Serbia vs Albania (2014): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
|||
(4 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan) | |||
Baris 21:
Pertandingan [[Kualifikasi Kejuaraan Eropa UEFA 2016]] yang mempertemukan timnas [[Tim nasional sepak bola Serbia|Serbia]] dan [[Tim nasional sepak bola Albania|Albania]] berlangsung pada 14 Oktober 2014 di [[Stadion Partizan]], [[Beograd]], [[Serbia]]. Pertandingan dibatalkan setelah beberapa insiden di dalam dan di luar lapangan. Fans Serbia meneriakkan "Ubij, ubij Šiptara" (Bunuh, bunuh orang Albania),<ref>{{cite web|url=https://www.shqiperia.com/Nga-ndeshja-Serbi-Shqiperi-fitoi-UEFA.27109/|title=Nga ndeshja Serbi-Shqipëri fitoi UEFA|trans-title=UEFA won from the Serbia-Albania match|publisher=Shqiperia.com Shekulli|date=4 November 2014|access-date=6 June 2017|language=Albanian|quote=Në vend që të përqëndroheshin tek thirrjet raciste të 30 mijë njerëzve që bërtisnin "vrisni shqiptarët", i thanë publikut se një flamur hodhi në erë gjithë takimin.}}</ref> serta melempar [[suar]] dan benda lain ke lapangan. Pada saat itu, sebuah [[pesawat nirawak]] (''drone'') yang membawa spanduk nasionalis Albania dengan peta [[Albania Raya]] muncul di lapangan.<ref name="serbia">{{cite web |url=http://www.espnfc.us/european-championship-qualifying/story/2088456/qualifier-in-serbia-abandoned-because-of-drone-carrying-albanian-flag |title=Qualifier in Serbia abandoned because of drone carrying Albanian flag |publisher=ESPNFC.com |date=14 October 2014}}</ref><ref name="Guardian Albania drone">{{cite news|url=https://www.theguardian.com/football/2014/oct/14/serbia-albania-euro-2016-flag-halted |title=Serbia v Albania abandoned after players and fans brawl on pitch |first1=Nick |last1=Ames |first2=Saša |last2=Ibrulj |newspaper=[[The Guardian (UK)|The Guardian]] |date=14 October 2014 |accessdate=14 October 2014}}</ref>
Saat permainan terganggu drone, pemain Albania bergegas menuju pemain Serbia, [[Stefan Mitrović]], yang sedang menurunkan spanduk dari pesawat nirawak dan mencoba melepaskannya. Konflik muncul saat [[Bekim Balaj]] berlari menghampiri dan merebut spanduk tersebut. Hal ini memicu serbuan fans Serbia yang marah ke lapangan, yang terus menyerang beberapa pemain Albania, dengan empat di antaranya mengalami cedera ringan.<ref>{{cite news|url=https://www.telegraph.co.uk/sport/football/euro-2016/11163468/Albania-players-struck-by-objects-from-crowd-and-physically-attacked-by-stewards-in-Serbia.html|title=Four Albania players were said to be injured after Euro 2016 qualifier was abandoned following mass brawl}}</ref> Selain penyerangan oleh suporter Serbia, pihak Albania mengklaim bahwa para pemainnya juga diserang oleh pramugara dan polisi anti huru-hara.<ref>{{cite news|url=http://www.independent.ie/sport/soccer/international-soccer/kill-the-albanians-albanian-fa-claim-players-were-assaulted-and-abused-during-violent-clashes-30669357.html|title=Albania claim their players were assaulted by fans, stewards and police in Belgrade at the now-infamous Euro 2016 qualifier against Serbia which was abandoned after the violent scenes}}</ref> Meski hal ini dibantah oleh pejabat Serbia.<ref name="Sports Yahoo">{{cite news|last1=Matic|first1=Jovan|title=Serbia condemns Albanian flag drone stunt|url=https://sports.yahoo.com/news/serbia-albania-match-abandoned-over-drone-chaos-092749135--sow.html|accessdate=26 October 2014|publisher=Sports Yahoo|date=15 October 2014|archive-date=2021-01-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20210110145144/https://sports.yahoo.com/news/serbia-albania-match-abandoned-over-drone-chaos-092749135--sow.html|dead-url=yes}}</ref>
Pada 24 Oktober 2014, [[UEFA]] memberi Serbia [[Walkover|kemenangan telak]] melawan Albania, di mana Serbia dianggap telah memenangkan pertandingan 3-0, dengan alasan Albania menolak melanjutkan pertandingan. Namun, Serbia diberi pengurangan tiga poin, dan diperintahkan untuk memainkan dua pertandingan kandang berikutnya [[Tanpa penonton (olahraga)|tanpa penonton]]. Selain itu, kedua tim didenda €100.000.<ref>{{cite web | url=http://www.uefa.com/news/newsid=2172207.html | title=Disciplinary decision on Serbia-Albania match | publisher=UEFA.com | date=24 October 2014 | accessdate=27 October 2014}}</ref> Banding diajukan oleh Serbia dan Albania atas keputusan itu,<ref name="Business Insider2">{{cite news|last1=AFP|title=Albania to appeal UEFA punishment over Serbia|url=http://www.businessinsider.com/afp-albania-to-appeal-uefa-punishment-over-serbia-fracas-2014-10|accessdate=26 October 2014|publisher=Business Insider|date=24 October 2014|archive-date=2018-06-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20180629155033/http://www.businessinsider.com/afp-albania-to-appeal-uefa-punishment-over-serbia-fracas-2014-10|dead-url=yes}}</ref><ref name="Goal.com2">{{cite web|url=http://www.goal.com/en/news/755/europe/2014/10/24/5448671/serbia-to-appeal-uefa-decision|title=Serbia to appeal UEFA decision|publisher=Goal.com|date=24 October 2014}}</ref> meski keputusan itu dipertahankan oleh UEFA.<ref name="UEFAupheld">{{cite web|url=http://www.uefa.com/news/newsid=2190630.html|title=Decisions upheld for Serbia-Albania match|publisher=UEFA.com|date=2 December 2014}}</ref> Kedua asosiasi kemudian mengajukan banding ke [[Pengadilan Arbitrase Olahraga]],<ref name="CASappeal">{{cite web|title=The football associations of Albania and Serbia file appeals at the Court of Arbitration for Sport (CAS)|url=http://www.tas-cas.org/fileadmin/user_upload/Media_Release_3874_3875__2_.pdf|website=tas-cas.org|publisher=[[Court of Arbitration for Sport]]|accessdate=8 January 2015}}</ref> dan pada 10 Juli 2015 Pengadilan Arbitrase Olahraga menolak banding yang diajukan oleh [[Asosiasi Sepak Bola Serbia]], meski mengabulkan sebagian tuntutan yang diajukan [[Asosiasi Sepak Bola Albania]]. Pengadilan arbitrase memutuskan bahwa pengabaian tuntutan Serbia disebabkan oleh "kurangnya pengamanan dari penyelenggara serta tindak kekerasan yang dilakukan kepada pemain Albania oleh fans Serbia dan seorang penjaga keamanan", dan karena itulah pengadilan banding mengubah hasil pertandingan, dengan memberi kemenangan 3-0 kepada Albania. Sanksi untuk Serbia, yang berupa pengurangan poin, denda, dan perintah untuk menggelar pertandingan kandang tanpa penonton tidak dicabut.<ref name="CAS">{{cite web |url=http://www.tas-cas.org/en/general-information/news-detail/article/football-the-cas-rejects-the-appeal-filed-by-the-serbian-fa-upholds-in-part-the-appeal-filed-by-the-albanian-fa-the-match-serbia-albania-is-deemed-to-have-been-forfeited-by-serbia-0-3.html |title=FOOTBALL: The CAS rejects the appeal filed by the Serbian FA, upholds in part the appeal filed by the Albanian FA: the match Serbia-Albania is deemed to have been forfeited by Serbia (0-3) |publisher=Tribunal Arbitral du Sport / Court of Arbitration for Sport |date=10 July 2015 |accessdate=10 July 2015 |archive-date=2015-07-11 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150711073233/http://www.tas-cas.org/en/general-information/news-detail/article/football-the-cas-rejects-the-appeal-filed-by-the-serbian-fa-upholds-in-part-the-appeal-filed-by-the-albanian-fa-the-match-serbia-albania-is-deemed-to-have-been-forfeited-by-serbia-0-3.html |dead-url=yes }}</ref>
==Latar belakang==
Serbia dan Albania berada di Grup I Kualifikasi Eropa UEFA 2016. Meski [[Tim nasional sepak bola Armenia|Armenia]] dan [[Tim nasional sepak bola Azerbaijan|Azerbaijan]] dipisah untuk menghindari insiden (karena [[konflik Nagorno-Karabakh]]), Serbia dan Albania tetap digabung dalam satu grup, dengan alasan kedua negara tidak terlibat konflik secara langsung.<ref>{{cite news|title=UEFA chief on why Serbia and Albania wound up in same group|url=http://www.b92.net/eng/news/society.php?yyyy=2014&mm=10&dd=21&nav_id=91968}}</ref> Kedua negara selalu berselisih terkait isu [[Kosovo]], yang mencapai klimaksnya pada [[Perang Kosovo]].<ref name=reuters-14>{{cite news|title=Serbia-Albania match abandoned following drone stunt, brawl|url=http://uk.reuters.com/article/2014/10/14/uk-soccer-euro-serbia-brawl-idUKKCN0I32H220141014|access-date=2021-01-08|archive-date=2015-04-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20150423155833/http://uk.reuters.com/article/2014/10/14/uk-soccer-euro-serbia-brawl-idUKKCN0I32H220141014|dead-url=yes}}</ref> Lebih lanjut, UEFA membela keputusan mereka untuk mempertahankan Albania dan Serbia di grup yang sama, dengan mengklaim bahwa tidak ada lembaga yang meminta keduanya dipisah, sehingga UEFA tidak merasa perlu untuk memisahkan kedua tim.<ref>{{cite news|title=UEFA defends decision not to keep Serbia and Albania apart after brawl|url=https://www.theguardian.com/football/2014/oct/15/uefa-defends-decision-serbia-albania-mass-brawl}}</ref>
==Pertandingan==
Baris 52:
|time=20:45<noinclude> [[Waktu Musim Panas Eropa Tengah|CEST]]</noinclude><includeonly><br>(20:45 [[UTC+02:00|UTC+2]])</includeonly>
|team1={{fb-rt|SRB}}
|score=0–3<br>Diberikan
|report=http://www.uefa.com/uefaeuro/season=2016/matches/round=2000446/match=2013890/index.html
|team2={{fb|ALB}}
Baris 175 ⟶ 174:
*Maksimal tiga kali pergantian.
|}
==Reaksi==
Baris 183 ⟶ 180:
Pihak Serbia mengklaim bahwa ini adalah provokasi politik yang dilakukan pihak Albania, dan menuduh seorang Albania yang hadir pada pertandingan sebagai pelakunya. Olsi Rama, saudara perdana menteri [[Edi Rama]], dituding telah mengemudikan drone. Tuduhan tersebut ditolak keras oleh Rama.<ref name="The Associated Press12">{{cite news|last1=The Associated Press|title=Serbia accuses Albania of provocation after drone brawl during Euro Championship qualifier|url=http://www.nydailynews.com/sports/soccer/serbia-accuses-albania-provocation-euro-drone-brawl-article-1.1974887|accessdate=26 October 2014|agency=Associated Press|date=25 October 2014}}</ref> Kantor Perdana Menteri Serbia juga menyatakan bahwa Rama telah ditangkap dan dipulangkan ke Albania, suatu klaim yang dibantah oleh juru bicara pemerintah Albania. Olsi Rama membantah terlibat dan mengatakan bahwa dia telah dipindah dari bangku VIP karena alasan keamanan sebelum ia dikawal polisi menuju bus yang telah menunggunya.<ref>{{cite web|url=https://www.theguardian.com/football/2014/oct/15/drone-brother-albania-prime-minister-serbia-football|title=This page has been removed - News - The Guardian|work=the Guardian|accessdate=16 June 2015}}</ref> [[Igli Tare]], mantan kapten Albania dan direktur olahraga [[SS Lazio]] menyatakan bahwa dia bersama Olsi Rama, dan Rama hanya membawa sebuah kamera.<ref name=BalkanWeb>{{cite news|last1=BalkanWeb|title=Igli Tare: Isha me Olsi Ramën në stadium, flamuri në fushë nuk ishte ideja e tij|url=http://www.balkanweb.com/kryesore/1/igli-tare-isha-me-olsi-ramen-ne-stadium-flamuri-ne-fushe-nuk-ishte-ideja-e-tij-216782.html|accessdate=26 October 2014|publisher=BalkanWeb|date=15 October 2014|url-status=dead|archiveurl=https://web.archive.org/web/20141017172751/http://www.balkanweb.com/kryesore/1/igli-tare-isha-me-olsi-ramen-ne-stadium-flamuri-ne-fushe-nuk-ishte-ideja-e-tij-216782.html|archivedate=17 October 2014}}</ref>
Di sisi lain, Presiden UEFA [[Michel Platini]] mengaku "sangat sedih" dengan apa yang telah terjadi, seraya menambahkan: "Sepak bola seharusnya mempersatukan orang-orang dan pertandingan tidak boleh dicampur dengan agenda politik apapun. Kejadian di Beograd semalam tidak bisa dimaafkan." [[Presiden FIFA]] [[Sepp Blatter]] berkata: "Sepak bola tidak boleh dimanfaatkan untuk tujuan politik. Saya sangat mengutuk apa yang terjadi di Beograd tadi malam."<ref name=AFP3>{{cite news|last1=AFP|title=Platini calls Serbia-Albania clash 'inexcusable'|url=https://sports.yahoo.com/news/platini-calls-serbia-albania-football-clash-inexcusable-115926460--sow.html|accessdate=26 October 2014|agency=AFP|date=15 October 2014|archive-date=2021-03-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20210305024607/https://sports.yahoo.com/news/platini-calls-serbia-albania-football-clash-inexcusable-115926460--sow.html|dead-url=yes}}</ref>
Menteri Luar Negeri Serbia, [[Ivica Dačić]], mengatakan bahwa insiden bendera tersebut adalah "provokasi politik", sambil berkata, "Pertanyaan saya adalah bagaimana Uni Eropa dan UEFA akan bereaksi, karena jika seseorang dari Serbia mengibarkan bendera [[Serbia Raya]] di Tirana atau Pristina, hal itu akan ditindak oleh [[Dewan Keamanan PBB]]".<ref name=reuters-14/> Pada 16 Oktober, Menteri Dalam Negeri Serbia [[Nebojša Stefanović]] mengatakan bahwa polisi sedang memeriksa pesawat nirawak untuk mencari pengemudinya dan di mana benda itu dibeli. Otoritas Serbia kemudian menyatakan bahwa Albania "tidak cukup dewasa" untuk bergabung dengan [[Uni Eropa]] karena "pernyataan para pemerintah Albania menunjukkan bahwa mereka tahu provokasi semacam itu sedang dipersiapkan".<ref>{{cite news|url=http://uk.reuters.com/article/2014/10/16/uk-serbia-albania-soccer-idUKKCN0I516K20141016|title=After football row, Serbia says Albania not mature enough for Europe|access-date=2021-01-15|archive-date=2015-04-19|archive-url=https://web.archive.org/web/20150419232037/http://uk.reuters.com/article/2014/10/16/uk-serbia-albania-soccer-idukkcn0i516k20141016|dead-url=yes}}</ref> Hal ini mendorong Kementerian Luar Negeri Albania segera memanggil duta besar Serbia dan semakin mencegah kunjungan Perdana Menteri Albania Edi Rama ke Beograd pada 22 Oktober, kunjungan pertama dalam hampir 70 tahun. Akhirnya, kunjungan itu ditunda hingga 10 November 2014, meski Rama dinilai tidak akan bertemu dengan [[Presiden Serbia]], [[Tomislav Nikolić]].<ref>{{cite web|url=http://www.shqiptarja.com/politike/2732/vizita-n--beograd-rama-s--39-takon-presidentin-serb-tomislav-nikoli--247429.html|title=Shqiptarja.com - Vizita në Beograd, Rama s'takon presidentin serb Tomislav Nikoliç|work=Shqiptarja.com|access-date=2021-01-15|archive-date=2014-10-25|archive-url=https://web.archive.org/web/20141025025817/http://www.shqiptarja.com/politike/2732/vizita-n--beograd-rama-s--39-takon-presidentin-serb-tomislav-nikoli--247429.html|dead-url=yes}}</ref>
[[Perdana Menteri Serbia]] [[Aleksandar Vučić]] mengatakan bahwa dia telah memperingatkan perwakilan Uni Eropa lima kali sebelum pertandingan terkait kemungkinan provokasi dari pejabat Albania pada pertandingan tersebut, mencatat bahwa beberapa pejabat mengenakan atribut [[Tentara Pembebasan Kosovo]]. Vučić juga menambahkan, "jelas bahwa mereka datang dengan niat memprovokasi tuan rumah".<ref>{{cite news|title=PM: Gravest political provocation, possibly because of Putin|url=http://www.tanjug.rs/news/149229/pm--gravest-political-provocation--possibly-because-of-putin.htm|url-status=dead|archiveurl=https://web.archive.org/web/20141025081541/http://www.tanjug.rs/news/149229/pm--gravest-political-provocation--possibly-because-of-putin.htm|archivedate=2014-10-25}}</ref>
|