Hak istimewa kerajaan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi ''''Hak istimewa kerajaan''' adalah sebuah badan dari otoritas adat istiadat, hak dan imunitas, yang diakui dalam hukum umum dan, terkadang, dalam yuridiksi hukum...'
 
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 5 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5
 
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Hak istimewa kerajaan''' adalah sebuah badan dari otoritas adat istiadat, hak dan imunitas, yang diakui dalam [[hukum umum]] dan, terkadang, dalam yuridiksi [[hukum sipil (sistem hukum)|hukum sipil]] yang ditujukan kepada monarki, terutama kepada [[penguasa]]nya sendiri.<ref>Di [[Kerajaan Persemakmuran]], kata mahkota/''[[the crown]]'' biasanya dipakai dalam konteks ini menggantikan raja/''king'' atau ratu/''queen''.</ref> Hal ini diartikan saat beberapa kekuasaan pemerintah [[eksekutif (pemerintahan)|eksekutif]], yang dipegang oleh seorang penguasa monarki dengan penghormatan kepada proses pemerintahan kenegaraan, dilakukan.
 
Di kebanyakan [[monarki konstitusional]], hak istimewa individual dapat ditiadakan oleh Parlemenparlemen, meskipun di [[Britania Raya]], hak istimewa kerajaan ditujukan kepada kepala pemerintahan dan prosedur hukum khusus membolehkan parlemen untuk menantang klaim [[Perdana Menteri Britania Raya|perdana menteri]] untuk menggunakan '[[hak]]' dari [[kekuasaan reserve]] semacam itu.<ref>[{{Cite web |url=http://www.bbc.com/news/uk-politics-37857785 |title=BBC News of 03 11 2016: Brexit court defeat for UK government] |access-date=2017-05-22 |archive-date=2023-06-18 |archive-url=https://web.archive.org/web/20230618115257/https://www.bbc.com/news/uk-politics-37857785 |dead-url=no }}</ref>
 
Meskipun beberapa kepala negara [[republik]] juga memegang kekuasaan serupa, mereka tidak membutuhkan sesuatu yang sama dalam setiap yuridiksi, dan memiliki sejumlah perbedaan fundamental dalam metode [[penegakan]] dan [[kekuasaan (sosial dan politik)|kekuasaan]] yang tersedia untuk Kepala [[Eksekutif (pemerintahan)|Eksekutif]] negara.
 
Di Inggris, meskipun kekuasaan hak istimewa aslinya dipegang oleh penguasa yang bertindak sendiri, tanpa persyaratan bagi perhatian [[Parlemen Inggris|perlementer]] (setelah [[Magna Carta]]), sejak kenaikan tahta [[Wangsa Hanover]], kekuasaan tersebut umumnya dipegang atas [[nasehatnasihat (konstitusional)|nasehatnasihat]] [[Perdana Menteri]] atau [[Kabinet]], yang meneruskannya kepada Parlemen, yang dilakukan secara eksklusif, kecuali dalam hal-hal Keluarga Kerajaan, sejak setidaknya zaman [[William IV dari Britania Raya|William IV]].
 
Biasanya dalam [[demokrasi liberal]] yang memegang [[monarki konstitusional]] serta [[negara kebangsaan]], seperti [[daftar penguasa Denmark|Denmark]], [[Kaisar Jepang|Jepang]] atau [[Raja Swedia|Swedia]], hak istimewa kerajaan dijadikan sebagai fungsi seremonial dari ''kekuasaan negara''.
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Bacaan tambahan ==
* [[A. B. Keith]], ''The King and the Imperial Crown'' (1936)
* Joseph Chitty, ''The Prerogatives of the Crown'' (monograph from 1820)
Baris 19:
* Blick, Andrew. 2014. "Emergency powers and the withering of the Royal Prerogative." International Journal Of Human Rights 18, no. 2: 195–210.
 
== Pranala luar ==
{{Wiktionary|prerogative}}
* [http://www.parliament.uk/parliamentary_committees/public_administration_select_committee/pasc_19.cfm Parliament Report on the powers of the Royal Prerogative] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20081017100459/http://www.parliament.uk/parliamentary_committees/public_administration_select_committee/pasc_19.cfm |date=2008-10-17 }}
* [http://www.dca.gov.uk/pubs/reports/prerogative.htm Taming the Prerogative: Strengthening Ministerial Accountability to Parliament (Government Response)] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090117110625/http://www.dca.gov.uk/pubs/reports/prerogative.htm |date=2009-01-17 }}
* [http://legaleaseckut.wordpress.com/2011/07/01/episode-19-feb-2011-executive-actions/ Lecture by Canadian constitutional scholar Kent Roach on the royal prerogative and Omar Khadr] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20230624064009/https://legaleaseckut.wordpress.com/2011/07/01/episode-19-feb-2011-executive-actions/ |date=2023-06-24 }}
* [http://www.legislation.gov.uk/aep/Edw2cc1317/15/13/contents Prerogativa Regis. Of the King’s Prerogative (1322)] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20230721131914/https://www.legislation.gov.uk/aep/Edw2cc1317/15/13/contents |date=2023-07-21 }}
 
[[Kategori:Hukum konstitusional]]