Eternet: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
 
(70 revisi perantara oleh 42 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[ImageBerkas:Network_cardNetwork card.jpg|thumbjmpl|rightka|200px|[[Kartu Jaringan]] ''(Ethernet Card)''Eternet tahun 1990an1990-an versi [[kombo]] dengan dua [[konektor]]penyambung masukan, [[kabel koaksialsepaksi|kabel sesumbu]] [[10BASE2]]/[[konektorpenyambung BNC]] (kiri) dan konektorpenyambung [[RJ-45]]/[[kabelpasangan UTP|''Twisted-pair-based''berpilin]] [[10BASE-T]] (kanan)]]
'''Ethernet''' merupakan jenis [[skenario]] [[perkabelan]] dan pemrosesan [[sinyal]] untuk [[data]] jaringan [[komputer]] yang dikembangkan oleh [[Robert Metcalfe]] dan [[David Boggs]] di ''[[Xerox]] [[Palo Alto Research Center]]'' (PARC) pada tahun [[1972]].
==Selayang pandang==
Versi awal [[Xerox Ethernet]] dikeluarkan pada tahun [[1975]] dan di desain untuk menyambungkan 100 komputer pada kecepatan 2,94 megabit per detik melalui kabel sepanjang satu [[kilometer]].
 
'''Eternet''' ({{lang-en|Ethernet}}) adalah keluarga teknologi [[jaringan komputer|jejaring komputer]] untuk [[jaringan area lokal]] (LAN). Eternet mulai merambah pasaran pada tahun 1980 dan dibakukan pada tahun 1985 sebagai [[IEEE]] 802.3. Eternet telah berhasil menggantikan kabel teknologi LAN yang ikut bersaing lainnya.
Disain tersebut menjadi sedemikian sukses di masa itu sehingga [[Xerox]], [[Intel]] dan ''Digital Equipment Corporation'' ([[DEC]]) mengeluarkan standar Ethernet 10Mbps yang banyak digunakan pada jaringan komputer saat ini. Selain itu, terdepat standar Ethernet dengan kecepatan 100Mbps yang dikenal sebagai [[Fast Ethernet]].
 
Standar Eternet terdiri dari beberapa kabel dan sinyal yang beragam dari [[lapisan fisik|lapisan wujud]] [[OSI]] yang digunakan dengan Eternet. Eternet 10BASE5 asli menggunakan [[kabel sepaksi]] ({{lang-en|coaxial cable}}) sebagai sarana berbagi (''shared medium''). Kabel sepaksi nanti akan digantikan dengan [[pasangan berpilin|pasangan bengkok]] dan [[serat optik]] untuk penyambungannya dengan [[hub|pusatan]] (''hub'') atau [[pengalih jaringan|pengalih]] (''switch''). Kecepatan data secara berkala kian meningkat pula dari 10 Megabit per detik hingga mencapai 100 Gigabit per detik.
Asal Ethernet bermula dari sebuah pengembangan [[WAN]] di [[University of Hawaii]] pada akhir tahun [[1960]] yang dikenal dengan naman "ALOHA". Universitas tersebut memiliki daerah [[geografis]] [[kampus]] yang luas dan berkeinginan untuk menghubungkan komputer-komputer yang tersebar di kampus tersebut menjadi sebuah jaringan komputer kampus.
 
Sistem perhubungan melalui Eternet membagi aliran data menjadi potongan-potongan pendek yang disebut sebagai bingkai (''frame''). Setiap bingkai berisi alamat sumber dan tujuan, serta [[galat|data pemeriksa kesalahan]] ({{lang-en|error-checking data}}) sehingga data yang rusak dapat dilacak dan terkirim kembali. Sesuai dengan [[model OSI|acuan OSI]], Eternet menyediakan layanan sampai dengan [[lapisan taut data]] (''data link layer'').
Proses standardisasi teknologi Ethernet akhirnya disetujui pada tahun 1985 oleh [[IEEE|Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE)]], dengan sebuah standar yang dikenal dengan Project 802. Standar IEEE selanjutnya diadopsi oleh International Organization for Standardization (ISO), sehingga menjadikannya sebuah standar internasional dan mendunia yang ditujukan untuk membentuk jaringan komputer. Karena kesederhanaan dan keandalannya, Ethernet pun dapat bertahan hingga saat ini, dan bahkan menjadi arsitektur jaringan yang paling banyak digunakan.
 
Sejak perintisan awal, Eternet telah mempertahankan mutu keserasian antar-peranti ({{lang-en|compatibility}}) yang cukup baik. Fitur-fitur seperti [[MAC address|alamat MAC]] 48-bit dan bentuk jadi [[Ethernet II|bingkai Eternet]] telah mempengaruhi kaidah jejaring (''network protocol'') lainnya.
==Jenis-jenis Ethernet==
 
Jika dilihat dari kecepatannya, Ethernet terbagi menjadi empat jenis, yakni sebagai berikut:
== Selayang pandang ==
* 10 Mbit/detik, yang sering disebut sebagai Ethernet saja (standar yang digunakan: [[10Base2]], [[10Base5]], [[10BaseT]], [[10BaseF]])
Versi awal [[Xerox Eternet]] dikeluarkan pada tahun [[1975]] dan didesain untuk menyambungkan 100 komputer pada kecepatan 2,94 megabit per detik melalui kabel sepanjang satu [[kilometer]].
* 100 Mbit/detik, yang sering disebut sebagai Fast Ethernet (standar yang digunakan: [[100BaseFX]], [[100BaseT]], [[100BaseT4]], [[100BaseTX]])
 
* 1000 Mbit/detik atau 1 Gbit/detik, yang sering disebut sebagai [[Gigabit Ethernet]] (standar yang digunakan: [[1000BaseCX]], [[1000BaseLX]], [[1000BaseSX]], [[1000BaseT]]).
Desain tersebut menjadi sedemikian sukses pada masa itu sehingga [[Xerox]], [[Intel]] dan ''Digital Equipment Corporation'' ([[DEC]]) mengeluarkan standar Eternet 10Mbps yang banyak digunakan pada jaringan komputer saat ini. Selain itu, terdapat standar Eternet dengan kecepatan 100Mbps yang dikenal sebagai [[Fast Ethernet|Fast Eternet]].
 
Asal Eternet bermula dari sebuah pengembangan [[WAN]] di [[University of Hawaii]] pada akhir tahun [[1960]] yang dikenal dengan nama "ALOHA". Universitas tersebut memiliki daerah [[geografis]] [[kampus]] yang luas dan berkeinginan untuk menghubungkan komputer-komputer yang tersebar di kampus tersebut menjadi sebuah jaringan komputer kampus.
 
Proses standardisasi teknologi Eternet akhirnya disetujui pada tahun 1985 oleh [[IEEE|Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE)]], dengan sebuah standar yang dikenal dengan Project 802. Standar IEEE selanjutnya diadopsi oleh International Organization for Standardization (ISO), sehingga menjadikannya sebuah standar internasional dan mendunia yang ditujukan untuk membentuk jaringan komputer. Karena kesederhanaan dan keandalannya,
 
== Jenis-jenis Eternet ==
Jika dilihat dari kecepatannya, Eternet terbagi menjadi empat jenis, yakni sebagai berikut:
* 10 Mbit/detik, yang sering disebut sebagai Eternet saja (standar yang digunakan: [[10Base2]], [[10Base5]], [[10BaseT]], [[10BaseF]])
* 100 Mbit/detik, yang sering disebut sebagai Fast Eternet (standar yang digunakan: [[100BaseFX]], [[100BaseT]], [[100BaseT4]], [[100BaseTX]])
* 1000 Mbit/detik atau 1 Gbit/detik, yang sering disebut sebagai [[Gigabit Ethernet|Gigabit Eternet]] (standar yang digunakan: [[1000BaseCX]], [[1000BaseLX]], [[1000BaseSX]], [[1000BaseT]]).
* 10000 Mbit/detik atau 10 Gbit/detik. Standar ini belum banyak diimplementasikan.
 
{| class="wikitable"
==Cara kerja==
|-
Spesifikasi Ethernet mendefinisikan fungsi-fungsi yang terjadi pada lapisan fisik dan lapisan data-link dalam [[OSI Reference Model|model referensi jaringan tujuh lapis OSI]], dan cara pembuatan paket data ke dalam ''[[frame]]'' sebelum ditransmisikan di atas kabel.
! Kecepatan
! Standar
! Spesifikasi IEEE
! Nama
|-
| 10 Mbit/detik
| [[10Base2]], [[10Base5]], [[10BaseF]], [[10BaseT]]
| [[IEEE 802.3]]
| Eternet
|-
| 100 Mbit/detik
| [[100BaseFX]], [[100BaseT]], [[100BaseT4]], [[100BaseTX]]
| [[IEEE 802.3]]u
| [[Fast Ethernet|Fast Eternet]]
|-
| 1000 Mbit/detik
| [[1000BaseCX]], [[1000BaseLX]], [[1000BaseSX]], [[1000BaseT]]
| [[IEEE 802.3]]z
| [[Gigabit Ethernet|Gigabit Eternet]]
|-
| 10000 Mbit/detik
| 11mm/.ll
| <!--tidak diketahui lho-->
| <!--tidak diketahui-->
|-
|}
 
== Cara kerja ==
Spesifikasi Eternet mendefinisikan fungsi-fungsi yang terjadi pada lapisan fisik dan lapisan data-link dalam [[OSI Reference Model|model referensi jaringan tujuh lapis OSI]], dan cara pembuatan paket data ke dalam ''[[frame]]'' sebelum ditransmisikan di atas kabel.
 
Eternet merupakan sebuah teknologi jaringan yang menggunakan metode transmisi [[Baseband]] yang mengirim sinyalnya secara [[transmisi serial|serial]] 1 bit pada satu waktu. Eternet beroperasi dalam [[half-duplex|modus ''half-duplex'']], yang berarti setiap ''station'' dapat menerima atau mengirim data tetapi tidak dapat melakukan keduanya secara sekaligus. Fast Eternet serta Gigabit Eternet dapat bekerja dalam modus ''[[full-duplex]]'' atau ''[[half-duplex]]''.
 
Eternet menggunakan metode kontrol akses media [[CSMA/CD|Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection]] untuk menentukan station mana yang dapat mentransmisikan data pada waktu tertentu melalui media yang digunakan. Dalam jaringan yang menggunakan teknologi Eternet, setiap komputer akan "mendengar" terlebih dahulu sebelum "berbicara", artinya mereka akan melihat kondisi jaringan apakah tidak ada komputer lain yang sedang mentransmisikan data. Jika tidak ada komputer yang sedang mentransmisikan data, maka setiap komputer yang mau mengirimkan data dapat mencoba untuk mengambil alih jaringan untuk mentransmisikan sinyal. Sehingga, dapat dikatakan bahwa jaringan yang menggunakan teknologi Eternet adalah jaringan yang dibuat berdasrkan basis [[FCFS|First-Come, First-Served]], daripada melimpahkan kontrol sinyal kepada Master Station seperti dalam teknologi jaringan lainnya.
 
Jika dua station hendak mencoba untuk mentransmisikan data pada waktu yang sama, maka kemungkinan akan terjadi '''tabrakan''' (collision), yang akan mengakibatkan dua station tersebut menghentikan transmisi data, sebelum akhirnya mencoba untuk mengirimkannya lagi pada interval waktu yang acak (yang diukur dengan satuan milidetik). Semakin banyak station dalam sebuah jaringan Eternet, akan mengakibatkan jumlah kolisi yang semakin besar pula dan kinerja jaringan pun akan menjadi buruk. Kinerja Eternet yang seharusnya 10 Mbit/detik, jika dalam jaringan terpasang 100 node, umumnya hanya menghasilkan kinerja yang berkisar antara 40% hingga 55% dari bandwidth yang diharapkan (10 Mbit/detik). Salah satu cara untuk menghadapi masalah ini adalah dengan menggunakan [[Switch Eternet]] untuk melakukan segmentasi terhadap jaringan Eternet ke dalam beberapa collision domain.
 
=== Frame Eternet ===
Eternet mentransmisikan data melalui kabel jaringan dalam bentuk [[paket jaringan|paket-paket data]] yang disebut dengan '''Eternet Frame'''. Sebuah ''Eternet frame'' memiliki ukuran minimum 64 byte, dan maksimum 1518 byte dengan 18 byte di antaranya digunakan sebagai informasi mengenai alamat sumber, alamat tujuan, protokol jaringan yang digunakan, dan beberapa informasi lainnya yang disimpan dalam ''header'' serta ''trailer'' (''footer''). Dengan kata lain, maksimum jumlah data yang dapat ditransmisikan (''payload'') dalam satu buah frame adalah 1500 byte.
 
Eternet menggunakan beberapa metode untuk melakukan enkapsulasi paket data menjadi Eternet frame, yakni sebagai berikut:
* [[Ethernet II|Eternet II]] (yang digunakan untuk [[TCP/IP]])
* [[Ethernet 802.3|Eternet 802.3]] (atau dikenal sebagai '''Raw 802.3''' dalam sistem jaringan [[Novell]], dan digunakan untuk berkomunikasi dengan Novell [[NetWare]] versi 3.11 atau yang sebelumnya)
* [[Eternet 802.2]] (juga dikenal sebagai '''Eternet 802.3/802.2 without [[SNAP|Subnetwork Access Protocol]]''', dan digunakan untuk konektivitas dengan [[Novell]] [[NetWare]] 3.12 dan selanjutnya)
* [[Eternet SNAP]] (juga dikenal sebagai '''Eternet 802.3/802.2 with SNAP''', dan dibuat sebagai kompatibilitas dengan sistem [[Macintosh]] yang menjalankan [[TCP/IP]])
 
Sayangnya, setiap format frame Eternet di atas tidak saling cocok/kompatibel satu dengan lainnya, sehingga menyulitkan instalasi jaringan yang bersifat heterogen. Untuk mengatasinya, lakukan konfigurasi terhadap protokol yang digunakan via [[sistem operasi]].
 
=== Topologi ===
Ethernet merupakan sebuah teknologi jaringan yang menggunakan metode transmisi [[Baseband]] yang mengirim sinyalnya secara [[transmisi serial|serial]] 1 bit pada satu waktu. Ethernet beroperasi dalam [[half-duplex|modus ''half-duplex'']], yang berarti setiap ''station'' dapat menerima atau mengirim data tapi tidak dapat melakukan keduanya secara sekaligus. Fast Ethernet serta Gigabit Ethernet dapat bekerja dalam modus ''[[full-duplex]]'' atau ''[[half-duplex]]''.
Eternet dapat menggunakan [[topologi jaringan]] fisik apa saja (bisa berupa [[topologi bus]], [[topologi ring]], [[topologi star]] atau [[topologi mesh]]) serta jenis kabel yang digunakan (bisa berupa [[kabel koaksial]] (bisa berupa ''Thicknet'' atau ''Thinnet''), kabel [[tembaga]] ([[kabel UTP]] atau [[kabel STP]]), atau kabel [[serat optik]]). Meskipun demikian, ''topologi star'' lebih disukai. Secara [[topologi jaringan|logis]], semua jaringan Eternet menggunakan topologi bus, sehingga satu ''node'' akan menaruh sebuah sinyal di atas bus dan sinyal tersebut akan mengalir ke semua node lainnya yang terhubung ke bus.
 
== Lihat pula ==
Ethernet menggunakan metode kontrol akses media [[CSMA/CD|Carrier Sense Multiple Access with Collision Detection]] untuk menentukan station mana yang dapat mentransmisikan data pada waktu tertentu melalui media yang digunakan. Dalam jaringan yang menggunakan teknologi Ethernet, setiap komputer akan "mendengar" terlebih dahulu sebelum "berbicara", artinya mereka akan melihat kondisi jaringan apakah tidak ada komputer lain yang sedang mentransmisikan data. Jika tidak ada komputer yang sedang mentransmisikan data, maka setiap komputer yang mau mengirimkan data dapat mencoba untuk mengambil alih jaringan untuk mentransmisikan sinyal. Sehingga, dapat dikatakan bahwa jaringan yang menggunakan teknologi Ethernet adalah jaringan yang dibuat berdasrkan basis [[FCFS|First-Come, First-Served]], daripada melimpahkan kontrol sinyal kepada Master Station seperti dalam teknologi jaringan lainnya.
* [[AUI]]
* [[LAN]]
* [[WAN]]
* [[Intel]]
* [[Xerox]]
* [[Internet]]
* [[Komputer]]
* [[Ekstranet]]
* [[Kartu jaringan]]
* [[Perangkat keras]]
 
== Bacaan lebih lanjut ==
Jika dua station hendak mencoba untuk mentransmisikan data pada waktu yang sama, maka kemungkinan akan terjadi '''collision''' (kolisi/tabrakan), yang akan mengakibatkan dua station tersebut menghentikan transmisi data, sebelum akhirnya mencoba untuk mengirimkannya lagi pada interval waktu yang acak (yang diukur dengan satuan milidetik). Semakin banyak station dalam sebuah jaringan Ethernet, akan mengakibatkan jumlah kolisi yang semakin besar pula dan kinerja jaringan pun akan menjadi buruk. Kinerja Ethernet yang seharusnya 10 Mbit/detik, jika dalam jaringan terpasang 100 node, umumnya hanya menghasilkan kinerja yang berkisar antara 40% hingga 55% dari bandwidth yang diharapkan (10 Mbit/detik). Salah satu cara untuk menghadapi masalah ini adalah dengan menggunakan [[Switch Ethernet]] untuk melakukan segmentasi terhadap jaringan Ethernet ke dalam beberapa collision domain.
* {{cite journal |author1=Digital Equipment Corporation |author2=Intel Corporation |author3=Xerox Corporation | date = September 1980 | title = The Ethernet: A Local Area Network | url = http://portal.acm.org/citation.cfm?id=1015591.1015594 | doi=10.1145/1015591.1015594 | journal=ACM SIGCOMM Computer Communication Review | volume=11 | issue=3 | pages=20 }} Version 1.0 of the DIX specification.
* {{Cite web |work=Internetworking Technology Handbook |title=Ethernet Technologies |url=http://docwiki.cisco.com/wiki/Ethernet_Technologies |publisher=Cisco Systems |access-date=April 11, 2011 |archive-date=2018-12-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20181228005303/http://docwiki.cisco.com/wiki/Ethernet_Technologies |dead-url=yes }}
* {{cite book | author = Charles E. Spurgeon | title = Ethernet: The Definitive Guide | url = https://archive.org/details/ethernetdefiniti0000spur | year = 2000 | publisher = O'Reilly Media | isbn = 978-1565-9266-08}}
 
===Frame Ethernet=Pranala luar ==
{{Commons category|Ethernet}}
Ethernet mentransmisikan data melalui kabel jaringan dalam bentuk [[paket jaringan|paket-paket data]] yang disebut dengan '''Ethernet Frame'''. Sebuah ''Ethernet frame'' memiliki ukuran minimum 64 byte, dan maksimum 1518 byte dengan 18 byte di antaranya digunakan sebagai informasi mengenai alamat sumber, alamat tujuan, protokol jaringan yang digunakan, dan beberapa informasi lainnya yang disimpan dalam ''header'' serta ''trailer'' (''footer''). Dengan kata lain, maksimum jumlah data yang dapat ditransmisikan (''payload'') dalam satu buah frame adalah 1500 byte.
* [http://www.ieee802.org/3/ IEEE 802.3 Ethernet working group]
* [http://standards.ieee.org/about/get/802/802.3.html IEEE 802.3-2015 standard]
 
{{Komponen dasar komputer}}
Ethernet menggunakan beberapa metode untuk melakukan enkapsulasi paket data menjadi Ethernet frame, yakni sebagai berikut:
* [[Ethernet II]] (yang digunakan untuk [[TCP/IP]])
* [[Ethernet 802.3]] (atau dikenal sebagai '''Raw 802.3''' dalam sistem jaringan [[Novell]], dan digunakan untuk berkomunikasi dengan Novell [[NetWare]] versi 3.11 atau yang sebelumnya)
* [[Ethernet 802.2]] (juga dikenal sebagai '''Ethernet 802.3/802.2 without [[SNAP|Subnetwork Access Protocol]]''', dan digunakan untuk konektivitas dengan [[Novell]] [[NetWare]] 3.12 dan selanjutnya)
* [[Ethernet SNAP]] (juga dikenal sebagai '''Ethernet 802.3/802.2 with SNAP''', dan dibuat sebagai kompatibilitas dengan sistem [[Macintosh]] yang menjalankan [[TCP/IP]])
 
{{Authority control}}
Sayangnya, setiap format frame Ethernet di atas tidak saling cocok/kompatibel satu dengan lainnya, sehingga menyulitkan instalasi jaringan yang bersifat heterogen. Untuk mengatasinya, lakukan konfigurasi terhadap protokol yang digunakan via [[sistem operasi]].
 
[[Kategori:Eternet| ]]
===Topologi===
[[Kategori:Reka cipta Amerika Serikat]]
Ethernet dapat menggunakan [[topologi jaringan]] fisik apa saja (bisa berupa [[topologi bus]], [[topologi ring]], [[topologi star]] atau [[topologi mesh]]) serta jenis kabel yang digunakan (bisa berupa [[kabel koaksial]] (bisa berupa ''Thicknet'' atau ''Thinnet''), kabel [[tembaga]] ([[kabel UTP]] atau [[kabel STP]]), atau kabel [[serat optik]]). Meskipun demikian, ''topologi star'' lebih disukai. Secara [[topologi jaringan|logis]], semua jaringan Ethernet menggunakan topologi bus, sehingga satu ''node'' akan menaruh sebuah sinyal di atas bus dan sinyal tersebut akan mengalir ke semua node lainnya yang terhubung ke bus.
[[Kategori:Standar IEEE]]
[[Kategori:Pengenalan terkait komputer tahun 1980]]