Dengkuran kucing: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Gaara senju (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(8 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 2:
|filename = Purr.ogg
|title = Mendengkur
|description = Dengkuran pada seekor kucing
|filename2 = Whiskers' purr edit.ogg
|title2 = Dengkuran berbeda
Baris 10:
|description3 = Kucing domestik yang sedang mendengkur dengan sambil mengeong.
}}
== Penyelidikan ==
Satu penyelidikan tentang asal mula dengkuran hanya menghasilkan sedikit informasi. Beberapa diantaranya bahkan tidak meyakinkan informasinya. Menurut pendapat dari Leslie Lyons, seorang [[asisten]] [[profesor]] pada [[universitas]] di [[California]], ''Davis School of Veterinary Medicine'', dengkuran dapat saja merupakan hasil evolusionari. Penyelidikan yang dilakukan baru-baru ini oleh ''University of Sussex'' di [[Inggris]], menteorikan bahwa dengkuran pada kucing telah berkembang menjadi satu cara domestikasi kucing untuk mendapatkan makanan dari manusia. Penyelidikan tersebut masuk akal, karena banyak orang yang tidak dapat menolak kucing yang mendengkur. Semua kucing domestik dapat mendengkur, terutama saat mereka menyusui bayinya atau sebagai akibat dari kontak sosial, seperti belaian dan pelukan dari manusia atau pemiliknya.<ref name=catster/>
Baris 19 ⟶ 18:
== Fakta ==
Dengkuran yang dihasilkan kucing berbeda sekali dengan suara-suara lain, karena dengkuran yang dihasilkan kucing pada saat dia menarik maupun menghembuskan napas. Gelombang [[Hertz]] pada dengkuran kucing berkisar antara 25 hingga 150. Pada batas lebih rendah, dengkuran kucing memiliki kecepatan getaran yang sama dengan mesin diesel yang sedang menyala.<ref name=catster/>
Banyak penelitian yang telah dilakukan terhadap kekuatan penyembuhan yang dihasilkan melalui dengkuran. Sudah terbukti bahwa dengkuran pada kucing dapat menurunkan [[tekanan darah]] dan mengurangi [[depresi]]. Hasilnya, kucing-kucing yang memiliki sifat tenang dan bersahabat digunakan sebagai hewan terapi yang sangat efektif di rumah-rumah dan panti jompo.<ref name=catster/>
[[Berkas:White Cat Nursing Four Kittens.jpg|
Frekuensi dengkuran kucing dapat memperbesar peluang penyembuhan tulang. Kucing lebih jarang menderita sakit [[osteoarthritis]] dan penyakit tulang lainnya dibandingkan hewan-hewan lainnya. Selain kucing akan mendengkur ketika senang, dia juga akan mendengkur ketika terluka, hampir mati atau bahkan sedang sekarat. Beberapa spekulasi mengatakan, bahwa perilaku kucing ini mungkin memiliki hubungan dengan dengkuran yang mempunyai kekuatan untuk menyembuhkan. Dengkuran dapat melepaskan [[endorphins]], yang dapat menenangkan kucing selama sakit. Ibu kucing akan mendengkur saat melahirkan dan [[Anak kucing|anaknya]] akan mendengkur juga ketika menyusui. [[Anak kucing|Anak-anak kucing]] sudah dapat mendengkur setelah beberapa hari dilahirkan dan mungkin induk dan anak kucing menggunakan dengkuran ini sebagai petunjuk akan keberadaannya satu sama lain. Dengkuran yang dilakukan oleh kucing-kucing sakit bahkan yang hampir mati, merupakan usaha terakhir untuk mengurangi [[stres]]. Banyak dikatakan bahwa dengkuran hampir sama dengan "mantra" yang dapat membantu kucing menjadi nyaman. Dengkuran kucing juga dapat menenangkan kucing yang gugup atau sedang sakit.<ref name=catster/>
|