Gemeinschaft dan Gesellschaft: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Perbarui referensi situs berita Indonesia Tag: Dikembalikan |
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5 |
||
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
'''''Gemeinschaft''''' dan '''''Gesellschaft''''' (dalam bahasa Indonesia dipadankan menjadi '''paguyuban''' dan '''patembayan''') adalah istilah yang diperkenalkan oleh sosiolog berkebangsaan Jerman, [[Ferdinand Tönnies]], untuk membedakan dua ikatan sosial menjadi dua dikotomi tipe sosiologis. ''Gemeinschaft'' adalah bentuk kehidupan bersama, anggotanya diikat oleh hubungan batin yang murni, bersifat alami dan kekal
''Gemeinschaft'' dibagi menjadi tiga, yaitu:<ref> {{cite paper|title= Peran Komunitas Dalam Interaksi Sosial Remaja di Komunitas Angklung Yogyakarta|author= Ambar Kusumastuti|date= 2014|page= 11|url= https://eprints.uny.ac.id/12758/1/Skripsi_PDF.pdf}} </ref>
Baris 10:
== Perbedaan ''Gemeinschaft'' dan ''Gesellschaft'' ==
Hubungan ''gemeinschaft'' mudah ditemui pada masyarakat [[Desa|rural]] yang rata-rata masih bekerja sebagai petani. Tipikal masyarakat ini masih tradisonal dengan sistem kekeluargaan dan kekerabatan yang masih sangat kuat yang masih memegang tradisi yang mengedepankan prinsip berdasarkan nilai bersama. Komposisi masyarakat bersifat [[homogen]] dengan [[interaksi sosial]] bersifat emosional. Pembagian kerja masih sederhana dan tatanan sosial dibentuk oleh tradisi. Peran agama dalam pengorganisasian sosial masih dominan dan [[hubungan sosial]] didominasi oleh kerjasama.<ref name="Perbedaan>
Sedangkan pada hubungan ''gesellschaft'' mudah ditemui pada masyarakat [[Kota|urban]]. Tipikal masyarakat ini sudah mulai modern dan berorientasi ke industri yang ditandai dengan melemahnya tradsi. Sistem kekeluargaan dan kekerabatan melemah, [[tindakan sosial]] berdasarkan komando dan mengedepankan prinsip efisiensi. Komposisi masyarakat bersifat [[heterogen]], dengan interaksi sosial bersifat rasional. Pembagian kerja bersifat kompleks dan tatanan sosial dibentuk oleh birokrasi. Pada masyarakat ''gesellschaft'' peran [[Ilmu|ilmu pengetahuan]] ilmiah dalam pengorganisasian sosial lebih dominan. Hubungan sosial masyarakat ''gesellschaft'' didominasi oleh [[kompetisi]].<ref name="Perbedaan />
|