Wanita muslim yang menjadi pemimpin di dunia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Templat dengan kontrol karakter Unicode) |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.4 |
||
(12 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{refimprove}}
[[Berkas:Benazir Bhutto.jpg|jmpl|Mantan Perdana Menteri [[Pakistan]] [[Benazir Bhutto]] merupakan pelopor wanita muslim pemimpin dunia di era modern.]]
'''Wanita muslim''' sejak lama telah ikut serta meramaikan perpolitikan dunia dan diantaranya banyak yang berhasil menjadi '''pemimpin''' di berbagai negara di '''dunia'''. Semakin terbukanya kesempatan bagi [[Wanita dalam Islam|wanita muslim]] dalam mengenyam pendidikan lebih tinggi telah mendorong kaum [[muslim]]ah di seluruh dunia untuk semakin terlibat di bidang politik. Hal ini dapat terlihat dari angka partisipasi perempuan muslim di bidang politik yang semakin meningkat.<ref name="Encyclopedia">{{cite web|url=http://go.galegroup.com/ps/retrieve.do?sgHitCountType=None&sort=RELEVANCE&inPS=true&prodId=GVRL&userGroupName=nysl_ce_colgul&tabID=T003&searchId=R1&resultListType=RESULT_LIST&contentSegment=&searchType=AdvancedSearchForm¤tPosition=1&contentSet=GALE%7CCX3403500522&&docId=GALE{{!}}CX3403500522&docType=GALE|title=Encyclopedia of Islam and the Muslim World|last=Martin|first=Richard C.|work=Primary|publisher=Macmillan Reference USA|accessdate=16-11-2017}}</ref>
Mayoritas wanita muslim yang menjadi pemimpin di dunia berasal dari negara yang juga mayoritas penduduknya beragama [[Islam]]. Beberapa pemimpin wanita muslim yang terkenal diantaranya adalah mantan Perdana Menteri [[Pakistan]] [[Benazir Bhutto]] yang menjabat antara tahun 1988-1990 dan 1993-1996, mantan Perdana Menteri [[Turki]] [[Tansu Ciller]] yang memerintah pada tahun 1993 hingga 1995, mantan Perdana Menteri [[Senegal]] [[Mame Madior Boye]] yang memimpin [[Senegal|Republik Senegal]] dari tahun 2001 sampai 2002, [[Cissé Mariam Kaïdama Sidibé]] yang terpilih menjadi seorang Presiden [[Mali|Republik]] pada tahun 2011 hingga 2012, lalu [[Atifete Jahjaga]] yang merupakan mantan Presiden [[Kosovo]] pada tahun 2011 hingga 2016, kemudian dua orang mantan Perdana Menteri [[Bangladesh]] adalah perempuan muslim yaitu [[Begum Khaleda Zia]] yang memimpin [[Bangladesh]] dari tahun 1991-1996 dan 2001-2006 dan [[Sheikh Hasina Wajed]] yang menjabat antara tahun 1996 hingga 2001 dan pada tahun 2009 sampai sekarang masih menjabat, lalu mantan Wakil Presiden [[Iran]] [[Masoumeh Ebtekar]] yang menjabat pada tahun 1997 sampai 2005, dan [[Megawati Soekarnoputri]] yang menjabat sebagai Presiden [[Indonesia|Republik Indonesia]] pada tahun 2001 hingga 2004 dan sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakil Presiden pada tahun 1999 sampai 2001. https://www.unida.ac.id/artikel/wanita-sebagai-pemimpin--dalam-perspektif-islam
Mayoritas pemimpin wanita tersebut menjadi kepala negara atau kepala pemerintahan di negara yang juga mayoritas penduduknya beragama [[Islam]]. Namun, ada beberapa pemimpin wanita [[muslim]] lainnya yang menjadi kepala negara di negara yang penduduknya mayoritas bukan [[Islam]]. Sebagai contoh adalah [[Halimah Yacob]] yang menjadi Presiden [[Singapura]] dimana penduduknya dominan memeluk agama [[Agama Buddha|Buddha]] dan [[Kristen]] dan [[Ameenah Gurib|Bibi Ameenah Firdaus Gurib-Fakim]] Presiden keenam [[Mauritius|Republik Mauritius]], di mana mayoritas penduduk [[Mauritius]] menganut agama [[Hindu]].
Dalam [[sejarah Islam]] terdapat banyak kisah kepemimpinan dan peranan wanita. Tokoh muslimah penting diawal peradaban [[Islam]] antara lain adalah [[Siti Khadijah]] istri pertama [[Nabi Muhammad]]. Di dalam [[hadis]] sahih dikisahkan bahawa Siti Khadijah adalah penasihat utama [[Nabi Muhammad]] dan sekaligus donatur utama dalam seluruh kerja [[dakwah]] sang suami.<ref name="Khadijah">https://haji.okezone.com/read/2017/09/14/599/1775557/pendakian-terjal-dan-kesetiaan-siti-khadijah-yang-melekat-di-gua-hira. Diakses tanggal 18-11-2017</ref> Istri ketiga [[Nabi Muhammad]], [[Aisyah]] binti [[Abu Bakar Ash-Shiddiq]] berperan penting sebagai komandan saat terjadinya peristiwa [[Perang Jamal]] di padang [[Basra]], [[Irak]]. [[Lembaga Fatwa Mesir]] (bahasa [[Bahasa Arab|Arab]]: '''دار الإفتاء المصرية''' ''Dar al-Ifta al-Mishriyyah''), institusi keagamaan di [[Mesir]] yang didirikan untuk mewakili umat Islam dan pusat penelitian hukum Islam, mengeluarkan [[fatwa]] untuk membolehkan seorang perempuan untuk menjadi pemimpin dan atau pengadil.<ref name="fatwa">http://eng.dar-alifta.org/foreign/f.aspx?ID=882435 {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20171107015426/http://eng.dar-alifta.org/foreign/f.aspx?ID=882435 |date=2017-11-07 }}. Diakses tanggal 16-11-2017</ref>
Meskipun banyak kisah sejarah mengenai keterlibatan perempuan muslim sebagai seorang pemimpin, generasi awal [[Islam]] banyak salah mengartikan tentang peranan wanita. Seiring perkembangan zaman dan teknologi, kesempatan bagi wanita muslim mengenyam pendidikan tinggi semakin terbuka lebar. Meskipun begitu masih terdapat pandangan sebagian orang yang menganggap bahwa idealnya seorang wanita hanya berperan sebagai seorang Istri dan Ibu.<ref name="Encyclopedia" /> Namun, banyak juga aktivis perempuan muslim yang memperjuangkan hak-haknya.
Baris 91:
=== 1921 ===
* {{Flag|Republik Sosialis Soviet Azerbaijan}}<ref name="about">{{cite web|url=http://womenshistory.about.com/od/suffrage/a/intl_timeline.htm|title=International Woman Suffrage Timeline|last=Lewis|first=Jone Johnson|publisher=About.com|accessdate=16-11-2017|archive-date=2016-08-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20160823111624/http://womenshistory.about.com/od/suffrage/a/intl_timeline.htm|dead-url=yes}}</ref> ([[Republik Soviet]])
=== 1924 ===
Baris 253:
|-
|[[Tansu Çiller]]
|[[Berkas:Turkish prime minister Tansu Çiller
|{{flag|Turki}}
|[[Perdana Menteri]]
Baris 389:
'''Fawzia Koofi'''
Pada tahun 2014 Fawzia Koofi menjadi calon presiden [[Afganistan]] setelah beliau terpilih sebagai Wakil Presiden ''[[National Assembly of Afghanistan
'''Sima Samar'''
Sima Samar menjabat sebagai Menteri Urusan Wanita dari tahun 2001 hingga 2003.<ref name="sima">http://shuhada.org.af/?p=62 {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20171118222311/http://shuhada.org.af/?p=62 |date=2017-11-18 }}. Diakses tanggal 17-11-2017</ref>
'''Frozan Fana'''
Baris 469:
'''Khaleda Zia'''
[[Khaleda Zia]] adalah Perdana Menteri [[Bangladesh]] pada tahun 1991 hingga 1996 dan 2001 hingga 2006. Ketika terpilih menjadi perdana menteri pada tahun 1991 [[Khaleda Zia]] menjadi wanita pertama yang menjabat sebagai perdana menteri di [[Bangladesh]] dan merupakan perempuan muslim pemimpin negara kedua setelah [[Benazir Bhutto]].<ref name="forbes.com">{{cite web|url=https://www.forbes.com/lists/2006/11/06women_Khaleda-Zia_JSK7.html|title=#33 Khaleda Zia - Forbes.com|website=www.forbes.com}}</ref> Khaleda Zia juga merupakan ketua umum [[Partai Nasionalis Bangladesh]]. Majalah [[Majalah forbes|Forbes]] mencatatkan nama Khaleda Zia kedalam daftar 100 wanita paling berpengaruh di dunia.<ref name="forbes.com" /><ref>{{cite web|url=
=== Mesir ===
Baris 484:
'''Megawati Soekarnoputri'''
[[Megawati Soekarnoputri]] adalah [[Presiden Indonesia|Presiden Republik Indonesia]] kelima dan merupakan presiden wanita pertama di [[Indonesia]]. Megawati Soekarnoputri menjabat sebagai presiden antara tahun 2001 hingga 2004. Sebelum diangkat menjadi presiden, Megawati adalah [[Wakil Presiden Indonesia]] mendampingi Presiden [[Abdurrahman Wahid]].<ref>{{cite news | url=http://www.time.com/time/pow/printout/0,8816,169130,00.html | work=Time | title=Megawati: The Princess Who Settled for the Presidency | date=2001-07-27 | accessdate=2010-05-02 | archive-date=2012-12-04 | archive-url=https://archive.today/20121204142909/www.time.com/time/pow/printout/0,8816,169130,00.html | dead-url=yes }}
Gerlach, Ricarda: 'Mega' Expectations: Indonesia's Democratic Transition and First Female President. In: Derichs, Claudia/Mark R. Thompson (eds.): Dynasties and Female Political Leaders in Asia. Berlin et al.: LIT, p. 247-290.</ref>
Baris 516:
'''Benazir Bhutto'''
Pada tahun 1982 [[Benazir Bhutto]] terpilih menjadi perempuan pertama di [[Pakistan]] yang memimpin sebuah [[partai politik]]. Ayahnya, [[Zulfiqar Ali Bhutto]], adalah pendiri Partai Rakyat Pakistan pada tahun 1968.<ref name=Oxford2 >{{cite web|last=Hussain|first=Syed Rifaat|title=The Oxford Encyclopedia of the Islamic World|url=http://www.oxfordislamicstudies.com/article/opr/t236/e0997?_hi=0&_pos=1|publisher=Oxford University Press|accessdate=17-11-2017}}</ref> Benazir menjabat sebagai Perdana Menteri Pakistan sebanyak dua kali, yaitu pada tahun 1988-1990 dan 1992-1996. Terpilihnya Benazir sebagai Perdana Menteri Pakistan menjadi tonggak sejarah bagi perempuan muslim menjadi kepala pemerintahan di suatu negara. [[Benazir Bhutto]] dibunuh pada tahun 2008 saat dia sedang menjadi kandidat perdana menteri.<ref>Ali A. Mazrui, [http://taylorandfrancis.metapress.com/link.asp?id=knr8eal315k6y5y3 Pretender to Universalism: Western Culture in a Globalizing Age,] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160529161818/http://taylorandfrancis.metapress.com/link.asp?id=knr8eal315k6y5y3 |date=2016-05-29 }} ''Journal of Muslim Minority Affairs'', Volume 21, Number 1, April 2001</ref>
=== Rumania ===
Baris 560:
[[Kategori:Wanita pemimpin]]
[[Kategori:
[[Kategori:Wanita muslim di politik]]
[[Kategori:Wanita dalam Islam]]
|