Ular-lumpur kapuas: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
(18 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{infobox spesies
| binomial = ''Homalophis gyii''
| binomial_authority = (Murphy, Voris and Auliya, 2005)
| synonyms =
*''
}}
'''Ular-lumpur kapuas'''
== Etimologi ==
Nama spesifiknya, ''gyii'', diberikan sebagai bentuk penghormatan atas jasa Profesor [[Ko Ko Gyi]], seorang [[herpetolog]] dari [[Burma]], yang telah merevisi klasifikasi suku [[Homalopsinae]] pada tahun 1970.
== Pemerian ==
Ular ini berukuran panjang antara 64 cm hingga 76 cm. [[Sisik ular#Sisik-sisik di badan|sisik-sisik dorsal]] (punggung) tersusun dalam 25 deret di bagian tengah badan (27 di atas leher dan 21 di sekitar anus). Tidak seperti ular pada umumnya, [[Sisik ular#Sisik-sisik kepala|sisik-sisik bibir atas]] (''supralabial'') bagian belakang terbagi menjadi 2-3 susunan. Ciri-ciri ini juga dimiliki oleh jenis dari marga (genus) yang sama, ''H. doriae'' dan jenis dari marga lain, ''Phytolopsis punctata''.<ref name=murphy/>
Tubuh bagian atas berwarna hitam keabu-abuan, cokelat tanah, atau merah kehitaman. Bagian sisi tubuh dan bawah tubuh berwarna cokelat terang atau jingga. Pewarnaan ini mirip dengan pola pewarnaan pada ''Homalophis doriae'' ([[ular-lumpur sarawak]]),
▲Pewarnaan ini mirip dengan pola pewarnaan [[ular-lumpur sarawak]] ''Homalophis doriae'' yang kelabu gelap di bagian atas (dorsal) dan terang kekuningan, krem atau kemerahan di bagian bawah. Perbedaannya, warna terang ini terdapat di 5 hingga 7 deret terbawah sisik dorsal; sedangkan sisik dorsal itu sendiri berjumlah 29-31 deret di tengah badan. Demikian pula, [[Sisik_ular#Sisik-sisik_kepala|perisai temporal]] ''H. doriae'' relatif kecil-kecil ukurannya dibandingkan dengan milik ''H. gyii'' yang serupa pelat.<ref name=murphy/>
Sebetulnya, spesimen pertama yang
▲== Kebiasaan dan Penyebaran ==
▲Tidak banyak yang diketahui mengenai peri kehidupan ular ini, selain bahwa ia hidup pada [[habitat]] [[riparian]] (dataran banjir di sekitar aliran sungai). Sampai dengan saat ini belum banyak spesimen yang tertangkap atau teramati, sehingga informasi mengenainya masih sangat minim.<ref name=murphy/><ref name=murph>{{aut|Murphy, J.C. & H.K. Voris}}. 2014. A Checklist and Key to the Homalopsid Snakes (Reptilia, Squamata, Serpentes), with the Description of New Genera. [https://www.academia.edu/3588999/2014._A_Checklist_and_Key_to_the_Homalopsid_Snakes_Reptilia_Squamata_Serpentes_with_the_Description_of_New_Genera._Murphy_and_Voris ''Fieldiana: Life and Earth Sciences'' ('''8'''): 23.]</ref>
▲Sebetulnya spesimen pertama yang terkoleksi dari jenis ini telah berumur lebih dari seabad (tertangkap pada 1897 di aliran S. Kapuas, Kalbar, tanpa lokasi spesifik). Akan tetapi ia tidak dikenali sebagai jenis baru hingga belakangan ini. Pada 1996, Mark Auliya, seorang herpetolog muda dari [[Jerman]], berhasil menangkap dua spesimen lagi dari lokasi yang berbeda di sekitar aliran Kapuas dekat kota [[Putussibau]]. Hingga 2003, ketiganya masih dianggap dan dicatat sebagai ''Homalophis doriae''; sebelum pada akhirnya ditelaah ulang dan ditetapkan sebagai spesies baru.<ref name=murphy/>
▲Hingga saat ini ''H. gyii'' masih dianggap jenis endemik Kalimantan, khususnya aliran [[Sungai Kapuas]], Kalimantan Barat<ref name=murph/>. Namun ada pula peneliti yang memperkirakan kemungkinan ditemukannya ular lumpur ini di [[Sumatra]], mengingat pada kala [[Pleistosen]] terdapat hubungan yang cukup lama antara sistem sungai di Kalimantan bagian barat dengan sistem sungai di Sumatra tengah. Pada kala ini, permukaan air laut menurun begitu rendah sehingga tercipta hubungan darat antara Sumatra, Semenanjung Malaya dan Kalimantan.<ref name=murphy/>
== Keistimewaan ==
== Pustaka acuan ==
{{reflist}}
----
* {{id}} [http://www.wwf.or.id/index.php?fuseaction=press.detail&id=PRS1151306062&language=i Press Release WWF Indonesia - Ditemukan ular Bunglon di Heart of Borneo] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070312215328/http://www.wwf.or.id/index.php?fuseaction=press.detail&id=PRS1151306062&language=i |date=2007-03-12 }} Diakses pada 05/7/2006.▼
* {{id}} [http://www.antara.co.id/seenws/?id=36811 ANTARA News - WWF Temukan Ular Bunglon di Sungai Kapuas Kalimantan] Diakses pada 05/7/2006.▼
{{Taxonbar|from=Q580402}}
▲* {{id}} [http://www.wwf.or.id/index.php?fuseaction=press.detail&id=PRS1151306062&language=i Press Release WWF Indonesia - Ditemukan ular Bunglon di Heart of Borneo] Diakses pada 05/7/2006.
▲* {{id}} [http://www.antara.co.id/seenws/?id=36811 ANTARA News - WWF Temukan Ular Bunglon di Sungai Kapuas Kalimantan] Diakses pada 05/7/2006.
{{DEFAULTSORT:Kapuas, Ular-lumpur}}
▲[[Kategori:Colubridae]]
[[Kategori:Ular Indonesia]]
|