Marianne Weber: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Berkas |
Riana Roys (bicara | kontrib) Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala |
||
Baris 17:
Pada tahun 1898, Max mengalami keruntuhan psikologis, hal ini mungkin terjadi setelah kematian ayahnya. Antara tahun 1898 dan 1904, Max menarik diri dari kehidupan publik, kemudian hanya bergerak masuk dan keluar dari institusi mental, bepergian dengan kompulsif dan mengundurkan diri dari posisi terdepan di Universitas Heidelberg. Selama masa ini, peran mereka terbalik. Ketika Max bekerja menuju pemulihan dan beristirahat di rumah, Marianne justru sering menghadiri pertemuan-pertemuan politik, bahkan sampai larut malam, dan berhasil menerbitkan buku pertamanya pada tahun 1900. Buku tersebut berjudul [[Fichtes Sozialismus und sein Verhältnis zur Marxschen Doktrin]] <ref>{{Cite book|url=https://www.worldcat.org/oclc/55148726|title=Marianne Weber : Beiträge zu Werk und Person|last=Bärbel.|first=Meurer,|date=2004|publisher=Mohr Siebeck|isbn=9783161481628|location=Tübingen|oclc=55148726}}</ref>(Sosialisme Fichte dan hubungannya dengan Doktrin Marxis).
Pada tahun 1904, Webers melakukan tur ke [[Amerika Serikat|Amerika]]. Di Amerika, Marianne bertemu dengan Jane Addams dan [[Florence Kelley]], keduanya adalah feminis yang gigih dan reformis politik yang aktif. Juga selama tahun itu, Max kembali memasuki ranah publik, menerbitkan beberapa karya, antara lain: [[Etika Protestan dan Semangat Kapitalisme]]. Marianne juga melanjutkan pendidikannya dengan mencari beasiswanya sendiri, kemudian mempublikasikan karyanya pada tahun 1907, yaitu [[Ehefrau und Mutter in der Rechtsentwicklung]] (Istri dan Ibu dalam Pembangunan Hukum).
Pada tahun 1907, Karl Weber meninggal kemudian meninggalkan cukup uang untuk cucunya Marianne agar Ia dan suaminya dapat hidup dengan nyaman. Selama masa ini, Marianne pertama kali mendirikan institusi intelektualnya. Antara tahun 1907, ketika dimulainya [[Perang Dunia I]], Marianne menikmati peningkatan status sebagai tokoh intelektual dan sarjana dengan menerbitkan "Pertanyaan Perceraian" (1909), "Otorita dan Otonomi dalam Perkawinan" dan "Tentang Penilaian Pekerjaan Rumah Tangga" (1912), dan "Wanita dan Budaya Objektif" (1913).
Pada tahun 1914, Perang Dunia I pecah. Sementara Max menyibukkan dirinya untuk menerbitkan studi multi-jilid tentang agama, mengajar, mengorganisir rumah sakit militer, melayani sebagai penasihat dalam negosiasi damai dan mencalonkan diri di Republik Weimar yang baru, Marianne juga menerbitkan banyak karya, di antaranya: "Wanita Baru" dan "The Ideal of Marriage" <nowiki>[[1914]]</nowiki> "War as a Ethical Problem" <nowiki>[[1916]]</nowiki>, "Mengubah Jenis Wanita Universitas" <nowiki>[[1917]]</nowiki>, "Kekuatan Membentuk Kehidupan Seksual" dan "Tugas Khusus Budaya Wanita" <nowiki>[[1919]]</nowiki>.
Pada tahun 1918, Marianne Weber menjadi anggota [[Partai Demokrat Jerman]] dan tak lama kemudian,Ia menjadi wanita pertama yang terpilih sebagai delegasi di parlemen negara bagian [[federal Baden]]. Juga pada tahun 1919, Ia mengambil peran sebagai ketua [[Bundes Deutscher Frauenvereine]] (Liga Asosiasi Wanita Jerman), sebuah kantor yang dipimpinnya sampai tahun 1923.
== Referensi ==
|