Pengerolan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala |
||
(4 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:Laminage schema gene.svg|jmpl]]
'''Pengerolan''' atau '''penggulungan''' adalah suatu [[proses]] deformasi benda yang dilakukan dengan mengurangi ketebalan dari [[benda]]/materi, atau dengan kata lain ''menipiskan'', menggunakan daya tekan dan menggunakan dua buah atau lebih alat rol. Rol berputar untuk menarik dan menekan secara bersamaan benda kerja yang berada diantaranya.▼
[[Berkas:HengereltTekercs10.jpg|200px|jmpl]]
[[Berkas:Hutosor09.jpg|300px|jmpl]]
[[Berkas:Le Creusot Industeel 2.jpg|300px|jmpl]]
▲'''Pengerolan'''
Pada prosess pengerolan, benda dikenai tegangan kompresi yang tinggi yang berasal dari gerakan jepit rol dan tegangan geser-gesek permukaan sebagai akibat gesekan antara rol dan logam. Selama proses pengerolan, tegangan ini mengakibatkan terjadinya deformasi plastis. Produk akhir dari proses ini adalah logam plat dan lembaran/kertas (''sheet''), dimana umumnya plat mempunyai tebal lebih dari {{frac|1|4}} inci. Lembaran umumnya mempunyai ketebalan kurang dari {{frac|1|4}} inci. Tujian utama pengerolan adalah untuk memperkecil tebal logam.Biasanya terjadi sedikit pertambahan lebar, penurunan panjang mengakibatkan pertambahan panjang.
Baris 6 ⟶ 10:
Proses pengerolan adalah proses mengurangi ketebalan benda kerja dengan menggunakan sejumlah rol. Contoh produk hasil proses pengerolan adalah Plate (dengan ketebalan lebih dari 6 mm), sheet (dengan ketebalan kurang dari 6 mm), dan foil (dengan ketebalan kurang dari 0.1 mm).
Berdasarkan [[Suhu|temperatur]] pengerjaan adalah proses pengerolan panas (hot rolling) dan dingin (cold rolling). Proses pengerolan panas (hot rolling) dilakukan di atas temperatur [[Rekristalisasi (kimia)|rekristalisasi]]. Proses ini merupakan cara efektif untuk memperkecil ukuran butir logam serta untuk memperbaiki kekuatan dan keuletan.
Keuntungan proses pengerolan panas adalah bebas dari tegangan sisa dan bersifat isotropik. Kekurangan dari proses pengerolan panas adalah toleransi dan kekasaran permukaan produk yang dihasilkan rendah. Proses pengerolan dingin (cold rolling) dilakukan di bawah temperatur rekristalisasi. Pengerolan dingin dilakukan untuk mengurangi ketebalan lebih lanjut dari pengerolan panas. Proses pengerolan dingin menguatkan kekuatan logam yang dirol, meningkatkan toleransi dan bebas lapisan oksida.
[[Bahan|Bahan mentah]] pengerolan menggunakan ingot/ batang logam yang baru mengalami proses solidifikasi. Tahapan awal adalah proses pemanasan. Ingot dimasukkan ke dalam tungku agar temperatur ingot merata. Proses ini sering disebut proses soaking. Ingot yang telah dipanaskan di rol dengan temperatur pengerolan 1200oC.
Proses pengerolan membentuk salah satu dari tiga bentuk lanjutan : bloom, billet atau slab. Bentuk lanjutan tersebut dapat dirol kembali menjadi bentuk produk akhir yang diinginkan.
Baris 37 ⟶ 41:
{{reflist}}
* [http://www.askoinc.com/asko/askasko_answer.asp?page=linereffects How Liners Achieve the Desired Quality of the Product Being Rolled] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100706080157/http://www.askoinc.com/asko/askasko_answer.asp?page=linereffects |date=2010-07-06 }}
* [http://myweb.tiscali.co.uk/clydebridge/History%20of%20Steel%20Plant.htm#RollingMills History of Rolling Mills] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20100729234612/http://myweb.tiscali.co.uk/clydebridge/History%20of%20Steel%20Plant.htm#RollingMills |date=2010-07-29 }}
* [http://steel.keytometals.com/Articles/Art179.htm Key to metals: Steel Rolling] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090806091628/http://steel.keytometals.com/Articles/Art179.htm |date=2009-08-06 }}
* [http://www.steelonthenet.com/kb/hot-strip-mill-gauge-distribution.html Typical gauge distribution: Hot Rolled Steel]
|