Karya Gereja: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Erik Evrest (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(33 revisi perantara oleh 19 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{tanpa_referensi|date=10 Juli 2011}}
'''[[Karya]] [[Gereja]]''' merupakan karya sebuah lembaga yang ada dalam Gereja dengan misi melaksanakan pesan dan semangat [[Injil]] dalam hidup nyata sehari-hari, baik kepada umat Kristiani maupun kepada umat non-Kristiani.
==
Dalam ibadat misa mutlak diperlukan [[roti]] tak
Hosti banyak diproduksi oleh biara di Indonesia, sementara anggurnya harus diimpor dari [[Australia
== Karya Akomodasi ==▼
Ladang
▲==Akomodasi==
▲Ladang bisnis selanjutnya adalah akomodasi. Gereja biasanya membangun rumah, wisma, panti asuhan dan asrama untuk segmen bisnis ini. Untuk memfasilitasi jemaat yang akan melakukan retret (menyepi), di Kawasan [[Cisarua]], [[Cipanas]], dan [[Lembang]] banyak dibangun rumah retret. Di Jawa Tengah dibangun di daerah [[Bandungan]], [[Yogyakarta]] di kawasan [[Kaliurang]] dan [[Kota Batu]] untuk wilayah [[Jawa Timur]]. Ada juga rumah retret yang menyatu dengan biara atau paroki, seperti Wisma KWI di [[Pondok Labu]], [[Jakarta Selatan]] dan Wisma Canossa di [[Pondok Aren]], [[Bintaro]], [[Tangerang]].
Karya ini berupa poliklinik dan rumah sakit, yang bertujuan melayani semua kalangan dengan semangat Kristiani.
▲Bisnis rumah retret ini mirip dengan bisnis hotel, dari kelas melati hingga bintang. Ada tarif atau paket tertentu. Akomodasi yang standar bintang, tarifnya lebih dari Rp. 500 ribu/orang per hari. Contohnya rumah retret Bukit Talita di [[Ciloto]], [[Cianjur]], [[Jawa Barat]]. Rumah retret ini juga bisa dipakai untuk rapat, raker, munas dan berbagai pelatihan.
[[Ziarah]] ke [[Gua Maria]] (devosi)
▲==Bisnis kesehatan==
Sementara di Indonesia,
▲==Bisnis tempat ziarah==
▲[[Ziarah]] ke [[Gua Maria]] (devosi) akan menjadi lahan bisnis selanjutnya. Maklum, hasrat umat Katolik untuk berziarah sangatlah besar. Kegiatan devosi kepada Maria ini mencapai puncaknya ketika [[Bernadette Soubirous]], gadis 14 tahun, pada [[1858]] diberi penampakan Santa Maria di gua Masabielle di [[Lourdes]], [[Perancis Selatan]], sebanyak 18 kali. Tahun [[1917]], penampakan Maria diyakini terjadi di [[Lisabon]], [[Portugal]]. Bagi [[Perancis]], devosi mampu mendatangkan devisa yang sangat besar. Kegiatan devosi dilakukan tiap bulan [[Mei]] dan [[Oktober]], dengan pertimbangan utamanya bisnis bukan [[teologis]].
Keuskupan, Keuskupan agung, Tarekat, juga Paroki banyak mempunyai kebun dan unit peternakan. Tarekat SVD di [[Flores]] mempunyai Kebun kelapa seluas 200
▲Sementara di Indonesia, devosi dilakukan di [[Sendangsono]] yang berada di [[pegunungan Menoreh]], [[Dusun Semanggung]], [[Desa Banjaroya]], [[Kecamatan Kalibawang]], [[Kulonprogo]], [[Yogyakarta]]. Selain itu juga di [[Kerep]], [[Ambarawa]] dan [[Puhsarang]], [[Kediri]], [[Jawa Timur]].
▲==Bisnis pertanian==
Dalam bidang pendidikan, gereja juga mengelola sekolah dari tingkat [[TK]] hingga [[perguruan tinggi]].
▲Bidang pertanian juga menjadi bidang garapan bisnis gereja. Ada dua lembaga Katolik yang terkait dengan bisnis pertanian organik. Serikat Paguyuban Tani dan Nelayan – Hari pangan Sedunia (SPTN-HPS) yang berlokasi di Tegalgendu, Kotagede, Yogyakarta dan Yayasan Bina Sarana Bhakti (YBSB) di Cisarua, Bogor. Kedua lembaga ini berdiri sejak tahun [[1980]]-an. YBSB aktif mempengaruhi petani sayuran di Puncak untuk mengembangkan sayuran organik guna memasok hotel berbintang di [[Jakarta]].
▲Keuskupan, Keuskupan agung, Tarekat, juga Paroki banyak mempunyai kebun dan unit peternakan. Tarekat SVD di [[Flores]] mempunyai Kebun kelapa seluas 200 hektar di Pinggir Pantai, di Jalan raya Maumere, Larantuka. Tarekat para rahib O.C.S.O di [[Rawaseneng]], [[Temanggung]], [[Jawa Tengah]] mengelola kebun kopi robusta seluas 1500 hektar, peternakan babi dan sapi perah.
▲==Bisnis pendidikan==
▲Dalam bidang pendidikan, gereja juga mengelola sekolah dari tingkat [[TK]] hingga [[perguruan tinggi]]. Bahkan tidak sedikit sekolah Kristen dan Katolik yang menjadi favorit dan biayanya sangat mahal. Di jalan Ir. H. Juanda Jakarta, berdiri kompleks sekolah Santa Maria yang mengelola TK, SD, SMP dan SMK Pariwisata. Di tingkat perguruan tinggi, kampus-kampus Katolik memebuat asosiasi yang disebut Asosiasi Perguruan Tinggi Katolik (APTIK). Tercatat ada 15 Universitas Katolik yang bernaung dibawahnya.
Akademi Teknik Mesin Industri (ATMI) di Surakarta adalah lembaga pendidikan dan perusahaan filing cabinet yang dipunyai gereja. Tahun [[2003]], ATMI membuka cabang di [[Cikarang]], [[Bekasi]]. Sementara Pendidikan Industri Kayu Atas (PIKA) di Semarang mengadakan kegiatan pertukangan. [[Ordo Jesuit]] mempunyai Kursus Pertanian Taman Tani (KPTT) di [[Salatiga]]. Tidak jauh dari sana, di Kota [[Ungaran]] ada lahan dengan kegiatan Aksi Agraris Kanisius (AAK).
==
Kalangan gereja juga merambah bisnis media dan penerbitan. Ada tujuh penerbit milik gereja yang bernaung dibawah sekretariat bersama (seksama), yakni [[Kanisius]] di [[Yogyakarta]], Dioma di [[Malang]], Bina Tama di [[Surabaya]], Nusa Indah di [[Ende]], Bina Media di [[Medan]], Obor dan Hidup di [[Jakarta]]. Selain itu ada tiga penerbit lagi di luar itu, Ledalero di Maumere, Cipta Loka Caraka di [[Jakarta]] dan Karmelit di [[Malang]].▼
▲
==Referensi==▼
▲== Referensi ==
* {{citation |url=https://books.google.co.id/books?id=cjSru99LiP8C |title=Menguak Rahasia Bisnis Gereja |publisher=VisiMedia |year=2007 |author=F. Rahardi |isbn=9789791043564 |pages=113-114}}
{{Authority control}}
[[Kategori:
[[Kategori:Kristen]]
|