Fetus in fetu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Migrasi 5 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q1435125 |
Rescuing 3 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5 |
||
(6 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Judul miring}}{{Yatim|Oktober 2022}}
{{wiktionary}}
'''''Fetus in fetu''''' (atau '''''Foetus in foetu''''') digambarkan sebagai kelainan yang sangat jarang, dimana [[janin]] terjebak di dalam saudara kembarnya. Janin ini terus hidup sebagai [[parasit]] bahkan setelah kelahiran dengan membentuk struktur saluran ''umbilical'' yang menyedot suplai darah kembarannya dan tumbuh membesar, bahkan mulai membahayakan inangnya. Janin parasit ini ''anancephalic'' (tanpa otak) dan kekurangan organ internal, dan tidak bisa bertahan hidup sendiri, meskipun ini 'hampir' manusia (sekalipun belum berkembang dan aneh) memiliki fitur [[otot]], [[jemari]], [[rambut]], [[kuku]] dan [[gigi]].
''Fetus in fetu'' terjadi sangat dini pada kehamilan kembar, saat satu janin membungkus yang lainnya. Janin dominan tumbuh, sedang janin kembar lainnya hidup selama masa kehamilan menyerap makanan dari inang kembarannya seperti semacam parasit. Biasanya, kedua kembar mati sebelum lahir,
== Beberapa kejadian yang tercatat media ==
* Kisah [[Sanju Bhagat]] mencuat pada tahun [[1999]]. Pria asal [[India]] ini memiliki kondisi perut yang tidak wajar, yakni membengkak seperti sedang hamil 9 bulan. Bhagat yang tinggal di [[Nagpur]], [[India]] ini sering merasa sesak nafas karena kondisinya itu. Sampai akhirnya pada suatu malam di bulan [[Juni 1999]], Bhagat menjalani operasi di [[rumah sakit]].
* September 2013, Indonesia. Kasus ini terjadi pada pasangan Bondan Kinanti dan Chandra Irawan. Kejadian [[kembar siam]] ini agak unik, karena salah satu bayi yang masih belum sempurna bentuknya menempel pada bagian pantat bayi lainnya yang sudah sempurna organ-organ tubuhnya. Secara fisik terlihat bayi yang belum sempurna tersebut terbungkus dalam kulit di bagian pantat bayi lainnya, yang telah sempurna organ-organ tubuhnya. Tampak seperti daging besar yang menempel pada pantatnya, bahkan terlihat hampir dua kali besar sang bayi normal.<ref name="Rep1">{{cite web |url=http://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/ibu-dan-anak/09/12/13/95552-tim-dokter-rs-dr-sardjito-berhasil-pisahkan-bayi-i-fetus-in-fetu-i- |title=Tim Dokter RS Dr Sardjito Berhasil Pisahkan Bayi Fetus in Fetu - Republika Online |publisher=republika.co.id |date=2012-12-13 |accessdate=2013-10-02 |archive-date=2016-08-05 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160805153544/http://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/ibu-dan-anak/09/12/13/95552-tim-dokter-rs-dr-sardjito-berhasil-pisahkan-bayi-i-fetus-in-fetu-i- |dead-url=yes }}</ref>
== Pranala luar ==
{{commons category}}
* [http://www.claripacs.com/case/CL0409 Sinar X kejadian fetus in fetu] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20190718113556/http://www.claripacs.com/case/CL0409 |date=2019-07-18 }}
== Referensi ==
{{Reflist|2}}
[[Kategori:
[[Kategori:
[[Kategori:Kelainan bawaan]]
|