hak suaka kepada siapa saja yang berlindung di dalam kuil.{{sfn|Downey|2015|p= [https://books.google.com/books?id=gTTWCgAAQBAJ&pg=PA131 131]}} PernyataanKeterangan ini tidak benartepat, karena kuil tersebut terbukti sudah ada sejakpada masa pemerintahan [[Antiokhos yang Agung|Antiokhos III]] ({{reign|222|187|show=word}} SM).{{sfn|Den Boeft|Drijvers|Den Hengst|Teitler|1995|p= 229}} SejarawanWalaupun begitu, sejarawan Glanville Downey , mengamati gaya penulisan Malalas dalam bahasa Yunani , dan mengusulkan bahwa arti kata-kata "membangun" yangdalam dimaksudtulisan Malalas berartiadalah merenovasimemugar atau membangun kembali kuil tersebut, yang menandakan bahwa pendahulu Antiokhos{{nbsp}}XI mungkin telah menghancurkan kuil tersebut dan melebur patung emasnya.{{#tag:ref|Teolog abad ke-2 [[Klemens dari Aleksandria]] (aktif 200 M) melaporkan bahwa Antiokhos{{nbsp}}XI melebur patung [[Zeus]], membuatnyasehingga menjadikemungkinan calondialah Rajaraja yang melebur patung [[Apollo (mitologi)|Apollo]] dan [[Artemis]].{{sfn|Downey|2015|p= [https://books.google.com/books?id=gTTWCgAAQBAJ&pg=PA131 131]}} Di sisi lain, Klemens mungkin salah membaca catatan sejarawan abad ke-1 [[Diodoros Sikolos]] atau Gnaeus Pompeius Trogus yang; keduanya melaporkan penistaan terhadap patung Zeus oleh [[Aleksander II Zabinas|Aleksander II]].{{sfn|Taylor|2014|p= 237}}|group=note}}{{sfn|Downey|2015|p= [https://books.google.com/books?id=gTTWCgAAQBAJ&pg=PA131 131]}}
==Akhir dan suksesi==
Pada musim gugur 93 SM, Antiokhos{{nbsp}}X melakukanmelancarkan serangan balasan, dan berhasil mengalahkan Antiokhos{{nbsp}}XI,.{{sfn|Houghton|1987|p= 79}} yangAntiokhos{{nbsp}}XI kemudian tenggelam di [[Sungai Orontes]] dalamsaat upayanyasedang berupaya melarikan diri.{{sfn|Ehling|2008|p= 239}} Catatan-catatan sejarah kuno yang terkait denganmembahas pertempuran terakhirini menguraikan keterangan yang berbeda-beda. Menurut sejarawan abad ke-1 Yosefus, Antiokhos{{nbsp}}XI bertempur sendiri, sementara Eusebius mencatat bahwa Antiokhos{{nbsp}}XI bertarung bersama dengan Filipos{{nbsp}}I keduanya ikut bertempur. Eusebius gagaltidak pernah mencatat soal masa pemerintahan Antiokhos{{nbsp}}XI di Antiokhia, dan menyatakan bahwa pertempuran terakhir terjadisang raja berlangsung setelah penghancuran Mopsuestia,; peryataanketerangan ini ini bertentangan dengan bukti numismatika. Dalam pandanganMenurut Bellinger, pasukan gabungan kedua kakak adikberadik tersebut pastikemungkinan besar telah dikerahkan, namuntetapi karenamengingat hanya Antiokhos{{nbsp}}XI yang tewasgugur, ada kemungkinan Antiokhos{{nbsp}}XI yang memimpin pasukan di lapangan, sementara Filipos{{nbsp}}I tetap tinggalberdiam di ibu kotanyaAntiokhia.{{sfn|Bellinger|1949|p= 74}}
Tidak adadiketahui yang mengetahui tentang pernikahanapakah Antiokhos{{nbsp}}XI pernah menikah atau keturunannyamemiliki keturunan.{{sfn|Ogden|1999|p= 158}} Menurut penulis biografi [[Plutarkhos]], dan Jenderalpanglima Romawi dari abad ke-1 SM [[Lucullus]] mengatakan bahwa Raja [[Kerajaan Armenia|Armenia]] [[Tigranes yang Agung|Tigranes{{nbsp}}II]], yang menaklukanmenaklukkan Suriah pada 83 SM, "membunuh penerus [[Seleukos I Nikator|Seleukos I]] dan membawa isteriistri dan anakputri-anaknyaputrinya ke dalam tawanan". Sumber-sumber kuno tentang periodezaman Seleukia tidak lengkap,hanya terpisahsepenggal-pisahsepenggal dan tidak menyebutkanmenerangkan secara detailrinci. Oleh karenanya, pernyataan Lucullus memungkinkan bahwakeberadaan adanyaistri isteriatau dan anakputri-anakputri Antiokhos{{nbsp}}XI danyang merekakemudian diambilditawan oleh Raja Armenia.{{sfn|Dumitru|2016|pp= 269–270}} SetelahSementara kemenangannyaitu, setelah berhasil mengalahkan Antiokhos{{nbsp}}XXI, mengambilAntiokhos{{nbsp}}X alihmenguasai ibukembali kotaAntiokhia dan memerintah hingga akhir hayatnya.{{sfn|Dumitru|2016|p= 264}}
==Silsilah==
{{refbegin|30em}}
* {{cite journal|last=Bellinger|first=Alfred R.|year= 1949|title=The End of the Seleucids|journal=Transactions of the Connecticut Academy of Arts and Sciences|publisher=Connecticut Academy of Arts and Sciences|volume=38|oclc=4520682 |ref={{sfnref|Bellinger|1949}}}}
* {{cite book|url=https://archive.org/details/in.ernet.dli.2015.173398/page/n273|last1=Bevan|first1=Edwyn Robert|year= 1902|title=The House of Seleucus|volume=II|publisher=London: Edward Arnold|OCLC=499314408 |ref={{sfnref|Bevan|1902}}}}
* {{cite journal|last=Bradley|first=Mark|year= 2011|title=Obesity, Corpulence and Emaciation in Roman Art|journal=Papers of the British School at Rome|publisher=British School at Rome|volume=79|issn=0068-2462 |ref={{sfnref|Bradley|2011}}}}
* {{cite book|last1=Clinton|first1=Henry Fynes|year=1851|title=Fasti Hellenici|volume=III: The Civil and Literary Chronology of Greece and Rome, from the CXXIVth Olympiad to the Death of Augustus|edition=second|publisher=Oxford University Press|OCLC=1063922992 |ref={{sfnref|Clinton|1851}}}}
* {{cite journal|last=Coloru|first=Omar|year= 2015|title=I Am Your Father! Dynasties and Dynastic Legitimacy on Pre-Islamic Coinage Between Iran and Northwest India|journal=Electrum: Journal of Ancient History|publisher=Instytut Historii. Uniwersytet Jagielloński (Department of Ancient History at the Jagiellonian University)|volume=22|ISSN=1897-3426 |ref={{sfnref|2015|Coloru|2015}}}}
* {{cite journal|last=Dąbrowa|first=Edward|year= 2011|title=ΑΡΣΑΚΗΣ ΕΠΙΦΑΝΗΣ. Were the Arsacids Deities 'Revealed'?|journal=Studi Ellenistici|publisher=Fabrizio Serra Editore|volume=24|issn=1828-5864|isbn=978-88-6227-351-0 |ref={{sfnref|Dąbrowa|2011}}}}
* {{cite book|title=Philological and Historical Commentary on Ammianus Marcellinus XXII|volume=3|series=Philological and Historical Commentary on Ammianus Marcellinus|first1=Jan|last1=Den Boeft|first2=Jan Willem|last2=Drijvers|first3=Daniël|last3=Den Hengst|first4=Hans|last4=Teitler|publisher=Brill|year= 1995|isbn=978-90-69-80086-8 |ref={{sfnref|Den Boeft|Drijvers|Den Hengst|Teitler|1995}}}}
* {{cite book|title=A History of Antioch in Syria from Seleucus to the Arab Conquest|first=Robert Emory Glanville|last=Downey|publisher=Princeton University Press|orig-year=1961|year=2015|isbn=978-1-400-87773-7 |ref={{sfnref|Downey|2015}}}}
* {{cite book|last=Dumitru|first=Adrian|editor1-first=Altay|editor1-last=Coşkun|editor2-first=Alex|editor2-last=McAuley|year=2016|chapter=Kleopatra Selene: A Look at the Moon and Her Bright Side|title=Seleukid Royal Women: Creation, Representation and Distortion of Hellenistic Queenship in the Seleukid Empire|publisher=Franz Steiner Verlag|series=Historia – Einzelschriften|volume=240|issn=0071-7665|isbn=978-3-515-11295-6 |ref={{sfnref|Dumitru|2016}}}}
* {{cite book|last=Ehling|first=Kay|year=2008|title=Untersuchungen Zur Geschichte Der Späten Seleukiden (164–63 v. Chr.) Vom Tode Antiochos IV. Bis Zur Einrichtung Der Provinz Syria Unter Pompeius|language=de|series=Historia – Einzelschriften|volume=196|publisher=Franz Steiner Verlag|isbn=978-3-515-09035-3|issn=0071-7665|url-access=registration|url=https://archive.org/details/untersuchungenzu0000ehli |ref={{sfnref|Ehling|2008}}}}
* {{cite book|title=Eusebii Chronicorum Libri Duo|volume=1|language=la|author=Eusebius|orig-year=c. 325|editor-first=Alfred|editor-last=Schoene|translator-first=Julius Heinrich|translator-last=Petermann|publisher=Apud Weidmannos|year= 1875|OCLC=312568526 |ref={{sfnref|Eusebius|1875}}}}
* {{cite book|first=Robert|last=Fleischer|chapter=Hellenistic Royal Iconography on Coins|title=Aspects of Hellenistic Kingship|editor-first=Per|editor-last=Bilde|publisher=Aarhus University Press|series=Studies in Hellenistic Civilization|volume=7|year=1996|issn=0906-3463|isbn=978-8-772-88474-5 |ref={{sfnref|Fleischer|1996}}}}
* {{cite book|last=Hallo|first=William W.|year= 1996|title=Origins. The Ancient Near Eastern Background of Some Modern Western Institutions|publisher=Brill|isbn=978-90-04-10328-3|series=Studies in the History and Culture of the Ancient Near East|volume=6|issn=0169-9024 |ref={{sfnref|Hallo|1996}}}}
* {{cite journal|last=Hoover|first=Oliver D.|year= 2000|title=A Dedication to Aphrodite Epekoos for Demetrius I Soter and His Family|journal= Zeitschrift für Papyrologie und Epigraphik|publisher=Dr. Rudolf Habelt GmbH|volume=131|issn=0084-5388|ref={{sfnref|Hoover|2000}}}}
* {{cite journal|url=https://www.academia.edu/15347294|last=Hoover|first=Oliver D.|year= 2007|title=A Revised Chronology for the Late Seleucids at Antioch (121/0–64 BC)|journal= Historia: Zeitschrift für Alte Geschichte|publisher=Franz Steiner Verlag|volume=56|issue=3|issn=0018-2311 |ref={{sfnref|Hoover|2007}}|access-date=2021-01-18|archive-date=2022-04-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20220402165858/https://www.academia.edu/15347294|dead-url=no}}
* {{cite journal|url=https://www.academia.edu/8656213/O._Hoover_A._Houghton_and_P._Vesely_The_Silver_Mint_of_Damascus_under_Demetrius_III_and_Antiochus_XII_97_6_B.C.-83_2_B.C._AJN_20_2008_305-336|last1= Hoover|first1= Oliver D.|first2=Arthur|last2=Houghton|first3=Petr|last3=Veselý|year= 2008|title=The Silver Mint of Damascus under Demetrius III and Antiochus XII (97/6 BC–83/2 BC)|journal=American Journal of Numismatics|publisher=American Numismatic Society|series=second|volume=20|ISSN=1053-8356|isbn=978-0-89722-305-8 |ref={{sfnref|Hoover|Houghton|Veselý|2008}}|access-date=2021-01-18|archive-date=2020-05-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20200529195734/https://www.academia.edu/8656213/O._Hoover_A._Houghton_and_P._Vesely_The_Silver_Mint_of_Damascus_under_Demetrius_III_and_Antiochus_XII_97_6_B.C.-83_2_B.C._AJN_20_2008_305-336|dead-url=no}}
* {{cite journal|url=https://www.academia.edu/27953486/The_double_portrait_coins_of_Antiochus_XI_and_Philip_I_a_seleucid_mint_at_Beroea|last=Houghton|first=Arthur|year= 1987|title=The Double Portrait Coins of Antiochus XI and Philip I: a Seleucid Mint at Beroea?|journal=Schweizerische Numismatische Rundschau|publisher=Schweizerischen Numismatischen Gesellschaft|volume=66|ISSN=0035-4163 |ref={{sfnref|Houghton|1987}}|access-date=2021-01-18|archive-date=2021-01-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20210108054159/https://www.academia.edu/27953486/The_double_portrait_coins_of_Antiochus_XI_and_Philip_I_a_seleucid_mint_at_Beroea|dead-url=no}}
* {{cite journal|url=https://www.academia.edu/27953458/The_reigns_of_Antiochus_VIII_and_Antiochus_IX_at_Damascus|last1=Houghton|first1=Arthur|first2=Wilhelm|last2=Müseler|year= 1990|title=The Reigns of Antiochus VIII and Antiochus IX at Damascus|journal=Schweizer Münzblätter|publisher=Schweizerische Zeitschrift für Numismatik|volume=40|number=159|ISSN=0016-5565 |ref={{sfnref|Houghton|Müseler|1990}}|access-date=2021-01-18|archive-date=2019-10-31|archive-url=https://web.archive.org/web/20191031100606/https://www.academia.edu/27953458/The_reigns_of_Antiochus_VIII_and_Antiochus_IX_at_Damascus|dead-url=no}}
* {{cite journal|last=Houghton|first=Arthur|year= 1998|title=The Struggle for the Seleucid Succession, 94–92 BC: a New Tetradrachm of Antiochus XI and Philip I of Antioch|journal=Schweizerische Numismatische Rundschau|publisher=Schweizerischen Numismatischen Gesellschaft|volume=77|ISSN=0035-4163 |ref={{sfnref|Houghton|1998}}}}
* {{cite book|last1=Houghton|first1=Arthur|first2=Catherine|last2=Lorber|first3=Oliver D.|last3=Hoover|year=2008|title=Seleucid Coins, A Comprehensive Guide: Part 2, Seleucus IV through Antiochus XIII|volume=1|publisher=The American Numismatic Society|isbn=978-0-980-23872-3|oclc=920225687 |ref={{sfnref|Houghton|Lorber|Hoover|2008}}}}
* {{cite book|title=The Land of the Elephant Kings: Space, Territory, and Ideology in the Seleucid Empire.|first= Paul J.|last=Kosmin|publisher= Harvard University Press|year= 2014|isbn=978-0-674-72882-0 |ref={{sfnref|Kosmin|2014}}}}
* {{cite journal|url=https://www.academia.edu/959661/Seleucid_Campaign_Beards_in_LAntiquit%C3%A9_Classique_78_2009_p._87-115|first1=Catharine C.|last1=Lorber|first2=Panagiotis|last2=Iossif|year= 2009|title=Seleucid Campaign Beards|journal=L'Antiquité Classique|publisher=l’asbl L’Antiquité Classique|volume=78|ISSN= 0770-2817 |ref={{sfnref|Lorber|Iossif|2009}}|access-date=2021-01-18|archive-date=2020-05-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20200529141419/https://www.academia.edu/959661/Seleucid_Campaign_Beards_in_LAntiquit%C3%A9_Classique_78_2009_p._87-115|dead-url=no}}
* {{cite book|title=Polybius' Histories|first= Brian C.|last=McGing|publisher=Oxford University Press|year=2010|isbn=978-0-199-71867-2 |ref={{sfnref|McGungMcGing|2010}}}}
* {{cite journal|last=Muccioli|first=Federicomaria|year= 1994|title=Considerazioni Generali Sull'epiteto Φιλάδελϕοϛ nelle Dinastie Ellenistiche e Sulla sua Applicazione nella Titolatura Degli Ultimi Seleucidi|journal= Historia: Zeitschrift für Alte Geschichte|publisher=Franz Steiner Verlag|volume=43|issue=4|language=it|jstor=4436349|issn=0018-2311 |ref={{sfnref|Muccioli|1994}}}}
* {{cite journal|last=Newell|first=Edward Theodore|year= 1917|title=The Seleucid Mint of Antioch|journal=American Journal of Numismatics|publisher=American Numismatic Society|volume=51|issn=2381-4594 |ref={{sfnref|Newell|1917}}}}
* {{cite journal|first= Alan S. C.|last=Ross|title=Aldrediana XX: Notes on the Preterite-Present Verbs|publisher=W. Heffer & Sons, Ltd for the University of Birmingham|year=1968|journal=English Philological Studies|volume=11|issn=0308-0129 |ref={{sfnref|Ross|1968}}}}
* {{cite book|first=Roger|last=Scott|editor1-first=Elizabeth|editor1-last=Jeffreys|editor2-first=Brian|editor2-last=Croke|editor3-first=Roger|editor3-last=Scott|orig-year=1989|year=2017|chapter=Malalas and his Contemporaries|title=Studies in John Malalas|series=Byzantina Australiensia|volume=6|publisher=Brill|isbn=978-9-004-34462-4|pages=67–85 |ref={{sfnref|Scott|2017}}}}
* {{cite book|url=http://www.iranicaonline.org/articles/antiochus-1--thirteen-kings-of-the-seleucid-dynasty#A11|editor-first=Ehsan|editor-last=Yarshater|last=Sievers|first=Joseph|year= 1986|chapter=Antiochus XI|title=Encyclopaedia Iranica|volume=2|publisher=Routledge & Kegan Paul|isbn=978-0-710-09110-9|issn=2330-4804 |ref={{sfnref|Sievers|1986}}|access-date=2021-01-18|archive-date=2019-06-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20190607084431/http://www.iranicaonline.org/articles/antiochus-1--thirteen-kings-of-the-seleucid-dynasty#A11|dead-url=no}}
* {{cite book|title=Antiochus the Great|first=Michael J.|last=Taylor|year=2013|publisher=Pen and Sword|isbn=978-1-848-84463-6|ref={{sfnref|Taylor|2013}}}}
* {{cite journal|url=https://www.academia.edu/1599174/Sacred_Plunder_and_the_Seleucid_Near_East|title=Sacred Plunder and the Seleucid Near East|first=Michael J.|last=Taylor|journal=Greece & Rome|year=2014|volume=61|issue=2|publisher=Cambridge University Press, for The Classical Association|issn=0017-3835 |ref={{sfnref|Taylor|2014}}|access-date=2021-01-18|archive-date=2021-01-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20210127191921/https://www.academia.edu/1599174/Sacred_Plunder_and_the_Seleucid_Near_East|dead-url=no}}
* {{cite book|url=https://www.academia.edu/252851/The_iconography_of_succession_under_the_late_Seleukids|title=Coins from Asia Minor and the East: Selections from the Colin E. Pitchfork Collection|chapter=The Iconography of Succession Under the Late Seleukids|editor-first=Nicholas L.|editor-last=Wright|first=Nicholas L.|last=Wright|year=2011|publisher=The Numismatic Association of Australia|isbn=978-0-646-55051-0 |ref={{sfnref|Wright|2011}}|access-date=2021-01-18|archive-date=2021-01-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20210108180353/https://www.academia.edu/252851/The_iconography_of_succession_under_the_late_Seleukids|dead-url=no}}
* {{cite book|title=Divine Kings and Sacred Spaces: Power and Religion in Hellenistic Syria (301–64 BC)|first=Nicholas L.|last=Wright|year= 2012|series=British Archaeological Reports (BAR) International Series|volume=2450|publisher=Archaeopress|isbn=978-1-407-31054-1 |ref={{sfnref|Wright|2012}}}}
{{refend}}
{{Penguasa Helenistik}}
{{artikel pilihan}}
[[Kategori:Kekaisaran Seleukia]]
[[Kategori:Raja Suriah]]
|