Baterai isi ulang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5
 
(4 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[Berkas:Datacenter Backup Batteries.jpg|jmpl|Bank baterai yang digunakan untuk [[suplai daya bebas gangguan]] di pusat data]]
[[Berkas:Nokia Battery Hologram.jpg|jmpl|Baterai [[Telepon genggam|ponsel]] [[Baterai polimer lithiumlitium|polimer lithiumlitium]] yang dapat diisi ulang]]
'''Baterai isi ulang''', '''baterai''' '''penyimpanan''', atau '''sel sekunder''', (atau '''akumulator''') adalah jenis [[baterai listrik]] yang dapat diisi, disambungkan pada beban, dan diisi ulang berkali-kali, sebagai lawan dari [[Baterai primer|baterai]] sekali pakai atau [[Baterai primer|primer]], yang disuplai dengan kondisi terisi sepenuhnya dan dibuang setelah digunakan. Baterai jenis ini terdiri dari satu atau lebih [[sel elektrokimia]]. Istilah "akumulator" digunakan karena baterai ini [[Akumulator|mengakumulasi]] dan [[Penyimpanan energi|menyimpan energi]] melalui [[Reaksi kimia|reaksi]] [[elektrokimia]] yang dapat dibalik. Baterai isi ulang diproduksi dalam berbagai bentuk dan ukuran, mulai dari [[sel tombol]] hingga sistem skala megawatt yang terhubung untuk [[Penyimpanan energi grid|menstabilkan]] [[Distribusi tenaga listrik|jaringan distribusi listrik]]. Beberapa kombinasi [[bahan]] [[Elektrode|elektrodaelektrode]] dan [[elektrolit]] yang berbeda digunakan, termasuk [[Baterai asam timbal|asam timbal]], [[Baterai nikel kadmium|nikel kadmium]] (NiCd), [[Baterai nikel logam hidrida|nikel logam hidrida]] (NiMH), [[Baterai ion litium|ion litium]] (Li-ion), dan [[Baterai polimer lithium|ion litium polimer]] ([[Baterai polimer lithium|polimer]] Li-ion).
 
Baterai isi ulang pada awalnya harganya lebih mahal dari baterai sekali pakai, tetapi memiliki [[total biaya kepemilikan]] dan [[Masalah lingkungan|dampak lingkungan]] yang jauh lebih rendah, karena dapat diisi ulang dengan murah berkali-kali sebelum perlu diganti. Beberapa jenis baterai isi ulang tersedia dalam [[Daftar ukuran baterai|ukuran]] dan voltase yang sama dengan jenis sekali pakai, dan dapat digunakan untuk saling menggantikan.
Baris 10:
Perangkat yang menggunakan baterai isi ulang termasuk [[Baterai mobil|starter mobil]], perangkat konsumen portabel, kendaraan ringan (seperti [[Kursi roda|kursi roda bermotor]], [[kereta golf]], [[sepeda listrik]], dan [[forklift]] listrik), alat, [[Suplai daya bebas gangguan|catu daya bebas gangguan]], dan [[pembangkit listrik penyimpanan baterai]]. Aplikasi yang muncul dalam [[Kendaraan listrik hibrida|baterai pembakaran internal hibrida]] dan [[Kendaraan listrik baterai|kendaraan listrik]] mendorong teknologi untuk mengurangi biaya, berat, dan ukuran, dan meningkatkan masa pakai.<ref>David Linden, Thomas B. Reddy (ed). Handbook of Batteries 3rd Edition. McGraw-Hill, New York, 2002 {{ISBN|0-07-135978-8}} chapter 22.</ref>
 
Baterai yang dapat diisi ulang yang lebih lama, mengalami [[self-discharge|hilang daya]] dengan kecepatan relatif cepat dan memerlukan pengisian sebelum digunakan pertama kali. Beberapa [[baterai NiMH self-discharge rendah|baterai NiMH dengan hilang daya yang rendah]] yang baru dapt menahan isi muatannya selama berbulan-bulan, dan biasanya dijual dengan muatan hingga sekitar 70% dari kapasitas terukurnya.
 
[[Pembangkit listrik penyimpanan baterai|Pembangkit listrik penyimpan baterai]] menggunakan baterai isi ulang untuk meratakan beban (menyimpan energi listrik pada saat permintaan rendah untuk digunakan selama periode puncak) dan untuk penggunaan [[energi terbarukan]] (seperti menyimpan daya yang dihasilkan dari [[Array fotovoltaik|susunan fotovoltaik]] pada siang hari untuk digunakan pada malam hari). Pemerataan beban mengurangi daya maksimum yang harus dapat dihasilkan oleh pembangkit, mengurangi biaya modal dan kebutuhan untuk [[Pembangkit listrik memuncak|pembangkit listrik puncak]].
 
Menurut laporan dari Research and Markets, analis memperkirakan pasar baterai isi ulang global akan tumbuh pada CAGR sebesar 8,32% selama periode 2018-2022.<ref>{{Cite web|url=https://www.researchandmarkets.com/reports/4535257/global-rechargeable-battery-market-2018-2022#pos-2|title=Global Rechargeable Battery Market 2018–2022|date=April 2018|publisher=researchandmarkets.com|archive-date=18 April 20192021-04-14|access-date=2020-01-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20210414064211/https://www.researchandmarkets.com/reports/4535257/global-rechargeable-battery-market-2018-2022#pos-2|dead-url=yes}}</ref>
 
Baterai isi ulang yang kecil dapat memberi daya pada perangkat [[Elektronika|elektronik]] portabel, [[Elektronika|peralatan]] listrik, peralatan, dan sebagainya. Baterai tugas berat (''heavy-duty'' atau ''HD'') memberi daya pada [[kendaraan listrik]], mulai dari [[Skuter elektris|skuter]] hingga [[Lokomotif listrik|lokomotif]] dan [[kapal]]. Baterai ''HD'' digunakan dalam [[Pembangkitan terdistribusi|pembangkit listrik yang didistribusikan]] dan dalam [[Sistem daya yang berdiri sendiri|sistem tenaga yang berdiri sendiri]].
Baris 20:
== Pengisian dan pemakaian ==
[[Berkas:Solar AA charger 01 Pengo.jpg|jmpl|[[Pengisi daya bertenaga surya]] untuk baterai AA yang dapat diisi ulang]]
Selama pengisian, bahan aktif positif [[Redoks|teroksidasi]], menghasilkan [[elektron]], dan bahan negatif [[Redoks|bereduksi]], menggunakan elektron. Elektron ini merupakan [[Arus listrik|arus]] listrik di luar [[Rangkaian listrik|sirkuit]]. [[Elektrolit]] dapat berfungsi sebagai penyangga sederhana untuk aliran [[ion]] internal antara [[Elektrode|elektrodaelektrode]], seperti dalam [[Baterai ion litium|sel ion litium]] dan [[Baterai nikel kadmium|nikel kadmium]], atau mungkin merupakan partisipan aktif dalam reaksi [[elektrokimia]], seperti pada sel [[Baterai asam timbal|asam timbal]].
 
Energi yang digunakan untuk mengisi baterai yang dapat diisi ulang biasanya berasal dari [[pengisi baterai]] menggunakan [[Listrik utama|listrik]] AC, meskipun beberapa baterai dilengkapi untuk menggunakan outlet listrik DC 12 volt dari kendaraan. Tegangan sumber harus lebih tinggi dari baterai untuk memaksa arus mengalir ke dalamnya, tetapi tidak terlalu tinggi agar baterai tidak mengalami kerusakan.
Baris 27:
 
Kimia baterai yang berbeda memerlukan skema pengisian daya yang berbeda. Misalnya, beberapa jenis baterai dapat diisi ulang dengan aman dari sumber tegangan konstan. Jenis lain perlu diisi dengan sumber arus yang diatur yang mengecil saat baterai mencapai tegangan penuh. Mengisi baterai secara tidak benar dapat merusak baterai. Dalam kasus yang ekstrem, baterai bisa menjadi terlalu panas, terbakar, atau meluncurkan isinya secara eksplosif.
 
== Jenis ==
[[Baterai asam timbal]] yang ditemukan pada tahun 1859 oleh fisikawan Prancis [[Gaston Planté]] adalah jenis baterai isi ulang tertua. Meskipun memiliki rasio energi terhadap berat yang sangat rendah dan rasio energi terhadap volume yang rendah, kemampuannya untuk memasok [[inrush load|lonjakan arus]] yang tinggi berarti bahwa sel-sel tersebut memiliki rasio [[Rasio daya terhadap berat|daya terhadap berat]] yang relatif besar. Kelebihan ini, bersama dengan biaya yang rendah membuatnya menarik untuk digunakan dalam kendaraan bermotor untuk menyediakan arus tinggi yang dibutuhkan oleh [[Starter (mesin)|starter mobil]].
 
[[Baterai nikel kadmium]] (NiCd) ditemukan oleh [[Waldemar Jungner]] dari Swedia pada tahun 1899. Ia menggunakan [[nikel oksida hidroksida]] dan logam [[kadmium]] sebagai [[elektrode]]. Kadmium adalah elemen beracun, dan dilarang untuk sebagian besar digunakan oleh Uni Eropa pada tahun 2004. Baterai nikel kadmium hampir sepenuhnya digantikan oleh baterai nikel logam hidrida (NiMH).
 
[[Baterai nikel logam hidrida]] (NiMH) tersedia pada tahun 1989.<ref>Katerina E. Aifantis et al, ''High Energy Density Lithium Batteries: Materials, Engineering, Applications'' Wiley-VCH, 2010 {{ISBN|3-527-32407-0}} page 66</ref> Baterai ini sekarang menjadi jenis baterai yang umum digunakan oleh konsumen dan industri. Baterai ini memiliki [[Logam paduan|paduan]] penyerap hidrogen untuk [[elektrode]] negatif, alih-alih [[kadmium]].
 
[[Baterai ion litium]] diperkenalkan kepada pasar pada tahun 1991, menjadi primadona pada sebagian besar barang elektronik karena memiliki [[kerapatan energi]] terbaik dan laju [[kehilangan daya]] yang sangat lambat saat tidak digunakan. Baterai jenis ini memang memiliki kelemahan juga, terutama risiko sulutan api yang tidak terduga dari panas yang dihasilkan oleh baterai.<ref>{{Cite news|last=Fowler|first=Suzanne|date=21 September 2016|title=Samsung's Recall – The Problem with Lithium Ion Batteries|url=https://www.nytimes.com/2016/09/03/technology/samsungs-recall-the-problem-with-lithium-ion-batteries.html?_r=0|work=[[The New York Times]]|location=New York|access-date=15 March 2016|archive-url=https://web.archive.org/web/20160905213016/http://www.nytimes.com/2016/09/03/technology/samsungs-recall-the-problem-with-lithium-ion-batteries.html?_r=0|archive-date=5 September 2016}}</ref> Insiden seperti itu jarang terjadi dan menurut para ahli, dapat diminimalkan "melalui desain, instalasi, prosedur, dan lapisan perlindungan yang tepat" sehingga risikonya dapat diterima.<ref>{{Cite web|url=http://electronics360.globalspec.com/article/5555/lithium-batteries-the-pros-and-cons|title=Lithium Batteries: The Pros and Cons|last=Schweber|first=Bill|date=4 August 2015|website=GlobalSpec|publisher=GlobalSpec|archive-url=https://web.archive.org/web/20170316024534/http://electronics360.globalspec.com/article/5555/lithium-batteries-the-pros-and-cons|archive-date=16 March 2017|access-date=15 March 2017}}</ref>
 
[[Baterai polimer lithium|Baterai polimer ion litium]] (LiPo) memiliki bobot yang ringan, menawarkan kerapatan energi sedikit lebih tinggi dari Li-ion dengan biaya yang juga sedikit lebih tinggi, dan dapat dibuat dalam bentuk apa pun. Baterai LiPo telah tersedia<ref>[http://www.all-battery.com/lithiumpolyerbatteries.aspx all-battery.com: Lithium Polymer Batteries] {{Webarchive}}</ref> tetapi belum dapat menggusur Li-ion di pasar.<ref>{{Cite web|url=http://www.genstattu.com/tattu-r-line-1300mah-95c-4s1p-lipo-battery-pack.html|title=Tattu R-Line 4S 1300mah 95~190C Lipo Pack|publisher=Genstattu.com|archive-url=https://web.archive.org/web/20160830011103/http://www.genstattu.com/tattu-r-line-1300mah-95c-4s1p-lipo-battery-pack.html|archive-date=30 August 2016|access-date=6 September 2016}}</ref> Penggunaan utama baterai LiPo adalah untuk menyalakan mobil, kapal dan pesawat yang dikendalikan dari jarak jauh. Paket baterai LiPo sudah tersedia di pasar dalam berbagai konfigurasi hingga 44,4v untuk memberi daya pada kendaraan R/C dan helikopter atau drone tertentu.<ref>{{Cite web|url=https://www.maxamps.com/lipo-care.php|title=Lithium Polymer Charging/Discharging & Safety Information|last=<!--Not stated-->|date=2017|website=Maxamps|publisher=MaxAmps|archive-url=https://web.archive.org/web/20170316204526/https://www.maxamps.com/lipo-care.php|archive-date=16 March 2017|access-date=15 March 2017|quote=Keep a dry fire extinguisher nearby or a large bucket of dry sand, which is a cheap and effective extinguisher.}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://www.trakpowerusa.com/batteries/lipos/index.html|title=Batteries – LiPo|last=<!--Not stated-->|website=TrakPower|publisher=Hobbico, Inc.|archive-url=https://web.archive.org/web/20170316113535/http://www.trakpowerusa.com/batteries/lipos/index.html|archive-date=16 March 2017|access-date=15 March 2017|quote=Voltages, cell counts and capacities just right for your kind of racing ... Discharge rates from 50C up to 100C ...Balanced for longer life and achieving the maximum 4.2V/cell}}</ref> Beberapa laporan pengujian memperingatkan risiko kebakaran saat baterai tidak digunakan sesuai dengan instruksi.<ref>{{Cite web|url=http://www.tested.com/tech/502351-rc-battery-guide-basics-lithium-polymer-batteries/|title=Battery Guide: The Basics of Lithium-Polymer Batteries|last=Dunn|first=Terry|date=5 March 2015|website=Tested|publisher=Whalerock Industries|archive-url=https://web.archive.org/web/20170316024420/http://www.tested.com/tech/502351-rc-battery-guide-basics-lithium-polymer-batteries/|archive-date=16 March 2017|access-date=15 March 2017|quote=I’ve not yet heard of a LiPo that burst into flames during storage. All of the fire incidents that I’m aware of occurred during charge or discharge of the battery. Of those cases, the majority of problems happened during charge. Of those cases, the fault usually rested with either the charger or the person who was operating the charger…but not always.}}</ref> Tinjauan independen teknologi telah membahas risiko kebakaran dan ledakan dari baterai ion litium dalam kondisi tertentu karena baterai jenis ini menggunakan elektrolit cair.<ref name="C6EE02888H">{{Cite journal|last=Braga|first=M.H.|last2=Grundish|first2=N.S.|last3=Murchison|first3=A.J.|last4=Goodenough|first4=J.B.|date=9 December 2016|title=Alternative strategy for a safe rechargeable battery|url=http://pubs.rsc.org/-/content/articlehtml/2016/ee/c6ee02888h|journal=Energy & Environmental Science|publisher=[[Energy and Environmental Science]]|volume=10|pages=331–336|doi=10.1039/C6EE02888H|archive-url=https://web.archive.org/web/20170902184718/http://pubs.rsc.org/-/content/articlehtml/2016/ee/c6ee02888h|archive-date=2 September 2017|access-date=15 March 2017}}</ref>
 
== Lihat pula ==