Apai Janggut: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 3 Juli 2020 07.12 sunting Ezagren (bicara \| kontrib) Pengecualian blokir IP, Pengurus 42.732 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 31 Mei 2023 04.10 sunting balikkan Medelam (bicara \| kontrib) Pengecualian blokir IP, Peninjau, Pengembali revisi 292.219 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: {{Orphan\|date=November 2022}} {{Infobox person \| name = Apai Janggut Baris 5 ⟶ 7: \| caption = Apai Janggut \| birth_name = Bandi Anak Ragai \| birth_date = ~~1914~~(1934) \| birth_place = Sungai Utik, Kapuas Hulu \| death_date = \| death_place = \| nationality = {{flagicon\|Indonesia}} [[Indonesia]] \| other_names = \| occupation = Baris 16 ⟶ 18: \| notable_works = }} '''Bandi Anak Ragai''' atau lebih populer dengan sebutan '''Apai Janggut''' (lahir tahun ~~1914~~1934) adalah seorang pegiat lingkungan Indonesia asal Kalimantan Barat yang dikenal setelah komunitas adat Dayak Iban Sungai Utik yang diwakilinya menerima penghargaan [[Equator Prize]] dari [[Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa]]. Penyerahan penghargaan diterimanya pada 24 September 2019 di [[Midtown Manhattan]], Amerika Serikat, bersama 22 komunitas lokal dan adat lainnya dari seluruh dunia. Apai Janggut bersama komunitasnya, mereka menjaga kawasan hutan perawan seluas 9.453,5 hektar dari ancaman korporasi.{{sfn\|Mongabay, 2019}} Sebelumnya komunitas adat Dayak Iban Sungai Utik juga memperoleh penghargaan [[Kalpataru]] kategori Penyelamat Lingkungan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI oleh Wakil Presiden RI pada 11 Juli 2019 di Jakarta.{{sfn\|Pontianak Post, 2019}} == Biografi == Baris 87 ⟶ 89: \|language=id-ID \|access-date=2 Juli 2020 \|ref = {{sfnRef\|Pontianak Post, 2019}} \|archive-date=2020-07-02 \|archive-url=https://web.archive.org/web/20200702153402/https://pontianakpost.co.id/raih-dua-penghargaan-masyarakat-sungai-utik-gelar-syukuran/ \|dead-url=yes }} {{refend}} {{lifetime\|~~1914~~1934\|\|Janggut, Apai}} [[Kategori:Tokoh dari Kapuas Hulu]]