Teokrasi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Me iwan (bicara | kontrib)
k Referensi: Perubahan kosmetika
k fix
 
(15 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Formsbentuk of governmentpemerintahan}}
'''Teokrasi''' adalah [[bentuk pemerintahan]] dimanadi mana prinsip-prinsip Ilahiilahi memegang peran utama. Teokrasi adalah sistem pemerintahan yang menjunjung dan berpedoman pada prinsip ilahi. Teokrasi merupakan bentuk identitas yang lebih absolut dalam sistem [[agama negara]]. Di mana pemimpin negara juga sekaligus pemimpin agama spiritual.
 
== Pemerintahan Teokrasi saat ini ==
Kata "teokrasi" berasal dari [[bahasa Yunani]] θεοκρατία (''theokratia''). θεος (''theos'') artinya “[[tuhan]]” dan κρατειν (''kratein'') “memerintah”. Teokrasi artinya “pemerintahan oleh wakil tuhan”. Teokrasi adalah sistem pemerintahan yang menjunjung dan berpedoman pada prinsip Ilahi.
 
=== Teokrasi Kristen ===
Beberapa contoh negara yang berbentuk teokrasi adalah [[Vatikan]], [[Tibet]],<ref>http://www.servat.unibe.ch/icl/t100000_.html</ref> dan [[Republik Islam Iran]].<ref>https://www.cia.gov/library/publications/the-world-factbook/geos/ir.html</ref>
 
==== [[Vatikan]] ====
Setelah [[Penaklukan Roma]] pada 20 September 1870, [[Negara Gereja|Negara-negara Kepausan]] termasuk Roma dengan Vatikan dianeksasi oleh [[Kerajaan Italia (1861–1946)|Kerajaan Italia]]. Pada tahun 1929, diadakan [[Perjanjian Lateran]] antara Pemerintah Italia dengan negara baru [[Kota Vatikan]] dan diakui sebagai negara merdeka. Kepala negara Vatikan adalah [[Paus (Gereja Katolik)|Paus]], yang dipilih oleh [[Dewan Kardinal]], sebuah majelis para senator Gereja. Seorang paus dipilih untuk jabatan seumur hidup, sampai dengan kematiannya atau pengunduran diri. Para kardinal ditunjuk oleh para paus, yang juga memilih para Paus.
 
=== Teokrasi Budha ===
 
==== [[Tibet]]<ref>http://www.servat.unibe.ch/icl/t100000_.html</ref> ====
Menurut piagamnya, posisi kepala negara dari Tibet adalah milik ''ex officio'' dari [[Dalai Lama]] saat ini, sebuah hierarki keagamaan. Dalam hal ini, ia melanjutkan tradisi-tradisi mantan pemerintah Tibet, yang diperintah oleh Lama Dalai dan menteri-menterinya, dengan peran khusus yang diperuntukkan bagi kelas pejabat biksu .
 
Pada tanggal 14 Maret 2011, atas saran [[Tenzin Gyatso|Dalai Lama ke-14]], parlemen dari Administrasi Tibet mulai mempertimbangkan proposal untuk menghapus peran Dalai Lama sebagai kepala negara demi pemimpin yang terpilih.
 
=== Teokrasi Islam ===
 
==== [[Republik Islam Iran]]<ref>{{Cite web |url=https://www.cia.gov/library/publications/the-world-factbook/geos/ir.html |title=Salinan arsip |access-date=2016-08-15 |archive-date=2012-02-03 |archive-url=https://web.archive.org/web/20120203093100/https://www.cia.gov/library/publications/the-world-factbook/geos/ir.html |dead-url=yes }}</ref> ====
Setelah meletusnya [[Revolusi Iran]], di bawah pimpinan [[Ruhollah Khomeini|Ayatollah Khomeini]] Republik Islam Iran di dirikan. Sejak saat itu Iran memiliki banyak pemuka agama dan pejabat agama di posisi pemerintahan yang kuat. Kekuasaan Tertinggi dipegang oleh [[Pemimpin Agung Iran|Pemimpin Agung]], sebagai politik sekaligus pemimpin spiritual yang mana posisinya lebih kuat daripada [[Daftar Presiden Iran|Presiden Iran]].
 
[[Republik Islam]] adalah nama yang diberikan kepada beberapa negara yang secara resmi diperintah oleh [[hukum Islam]], termasuk [[Afganistan|Republik Islam Afghanistan]], Iran, [[Pakistan]] , dan [[Mauritania]]. Meskipun memiliki nama yang serupa, negara-negara tersebut sangat berbeda dalam pemerintahan dan hukum mereka.
 
Istilah "republik Islam" telah berarti beberapa hal yang berbeda, beberapa bertentangan dengan yang lain. Bagi beberapa pemimpin agama Islam di Timur Tengah dan Afrika yang mengadopsi, sebuah republik Islam adalah sebuah negara di bawah bentuk pemerintahan Islam tertentu. Tampaknya sebagai kompromi antara [[Khilafah|kekhalifahan]] murni Islam dan [[nasionalisme]] [[sekuler]] dan [[republikanisme]] . Dalam konsepsi mereka tentang republik Islam, hukum pidana negara harus sesuai dengan beberapa atau semua hukum Syariah, dan negara mungkin bukan monarki, seperti banyak negara Timur Tengah saat ini.
 
===Negara dengan agama resmi===
 
{{main|Agama negara}}
 
Negara yang memiliki [[agama negara]] tidak cukup berarti bahwa negara adalah teokrasi dalam arti sempit. Banyak negara memiliki agama negara tanpa pemerintah secara langsung memperoleh kekuasaannya dari otoritas ilahi atau otoritas agama yang secara langsung menjalankan kekuasaan pemerintah. Karena sedikit teokrasi yang ada di dunia modern, kata "teokrasi" saat ini digunakan sebagai istilah deskriptif untuk pemerintahan yang menegakkan agama negara.
 
== Referensi ==