Mado: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(24 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
== Asal
Menurut [[hoho]] mengenai riwayat asal-usul
*Hiawalangi Sinada
*Gözö Helahela Danö
*Daeli
*Hulu Börödanö
*Silögubanua
== Pembentukan ==
Demi mempertahankan kehormatan dan nama, setelah Ayah meninggal dari beberapa anak (bagi bangsawan) akan membagi atau merebut sebagain desa dan penduduk dari klan atau [[öri]] warisan dari ayah mereka karena tidak ingin tunduk pada perintah saudara sendiri. Sehingga dalam satu [[öri]] atau [[klan]] terdapat beberapa desa lagi yang kemudian terjadi pembentukan
Tidak heran jika
Mado juga sangat berperan penting dikalangan masyarakat, konon bagi warga pendatang yang belum punya mado akan dianggap sebagai suatu yang kurang dihargai dan dikucilkan dalam hal adat-istiadat pada suatu desa. Sedangkan sekarang cara-cara seperti itu sudah mulai ditinggalkan masyarakat karena tuntunan agama dan rasa kepedulian terhadap sesama karena penduduk sudah berpendidikan. Untuk mengantisipasi hal tersebut seringlah terjadi adopsi mado dikarenakan faktor berikut:
*Beliau adalah pendatang, bukan penduduk asli dikampung atau öri tersebut.
*Beliau merupakan keturunan dari <u>[[pernikahan silang]]</u>, misalnya ayahnya si A adalah suku lain yang bukan patrilineal dan ibunya orang Nias. Maka kemungkinan anak akan mengadopsi
Selain kedua hal yang disebut diatas, penyebab pembentukan
== Aturan-aturan ==
Baris 37 ⟶ 38:
Namun, exogami ini tidak terlalu ketat, karena ternyata dalam prakteknya ada juga orang yang menikah dengan orang se-mado nya. Hal ini bukan merupakan sumbang asalkan hubungan leluhurnya sudah mencapai sepuluh angkatan ke atas dalam [[Bahasa Nias]] ''“Fulu Nga'ötö Niha” ''.
== Lihat
* [[Daftar
== Referensi ==
{{reflist}}
== Daftar
{{Refbegin}}
*{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/851381997|title=Critical Survey of Studies on the Anthropology of Nias, Mentawei and Enggano|last=Suzuki|first=Peter|date=1958|publisher=Springer Netherlands|isbn=978-94-015-0520-8|location=Dordrecht|pages=|language=en|oclc=851381997|ref={{sfnref|Suzuki|1958}}|url-status=live}}
*{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/1153086221|title=A guide to tribes in Indonesia anthropological insights from the archipelago|last=Hidayah|first=Zulyani|date=2020|publisher=Springer|isbn=978-981-15-1835-5|location=Singapore|pages=|language=en|oclc=1153086221|ref={{sfnref|Hidayah|2020}}|url-status=live}}
*{{Cite book|url=|title=Peninjau, Volume 3-4|last=Dananjaya|first=James|date=1976|publisher=Lembaga Penelitian dan Studi-Dewan Gereja-Gereja di Indonesia|isbn=|location=Jakarta|pages=|chapter=Ono Niha : Penduduk Pulau Nias|ref={{sfnref|Dananjaya|1976}}|url-status=live}}
[[Kategori:Nias]]
[[Kategori:Mado Nias]]
[[Kategori:Suku Nias]]
|