Perjanjian Paris (1856): Perbedaan antara revisi

| location_signed = [[Paris]], [[Kekaisaran PerancisPrancis Kedua|PerancisPrancis]]

| original_signatories = PerancisPrancis, [[Britania Raya]], [[Kekaisaran Utsmaniyah|Utsmaniyah]], [[Kerajaan Sardinia|Sardinia]]

| ratifiers = PerancisPrancis, [[Britania Raya]], [[Kekaisaran Utsmaniyah|Utsmaniyah]], [[Kerajaan Sardinia|Sardinia]]

[[FileBerkas:Congrès de Paris, 1856.jpg|thumbjmpl|250px|rightka|[[Cetakan épinal]] raja dan ratu negara peserta Kongres Paris, 1856]]

'''Perjanjian Paris 1856''' adalah perjanjian yang mengakhiri [[Perang Krimea]] antara [[Kekaisaran Rusia]] dengan persekutuan antara [[Kekaisaran Utsmaniyah]], [[Britania Raya]], [[Kekaisaran PerancisPrancis Kedua]], dan [[Kerajaan Sardinia]].<ref>{{cite web|url=https://archive.org/stream/MapOfEuropeByTreatyV2/MapOfEuropeByTreaty_v2#page/n501/mode/2up |author=Hertslet, Edward |year=1875 |title=GENERAL TREATY between Great Britain, Austria, France, Prussia, Russia, Sardinia and Turkey, signed at Paris on 30th March 1856 (Translation) |work=The Map of Europe by Treaty; which have taken place since the general peace of 1814. With numerous maps and notes |volume=II |place=London |publisher=Butterworth |pages=1250-65}}</ref><ref>{{cite web|url=https://archive.org/stream/lesgrandstraits00albigoog#page/n193/mode/2up |author= Albin, Pierre |year=1912 |title=ACTE GENERAL DU CONGRES DE PARIS (30 mars 1856) |work=Les grands traités politiques. Recueil des principaux textes diplomatique depuis 1815 jusqu'à nos jours |place=Paris |publisher=F.Alcan |pages= 170-180}}</ref> Perjanjian ini ditandatangani pada tanggal 30 Maret 1856 di [[Kongres Paris (1856)|Kongres Paris]]. Kesepakatan di dalam perjanjian ini membuat wilayah [[Laut Hitam]] sebagai wilayah netral yang tidak boleh dilalui oleh semua kapal perang serta pelarangan pembentengan dan persenjataan di pesisir Laut Hitam. Perjanjian Paris menandakan kemunduran besar pengaruh Rusia di wilayah tersebut. Persayaratan untuk dapat kembalinya [[Sevastopol]] dan daerah Rusia lainnya disebutkan dengan jelas bahwa pesisir Laut Hitam tidak diperbolehkan untuk digunakan sebagai markas militer.

== Negosiasi ==

[[FileBerkas:Traité de Paris (1856).jpg|thumbjmpl|rightka|250px|Wakil-wakil negara pada Kongres Paris, 1856]]

Perselisihan dan perbedaan tujuan di antara negara-negara penanda tangan, termasuk negara sekutu menghasilkan perjanjian yang berumur singkat. Hal tersebut berakibat pada hubungan antara [[Kekaisaran Utsmaniyah]] dengan [[Kekaisaran Rusia]] serta negara-negara Eropa pada umumnya. Saling ketidakpercayaan antara PerancisPrancis dan Britania selama perang juga masih terjadi selama proses perundingan perjanjian.<ref name="James">{{cite magazine|author= James, Brian |title=ALLIES IN DISARRAY: The Messy End of the Crimean War |url= https://archive.org/details/sim_history-today_2008-03_58_3/page/24 |magazine=History Today |volume=58 |issue=3 |year=2008 |pages=24–31}}</ref> Sejarawan menilai bahwa penandatanganan Perjanjian Paris sebagai perjanjian perdamaian pada tahun 1856 mungkin dapat menutup Perang Krimea namun sebuah konflik baru akan lebih mudah terjadi.<ref>{{cite journal|author=Temperley, Harold |title=The Treaty of Paris of 1856 and Its Execution |url=https://archive.org/details/sim_journal-of-modern-history_1932-09_4_3/page/387 |journal=The Journal of Modern History |volume=4 |issue=3 |year=1932 |pages= 387–414}}</ref><ref>{{cite journal|author=Pearce, Robert |title=The Results of the Crimean War |journal=History Review |volume=70 |year=2011|pages= 27–33}}</ref>

Rusia ingin memastikan bahwa meskipun mereka kalah dalam perang, mereka masih dapat memiliki kekuatan dan daerahnya sebelum perang masih menjadi miliknya. Ketika [[Alexander II dari Rusia|Alexander II]] naik tahta pada tahun 1855, ia dihadapkan dengan krisis yang mengancam keutuhan Kekaisaran Rusia. Berbagai masalah lokal lainnya dari Finlandia hingga Polandia, serta konflik di Krimea dan konflik suku-suku menekan ekonomi Rusia hingga ke ambang keruntuhan. Rusia tahu bahwa dalam beberapa bulan ia akan kalah di Perang Krimea yang berarti cemoohan dunia akan datang. Perundingan perdamaian diusulkan oleh Alexander II kepada Britania Raya dan PerancisPrancis di Paris pada tahun 1856 bukan hanya sebagai upaya untuk menjaga keutuhan teritori Rusia namun juga untuk menghentikan jatuhnya korban tentara serta munculnya krisis ekonomi.<ref name="James"/> Tujuan besar Rusia adalah tetap tampil "besar" di mata negara-negara barat. Di dalam penrundingan, Rusia berupaya untuk mengubah kekalahan menjadi kemenangan melalui diplomasi.<ref>{{cite journal|author=Gorizontoy, Leonid |title=The Crimean War as a Test of Russia's Imperial Durability |journal=Russian Studies in History |volume=51 |issue=1 |year=2012|pages= 65–94}}</ref>

Kekaisaran Utsmaniyah, Britania Raya, dan PerancisPrancis sementara itu lebih menginginkan kekalahan yang menyedihkan bagi Rusia. Rusia telah kehilangan 500.000 pasukan dan sadar betul bahwa dengan sisa kekuatannya kini, ia hanya akan kehilangan lebih banyak nyawa. Negara sekutu memaksa Rusia untuk menarik kekuasaannya dari wilayah [[Sungai Danube]] dan mengembalikannya ke Kekaisaran Utsmaniyah sebagai syarat perdamaian.<ref>{{cite journal|author=Wedgewood Benn, David |title=The Crimean War and Its Lessons for Today |journal=International Affairs |volume=88 |issue=2, |year=2012 |pages=387–391}}</ref> Kapal perang Rusia juga dilarang untuk berlayar di Laut Hitam yang hingga saat itu merupakan salah satu perairan penting bagi Rusia. Perjanjian Paris juga membuat rakyat Rusia tidak senang dengan bagaimana Perang Krimea berakhir. Ketidakstabilan politik dan sosial kemudian mengarah kepada emansipasi pekerja dan penyebaran ide-ide revolusioner.<ref>{{cite journal |last=Stepanov|first= Valerii |title=The Crimean War and the Russian Economy |journal=Russian Studies in History |volume=51 |issue=1 |year=2012|pages=7–34}}</ref>

== Delegasi ==

* {{flagicon|PerancisPrancis}} [[Alexandre Joseph Count Colonna-Walewski|A. Walewski]]

* {{flagicon|PerancisPrancis}} [[François-Adolphe de Bourqueney|Bourqueney]]

* {{flagicon|Kekaisaran Austria}} [[Karl Ferdinand von Buol|Buol-Schauenstein]]

* {{flagicon|Kekaisaran Austria}} [[Count Joseph Alexander Hübner|Hubner]]

* {{flagicon|UK}} [[George Villiers, 4th Earl of Clarendon|Clarendon]]

* {{flagicon|UK}} [[Henry Wellesley, 1st Earl Cowley|Cowley]]

* {{flagicon|Prusia|1803}} [[Otto Theodor von Manteuffel|Manteuffel]]

* {{flagicon|Prusia|1803}} [[Maximilien von Hatzfeldt|Hatzfeldt]]

* {{flagicon|Kekaisaran Rusia|1856}} [[Alexey Fyodorovich Orlov|Orloff]]

* {{flagicon|Kekaisaran Rusia|1856}} [[Philipp von Brunnow|Brunnow]]

* {{flagicon|Kerajaan Italia}} [[Camillo Benso, conte di Cavour|Cavour]]

* {{flagicon|Kerajaan Italia}} [[Salvatore Pes di Villamarina|di Villamarina]]

* {{flagicon|Kekaisaran Utsmaniyah}} [[Mehmed Emin Ali Pasha|Mehmed Emin Aali]]

* {{flagicon|Kekaisaran Utsmaniyah}} [[Mehmed Cemil Bey|Mehmed Cemil]]

== Referensi ==

== Bacaan lebih lanjut ==

== Pranala luar ==

[[Kategori:KekaisaranKesultanan Utsmaniyah dalam tahun 1856]]

[[Kategori:Perjanjian Kekaisaran PerancisPrancis Kedua]]

[[Kategori:Perjanjian damai PerancisPrancis|Paris (1856)]]