Dewa Dewi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Asphonixm (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Asphonixm (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(10 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''''Dewa Dewi''''' adalah film aksi fantasi Indonesia tahun 1952 yang diproduksi oleh [[Fred Young]] dan disutradarai oleh Bambang Sudarto serta dibintangi oleh [[Roostijati]], R. Lukman, RA Sumarni, dan Kuntjung.
 
{{Infobox film
| name = Dewa Dewi
| director = Bambang Sudarto
| producer = [[Fred Young]]
| writer = Bambang Sudarto
| starring = [[Roostijati]] <br /> R. Lukman <br /> RA Sumarni <br /> Kuntjung
| music = Don A. R. Garcia
| studio = Asiatic Film Coy <br /> Bintang Surabaja
| released = {{release date|1952|4|29}}
| country = [[Indonesia]]
| language = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]]
}}
 
== Plot ==
Di suatu negeri entah berantah, berkuasa lah seorang Raja bernama Abdulkadir yang mempunyaimemiliki dua orang putri bernama Dewi Faridah dan Dewi Sahara. Pada suatu hari, Dewi Sahara tiba-tiba menghilang dan membuat kegemparan di istana.
 
Seorang pemuda bernama NursjahNoor Syah secara kebetulan melihat seorang gadis di hutan, ia mengikutinya dan ternyata itu adalah Dewi Sahara yang disembunyikan oleh seorang penyihir bernama Chondjar yang tertarik dengan kecantikannya.
 
NursjahNoor Syah dan Chondjar kemudian berkelahi dengan sengit, dalam keadaan itu Dewi Sahara mengambil kesempatan tersebut untuk melarikan diri ke istana. Sesampainya di istana, Dewi Sahara menceritakan apa yang terjadi kepada dirinya ke keluarganya. Semuanya kemudian menjadi tercengang, hanya kakaknya yaitu Dewi Faridah yang tidak mempercayai mengenai kesaktian dari Chondjar.
 
Atas perintah kerajaan, diadakanlah sayembara yang bertujuan untuk menangkap pelaku yang telah melecehkan Dewi Sahara. Hampir seluruh masyarakat mengikuti sandiwara tersebut, termasuk Nursjah dan Chondjar yang sedang menyamar. Dalam sayembara ini, NursjahNoor Syah kemudian unggul dan membuat Chondjar kesal, ia kemudian menyerang kerajaan Abdulkadir.
 
Disaat Chondjar mengadakan pesta pernikahan dengan Dewi Sahara, Dewi Faridah datang bersama dengan anak buahnya untuk menuntut pembalasan. Dengan anugerah Dewa-Dewi dari taman kemesraannya, Dewi Faridah berhasil membunuh Chondjar dan membasmi semua pengacau di istana.
Baris 18 ⟶ 31:
* RA Sumarni sebagai Dewi Sahara
* Kuntjung
* Sugiono sebagai Noor Syah
* MansoorMansur sebagai Chondjar
* [[Boes Boestami]]
* [[Gretiani Hamzah]]}}
 
== Produksi ==
Film ini diproduksi oleh [[Fred Young]] dan ditulis serta disutradarai oleh Bambang Sudarto.<ref name=":0">{{Cite book|last=Kristanto|first=J. B.|date=2005|url=https://books.google.co.id/books/about/Katalog_film_Indonesia_1926_2005.html?id=d2ZNPgAACAAJ|title=Katalog film Indonesia, 1926-2005|publisher=Nalar bekerjasama dengan Fakultas Film dan Televisi, Institut Kesenian Jakarta, [dan] Sinematek Indonesia|isbn=978-979-99395-3-1|pages=22|language=id|url-status=live}}</ref> Film ini dibintangi oleh [[Roostijati]], R. Lukman, Kuntjung, RA Sumarni sebagai pemeran utama.<ref name=":0" /> Film ini juga menampilkan Sugiono, Mansur, [[Boes Boestami]], dan [[Gretiani Hamzah]].<ref name=":0" />
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
{{IMDB name|tt6939444}}