Argumen dari ketidaktahuan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k fix |
|||
(11 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
'''Argumen dari ketidaktahuan''' ({{lang-la|'''argumentum ad ignorantiam'''}}), dapat pula disebut dengan penyebutan penggunaan ketidaktahuan ({{lang-la|'''appeal to ignorance'''}} sebagai ketidaktahuan<ref name=":2">{{Cite web|last=Department of Philosophy Texas State|title=Appeal to Ignorance|url=https://www.txstate.edu/philosophy/resources/fallacy-definitions/Appeal-to-Ignorance.html|website=txstate.edu|access-date=2021-12-13}}</ref> yang memiliki arti "tanpa bukti nyata") adalah kesalahan logika informal. Kurangnya pengetahuan atau informasi tentang sesuatu inilah yang dimaksud dengan ketidaktahuan.<ref name=":1">{{Cite web|last=Oxford Advanced Learner's Dictionary|title=ignorance|url=https://www.oxfordlearnersdictionaries.com/definition/english/ignorance?q=ignorance|website=oxfordlearnersdictionaries.com|language=en|access-date=2021-12-13}}</ref> Menurut jenis argumen tersebut, suatu pernyataan dianggap benar apabila belum terbukti salah atau pernyataan salah karena belum terbukti benar. Ini adalah contoh dikotomi yang salah karena melupakan pilihan ketiga, yaitu mungkin tidak sepenuhnya diselidiki sehingga tidak ada informasi yang cukup untuk membuktikan suatu pernyataan
▲'''Argumen dari ketidaktahuan''' ({{lang-la|'''argumentum ad ignorantiam'''}}), dapat pula disebut dengan penyebutan penggunaan ketidaktahuan ({{lang-la|'''appeal to ignorance'''}} sebagai ketidaktahuan yang memiliki arti "tanpa bukti nyata") adalah kesalahan logika informal. Menurut jenis argumen tersebut, suatu pernyataan dianggap benar apabila belum terbukti salah atau pernyataan salah karena belum terbukti benar. Ini adalah contoh dikotomi yang salah karena melupakan pilihan ketiga, yaitu mungkin tidak sepenuhnya diselidiki sehingga tidak ada informasi yang cukup untuk membuktikan suatu pernyataan benar atau salah.<ref name="Schreuder2014">{{cite book|author=Duco A. Schreuder|year=2014|url=https://books.google.com/books?id=I7a7BQAAQBAJ&pg=PA103|title=Vision and Visual Perception|location=Bloomington|publisher=Archway Publishing|isbn=978-1-4808-1294-9|page=103|language=en|url-status=live}}</ref> Selain itu, kemungkinan hanya didasarkan jawabannya tidak [[Epistemologi|dapat diketahui]]<nowiki/>atau hanya [[dapat diketahui]] di masa depan (tidak sepenuhnya benar atau sepenuhnya salah).<ref>{{Cite web|year=2004|title=Argumentum ad Ignorantiam|url=http://philosophy.lander.edu/logic/ignorance.html|website=Philosophy 103: Introduction to Logic|publisher=Lander University|archive-url=https://web.archive.org/web/20090430170946/http://philosophy.lander.edu/logic/ignorance.html|archive-date=30 April 2009|access-date=2021-12-11|url-status=live}}</ref> Dalam buku logika terkenal yang dibuat oleh Copi dan Cohen argumen dari ketidaktahuan sebagai salah satu di mana diklaim bahwa suatu proposisi itu benar hanya atas dasar bahwa itu tidak terbukti salah.<ref>{{cite journal|last=Hinton|first=Martin|date=2018|title=On Arguments from Ignorance|url=https://informallogic.ca/index.php/informal_logic/article/download/4697/4356|journal=Journal of Applied Logic|language=en|volume=38|issue=2|pages=185|doi=10.22329/il.v38i2.4697|issn=|id=|accessdate=2021-12-12}}</ref> Pilihannya mungkin tidak hanya dua (benar atau salah), tetapi malah empat:
# benar
# salah
# tak diketahui antara benar atau salah
# tidak dapat diketahui.
Dalam perdebatan, argumen dari ketidaktahuan kadang-kadang digunakan untuk mengalihkan [[beban pembuktian]]
== Contoh ==
Baris 16 ⟶ 14:
* "Saya memakai kaus kaki merah dan kami memenangkan pertandingan bisbol. Kaus kaki merah saya membantu memenangkan pertandingan."
* "Ketika penjualan es krim meningkat, begitu juga pembunuhan, oleh karena itu lebih banyak es krim menyebabkan lebih banyak pembunuhan". (Peristiwa ini berkorelasi karena elemen umum dari suhu tinggi. Suhu tinggi, bukan penjualan es krim, menyebabkan lebih banyak pembunuhan).<ref name="ice cream murder">{{Cite book|last=Landers|first=Richard N.|date=2018|url=https://books.google.com/books?id=FEJeDwAAQBAJ&pg=PA43-IA96|title=A Step-By-Step Introduction to Statistics for Business|publisher=SAGE Publications|isbn=978-1-5264-1752-7|page=43|language=en|url-status=live}}</ref>
*"Dia tidak mengatakan dia tidak menyukaimu, kan? Jadi dia mungkin tertarik. Panggil dia."<ref name=":2" />
=== Sudut pandang negatif ===
Baris 29 ⟶ 28:
Pernyataan yang dimulai dengan "Saya tidak bisa membuktikannya tapi..." sering mengacu pada semacam tidak adanya bukti.
*"Tidak ada bukti permainan curang partai saya yang terbukti. Berarti mereka semua orang jujur."<ref>{{Cite web|last=Valentine|first=Loris|date=2021|title=Argumentum ad ignorantiam, jika satu-satunya argumen adalah ketidaktahuan|url=https://kbr.id/nasional/01-2019/5_kesesatan_logika_ini_bisa_muncul_di_debat_capres/98712.html|website=kbr.id|access-date=2021-12-13}}</ref>
* "Tidak ada bukti alien, dan oleh karena itu, alien tidak ada" menarik tidak adanya bukti.<ref>{{Cite web|title=Introduction to Logic Argumentum ad Ignorantiam|url=
* "Sebuah penelitian baru-baru ini mengatakan tidak ada bukti kuat yang menunjukkan flossing mengurangi gigi berlubang atau penyakit gusi". Pakar kesehatan gigi NIH menunjukkan bahwa uji klinis jangka panjang skala besar mahal dan menantang untuk dilakukan, dan bahwa pasien kemungkinan masih akan mendapat manfaat dari flossing.<ref name="MyUser_Https:_December_24_2018c">{{Cite web|last=National Institutes of Health|date=2016|title=Don't Toss the Floss!|url=https://newsinhealth.nih.gov/2016/11/dont-toss-floss|website=newsinhealth.nih.gov|language=en|access-date=2021-12-11}}</ref>
=== Bukti ketidakhadiran ===
Bukti dalam ketidakhadiran
* Seseorang dengan sangat hati-hati memeriksa kursi belakang mobilnya dan tidak menemukan kanguru berukuran dewasa.
* Dia mengaku tidak mengetahui kesalahan apa pun.<ref name=":1" />
* Dia tidak dapat menemukan bukti untuk mendukung teorinya.<ref name=":0" />
Baris 59 ⟶ 58:
|pages = 200
}}
</ref><ref>{{Cite web|title=Introduction to Logic Argumentum ad Ignorantiam|url=
== Referensi ==
|