Jan Egeland: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →Biografi: tipo |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5 |
||
(20 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox person
|name = Jan Egeland
'''Jan Egeland''' (lahir [[1957]]) adalah [[Wakil Sekretaris Jenderal untuk Urusan Kemanusiaan dan Koordinator Bantuan Darurat]] [[Perserikatan Bangsa-Bangsa]]. Egeland diangkat pada [[Juni]] [[2003]] oleh [[Sekretaris Jenderal PBB]] [[Kofi Annan]] untuk menggantikan [[Kenzo Oshima]]. Egeland dilahirkan di [[Norwegia]] dan banyak melakukan perjalanan untuk mengangkat perhatian terhadap masalah-masalah darurat kemanusiaan. ▼
|image = Jan Egeland in Pakistan (128).jpg
|image_size = 200px
|alt =
|caption = UN Humanitarian Official
|birth_name =
|birth_date = {{Birth date and age|1957|9|12|df=y}}
|birth_place = [[Stavanger]], [[Norwegia]]
|known_for = Pekerjaan kemanusiaan
|occupation=Sekretaris Jenderal dari [[Dewan Pengungsi Norwegia]]
|party=[[Partai Buruh (Norwegia)|Partai Buruh]]
|alma_mater= [[Universitas Oslo]]<br>[[Universitas California, Berkeley]]
}}
▲'''Jan Egeland''' (
== Biografi ==
Egeland mulai menjalankan posisinya sebagai Wakil Sekretaris Jenderal untuk Urusan Kemanusiaan dan Koordinator Bantuan Darurat pada bulan Agustus [[2003]]. Posisi ini mengepalai [[Kantor Koordinasi
Sebelum menjadi kepala OCHA, Egeland menjabat sebagai [[Sekretaris Jenderal]] [[Palang Merah Norwegia]].
Ia terpilih menjadi pimpinan eksekutif Amnesty pada usia 23 tahun, orang termuda yang pernah memegang jabatan itu. Ia menjabat sebagai Direktur Departemen Internasional dari Palang Merah Norwegia, Kepala Studi Pembangunan dari [[Institut Henry Dunant]] di [[Jenewa]] dan reporter berita radio dan televisi untuk [[Norwegian Broadcasting Corporation]].
Egeland pernah aktif dalam sejumlah proses perdamaian. Ia ikut memulai dan mengorganisir peranan Norwegia sebagai perantara antara [[Israel]] dan [[Organisasi Pembebasan Palestina]] (PLO) pada 1992, yang membuahkan [[Persetujuan Oslo]] (Deklarasi Prinsip) pada September [[1993]].
Egeland telah mengarahkan upaya-upayanya dalam menolong kebutuhan dari bagian penduduk ini dalam situasi-situasi darurat yang kompelks, seperti pemberontakan [[Tentara Perlawanan Tuhan]] di [[Uganda]] utara, wilayah [[Darfur]] di [[Sudan]] dan [[Republik Demokratik Kongo]], di mana berjuta-juta [[pengungsi|orang yang mengungsi]] terpengaruh.
Egeland memiliki gelar Magister Artium dalam [[ilmu politik]] dari [[Universitas Oslo]].
Seperti disebutkan dalam biografi resminya
Pada 28 Juli 2006 ia mengusulkan 72 jam gencatan senjata antara Israel dan Hizbullah agar bantuan darurat dapat masuk untuk memindahkan mereka yang terluka dan mengantarkan bantuan makanan dan pasokan obat-obatan ke daerah yang dilanda perang. Israel menolak usul itu karena katanya negara itu sudah membuka lorong kemanusiaan dari Lebanon sudah memadai untuk tujuan tersebut. Egeland menjawab bahwa "Hizbullah tidak dengan sendirinya merupakan penghalang terbesar bagi suatu kesepakatan ".<ref>[http://www.aftenposten.no/nyheter/uriks/midtosten/article1403644.ece] Artikel Aftenposten tentang kegagalan usulan gencatan senjata</ref> Israel belakangan setuju untuk menghentikan pengeboman selama 48 jam, sementara menyatakan dirinya berhak mengambil tindakan terhadap sasaran-sasaran yang bersiap-siap untuk menyerang.
Egeland menikah dan mempunyai dua orang anak perempuan.
Pada [[2006]], [[Time (majalah)|majalah Time]] menyebutnya sebagai satu dari 100 "orang yang membentuk dunia kita". Dalam artikel tentang Egeland, mereka mengusulkan agar ia mengganti sebutan pekerjaannya menjadi Hati Nurani Dunia. Mereka menutup artikel itu dengan mengatakan, "Kita tentu akan mendengar suaranya apabila hati nurani kita membutuhkan sedikit peringatan" (rujukan terhadap pernyataannya setelah bencana tsunami).<ref>[http://www.time.com/time/magazine/article/0,9171,1187363,00.html
Ia telah menerbitkan sejumlah laporan, studi, dan artikel tentang penyelesaian konflik, masalah-masalah kemanusiaan dan hak asasi manusia.
== Pemerintah Sudan ==
Pemerintah Sudan telah melarang Jan Egeland, Koordinator Bantuan Darurat Perserikatan Bangsa-bangsa, mengunjungi wilayah Darfur.[https://web.archive.org/web/20060826083108/http://www.voanews.com/uspolicy/archive/2006-04/2006-04-10-voa2.cfm]
== Bantuan tsunami ==
Pada [[27 Desember]] [[2004]], pada tahap awal upaya bantuan setelah [[gempa bumi Samudra Hindia 2004]], Egeland mengatakan bahwa "Masa-masa Natal mestinya mengingatkan banyak [[dunia Barat|negara-negara Barat]] tentang betapa kita telah menjadi kaya, dan bila kenyataannya bantuan asing dari banyak negara kini hanyalah 0,1 atau 0,2 persen dari [[Pendapatan Domestik Bruto]], saya pikir mereka sungguh kikir."<ref>[http://www.nytimes.com/2004/12/30/opinion/30thu2.html?ex=1262149200&en=bce93a8acfc03990&ei=5088 New York Times: Are We Stingy? Yes]</ref>
Pernyataan ini dikritik oleh pemerintah [[
== Bantuan Lebanon ==
Baris 43 ⟶ 56:
== Kekerasan di Gaza ==
Dalam sebuah kunjungan ke [[Gaza]] untuk meninjau kerusakannya, Egeland dikutip mengatakan bahwa pengeboman sebuah pembangkit tenaga listrik akan
== Pranala luar ==
* {{en}} [http://www.un.org/News/Press/docs/2003/sga840Rev1.doc.htm Sekretaris Jenderal Mengangkat Jan Egeland dari Norwegia sebagai Wakil Sekjen yang baru untuk Urusan Kemanusiaan], siaran pers PBB pada 2003
* {{en}} [http://ochaonline.un.org/ Kantor Perserikatan Bangsa-bangsa untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan.] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110322032350/http://ochaonline.un.org/ |date=2011-03-22 }}
== Catatan kaki ==
{{reflist}}
{{start box}}
{{succession box | before = [[Kenzo Oshima]] ([[Jepang]]) | title = [[Wakil Sekretaris Jenderal untuk Urusan Kemanusiaan dan Koordinator Bantuan Darurat]] | years = [[2003]]
{{end box}}
Baris 61 ⟶ 74:
[[Kategori:Diplomat Norwegia|Egeland, Jan]]
[[Kategori:Pejabat PBB|Egeland, Jan]]
|