François Gautier: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
Rescuing 4 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5 |
||
Baris 24:
}}
'''François Gautier''' (lahir di Paris, Prancis pada tahun 1950) adalah seorang [[wartawan]] yang berbasis di [[India]] sejak tahun 1971. Ia menjabat sebagai [[koresponden]] "[[Asia Selatan]]" untuk surat kabar berbahasa Prancis ''[[Le Figaro]]''. Ia juga merupakan pendiri [[Museum Sejarah India Chhatrapati Shivaji Maharaj]] di [[Pune]] yang merupakan museum swasta yang menyimpan pameran-pameran tentang sejarah India.<ref name="RediffInterview">{{cite news|url=http://www.rediff.com/news/1999/feb/12rajeev.htm|title=The Rediff Interview: Francois Gautier: "There is an unconscious militant dislike of the Christian world towards Hindu India"|date=12 February 1999|work=[[Rediff]]|accessdate=11 April 2015|archive-date=2018-08-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20180806171829/http://www.rediff.com/news/1999/feb/12rajeev.htm|dead-url=no}}</ref>
François menempuh pendidikan di IDRAC, sekolah bisnis Amerika yang membuka cabang di Paris atas permintaan keluarganya. Namun ia lebih terarik pada bidang penulisan sehingga ia keluar untuk bekerja di surat kabar kecil. Pada tahun 1971, saat ia berusia 19 tahun, ia pindah ke India.<ref name=":0">{{Cite web|url=https://www.rediff.com/news/1999/feb/12rajeev.htm|title=Rediff On The NeT: The Rediff Interview/ Francois Gautier|website=www.rediff.com|access-date=2019-09-03|archive-date=2018-08-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20180806171829/http://www.rediff.com/news/1999/feb/12rajeev.htm|dead-url=no}}</ref>
Pada tahun 1982, bertepatan dengan [[Pesta Olahraga Asia|Asian Games]] di Delhi, ia membaca artikel mengenai India di salah satu surat kabar Prancis. Baginya, artikel tersebut terlalu berfokus pada hal-hal klise di India seperti kemiskinan, dan kaum fakir, sehingga ia mengirimkan surat koreksi kepada penyunting surat kabar tersebut. François kemudian ditawari untuk menulis beberapa surat kabar sebelum diangkat sebagai korespondensi surat kabar ''Journal de Geneve'' untuk wilayah Asia Selatan. Ia kemudian pindah ke harian ''Le Figaro.''<ref name=":0" />
Pada tahun 2003, ia menerima penghargaan Nachiketa Award for Excellence in Journalism. mendonasikan semua hadiah yang ia terima kepada organisasi anti-terorisme bernama FACT (Foundation Against Continuing Terrorism) yang sangat terlibat dalam membantu kelompok Kashmiri Pundits yang tidak mendapat tempat di negaranya sendiri.<ref>{{Cite web|url=https://www.tribuneindia.com/2003/20030810/spectrum/book6.htm|title=The Sunday Tribune - Spectrum - Literature|website=www.tribuneindia.com|access-date=2019-09-03|archive-date=2023-06-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230616032041/https://www.tribuneindia.com/2003/20030810/spectrum/book6.htm|dead-url=no}}</ref>
Gautier mengkritisi kebijakan pembagian India dan telah menganjurkan [[reunifikasi India|penyatuan kembali India]].<ref name="Gautier2001">{{cite book |last1=Gautier |first1=François |title=A Western Journalist on India: The Ferengi's Columns |date=2001 |publisher=Har-Anand Publications |isbn=978-81-241-0795-9 |pages=29, 73-76, 78|language=English}}</ref>
Baris 43:
== Pranala luar ==
{{Wikiquote}}
* [http://www.francoisgautier.com/ Official website] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20050403112651/http://www.francoisgautier.com/ |date=2005-04-03 }}
{{Authority control}}
| |||