Parasit intraseluler: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Mhd.salman09 (bicara | kontrib)
k fix
 
(37 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{copyedit}}
{{wikify}}
'''Parasit intraseluler''' adalah [[parasit]] berukuran mikro yang mampu tumbuh dan berkembang biak di dalam [[sel punca]]. Jenis parasit intraseluler meliputi [[Rickettsia]], [[Coxiella]], beberapa [[spesies]] [[Mycobacterium]] seperti [[Mycobacterium leprae]] dan beberapa jenis [[protozoa]] seperti [[Plasmodium]].
 
Baris 6 ⟶ 5:
 
=== Parasit intraseluler fakultatif ===
Parasit intraseluler fakultatif mampu hidup dan berkembang biak di dalam atau di luar [[sel punca]].
 
==== Bakteri ====
 
===== ''Bartonella henselae'' =====
''Bartonella henselae,'' sebelumnya ''Rochalimæa,'' adalah [[proteobacteria]] yang merupakan [[patogen]] [[penyakit cakaran kucing]]. Bartonella henselae adalah anggota [[genus]] Bartonella, salah satu jenis bakteri paling umum di [[dunia]]. Ini adalah parasit intraseluler fakultatif yang menargetkan [[sel darah merah]]. Satu studi menunjukkan bahwa bakteri tersebut menyerang sel darah matang pada [[tubuh manusia]]. Ia menginfeksi sel punca dengan menempelkannya menggunakan adhesin autotransporter trimerik.
 
===== ''Francisella tularensis'' =====
''Francisella tularensis'' adalah spesies patogen coccobacillus [[Gramgram-negatif]], [[Bakteri Aerob|bakteri aerob]]. Ini adalah nonspora-membentuk, [[nonmotil]], dan agen penyebab [[tularemia]], bentuk pneumonia[[radang paru-paru]] yang sering mematikan tanpa pengobatan. Bakteri intraseluler fakultatif, yang membutuhkan sistein[[sisteina]] untuk pertumbuhan. Karena [[dosis]] infeksinya yang rendah, mudah menyebar melalui [[aerosol]], dan [[Bakteri virulen|virulensi]] yang tinggi. Ketika ditemukan di [[alam]], ''Francisella tularensis'' dapat bertahan hidup selama beberapa minggu[[pekan]] pada suhu rendah di [[bangkai]] [[hewan]], [[tanah]], dan [[air]].
 
===== ''Listeria monocytogenes'' =====
''[[Listeria monocytogenes]]'' adalah spesies bakteri patogen penyebab infeksi listeriosis. Ini adalah bakteri anaerob fakultatif, mampu bertahan hidup dengan ada atau tidak adanya [[oksigen]]. Ia dapat tumbuh dan berkembang biak di dalam sel punca dan merupakan salah satu patogen bawaan [[makanan]] yang paling mematikan: 20 hingga 30% infeksi listeriosis bawaan makanan pada [[individu]] berisiko tinggi dapat berakibat fatal. Di [[Amerika Serikat]] setiap tahun terdapat sekitar 1.600 penyakit dan 260 kematian. ''Listeriosis'' menempati urutan ketiga dalam jumlah total kematian di antara bakteri patogen bawaan makanan, dengan tingkat kematian bahkan melebihi Salmonella spp. dan [[Clostridium botulinum]].
 
===== ''Salmonella'' ''Typhienterica subsp. enterica'' =====
''[[Salmonella enterica subsp. enterica]]'' adalah subspesies dari [[Salmonella enterica]],. Subspesies ini berbentuk batang, flagellatedmempunyai [[flagela]], aerobik, dan memiliki bakteri Gram-negatif. Banyak serovar[[serotipe]] patogen dari spesies Salmonella enterica berada di subspesies ini, termasuk yang menyebabkan [[tifus]]. ''Salomonella enterica sp.'' mengandung sejumlah besar serovarserotipe yang dapat menginfeksi berbagai punca [[vertebrata]]. Anggota individu berkisar dari yang sangat beradaptasi dengan punca (hanya mampu menginfeksi kisaran spesies yang sempit) hingga menampilkan kisaran punca yang luas.
 
===== ''Brucella'' =====
''[[Brucella]] spp.'' adalah penyebab ''brucellosis''[[bruselosis]], yaitu penyakit [[zoonosis]] yang ditularkan dengan menelan makanan yang terkontaminasiter[[kontaminasi]] (seperti [[produk]] [[susu]] yang tidak dipasteurisasidi[[pasteurisasi]]), kontak langsung dengan hewan yang terinfeksi, atau menghirup aerosol. Penularan dari manusia ke manusia, misalnya melalui hubungan seksual[[persetubuhan]] atau dari [[ibu]] ke [[anak]], sangat jarang, tetapi mungkin terjadi. Paparan infeksi minimum adalah antara 10 dan 100 organisme.
 
===== ''Legionella'' =====
''Legionella'' adalah genus bakteri Gram-negatif patogen yang termasuk spesies L.Legionella pneumophila, menyebabkan legionellosis (semua penyakit yang disebabkan oleh Legionella) termasuk penyakit tipe [[pneumonia]] yang disebut penyakit Legionnaires dan penyakit seperti flu[[influenza]] ringan yang disebut demam Pontiac. Bakteri ini tidak menular dari orang ke orang. Kebanyakan orang yang terpapar bakteri tidak menjadi sakit.
 
===== ''Mycobacterium'' =====
Mycobacterium adalah genus [[Actinobacteria]]. Genus ini termasuk patogen yang diketahui menyebabkan penyakit serius pada mamalia[[binatang menyusui]], termasuk [[tuberkulosis]] ([[Mycobacterium tuberculosis]]) dan kusta[[Penyakit Hansen]] (Mycobacterium leprae) pada manusia. Kata “myco” berasal dari bahasa Yunani berarti "jamur", mengacu pada cara mikobakteri telah diamati tumbuh dengan cara seperti jamur pada permukaan kultur.
 
===== ''Nocardia'' =====
Spesies ''Nocardia'' ditemukan di seluruh dunia di tanah yang kaya bahan organik. Berbagai spesies ''Nocardia'' merupakan bakteri patogen dengan virulensi rendah. Oleh karena itu penyakit yang signifikan secara klinis paling sering terjadi sebagai infeksi oportunistik pada orang-orang yang memiliki sistem kekebalan yang lemah, seperti anak kecil, orang tua, dan orang dengan gangguan kekebalan (biasanya HIV). Faktor virulensi noocardial adalah [[enzim katalase]] dan superoksida dismutase (yang menonaktifkan spesies oksigen reaktif yang jika tidak terbukti beracun bagi bakteri), serta "faktor tali pusat" (yang mengganggu [[fagositosis]] oleh makrofagdenganmakrofag dengan mencegah fusi fagosom dengan lisosom ).
 
===== ''Neisseria'' =====
Genus ''Neisseria'' ini dinamai bakteriologi Jerman [[Albert Neisser]], yang pada tahun 1879 menemukan contoh pertama, ''Neisseria gonorrhoeae'', patogen yang menyebabkan gonore penyakit manusia. Neisser juga ikut menemukan patogen penyebab kusta, ''Mycobacterium leprae''.
 
===== ''Rhodococcus equi'' =====
Baris 44 ⟶ 43:
 
===== ''Staphylococcus aureus'' =====
Pada manusia, ''Staphylococcus aureus'' dapat hadir di saluran pernapasan bagian atas, mukosa usus, dan kulit sebagai anggota mikrobiota normal. Namun, karena ''Staphylococcus aureus'' dapat menyebabkan penyakit dalam kondisi punca dan lingkungan tertentu, ia dicirikan sebagai "patobion".   ''Staphylococcus aureus'' adalah salah satu penyebab paling umum bakteremia dan endokarditis infektif. Selain itu, dapat menyebabkan berbagai infeksi kulit dan jaringan lunak, terutama ketika penghalang kulit atau mukosa telah dilanggar. Infeksi ''Staphylococcus aureus'' dapat menyebar melalui kontak dengan nanah dari luka yang terinfeksi, kontak kulit-ke-kulit dengan orang yang terinfeksi, dan kontak dengan benda-benda yang digunakan oleh orang yang terinfeksi seperti handuk, seprai, pakaian, atau peralatan atletik. Penggantian sendi menempatkan seseorang pada risiko artritis septik, endokarditis stafilokokus (infeksi katup jantung), dan pneumonia.
 
==== Jamur ====
 
===== ''Histoplasma capsulatum'' =====
''Histoplasma capsulatum'' tampaknya sangat terkait dengan kotoran spesies burung tertentu serta kelelawar. Campuran kotoran ini dan jenis tanah tertentu sangat kondusif untuk perkembangbiakan. Di daerah yang sangat endemik, terdapat hubungan yang kuat dengan tanah di bawah dan di sekitar kandang ayam, dan dengan daerah di mana tanah atau vegetasi telah sangat terkontaminasi dengan bahan feses yang disimpan oleh burung yang berkelompok seperti burung jalak dan burung hitam. Area bersarang burung yang bebas. ''Histoplasma'' tampaknya memiliki kandungan nitrogen, fosfor, bahan organik, dan kelembapan yang lebih rendah daripada area bersarang yang terkontaminasi. Dapat menyebabkan histoplasmosis paru dan diseminata.
 
===== ''Cryptococcus neoformans'' =====
Baris 55 ⟶ 54:
 
=== Parasit intraseluler obligat ===
Parasit intraseluler obligat adalah [[mikroorganisme]] [[parasit]] yang tidak dapat bereproduksi di luar sel punca, memaksa punca untuk membantu reproduksi [[parasit]]. Parasit intraseluler obligat pada [[manusia]] termasuk [[virus]]; beberapa bakteri seperti [[Chlamydia (bakteri)|Chlamydia]],<ref name="pmid8979345">{{cite journal|author=Amann R, Springer N, Schönhuber W, ''et al''|year=1997|title=Obligate intracellular bacterial parasites of acanthamoebae related to Chlamydia spp|url=http://aem.asm.org/cgi/pmidlookup?view=long&pmid=8979345|journal=Applied and environmental microbiology|volume=63|issue=1|pages=115–21|doi=|pmc=168308|pmid=8979345|month=January|access-date=2009-02-08|archive-date=2019-12-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20191210014945/http://aem.asm.org/cgi/pmidlookup?view=long&pmid=8979345|dead-url=yes}}</ref> Parasit intraseluler obligat tidak dapat bereproduksi di luar sel puncanya, yang berarti bahwa reproduksi parasit sepenuhnya bergantung pada sumber daya intraseluler. Parasit intraseluler obligat juga membutuhkan sel punca untuk hidup dan bereproduksi. Banyak dari jenis sel ini memerlukan jenis punca khusus, dan invasi sel punca terjadi dengan cara yang berbeda.
 
==== Virus ====
Baris 74 ⟶ 73:
 
===== Apicomplexa =====
Apicomplexa memiliki siklus hidup yang kompleks, melibatkan beberapa tahap dan biasanya mengalami replikasi aseksual dan seksual. Semua Apicomplexa adalah parasit obligatuntuk beberapa bagian dari siklus hidup mereka, dengan beberapa parasit pada dua punca terpisah untuk tahap aseksual dan seksual mereka.
 
===== Trypanosomatid =====
Baris 85 ⟶ 84:
''Polypodium'' adalah parasit intraseluler metazoan, berbeda dari sebagian besar/kebanyakan, tidak semua parasit intraseluler lainnya karena alasan ini. ''Polypodium'' adalah genus dari parasit yang menyerang telur sturgeon dan sejenis ikan (Acipenseridae dan Polyodontidae). Ini adalah salah satu dari sedikit metazoa (hewan) yang hidup di dalam sel hewan lain.
 
''Polypodium hydriforme'' adalah parasit endoseluler dengan siklus hidup yang tidak biasa, morfologi yang aneh , dan tingkat evolusi DNA yang tinggi. ''Polypodium'' menghabiskan sebagian besar hidupnya di dalam oosit dari acipenseriform ikan (Ikan sturgeon dan paddlefish). ''puncanya'' termasuk ''Acipenser ruthenus'', ''Polyodon spathula'' dan ''Scaphirhynchus platorynchus''. Selama waktu ini, ''Polypodium'' berkembang dari sel berinti dua menjadi planuliform dalam larva dan kemudian menjadi [[Geragih|stolon]] memanjang dari dalam ke luar lapisan sel epidermis terletak di dalam tubuh dan gastrodermis terletak di luar. Anatomi ini memiliki kemiripan yang kuat dengan Placozoa. Embrio, larva dan stolon dikelilingi oleh sel poliploid pelindung, yang juga berfungsi dalam pencernaan. Sesaat sebelum punca pemijahan, ''Polypodium'' berpindah ke posisi normal lapisan sel, memperlihatkan tentakel yang tersebar di sepanjang stolon. Selama eversi, kuning telur oosit punca mengisi rongga lambung parasit, memasok nutrisi ke tahap hidup bebas di masa depan. Akhirnya, setelah muncul dari telur punca di air tawar, fragmen stolon yang hidup bebas menjadi bentuk seperti medusoid individu yang terus berkembang biak melalui pembelahan longitudinal, membentuk organ seksual, dan akhirnya menginfeksi ikan punca dengan gametofornya.
 
== Penggangguan ==
Baris 97 ⟶ 96:
 
== Referensi ==
{{reflist}}[[:en:Intracellular_parasite|2. Ashorocetus. 2021. "Intracellular parasite". [Online]. Tersedia : https://en.wiki-indonesia.club/wiki/Intracellular_parasite]] . (21 juni 2021) {{biologi-stub}}
 
[[Kategori:Parasitologi]]