Ular gadung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Mengubah referensi kosong, menggunakan nama referensi untuk menghindari duplikat, lihat FAQ
Al Asyi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{infobox spesies
| binomial = ''[[Ahaetulla prasina]]''
}}
 
Baris 9:
 
== Penyebaran ==
Ular gadung tersebar luas mulai dari [[India]] bagian timur, [[Bangladesh]], [[Myanmar]], [[Laos]], [[Vietnam]], [[Kamboja]], [[Thailand]], [[Malaysia]], kepulauan [[Nusantara]] (Sumatra, Nias, SimeuleueSimeulue, Kep. Mentawai, Kep. Riau, Bangka-Belitung, Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, dan sebagian Maluku), dan [[Filipina]] (Palawan, Calamian, Panay, Cebu).<ref>[http://reptile-database.reptarium.cz/species?genus=Ahaetulla&species=prasina&exact%5B0%5D=species Ahaetulla prasina | The Reptile Database<!-- Judul yang dihasilkan bot -->]</ref>
 
== Habitat dan Perilaku ==
Habitat ular gadung adalah hutan terbuka dan perkebunan. Ular ini tinggal di pepohonan, tanaman, dan semak-semak liar yang subur. Ular ini juga sering dijumpai di pekarangan rumah. Makanan utama ular ini adalah cecak pohon, kadal pohon, dan katak pohon. Ular ini kadang-kadang juga memangsa anak burung yang ditinggal induknya. Jika merasa terganggu, ular ini akan melengkungkan lehernya hingga membentuk seperti huruf "S" lalu memipihkan lehernya, sehingga akan terlihat tepian sisik yang berwarna hitam, putih, dan/atau biru pucat supaya pengganggunya menjauh dan pergi. Ular gadung berkembangbiak dengan melahirkan, dengan jumlah anak antara 4 hingga 10 ekor yang masing-masing berukuran panjang antara 24 hingga 49 &nbsp;cm.<ref name="ULIN"/>
 
== Galeri ==
Baris 44:
 
{{Commonscat|Ahaetulla prasina}}
 
{{Taxonbar|from=Q1551982}}
 
{{DEFAULTSORT:Gadung, ular}}
[[Kategori:Colubridae]]