Datuk Bandaharo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(7 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Orphan|date=Februari 2023}}
{{gabungkepada|Datuk}}▼
'''Datuk Bandaharo''' adalah penghulu [[suku Jambak]] atau [[suku Koto Anyie]].▼
▲'''Datuk Bandaharo''' adalah salah satu gelar penghulu klan [[suku Jambak]] atau [[suku
Bandaharo mungkin persamaannya dengan istilah Indonesia adalah [[bendahara]] yang bermaksud seorang penghulu yang mengelola kekayaan adat.▼
Sekarang seiring dengan berkembangnya suku Jambak, maka gelar datuk Bandaro pun menjadi bervariasi di lain-lain.▼
== Asal Usul ==
Dinagari Kamang Hilir Kec Kamang Magek Kabupaten Agam Dinamakan Jambak Koto Anyie yang smapai saat ini sudah berkembang menjadi sekitar 116 kepala keluarga yang btersebar diberbagai daerah di Indonesia seperti Bukittinggi, Padang, Jakarta, Solok, Pekan Baru dsb▼
Diduga gelar Datuk Bandaharo atau lazim disingkat Datuak Bandaro merupakan sebuah gelar untuk jabatan bendahara pada era kerajaan-kerajaan klasik seperti [[kesultanan Malaka]] atau [[kesultanan Pagaruyung]].
== Etimologi ==
▲
▲Sekarang seiring dengan berkembangnya populasi suku Jambak dan suku serumpun lainnya, maka gelar datuk Bandaro pun
▲Dinagari Kamang Hilir Kec Kamang Magek Kabupaten Agam
== Rujukan ==
[[Kategori:Datuk di Minangkabau|Bandaharo]]
|