Raijin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3
 
Baris 12:
Namun Raijin bagi sebagian orang tetap dihormati dan disembah. Pada [[musim kemarau]], para petani di Jepang memohon dan berdoa kepada Raijin agar dapat menurunkan hujan dan guntur. Dikatakan bahwa petir oleh Dewa Raijin, ketika menghantam tanaman, akan menghasilkan kesuburan tanah yang berlimpah sehingga sangat membantu petani untuk mempersiapkan masa panen di ladang-ladang mereka.<ref name=":0" />
 
Raijin adalah bagian penting dari kehidupan dan budaya orang-orang Jepang. Selain dipandang sebagai ''oni'' atau iblis, pembawa kemakmuran, mereka memandang Raijin sebagai roh yang baik. Raijin sering disandingkan dengan Fujin-dewa pengendali angin dalam seni tradisional Jepang. Mereka juga dianggap sebagai pelindung di banyak kuil dan tempat pemujaan. Beberapa penggambarannya yang paling terkenal adalah pada patung penjaga pintu gerbang di [[Kuil Sensoji]] [[Asakura, Fukuoka|Asakusa]], Tokyo<ref>{{Cite web|url=https://www.fukainihon.org/en/japanese-culture/tradition-and-folklore/raijin-and-fujin-the-god-of-thunder-and-the-god-of-wind/amp|title=Raijin 雷神 and Fujin 風神 the God of Thunder and the God of Wind|website=www.fukainihon.org|access-date=2020-06-22|archive-date=2020-06-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20200623013919/https://www.fukainihon.org/en/japanese-culture/tradition-and-folklore/raijin-and-fujin-the-god-of-thunder-and-the-god-of-wind/amp|dead-url=yes}}</ref> serta di bangunan Sanjusangen-do, sebuah kuil [[Buddha]] di [[Kyoto]] dan dianggap sebagai karya seni Jepang yang paling diminati.<ref name=":1" />
 
== Referensi ==