Penyelamatan oleh Muslim semasa Holokaus: Perbedaan antara revisi

Albania, negara yang mayoritas penduduknya Muslim, menyelamatkan hampir semua penduduk Yahudinya.<ref name="Sarner">{{cite book|last1=Sarner|first1=Harvey|title=Rescue in Albania: one hundred percent of Jews in Albania rescued from Holocaust|url=https://archive.org/details/rescueinalbaniao0000sarn|date=1997|publisher=Brunswick|location=Cathedral City, Calif.|isbn=9781888521115}}</ref><ref>Paldiel in Norman H. Gershman, [''Besa: Muslims Who Saved Jews in World War II,'']Syracuse University Press, 2008 p.xiv.</ref><ref>{{cite web|title=Albanian Muslims Rescued Jewish Lives From Nazis|url=http://unitedwithisrael.org/albanian-muslims-rescued-jewish-lives-from-nazis/|website=United with Israel|accessdate=19 April 2016|date=8 April 2013}}</ref> Tingkat penyintas di provinsi [[Kosovo]], Yugoslavia, mencapai 60%. Kosovo lantas menjadi salah satu wilayah dengan tingkat penyintas Yahudi tertinggi di Eropa.<ref> Sarner, Harvey (1997) p. 40</ref>

Sebagian besar dari 2.000 penduduk Yahudi di [[Albania]] diselamatkan oleh penduduknya yang sebagian besar Muslim.<ref name="Besa">{{cite web|title=Besa: A code of honor - Muslim Albanians who rescued Jews during the Holocaust|url=http://www.yadvashem.org/yv/en/exhibitions/besa/introduction.asp|website=yadvashem.org|accessdate=19 April 2016|archive-date=2014-12-11|archive-url=https://web.archive.org/web/20141211153541/http://www.yadvashem.org/yv/en/exhibitions/besa/introduction.asp|dead-url=yes}}</ref> Refik Veseli, seorang remaja Muslim berusia 17 tahun, menyelamatkan keluarga Mosa dan Gabriela Mandil, termasuk putranya yang berusia lima tahun, Gavra, dan kakaknya, Irena. Ia juga menyelamatkan pengungsi dari [[Belgrade]], warga [[Novi Sad]], yang pernah menjadi atasannya ketika ia magang di toko kamera di [[Tirana]]. Saat Jerman mengambil alih daerah tersebut dari Italia, ia mengantar mereka dan satu keluarga Yahudi lain malam-malam ke kampung keluarganya di Kruja. Mereka dilindungi oleh keluarga Veseli sampai perang berakhir 9 bulan kemudian bahkan dari serbuan pendukung [[Enver Hoxha]]. Tindakan Veseli menginspirasi warga desa lainnya untuk ikut mengambil risiko demi menyelamatkan penduduk Yahudi.<ref>Eva Illouz, ['Big brother: When secrecy becomes a norm in Israel, it comes with a price,'] at [[Haaretz]], 2 February 2, 2013</ref> Setelah menerima permintaan Gavra Mandil, pada tahun 1988, Yad Vashem mengakui Refka dan Drita Veseli sebagai salah satu Orang Baik dari Berbagai Bangsa. Kisah mereka mulai dikenal luas setelah masyarakat Yahudi Albania diizinkan melakukan aliyah ke Israel pada tahun 1990-an.<ref> Sarner, Harvey (1997) p. 2</ref>

Banyak penyintas menceritakan tindakan tuan rumah mereka di Albania yang saling berebut memberikan tempat berlindung karena merasa ini kewajiban etis dalam Islam.<ref>Paldail in his forward to Norman H. Gershman, [''Besa: Muslims Who Saved Jews in World War II,''] 2008 p.xiv., attributes the extremely high survival rate to the code of ''besa'' or one's word of honour. Gershman quotes the Veselis as saying:'We never received any money from our Jewish guests. Besa exists in every Albanian soul. Our parents were devout Muslims and believed, as we do, that every knock on the door is a welcome from God.'(p.90)</ref> Sejak saat itu, 50 warga Albania terdaftar sebagai Orang Baik dari Berbagai Bangsa.<ref>Mordecai Paldiel,[https://books.google.com/books?id=gRdUvDLC3pg ''Saving the Jews: Amazing Stories of Men and Women Who Defied the "Final Solution",''], Schreiber, 2000 pp.111-113.</ref><ref> Sarner, Harvey (1997) p. 48</ref>

<ref name="Satloff">{{Cite book|title = Among the Righteous: Lost Stories from the Holocaust's Long Reach into Arab Lands|date = October 30, 2006|author = Robert Satloff|page = 107|publisher = PublicAffairs|url = https://books.google.com/books?id=A5eJf2aXJZQC&pg=PA107&lpg=PA107&dq=Shaykh+Taieb+el-Okbi&source=bl&ots=ISFbbHGfXq&sig=wAu-xP2b6ZCvGUzqUHxa5QKde-w&hl=en&ei=iFjrS9q3Ko6AswOEhOWqDw&sa=X&oi=book_result&ct=result&resnum=1&ved=0CBIQ6AEwAA#v=onepage&q=Shaykh%20Taieb%20el-Okbi&f=false|accessdate = 2010-04-28}}{{Pranala mati|date=Juni 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>