Reverb (musik): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k pembersihan kosmetika dasar, added underlinked tag
Penagippo (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala
 
Baris 11:
== Sejarah ==
=== Masa Awal ===
Pada awal masa rekaman digital sekitar pertengahan tahun 1920-an, efek gema (reverb) yang tercipta sepenuhnya analog dan alami tanpa dimanipulasi berasal dari ruangan dimana rekaman itu dilakukan, tercipta dari hasil dari jarak antara mikrofon dan sumber suara itu sendiri. Perusahaan rekaman telah memperhatikan ini dan membuat ruang rekaman sebagus mungkin untuk mendapatkan hasil gema (reverb) yang terbaik. Manipulasi minimum mulai dilakukan seperti penempatan mikrofon pada suatu jarak tertentu dan pembentukan ruangan khusus untuk mendapatkan gema yang khusus juga. Tetapi pada masa 1930-an awal, Jukebox, teknologi pemutar sudah begitu populer khususnya di [[Amerika Serikat]], padahal pada masa itu teknologi untuk merekam musik belum begitu baik, termasuk gema. Gema yang ada dalam lagu-lagu yang diputar pada masa itu adalah suara alami dari hasil kualitas perlengkapan rekaman itu sendiri, oleh karena itu banyak dari lagu yang menghasilkan kualitas gema suara yang buruk. Pada masa itu akhirnya manipulasi ruang studio untuk menghasilkan gema khusus banyak tidak digunakan lagi oleh studio, bahkan dilarang. Inilah alasan utama kenapa rekaman-rekaman pada masa 1930an hingga 1950an terdengar 'kering' dan tidak penuh.
 
[[Berkas:Reverberation chamber.jpg|200px|jmpl|Sebuah ruangan (chamber) yang khusus dibangun untuk memanipulasi reverb]]
Baris 24:
[[Berkas:SWTPC Catalog 1969 pg22.jpg|160px|jmpl|Sebuah katalog perangkat reverb pada tahun 1969]]Selain prinsip natural dan digital, ada pula prinsip lain yang bernama plate reverb. Efek reverb diciptakan dengan menggunakan plat metal tipis, disusun dengan menggunakan suspensi per. Setelah itu, aliran listrik akan menggerakkan plat-plat metal tersebut dan efek dari pergerakan plat tersebut ditangkap oleh pickup sebagai return signalnya.<ref>http://bigknob.net/blog/the-reverbolution/{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
Pada tahun 1957, sebuah perusahaan [[jerman]] bernama EMT (Elektromesstecknik) melakukan terobosan besar dengan merilis EMT 140 Reverberation Unit—sebagai unit plate reverb pertama dalam sejarah.<ref>{{Cite web |url=http://mixonline.com/TECnology-Hall-of-Fame/EMT-140-reverb-090106/ |title=Salinan arsip |access-date=2013-03-21 |archive-date=2013-04-27 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130427044005/http://www.mixonline.com/TECnology-Hall-of-Fame/EMT-140-reverb-090106/ |dead-url=yes }}</ref><ref>http://designingsound.org/2012/12/emt-140-plate-reverb/</ref><ref>http://www.dancetech.com/item.cfm?threadid=3820</ref>
 
Simplifikasi dari prinsip plate reverb<ref>{{Cite web|title=Boss Reverb Users Manuals|url=https://manualsnet.com/boss/reverb|website=manualsnet.com|language=en|access-date=2022-10-13}}</ref> adalah spring reverb yang menggunakan per (spring) sebagai sumber daripada efek reverb tersebut sehingga banyak diintegrasikan ke dalam amplifier gitar. Tentunya, ketiga prinsip yang berbeda ini pada akhirnya menghasilkan karakter suara yang khas, yang mana aplikasinya dikembalikan kepada proses kreatif dari para engineer maupun artis. Tetapi intinya, reverb terlepas dari prinsip dasarnya, akan membuat input signal dalam rekaman menjadi lebih enak didengar dibandingkan tanpa menggunakan reverb. Faktor inilah yang akhirnya menjadikan reverb sebagai elemen wajib dalam recording bahkan live performance bagi sebagian artis.
Baris 89:
 
=== Crossover ===
Sinyal suara [[frekuensi tinggi]] secara umum lebih mudah diserap daripada sinyal suara frekuensi rendah, dan oleh karena itu reverb atau gema frekuensi rendah akan bertahan dan terdengar lebih lama daripada reverb atau gema frekuensi tinggi. Oleh karena alasan tersebut, banyak dari perangkat reverb membagi sinyal yang masuk menjadi sinyal frekuensi tinggi dan rendah sehingga lebih mudah diproses secara individual setelahnya. Parameter ini memberikan kontrol terhadap pembagian batasan frekuensi mana yang akan terbagi menjadi frekuensi tinggi dan rendah.
 
=== Low Ratio ===